NovelToon NovelToon
Ayah Dari Anak Ku

Ayah Dari Anak Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Hamil di luar nikah / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Duda
Popularitas:4.8k
Nilai: 5
Nama Author: Astri Reisya Utami

Kalila gadis desa yang berjuang hidup sebagai orang tua tunggal untuk memenuhi kebutuhan dirinya dan sang anak yang baru berusia tujuh tahun.
Anak dari hasil hubungan satu malam dengan pria yang tidak ia kenal karena di jual oleh sang kekasih. Kekasih yang baru ia kenal satu bulan.
Namun Kalila tidak menyerah saat dirinya tahu hamil dan bahkan di usir dari rumah. Ia pun bertahan hidup dengan bekerja apa saja.

Namun setelah tujuh tahun Kalila harus bertemu seorang pria yang merupakan adik dari bosnya tempat ia bekerja. Tanpa Kalila sadari pria itu, pria yang telah tidur dengannya delapan tahun lalu. Sang pria mengenalnya namun Kalila tidak. Sang pria kaget saat bertemu dengan anak Kalila yang wajahnya hampir mirip dengannya.
Bagaimana kah kisah mereka?
Apa si pria mengakui perbuatannya?
yu baca cerita mereka di bawah....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Astri Reisya Utami, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tiba di kampung halaman.

Kalila saat ini sedang duduk di salah satu bangku penumpang di dalam kertas karena hari ini Kalila akan pulang kampung bersama Fajar sang adik. Kalila sudah memutuskan ini semua setelah malam itu bicara dengan Dimas jika Dimas akan mempertemukan Kalila dengan ayah dari Ilham. Kalila pun memutuskan untuk menyerahkan sang anak pada ayahnya dan dia akan pulang untuk mengurus orang tuanya yang sudah tua.

Fajar dia sudah berusaha membujuk Kalila agar jangan menyerahkan Ilham pada ayahnya namun ini semua sudah keputusan Kalila.

"Teh, " panggil Fajar dan Kalila pun melirik Fajar.

"Makan dulu, dari pagi teteh gak makan, " ucap Fajar lalu menyerahkan satu bungkus pop mie pada Kalila.

Kalila pun memakannya tanpa banyak bicara namun Fajar ngerti perasaan Kalila dia pasti memikirkan Ilham karena ibu mana yang tega memberikan anaknya pada orang lain walau pun orang itu ayah nya. Sepanjang jalan Kalila hanya diam dan Fajar pun tidak berani menegurnya. Mereka pun tiba si stasiun Kampung halaman mereka. Kalila turun dengan di ikuti Fajar, setelah berada di luar stasiun Fajar langsung mencari angkot yang menuju rumah mereka. Setelah menemukannya mereka naik dan sepanjang jalan Kalila melihat pemandangan kampung halamannya yang sudah banyak berubah. Tak butuh waktu lama mereka tiba dan di depan rumah sang ibu sedang menyapu halaman. Kalila berjalan mendekati sang ibu lalu dia sujud di bawah kaki sang ibu membuat sang ibu kaget.

"Ya Allah la, kamu ngapain? " tanya sang ibu sambil membantu Kalila bangun.

"Maafin Kalila bu, " ucap Kalila dengan air mata sudah membasahi pipi.

"Ibu sudah maafkan kamu, " balas sang ibu lalu memeluk Kalila.

Fajar dia hanya melihat saja dan di memutuskan masuk ke dalam rumah. Kalila pun masuk bersama sang ibu setelah berpelukan.

"Bapak mana bu? " tanya Kalila.

"Di kamar, " beritahu sang ibu.

Kalila pun masuk ke dalam kamar dan dia melihat sang ayah berbaring tidak bisa bergerak membuat Kalila tidak tega melihat nya.

"Pa, " panggil Kalila dan sang ayah melirik yang dan tersenyum.

"Maafin Kalila pak, " ucap Kalila sambil memegang tangan sang ayah.

"Bapak sudah memaafkan kamu, jangan menangis, " balas sang ayah sambil menyentuh kepala Kalila.

"Mana anak mu? " tanya sang ayah membuat Kalila kaget ternyata sang ayah tah jika dirinya memiliki anak.

"Aku serahin sama ayah nya pak, " jawab Kalila.

"Kenapa kamu tinggal sama ayah nya? "

"Dia gak akan betah tinggal disini, pa, "

"Tapi bapak ingin ketemu, "ucap sang ayah membuat Kalila kaget.

Namun tiba-tiba sang ibu masuk lalu duduk di hadapan Kalila di atas tempat tidur karena Kalila dia duduk di bawah.

