NovelToon NovelToon
CINTA YANG DIABAIKAN

CINTA YANG DIABAIKAN

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Sudah Terbit / Patahhati
Popularitas:21.7M
Nilai: 5
Nama Author: mama reni

Gibran Erlangga terpaksa menikahi Arumi Nadia Karima karena perjodohan orang tuanya yang memiliki hutang budi.

Dua tahun pernikahannya Gibran selalu perhatian dan memanjakan Arumi.

Arumi mengira dirinya wanita paling beruntung, hingga suatu hari kenyataan pahit harus ia terima.

Gibran ternyata selama ini menduakan cintanya. Perhatian yang ia berikan hanya untuk menutupi perselingkuhan.

Arumi sangat kecewa dan terluka. Cintanya selama ini ternyata diabaikan Gibran. Pria itu tega menduakan dirinya.

Arumi memutuskan untuk mengakhiri pernikahan mereka. Saat Arumi telah pergi barulah Gibran menyadari jika ia sangat mencintai istrinya itu.

Apakah Gibran dapat meyakinkan Arumi untuk dapat kembali pada dirinya?.

Jangan lupa tekan love sebelum melanjutkan membaca. Terima kasih.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mama reni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10. Kehilangan

Gibran terbangun di tengah malam dan melihat ke samping, ia berharap saat membuka mata Arumi telah berada kembali di kamar.

Gibran bangun dan duduk bersandarkan kepala ranjang. Pandangannya menerawang entah kemana.

Apakah kamu begitu marahnya denganku Arumi? Kenapa kamu tak bertanya padaku langsung? kenapa lebih memilih pergi? Semua tak akan bisa diselesaikan jika kamu menghindari masalah seperti saat ini.

Gibran berjalan menuju kamar mandi, langkahnya terhenti di depan pintu. Biasanya Arumi akan mengejarnya dan meminta mandi bareng.

Setelah mandi dan berpakaian rapi, Gibran keluar kamar. Kembali dipandangi kamar itu. Baru satu minggu istrinya itu pergi tapi Gibran merasa ada yang hilang.

Tidak ada Arumi yang dengan manjanya bergelayut di lengan dan mengecup pipinya berulang kali jika ia sudah berpakaian rapi.

Gibran mengatakan pada Bibi jika ia sarapan di kantor saja, dirumah sarapan sendirian juga percuma.

Dalam perjalanan menuju kantor, ia kembali teringat akan Arumi yang biasanya akan merengek jika ia pergi kantor awal. Arumi akan berkata jika ia tak perlu cepat ke kantor. Temani paginya dulu. Kantor milik orang tuanya, hai Gibran tak perlu ke kantor cepat.

.........

Hari ini Gibran sangat capek, selain karena pekerjaan yang menumpuk juga pikirannya yang terus berpikiran kemana Arumi pergi.

Saat Gibran akan beranjak pergi meninggalkan kantor, terdengar ponselnya berdering. Gibran langsung mengangkat tanpa melihat siapa penelpon. Saat mendengar suara wanita, Gibran langsung berpikir Arumi.

"Gibran ...."

"Ya, Sayang. Kemana aja kamu Arumi? Kenapa baru menghubungi mas? "

"Aku Joana, bukan Arumi," ucap Joana sedikit keras membuat kesadaran Gibran kembali.

"Maaf, Joana."

"Kamu jadi'kan mampir. Aku sudah masak banyak dan enak. Kalau kamu ingkar lagi, lebih baik kita pisah."

"Ya, Joana. Aku segera ke sana."

Gibran mematikan sambungan ponselnya, dan berjalan menuju mobil yang diparkirnya.

Aku kira itu Arumi. Biasanya menjelang pulang kantor, Arumi menghubungi aku hingga puluhan Kali. Dari hanya sekadar bertanya aku sedang apa, udah makan. Atau mengingatkan jadwal makanku.

Gibran mamasuki satu gedung apartemen di mana Joana tinggal.Biasanya Gibran selalu semangat jika menuju ke apartemen Joana. Entah mengapa kali ini langkahnya pelan, terasa berat. Mencapai unit Joana terasa lama sekali.

Gibran menekan tombol kode masuk dan langsung duduk di sofa. Bersandar dengan tangan di dahi.

Joana yang baru selesai mandi melihat kekasihnya telah datang langsung memeluk dan mengecup pipinya.

"Kenapa kelihatan pusing banget. Kamu masih memikirkan Arumi," ucap Joana sedikit ketus.

"Arumi istriku Joana. Wajar aku memikirkannya. Telah satu minggu ia pergi tanpa kabar."

"Kamu selalu mengatakan nggak mencintai Arumi, baru ditinggal satu minggu udah kayak orang gila. Apakah selama ini kamu membohongi aku. Ternyata kamu lebih mencintai Arumi."

"Bukan begitu Joana. Kamu tau siapa aku tanpa Arumi."

"Aku juga memiliki pekerjaan, aku tak mengharapkan uangmu saja."

