NovelToon NovelToon
Cinta Segitiga Masalaluku

Cinta Segitiga Masalaluku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Kisah cinta masa kecil / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Enemy to Lovers
Popularitas:543
Nilai: 5
Nama Author: Miss Jingga

"Maafkan aku Dimas mungkin aku pernah mencintaimu tapi itu dulu sekarang cinta itu sudah mati. aku sudah mencintai orang lain . Ikhlaskan kepergianku Dimas . " pinta Kania yang lebih memilih melanjut kan pernikahannya dengan seseorang . Yuk nantikan di updatean terbaru aku , jangan lupa (Like/ subscribe/follow akun ku , Miss Jingga , Happy Reading ❤

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Jingga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10

      Kania berjalan menyusuri lorong kelas bersama sandra . Saat pada tikungan terakhir kearah kekantin , Mereka melihat Dika , Sandra langsung berhenti, terpaku melihat Dika ,

 "Kania , kita makan berdua aja kan" Tanya Sandra yang penasaran dengan kehadiran Dika di kantin yang sama dengan mereka.

"Eh.. Enggak kita makan bertiga sama Dika , kamu nggak keberatan kan San? Ayolah , selama Dika pindah kesini kita belum pernah kumpul bareng loh , " Rengek Kania , yang melihat Sandra terlihat enggan .

"Ya udah ayo lah , keburu laper aku " ucap Sandra sambil tersenyum menutupi perasaan canggungnya. Dia belum ingin Kania curiga akan masa lalu nya bersama Dika dulu.

"Hayoo.. Bengong gitu, lagi mikirin apa sih, " ucap Kania membuyarkan lamunan Dika.

"Kirain kalian nggak jadi dateng makan siang kemari" ucap Dika,

"Enggak lah kan aku tadi udah bilang pasti Sandra mau , Ya kan San " ucap Nia yang belum menyadari suasanya tak nyaman kedua sahabatnya.

"Iya , Nia lagian aku juga lagi pengen makan bakso , sama lemon tea , enak nggak tuh" ucap Sandra.

"Wahhh .. Selera kalian sekarang sama ya , " Ucap Kania ,

"" Uhukk.. Uhukk.. "terdengar Dika sama Sandra tersedak air li*r mereka sendiri.

" Udah buruan sana pesen bakso sama minum nya , aku es teh manis aja" pinta Kania yang ingin melihat sahabatnya kembali akrab.

"Ya udah , Yuk San .. Kita kesana bareng " ucap Dika mengajak Sandra memesan makanan bersama .

Mereka berjalan beriringan menuju warung penjual bakso , mereka segera mengantri , tak lama setelah itu , pesanan mereka jadi , Dika membawa bakso , sedangkan Sandra membawa minumannya.

"Ni bakso kalian , " Ucap Dika , sambil meletak kan bakso kemeja mereka ,

Di ikuti Sandra dibelakangnya , dibantu Dika yang mengambil minuman mereka .

Mereka sedang asyik meracik kesukaan saos sama sambal., secara bergantian .

"San, jangan banyak-banyak sambalnya , nanti asam lambung mu naik , udah segitu saja . " ucap Dika, yang menahan tangan Sandra yang akan menambah sambal .

Sementara Kania sendiri tengah menuang saos jadi kebanyakan , karena kaget dengan Pehatian yang diberikan Dika , pada Sandra.

"Kenapa Dika terlihat perhatian gitu ya sama Sandra. Bicaranya juga terdengar lebih lembut. Apa mereka diam-diam berpacaran ya ? " tanya Nia dalam hati .

"Ehem.. Aku ke toilet bentar ya , semua" ucap Kania ,

 membuat mereka langsung melihat ke arah Nia , mereka lupa kalo ada Nia disana. Mereka langsung menjaga jarak , dan jadi salah tingkah .

"Oke.. Jangan lama-lama ya keburu dingin ntar baksonya, " ucap. Dika.

"Oke siap bos." ucap nia langsung meninggalkan mereka berudaan .

***

  Sambil berjalan ke ujung lorong dia melihat ada salah seorang anak laki-laki mungkin adik tingkat nya , sedang dibully sama teman-temannya. Kania segera menghampiri mereka dan melerai nya ,

"Berhenti kalian , jangan main keroyokan seperti itu , memangnya apa masalah kalian , dia itu teman kalian juga ,kok kalian tega memukulinya kayak gitu , aku laporin ntar sama guru BK. ".Teriak Kania.

Salah satu dari mereka berhenti ,

" Siapa lo berani ganggu kesenangan kita"

"Cari masalah ni orang. " ucap seseorang yang sepertinya ketua dari mereka .

