NovelToon NovelToon
Jodohku Mas Duda Jutek

Jodohku Mas Duda Jutek

Status: tamat
Genre:Duda / Pernikahan Kilat / Tamat
Popularitas:7.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: Asri Faris

Setelah kepergian istrinya, Hanan Ramahendra menjadi pribadi yang tertutup dan dingin. Hidupnya hanya tentang dirinya dan putrinya. Hingga suatu ketika terusik dengan keberadaan seorang Naima Nahla, pribadi yang begitu sederhana, mampu menggetarkan hatinya hingga kembali terucap kata cinta.

"Berapa uang yang harus aku bayar untuk mengganti waktumu?" Hanan Ramahendra.

"Maaf, ini bukan soal uang, tapi bentuk tanggung jawab, saya tidak bisa." Naima Nahla

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Asri Faris, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1

"Berapa uang yang harus aku ganti untuk menukar waktumu?" tanya pria itu dingin. Tanpa menatapnya dengan benar.

Jleb

Seketika sakit hati Nahla mendengar pernyataan seorang pria, yang bahkan sejak dari awal pertemuannya sampai sekitar empat bulan ini belum pernah senyum padanya. Bahkan, selalu menyapanya dengan wajah datar.

"Maaf, tapi saya tidak bisa izin sesuka hati, jika tidak penting dan mendesak," tolak perempuan itu dengan sopan. Mencoba meminta pengertiannya.

"Kamu pikir anak saya tidak penting?" tandas pria itu menatap dingin.

"Bukan begitu maksudku Pak, tapi besok saya harus mengajar, lagi pula kenapa tidak Bapak saja yang ngantar, ini kan acara putri bapak dan sifatnya penting." Bukan maksud Nahla tidak sopan, tetapi ia merasa permintaan Pak Hanan sedikit berlebihan mengingat di antara dirinya dan putrinya tidak ada hubungan selain guru dan muridnya.

"Kenapa jadi kamu yang memerintah, ini semua juga atas permintaan Icha, kalau bukan tentu saja saya akan mempertimbangkan merekomendasikan kamu sebagai pendamping Icha," jelas Pak Hanan lugas.

"Sekali lagi maaf, Pak, saya tidak bisa. Lagi pula saya hanya orang luar," tolak Nahla tak enak hati. Sedikit kesal ternyata ayah dari si cantik Icha yang manis itu benar-benar kaku dan cukup ngeyelan.

Nahla hanya seorang guru les untuk Icha. Besok ada acara study tour ke luar kota bertepatan dengan pria itu ada urusan pekerjaan dengan klien besar. Tentu saja urusan yang mendesak itu tidak bisa diwakilkan. Namun, pria itu selalu mengusahakannya untuk putrinya. Sayang sekali hari itu Icha rewel dan meminta Bu guru Nahla menemaninya.

"Apa harus menjadi orang dalam dulu baru mau berangkat?" tandas pria itu menyorot tajam.

"Maksud Bapak?" tanya Nahla tidak paham. Menelan ludah gugup ditatap sedemikian intens oleh manusia pelit senyum itu.

"Menjadi istri saya," jawabnya tenang, jelas dan yakin.

Seketika Nahla melongo di tempat. Apa katanya, istri? Yang benar saja, jadi maksudnya Pak Hanan barusan melamarnya. Tentu saja tidak mungkin, ia bahkan tidak pernah tersenyum padanya barang seulas, bagaimana bisa tiba-tiba menikah. Sungguh pria itu random sekali.

"Hehe, Bapak becanda ya. Pak, maaf, sebelumnya saya permisi dulu," pamit Nahla merasa harus mengakhiri obrolan mereka yang sedikit aneh tetapi nyata itu.

Di mana-mana orang mengajak nikah itu akan meminta dengan lembut dan anggun. Bukan seperti ngajak perang apalagi debat. Dasar pria irit senyum bin kaku.

"Berhenti! Apa perkataan saya terlihat guyonan dan lucu sampai kamu tertawa. Perlu aku hubungi kedua orang tua kamu malam ini juga untuk membuktikan perkataanku ini," ucap pria itu serius. Terlihat tidak ada keraguan di wajahnya sama sekali. Membuat seketika Nahla mengerem langkahnya.

Ini orang ngomong apa sih, serius kah? Haruskah aku mengaminkan? Rasanya tidak mungkin sekali mengingat hubungan mereka bahkan tidak dekat sama sekali.

"Izin untuk satu hari saja memang tidak bisa, haruskah aku menikahimu dulu agar kamu bersedia menemani putriku?" jelas Pak Hanan sedikit meninggikan suaranya.

Semakin tidak jelas dan menyebalkan. Mentang-mentang punya duit atau bagaimana ini.

Nahla menghela napas sepenuh dada. Kenapa terdengar serius sekali. Membuat seketika langkahnya menjadi rumit.

"Akan aku pikirkan nanti, saya permisi Pak," pamit Nahla mengangguk sopan.

Sementara Icha hanya mengintip dari dalam obrolan kedua orang dewasa itu. Gadis enam tahun itu terlihat murung.

"Bagaimana bisa memikirkan nanti, acaranya itu besok, malam ini juga seharusnya sudah ada keputusan yang membuatku tidak menunggu. Karena besok aku harus berangkat pagi-pagi sekali," ujar Hanan kembali membuat hati seorang Nahla galau.

Perempuan itu terdiam beberapa saat, harus jawab apa? Apakah harus mengiyakan saja, bagaimana dengan tanggung jawabnya besok di sekolahan.

"Berikan nomor kedua orang tuamu, sepertinya kamu perlu bukti autentik," ujar pria itu menyodorkan ponselnya.