" Ibu sama bapak memang marah sama kamu, tapi kami juga ingin bertemu dengan anak kamu cucu kami, "ucap sang ibu membuat Kalila terharu karena selama ini dia pikir orang tuanya tidak akan menerima kehadiran anaknya yang tanpa ayah.

" Tapi sekarang aku gak bisa meminta Ilham datang karena dia sekarang bersama ayahnya dan mereka juga baru bertemu kemarin, "balas Kalila.

" Jadi selama ini kamu berjuang sendiri membesarkan anak mu? ".

" Iya bu, karena baru sekarang aku tau siapa ayah dari anak ku, ".

Sang ibu memeluk Kalila karena selama ini dia sudah membiarkan sang anak berjuang sendiri di saat dirinya membutuhkan dukungan tapi yang mereka lakukan malah mengusirnya dari rumah.

" Sudah jangan bersedih lagi, ngomong-ngomong aku lapar ni, "ucap Fajar tiba-tiba masuk untuk mencairkan suasana sedih di kamar itu.

" Ya udah ibu masak dulu, "ujar sang ibu sambil menghapus air matanya lalu pergi keluar.

Kalila pun menyusul sang ibu untuk membantunya. Fajar dia duduk di hadapan sang ayah.

" Bapak minta sama kamu untuk bicara dengan ayah dari anak Kalila untuk menikahi Kalila, "ucap sang ayah namun Fajar diam saja.

" Kenapa diam? "tanya sang ayah.

" Aku gak tau pria itu punya istri atau tidak karena kami juga baru bertemu kemarin, "jawab Fajar membuat sang ayah kaget.

" Pria itu bos dari tempat aku kerja pa, tapi yang aku tau dia punya istri dulu tapi sekarang aku gak tau, "

"Bapak cuman mengkhawatirkan nasih teteh kamu, dia pasti akan sulit mendapatkan pria yang mau Terima keadaan teteh kamu jadi kalau bisa minta ayah dari anaknya untuk menikah dengan nya, " penjelasan sang ayah.

"Nanti akan aku coba pak, tapi apa teteh akan mau, " ucap Fajar.

"Di coba saja dulu, " titah sang bapak dan Fajar pun mengangguk.

Makanan pun siap dan Fajar pun keluar untuk makan bersama Kalila dan sang ibu, untuk sang ayah nanti menyusul karena tidak bisa makan bersama. Setelah makan Kalila membantu sang ibu membereskan bekas makan mereka sedangkan Fajar dia langsung masuk kamar.

"Sudah beres sekarang kamu istirahat ibu mau ngasih makan bapak dulu, " ucap sang ibu lalu pergi ke kamar sambil membawa makanan.

Kalila dia masuk kamar dan dia melihat isi kamarnya masih sama seperti terakhir dia pergi dari rumah tidka ada satu barang pun yang berubah. Kalila duduk di tempat tidur lalu membaringkan tubuh nya dan menatap langit-langit kamar yang catnya sudah sedikit usang.

"Kamu sedang apa di sana sayang? "gumam Kalila ingat pada Ilham sang anak.

" Maafin bunda karena telah meninggalkan kamu dengan ayah kamu yang baru kamu kenal, bunda lakukan ini juga buat kebaikan kamu, "

Kalila pun bangun dan segera mengambil handuk untuk pergi mandi. Kamar mandi di rumahnya masih di luar dan cuman ada satu. Namun saat tiba pintu kamar mandi tertutup dan saat di ketuk ternyata ada Fajar di dalam nya.

"Cepetan, teteh mau mandi ni, " teriak Kalila pada Fajar.

"Bentar teh tanggung, " jawab Fajar.

Kalila tersenyum karena dia ingat dulu setiap pagi pasti berebut kamar mandi dengan sang adik karena harus sekolah. Fajar pun keluar dengan memikirkan handuk di pinggangnya, kalila jiwa usilnya muncul dia oun menarik handuk Fajar membuat Fajar teriak.

"Teteh, " sang ibu yang mendengar teriakan sang anak keluar.

"Ada apa? " tanya sang ibu.

"Tetehnya jahil bu, masa handuk aku di tarik, " beritahu Fajar.

"Lagian masih pakai celana ini, " ucap Kalila muncul di balik pintu dan masuk lagi saat Fajar akan memarahinya.

"Kalian ini udah besar, bisa gak jangan bikin ribut malu sama tetangga, " omel sang ibu dan Fajar pun mengalah dia masuk kamar untuk di baju.

"Kalila ingat umur, " teriak sang ibu membuat Kalila tertawa.

Selesai mandi Kalila memutuskan untuk tidur karena tubuhnya lumayan lelah.

1
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!