NovelToon NovelToon
PEWARIS TERHEBAT 6

PEWARIS TERHEBAT 6

Status: sedang berlangsung
Genre:Perperangan / Penyelamat / Action / Crazy Rich/Konglomerat / Balas Dendam / Sci-Fi
Popularitas:6.4k
Nilai: 5
Nama Author: BRAXX

“Gray dan yang lain dalam bahaya. Aku harus menolong mereka.”

Ketika Luc Besson menekan tombol dan serangan mematikan itu melesat cepat ke arah Gray dan rombongan, Gavin memaksakan dirinya berdiri. Napasnya terengah-engah, tubuhnya nyaris tak sanggup bergerak, tetapi kakinya tetap melangkah.

“Tidak!”

Ia berlari sekuat tenaga, meski sadar tindakannya mungkin tidak akan menghentikan serangan itu. Namun ia tidak bisa berdiam diri ketika kematian berada tepat di depan mata orang-orang yang ingin ia selamatkan.

Di saat itulah Gavin berteriak dalam keputusasaan yang paling dalam.

“Aku mohon hentikan waktu agar aku menolong mereka.”

Seketika, Gavin terperangah. Sebuah gelombang aneh menjalar dari dalam tubuhnya, sesuatu yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.

“Apa yang terjadi?”

Di hadapan kehancuran yang tak terelakkan, Gavin melihat sesuatu yang tidak pernah dirinya lihat selama ini—sebuah tanda bahwa kekuatan tersembunyi di dalam dirinya akhirnya terbangun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon BRAXX, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10

Suasana mendadak hening. Gray, Baba, Bennet, Bruce, dan Osvaldo Tolliver hanya terdiam selama beberapa waktu. Sementara itu, Luc Besson mengembus napas panjang berkali, mengamati Gavin yang masih tidak sadarkan diri.

"Apa yang dikatakan pria bernama George dan dua anggota UltraTech yang lain pada kalian?" tanya Luc Besson yang masih terikat dengan penjagaan ketat di kursi.

"Mereka mengatakan jika kami seharusnya meninggal di usia paling lama lima tahun setelah eksperimen dilakukan," ujar Bennet dengan wajah kesal.

Osvaldo Tolliver menambahkan, "George mengatakan jika dia sudah mempersiapkan sebuah obat untuk memperkuat tubuhku karena dampak kemampuan istimewa jika aku mau bergabung dengan UltraTech. Akan tetapi, itu semata-mata hanya keinginan George sendiri, bukan kemauan dari UltraTech."

"Orang-orang sialan itu mengatakan jika kami adalah produk gagal yang tidak diinginkan. Meski kami bisa bertahan hingga berumur tiga puluh lima tahun, tetapi mereka menganggap hal itu tetap tidak berguna. Mereka menyebut soal produk gagal, dan itu berarti UltraTech memiliki orang-orang atau pasukan yang memiliki kemampuan istimewa yang sempurna," kata Bruce.

"Aku tampaknya masih harus bercerita pada kalian." Luc Besson mengembus napas panjang. Ketika akan membuka mulut, Gray seketika menyela.

"Jangan lupakan soal Gavin, Pak Tua." Gray menatap penuh selidik.

"Ya, aku mengerti." Luc Besson tertawa. "Kau memang sangat menyebalkan, Gray. Untuk itulah, aku menghilangkan kemampuanmu lebih dahulu dibandingkan kemampuan yang lain. Sayangnya, ada seseorang yang tidak bisa aku hilangkan kemampuannya."

"Terima kasih atas pujiannya." Gray tersenyum. "Aku harap aku bisa menjadi orang yang lebih menyebalkan dibandingkan sekarang."

Bennet dan Bruce sontak menoleh.

"Terima kasih juga atas pujiannya, Luc." Osvaldo Tolliver tertawa pelan. "Aku beruntung karena aku datang terlambat dan menolong di saat yang tepat. Datang tepat waktu nyatanya tidak selalu berakhir baik.”

Baba menatap tajam Osvaldo Tolliver.

Luc Besson melanjutkan cerita, "Alasan kenapa kalian bisa hidup hingga sekarang adalah karena aku menyuntikkan cairan penguat pada tubuh kalian setiap lima tahun sekali."

Gray, Baba, Bennet, Bruce, dan Osvaldo Tolliver sontak terdiam.

"Apa yang dikatakan ketiga anggota UltraTech itu mengenai kalian memanglah benar. Kalian hanya bisa bertahan paling lama sampai usia kalian sepuluh tahu atau lima tahun setelah eksperimen. Kemampuan kalian membebani tubuh kalian sehingga umur kalian menjadi lebih pendek dari yang seharusnya. Aku mempelajari informasi yang aku dapatkan dari markas UltraTech, lalu membuat obat berdasarkan informasi tersebut di ruangan rahasia di bawah kuburanku. Aku memasukkan obat itu pada Baba setelah memastikan obat itu aman."

Luc Besson menoleh pada Baba, beralih pada Gray, Bennet, Bruce, dan Osvaldo Tolliver. "Aku mendatangi kalian semua untuk memasukkan obat itu. Beberapa di antara laian mungkin menyadari jika kalian memiliki kemampuan khusus. Obat itu nyatanya berhasil memperpanjang usia kalian. Seiring waktu, aku terus melanjutkan penelitian dan penyempurnaan obat sekaligus memeriksa keadaan kalian. Obat itu nyatanya mampu memperkuat kemampuan dan tubuh kalian."