"Tapi nggak mencukupi'kan? Aku juga yang sering tambahan."

"Jadi kita akan begini saja terus. Tanpa ada kejelasan status. Kamu nggak akan berpisah dari Arumi dan aku tetap hanya menjadi simpanan tanpa kamu nikahi."

"Joana, cobalah mengerti posisiku."

"Udah hampir dua tahun aku bersabar. Kamu selalu berjanji akan menikahiku. Kamu mengatakan cinta aku. Apa buktinya? Menikah saja secara siri kamu juga tak mau. Sebenarnya kamu mencintai aku apa nggak?"

"Joan, jangan membuat aku makin pusing. Apa kurang bukti cintaku padamu? Aku membohongi Arumi demi dapat terus bersamamu."

"Ceraikan Arumi, bukankah ia telah mengetahui hubungan kita. Ini kesempatan buatmu."

"Aku harus mencari pekerjaan lain. Nggak mungkin keluarga Arumi akan menerima aku gempa bekerja di perusahaan jika aku telah berpisah dari Arumi."

"Udahlah, aku malas berdebat. Kamu mau makan atau langsung pulang. Aku capek. Jika kamu masih lama menceraikan Arumi, berarti kita yang akan pisah. Nggak mungkin aku terus begini. Aku juga ingin berkeluarga dan memiliki pasangan yang utuh, bukan sembunyi begini."

"Jangan marah Joana. Aku akan bicarakan ini pada Arumi jika ia pulang nanti."

Joana berjalan menuju meja makan diikuti Gibran. Mereka makan dalam diam larut dengan pikiran masing-masing.

Sementara di Bandung, Arumi sedang berada di salah satu salon ternama. Ia melakukan perawatan buat seluruh tubuhnya.

Bersambung.

Sambil menunggu novel ini update bisa mampir ke novel teman mama dibawah ini.

judul Begitulah Takdir

Tak saling kenal, tak pernah bertemu. Namun Semesta yang menuntunmu. Itulah takdir, tak pernah ada yang tahu bagaimana kedepannya. Soal jodoh ada yang berwarna, ada yang kelam, ada yang penuh keseriusan dan ada juga yang penuh dengan canda tawa.

Shazfa Aiysha Humaira atau sering dipanggil Sasa , seorang mahasiswi yang memiliki tiga orang sahabat yaitu Safia (Sapi), Fathulila (Patul), dan Fifa (Pipa). Bukan sahabat namanya , jika tidak mengganti nama sahabatnya.

Shazfa pernah jatuh cinta dengan seorang Ustadz bernama Sakha. Tapi sayang, takdir berkata lain karena Ustadz Sakha dijodohkan dengan Patul. Mengikhlaskan adalah hal yang sulit sampai akhirnya datang seorang lelaki dengan gagahnya ingin menikahinya. Lelaki yang sebelumnya tidak ia kenali, tidak bertegur sapa namun ternyata ia lah takdirnya.

Ya, Begitulah Takdir. Lalu, siapakah lelaki gagah itu?

1
Ah Serin
ceeita menarik buat seasson2 lagi plseee
Jastiah Tia
kamu akan menyesal Gibran
Aisah Aisah
alurnya membosankan
Mama Reni: Makasih
total 1 replies
3sna
wes tengh mlm udh msk aja
3sna
lha kn udh disuruh jujur ps dikntor tp gk mau jujur kau gibrn
sakura
...
MAYZATUN 🥰🥰🥰al rizal
😁😁😁
trianti
Luar biasa
Dewa Rana
basement Thor bukan basemant
Siti Aminah
hhmmm...si ulet keket dtng lg..ap dia mau berulah
Siti Aminah
dah shaka sm Alana aj....
Puji Rahayu
rata2..karys2 mu sok copas bgt thot..
copy paste...😄
kok iso yo..
yg gk ketinggalan tuh sayur bayam ma bakwan jagung nya...
trs akhirnya copas skt jantung bawaan...bpknya kandung tuh ank gk mengakui jug ngasih dwt sesukanya.
tp yo wes ora popo...
nyong ttp syukak semua karya2 mu thor...
ttp syelalu sehat n sukses y thor👍
Mama Reni: Makanan kesukaan mama itu. 🥰🥰🙈🙈
Mama Reni: Copas dari satu bab aja kok. karena alur yang pas kebetulan sama. Dan itu juga dari novel sendiri, bukan plagiat dari novel orang. Hanya satu bab sajakan?
total 2 replies
Siti Aminah
semangat Arumi....
Safa Almira
bagus
Siti Aminah
Arumi hamil...?
Siti Aminah
/Cry//Cry//Cry/
Siti Aminah
sp yang naro bawang d sini.....
Siti Aminah
di part ini...aku jd nyesek dan kasian sm gibran. semoga kalian msh berjodoh
Siti Aminah
makanya...berfikirlah sebelum bertindak
Siti Aminah
paling itu akal2an joana aj tuk menghasut Arumi. agar Arumi meninggalkan Gibran.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!