"Vin, lo beresin tu cewe , lo tau kan harus di apain " ujarnya ke salah satu anak buah nya,

"Siap Jen , lo lanjutin aja bersenang-senang dengan anak cupu itu" ucap Vino , seraya menarik tangan Kania menuju arah gudang,

"Lepasin , aku tau kalian anak kelas dua, Aku akan laporin kalian ke guru BK, " teriak Kania sambil menarik-narik tangannya , namun tenaganya kalah dengan tenaga Vino yang laki-laki .

"Brakk ... Sudah diem , dari pada Lo ribut mending Lo pikirin caranya agar bisa keluar dari sini " ucap Vino sambil mengikat tangan dan kaki Kania di belakang kardus-kardus biar tidak mudah ditemukan orang lain. Tak lupa ia juga melakban mulut Kania , biar tidak bisa teriak.

Vino keluar dari gudang itu , karena dia tidak mau main kasar pada wanita , makanya dia hanya menyekap Kania digudang.

Namun dia tidak menyadari bahwa ada salah satu temannya, wanita yang memergoki kelakuan mereka, lantas mengikutinya diam-diam , karena Wanita tersebut tak mau kena masalah dengan geng mereka.

  Wanita tersebut juga mengenali sosok yang di sekap digudang, dia buru-buru lari kekelas Kania, untuk mencari bantuan .

***

  Dika yang menyadari Kania tak kunjung kembali mulai khawatir begitupun Sandra , namun pemikiran mereka berbeda , mereka lebih khawatir karena takut Kania curiga dan marah ke mereka.

"Dik, kok Kania nggak balik-balik ya , ini udah mau bel masuk kelas lo. apa dia marah ya sama kita" ungkap Sandra,

"Nggak lah masak gitu aja dia marah ,, Tapi iya juga ya , kok dia belum balik-balik, perasaan aku kok nggak enak ya San" ungkap Dika .

"Ya sudah yuk kita kekelas aja yuk , siapa tau Kania udah balik kekelas , " ajak Sandra,

 di angguki Dika , lanjut mereka membayar makan mereka termasuk makanan Kania Dika yang membayar.

Mereka langsung berjalan ke arah kelas mereka .

***

"Permisi, Kaka temennya kak Kania bukan " tanya wanita itu,

Dia bernama Sindi anak kelas 2 , dia salah satu teman kelas Geng yang suka bikin onar itu ,yang diketuai Jendral.

"Iya bener. Kok kamu tau Kania , emang kamu kenal dia " tanya Lisa penasaran.

"Aku Sindi kak, Aku nggak kenal kak, tapi aku sering denger dari anak-anak , tentang kak Kania dan kak Dika ".

"Trus kamu kenapa lari-lari gitu sampai ngos-ngosan kemari" ucap Lisa

"Begini kak.... Tadi aku habis dari kamar kecil , aku nggak sengaja liat Kak kania , negur anak yang lagi ribut , trus Dia dibawa Vino ke gudang, tak berselang lama Vino keluar sendirian kak. " ucap Sindi yang masih sedikit ngos-ngosan..

"Trus kenapa nggak kamu tolongin malah kemari . " ucap Lisa agak kesel dengan Sindi.

"Maaf kak, aku nggak berani , aku takut kena masalah sama geng nya jendral ka, " ucap Sindi .

"Ya sudah .. Ayo kita tolongin Kania , Bi" ucap Lisa mengajak Bianca,

"Oh iya , makasih ya Sin, " ucap mereka sambil berjalan keluar kelas dengan buru-buru.

**

   "Kalian mau kemana kok buru-buru begitu" tanya Dika dari arah belakang . menghampiri Lisa dan Bianca.

"Dika , itu Sindi bilang liat Kania di sekap digudang, emang Kania tadi kemana , bukannya sama kalian . " tanya Lisa

"Apa? .. Kok bisa , tadi dia pamit ke kamar mandi , cuma sampai sekarang belum balik-balik. Yasudah kita kegudang buat mastiin Dia bener disana apa nggak. " Ucap Sandra ,

"Ayok.... Ayok.. " jawab mereka bersamaan.

Mereka berjalan agak tergesa-gesa

menyusuri lorong sekolahan , sebab letak gudang agak jauh dari kelas mereka, melewati kantin dan perpustakaan .

Mereka terburu-buru sebab sebentar lagi bel masuk kelas berbunyi , mereka tidak ingin ketinggalan kelas.

(Happy reding ❤)

1
EatYourHeartOut
Bikin baper nih!
miss jingga: makasih kaka,
total 1 replies
_Sebx_
Thor, jangan biarin kami kelaparan. Update secepatnya 🥺
miss jingga: sabar ya kaka , ini masih pemula kaka , terimakasih atas support kaka 😇
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!