Luc Besson menoleh pada Osvaldo Tolliver. "Di antara yang lain, kau memiliki fisik yang paling lemah, Osvaldo. Saat aku menyelamatkanmu, keadaanmu nyaris tewas bahkan kau berhenti bernapas saat aku akan menyelamatkanmu, tetapi kau kembali hidup. Meski fisikmu yang terlemah, kau adalah sosok yang paling mengingat rentetan kejadian eksperimen itu sehingga kau banyak membuat barang-barang canggih."

Baba menatap Luc Besson tidak berkedip. Meski benci karena dibohongi, tetapi ia sadar bahwa dirinya dan yang sangat berhutang budi pada pria tua itu.

"Aku memasukkan obat yang terus aku sempurnakan pada kalian setiap lima tahun sekali sampai akhirnya saat kalian berumur tiga puluh tahun. Selama itu pula, aku mengawasi UltraTech, bersembunyi dari mereka sekaligus mengembangkan banyak alat-alat canggih."

"Itu berarti kau harus memasukkan obat itu lagi pada kami karena kami berusia tiga puluh tahun sekarang," ujar Bennet.

"Kau benar. Aku sudah menyiapkan obat untuk kalian di ruangan rahasiaku."

"Ah, brengsek! Kau ternyata tidak lebih dari tukang intip sialan!" Bruce tertawa terbahak-bahak. "Kenapa aku sangat bodoh sampai aku tidak menyadari kehadiranmu. Hei, kau harus mengajari kami mengenai obat itu, Pak Tua."

"Kau ingin mengeluarkan potensi kekuatan kami dengan menyerang kami secara brutal. Akan tetapi, kemampuan kami nyatanya tidak berubah," kata Gray.

Luc Besson tertawa. "Aku tampaknya salah memperhitungkan pertarungan, tetapi aku tetap senang karena dugaanku tidak meleset.

Kemampuan kalian nyatanya tidak berkembang di pertarungan itu. Kalian terlalu mengandalkan kemampuan kalian dan alat-alat canggih kalian sehingga ketika kalian kehilangan keduanya kalian menjadi tidak fokus, goyah, dan tidak tahu harus bertindak seperti apa."

Gray, Baba, Bennet, Bruce, dan Osvaldo Tolliver seketika terdiam.

"Hanya satu orang yang sudah hampir mencapai kemampuan yang sempurna." Luc Besson menoleh pada Osvaldo Tolliver. "Kau mendapatkan penglihatan setiap satu menit sekali Penglihatan itu terjadi dalam waktu satu dan paling lama dua detik, Osvaldo. Kemampuanmu sebelumnya terjadi dalam waktu acak tanpa bisa kau prediksi. Kau berhasil mengalahkan dirimu sehingga kemampuanmu menjadi sempurna. Kau harus mencapai kemampuan sempurna sekaligus menguatkan fisikmu agar kau mampu menjadi produk sempurna."

Osvaldo Tolliver tersenyum. "Ah, jadi kondisiku yang memburuk memicu kemampuanku untuk berkembang pesat. Ya, aku memang merasa seperti akan mati karena ditekan oleh banyak hal rumit selama aku tidak sadarkan diri. Aku nyaris memilih mati sampai akhirnya aku memilih untuk terus hidup meski aku harus melewati banyak hal buruk."

Luc Besson menatap Gray, Baba, Bennet, dan Bruce. "Kalian harus segera meningkatkan dan menyempurnakan kemampuan kalian. Aku menduga hal buruk akan terjadi dalam waktu kurang dari satu tahun saja."

"Ini sepertinya berhubungan dengan penglihatan yang aku dapatkan. Aku melihat banyak kota yang hancur hingga rata dengan tanah. Tak hanya terjadi di Caldora, tetapi juga terjadi Lytora, Havreland, Vistoria, dan beberapa negara di sekitarnya.”

"Aku menyusupkan beberapa drone kecil ke markas UltraTech.

Aku mendapatkan informasi jika UltraTech akan memulai misi menanamkan chip pada setiap manusia di negara-negara terdekat untuk mengontrol mereka. Di saat yang sama, konflik antara UltraTech dan DeepCore semakin memanas."

Gray, Baba, Bennet, Bruce, dan Osvaldo Tolliver seketika terdiam.

"Sebenarnya UltraTech masih sedikit lebih manusiawi dibandingkan dengan DeepCore meski tujuan mereka tetap ingin mengontrol seluruh manusia sesuai ideologi mereka. UltraTech masih memberikan sedikit kesadaran pada manusia ketika chip ditanamkan. Mereka mungkin akan merekrut beberapa orang luar untuk menjadi anggota mereka. Akan tetapi, DeepCore ingin mengontrol sepenuhnya manusia. Jika penglihatanmu benar, kemungkinan peperangan akan terjadi, tetapi manusia normal hanya akan melihat sebagai peperangan antara negara saja."

"Dasar brengsek! Aku seperti sedang membaca cerita fiksi." Bruce menjatuhkan tubuh di kursi, menarik-narik rambut gondrongnya.

"Apa yang bisa kita lakukan untuk mencegah hal itu?" tanya Bennet.

1
MELBOURNE
sabar sabar
Glastor Roy
update ya torrr ku
Suris
Muantuaappp../Good/ Lanjut Thor..
Glastor Roy
update ya torrr ku
Suris
makin berkembang dan makin seru ceritanya. lanjut thor... /Good/semangat...
Glastor Roy
up
Glastor Roy
yg bayak la tor
MELBOURNE: sabar guyss
total 1 replies
Glastor Roy
update ya torrr ku yang baik hati
Glastor Roy
update ya torrr ku yang
MELBOURNE: udah diupload semua yaa
tunggu sebentar
total 2 replies
Glastor Roy
tor up ya
Glastor Roy
update
Glastor Roy
update ya torrr ku
MELBOURNE: sabar prosess
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!