"Untuk apa?" tanya Nahla kebingungan.

"Untuk meminta izin dan restu pada orang tuamu, kalau kita akan menikah," ucapnya tenang, santai tetapi terlihat begitu serius.

Nahla tentu saja bingung, ngobrol saja bahkan tidak pernah, kenapa sekalinya keluar suaranya mengajak nikah. Seram sekali rasanya. Walaupun itu yang diinginkan Nahla sejak dulu, tanpa pacaran langsung menikah dengan seseorang yang tepat. Apakah pria itu yang tepat?

"Baiklah, saya akan mengabari selambatnya nanti malam," ucapnya sedikit galau.

"Masukan nomor orang tuamu di sini, nanti malam terlalu lama," ucap pria itu tak mau dibantah.

Ini orang maunya apa sih! Ini masalah hati dan kehidupan, kenapa terlihat menggampangkan sekali. Dia pikir menikah itu cuma tentang mereka berdua. Sudah ngeyelan, tidak tahu aturan juga.

"Tulis, saya tidak suka menunggu terlalu lama," ujarnya cukup mendesak.

1
Warsi ani
mas duda ,bikin hati jungkir balik
Koni Dwi N
Hanan suami idaman banget
Tiagus Nababan
sekarang baru terasa....lki lki egois
Sandisalbiah
hah.. makanya jd suami itu jgn labil, udah tua juga kok gak bisa konsisten dgn hati dan perasaanya sendiri...
Sandisalbiah
walau langkah yg di ambil Nahla itu salah tp sebagai perempuan normal pasti akan mendukung tindakan Nahla.. buat apa bertahan kalau keberadaan kita gak di anggap juga gak di hargai.. apa lagi adanya Nahla dlm hidup Hanan adalah murni keinginan laki² egois itu sendiri, hasil paksaan dia malah.tp begitu Nahla masuk dlm kehidupannya justru di kecewakan, hanya dianggap sebagai pelampiasan... berengsek banget si Hanan emang..
Sandisalbiah
lagi² egois juga kepala batu.. harusnya kalau dia emang peduli dan menganggap Nahla itu istrinya saat tau Nahla belum pulang dia langsung cari in, lha ini kok nunggu sampe besok.. nampak sekali dia gak peduli dgn keadaan Nahla... dasar suami gak waras..
Sandisalbiah
Hanan egois.. gak peka sama istri... kasihan Nahla
Sandisalbiah
hah.. Hanan hangat di awal aja ya.. awas aja kalau sampai dia nyakiti hati Nahla... sadar gak sih kalau sikapnya itu sudah aneh.. dasar Hanan
Sandisalbiah
padahal udah sempat beristigfar lho si Hanan tp begitu nyicip ketupat tahu kok langsung bersikap aneh.. sadar gak dia itu udah menyakiti istrinya.. semoga sikap anehnya gak makin menjadi dan berlarut².. kasihan Nahla... secara pernikahan ini juga termasuk hasil dr paksaan Hanan walau tdk secara langsung
Sandisalbiah
hah.. mantan duda yg udah lama puasa.. pengen buka, ada aja gangguan.. 🤭
Sandisalbiah
sempet kawatir kalau Hanan bakal menyebut nama Almarhumah saat penyatuan mereka krn Hanan kan belum move on sepenuhnyaa dr sang mantan terindah walau sudah beda alam
Sandisalbiah
readers ikut salting gegara mas Hanan
Sandisalbiah
pinter banget mas Hanan baca situasi, pasang strategi dadakan buat mengikat neng Nahla nya... gak tanggung².. langsung ijab lho..
Sandisalbiah
bener² gak mau buang² waktu ya mas Hanan... semua kudu di segerakan.,
Sandisalbiah
pak duda meresahkan ya Na... buat jantung jd gak normal
Sandisalbiah
tuh kan.. mulai kelihatan kan gelagat² kang gombalnya 🤭L
pak duda mah jutek nya cuma kamuflase, aslinya dingin dingin empuk dia
Sandisalbiah
𝚒𝚗𝚒 𝚍𝚞𝚍𝚊 𝚖𝚊𝚙𝚊𝚗 𝚕𝚑𝚘 𝙼𝚒𝚜𝚜... 𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚐𝚊𝚔 𝚗𝚎𝚔𝚘² 𝚍𝚒𝚊 𝚌𝚞𝚖𝚊 𝚒𝚝𝚞 𝚊𝚓𝚊 𝚓𝚞𝚝𝚎𝚔 𝚙𝚕𝚞𝚜 𝚍𝚒𝚗𝚐𝚒𝚗.. 𝚝𝚙 𝚜𝚊𝚙𝚊 𝚝𝚊𝚞 𝚙𝚊𝚜 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝙼𝚒𝚜𝚜 𝚗𝚊𝚗𝚝𝚒 𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚝𝚊𝚑𝚞 𝚓𝚍 𝚕𝚎𝚋𝚒𝚑 𝚑𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝...
Koni Dwi N
jaga image dong
Sandisalbiah
𝚒𝚗𝚒 𝚘𝚛𝚐 𝚗𝚐𝚊𝚓𝚊𝚔 𝚗𝚒𝚔𝚊𝚑 𝚖𝚊𝚌𝚎𝚖 𝚗𝚐𝚊𝚓𝚊𝚔 𝚋𝚎𝚕𝚒 𝚌𝚒𝚕𝚘𝚔, 𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚖𝚊𝚔𝚜𝚊 𝚕𝚊𝚐𝚒.. 𝚑𝚎𝚛𝚊𝚗...
Any Puji
hamil tuh kan habis haid dgass trus sama si duda..bulan madu ya gagal
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!