NovelToon NovelToon
Aku Bukan Anak Kecil

Aku Bukan Anak Kecil

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat / Cintamanis / Duda / CEO / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:8.6k
Nilai: 5
Nama Author: Erlangz

Aaron, seorang duda dengan dua anak, di mintai pertolongan oleh kedua sahabatnya yang ada di depannya. Dan permintaan dua orang di depannya ini, adalah sebuah permintaan yang tidak pernah ia bayangkan seumur hidupnya.
Apakah jawaban yang akan di berikan Aaron?
Seperti apakah kehidupan Aaron setelah memberikan jawaban?
Ayo langsung saja baca ceritanya!

NOTE*
mohon dukungannya dengan menonton iklan,like dan komen sebagai dukungan untuk saya☺️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Erlangz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10.Aaron Mengajarkan Raya

Aaron yang baru saja selesai mengerjakan pekerjaan di ruang kerjanya, sekarang ini akan ke kamar anaknya untuk mengecek kedua anak nya itu, karena itu sudah menjadi kebiasaannya setiap malam hari. Ketika Aaron dengan perlahan membuka pintu kamar anaknya, setelah melihat sekitar sudut ruangan yang agak gelap tersebut.

Aaron begitu kaget ketika melihat sesosok seperti tubuh yang ada di tengah kamar Anak-anaknya, ia berpikir itu adalah hantu atau sejenisnya, tapi ketika dilihat lebih jelas ia baru sadar bahwa itu adalah Raya.

"Kenapa kamu bisa ada di sini?!"tanya Aaron kaget.

"M- maaf p- paman, Raya nggak bisa tidur tadi di kamar Raya, jadinya Raya ke sini," ucap Raya dengan sedikit takut karena ia pikir Aaron membentaknya karena tidur dengan Naya dan Rafael. Hal itu membuat Aaron sadar bahwa tadi ia menaikkan sedikit suaranya dan mengagetkan Raya.

"Maaf Raya, maksud paman bukan begitu, kenapa kamu nggak tidur di kamar paman aja?" tanya Aaron kepada Raya dengan suara yang lebih lembut.

"Tapi itukan nggak boleh paman," ucap Raya dengan suara pelan, membuat Aaron bingung karena tidak tau maksud dari perkataan Raya.

"Apanya yang nggak boleh? Sudah ayo bicaranya di tempat lain aja," tanya Aaron karena bingung.

Aaron langsung membantu Raya bangun dan menuntunnya keluar dari kamar anak-anaknya, tanpa menunggu reaksi dari Raya. "Kita ngomongnya di dapur aja ya, paman lapar."

Bagaikan kambing yang di tarik tali di lehernya, Raya hanya mengikuti saja, karena tidak enak jika menolaknya.

Saat sampai di dapur, Aaron menghangatkan makan yang ada dan membuatkan segelas susu hangat untuk Raya.

Tidak ada pembicaraan selama menunggu makanan siap, karena Aaron sibuk dengan ponselnya. Aaron baru bicara, ketika makanan yang ia hangatkan sudah siap. "Jadi yang tadi itu, apa maksudnya kamu nggak boleh?" tanya Aaron.

Sebelum itu Raya meminum susu yang dibuatkan oleh Aaron baru menjawab. "Kata ibu, kalo ada cowok sama cewek berduaan doang di dalam kamar, nanti yang ketiga itu setan, terus ibu juga bilang nanti bisa hamil, itu kan nggak boleh, nanti tuhan bisa marah, tapi waktu itu Raya tidur sekamar sama paman, Raya nggak mau ngulangi itu lagi nanti tuhan marah."

Aaron yang sedang minum air, hampir saja menyemburkan air yang ia minum ketika mendengarkan penjelasan dari Raya. Aaron bingung, Raya yang terlalu polos atau apa, tapi sepertinya Aaron harus memberikan pelajaran pada gadis itu.

Aaron berdehem kecil, lalu menatap mata Raya dengan lekat. Raya yang di tatap seperti itu jadi menundukkan pandangannya.

"Jangan menunduk gitu, ayo tatap mata paman," ucap Aaron, sambil mengangkat dagu Raya yang membuat Raya kembali menatapnya.

"Kita ini sudah menikah Raya, kamu sama paman boleh tidur bersama, tuhan juga gak akan marah," jelas Aaron.

"Iya, Raya juga tahu kok, tapi Raya rasanya aneh aja," balas Raya.

"Aneh kenapa coba?" Aaron kembali bertanya.

"Paman kan bukan ayah Raya," ucap Raya.

Ucapan Raya jadi membuat Aaron menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Ia jadi berpikir, ini Raya yang pintar atau dia yang jadi bodoh? pikir Aaron di dalam hatinya.

Dia ini memang bukan ayahnya, tapi dia ini sekarang suaminya, apa Raya tidak tau kalau tidur bersama antara suami-istri itu hal yang wajar.

"Mulai malam ini, paman mau kamu tidur sama paman, oke!" ucap Aaron.

"Kenapa begitu?" tanya Raya.

"Karena kita ini kan sudah menikah, Raya," jelas Aaron.

"Emangnya kalo udah menikah kita harus tidur bareng?" tanya Raya yang membuat Aaron jadi pusing.

Aaron mengatakan itu bukan karena ingin tidur bersama Raya. Tapi dia kasihan, melihat Raya yang harus tidur di lantai kamar anak-anaknya karena takut tidur sendirian di kamarnya yang sebelumnya.

Aaron jadi bingung, bagaimana caranya untuk mengajari dan memberitahu Raya hal ini.

1
Reni Anjarwani
tau2 kok end
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Erlangga536
Ayo
Erlangga536
Harus semangat
FreeFireeMaaaxx
Ditungguuuu💯💯💯💯💯
Riyan
Menarik
Duke North
Lanjut
Duke North
👍👍👍👍
Erlangga536
👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!