Bukan Gadis Biasa

Menyesali nasib tidak akan mengubah keadaan , terus bekerjalah dan berkarya yang bisa buat kita berubah .

🔥

Di kediaman mansion keluarga Maniv sekarang sedang dalam suasana panas akibat perdebatan antara ibu dan putra yang tak lain adalah bian dan bundanya reni sedangkan ayahnya zet hanya diam melihat perdebatan itu seperti menonton drama korea.

" Bian , kenapa kamu sangat keras kepala sih ? , bunda hanya ingin kamu bahagia apakah itu salah , cia wanita yang baik dan putri dari keluarga yang terhormat jadi bunda yakin kalau cia lah yang pantas untuk bersanding denganmu ". ucap reni dengan kesal pada putranya yang keras kepala

" Sudahku bilang jangan memaksaku untuk menikahi cia , aku sudah memiliki kekasih dan aku akan memperkenalkan dia pada ayah dan bunda secepatnya ". balas biam dengan dingin

" Halahhh pasti wanita pilihanmu bukanlah wanita yang baik seperti cia , atau bisa jadi kau membayar wanita itu agar bisa membatalkan pertunanganmu dan cia kan ". tuduh reni dengan meremehkan

" Bunda sudahlah , biarkan bian memperkenalkan kekasihnya pada kita terlebih dahulu , tohh kita juga belum lihat dan tahu bagaimana wajah dan sifat asli dari wanita pilihan bian , Apa bunda lupa kalau dulu cia sempat menolak pertunangan ini karena dia masih ingin fokus sebagai model ". ucap Zet menengahi perdebatan sengit itu

" Pokoknya bunda gk mau tau yah bian , sampai kapanpun bunda tidak akan merestui hubunganmu dengan wanita yang kau maksud karena bunda hanya ingin cia seorang yang akan menjadi menantu bunda ". ucap reni langsung pergi menuju kamarnya

" Ayah aku pamit pulang dulu ". ucap bian dengan dingin langsung pergi meninggalkan mansion keluarga maniv

" Hahhhh , Pasti cia sudah mempengaruhi reni agar berpihak padanya ". gumam zet yang pusing memikirkan perubahan istrinya lalu mengikuti sang istri ke kamar

Sebenarnya Reni atau bunda dari bian adalah wanita yang baik tapi sayangnya gampang terpengaruh oleh orang lain .

Tentu saja cia memang sudah mempengaruhi reni dengan ucapan-ucapan kebohongan yang telah merendahkan wanita pilihan bian sehingga reni ikut tidak suka pada wanita pilihan bian dan memilih cia agar menjadi menantunya kelak.

Sedangkan bian memang sudah tinggal sendiri di mansion miliknya dari hasil kerja kerasnya selama ini , dia memutuskan pisah rumah dengan keluarganya karena cia yang selalu datang ke mansion keluarga maniv untuk mengganggunya setiap saat.

Cia dan bian memang telah di jodohkan sejak usia mereka 20 tahun , bian sangat menolak keras perjodohan itu karena dia ingin menikahi wanita yang dia cintai bukan piliham dari orang tuanya , karena dia pikir jika menikah tanpa ada cinta itu sama saja bohong.

Cia juga sempat menolak perjodohan itu karena sebelumnya dia sangat sibuk dengan dunia permodelannya dan waktu itu cia tidak tahu siapa pria yang akan di jodohkan dengannya , tapi setelah dia tahu kalau bianlah yang akan dijodohkan dengannya saat dia pulang ke indonesia , tiba-tiba cia mengatakan pada keluarganya bahwa dia menerima perjodohan itu.

Siapa yang tidak mau menjadi istri bian , sudah tampan kaya raya pula , membuat cia dibutakan dengan harta bukan dengan cinta , padahal sebelum dia pulang ke indonesia dan mengetahui bian lah yang akan di jodohkan dengannya , cia memliki kekasih orang Las vegas .

Lanjutttt

Waktu berlalu begitu cepat , tak terasa sudah 1 minggu flo tinggal di markas bersama key dan gio.

1 minggu waktu yang bergitu cepat sehingga key sudah jago dalam bela diri dan sudah ahli menggunakan semua senjata tajam maupun senja api di markas black shadow.

Tentunya semua itu bisa di capai key berkat bimbingan flo yang mengajarkannya .

" Ka hati-hati di jalan , kembalilah dengan keadaan baik-baik saja karena aku akan menghukum ka flo dan ka gio jika ada 1 saja goresan di tubuh kalian ". ancam key

" Baiklah anak nakal , kau juga jaga diri baik-baik disini , saat aku kembali minggu depan aku akan manghukummu jika markas terjadi sesuatu ". aku mengancam balik key tapi hanya bercanda

" Ck , Akan aku musnahkan jika ada yang berani menyerang markas sewaktu kaka tidak ada ". ucap key

" Baiklah-baiklah terserah kau saja , kaka masuk dulu ". ucapku sambil mengacak rambut key dan berlalu masuk kedalam pesawat jet pribadiku

" Jaga dirimu baik-baik , kabari kaka jika terjadi sesuatu padamu , kau mengerti ". ucap gio mengelus kepala key dengan lembut

" Siapp ka , jangan lupa juga jaga kaka cantikku dengan baik walaupun dia seperti iblis tapi dia juga perempuan yang harus di lindungi ". ucap key memeluk gio

" Tentu saja , baiklah kaka harus segera masuk atau flo akan menghukumku , bye ". ucap gio

Yahh aku dan gio memang harus kembali ke markas utama di london karena ada beberapa tikus kecil yang berani ingin bermain dengan mafiaku.

Setelah sekian lama menempuh perjalanan menuju london , akhirnya sampai juga di bandara internasional london.

Sekarang london sudah jam 3 sore , aku dan gio langsung turun dari jet pribadiku dan keluar dari bandara menuju markas tanpa membawa barang apapun dari indonesia.

Setibanya mobil kami di markas utama , kami langsung di sambut oleh para anggota mafiaku .

Mereka berdiri sejajar dan langsung membukukan badan memberi hormat padaku dan gio.

" Selamat datang kembali Queen dan prince ". ucap serempak para mafioso black sun

" Hmm , bubarlah ". singkatku dengan dingin

Seketika mereka semua yang banyaknya ribuan orang itu langsung menghilang seketika dari halaman markas.

Mereka tau kalau apapun yang di perintahkan dan di ucapkan oleh flo adalah perintah mutlak yang tak bisa di bantah.

Aku berjalan masuk kedalam markas , markas yang memiliki 5 lantai dengan desain unik yang ku rancang masih sama seperti terakhir kali aku meninggalkan markas.

Markas utama black sun memang di rancang khusus oleh flo dengan banyak sekali rancangan sistem keamanan dan senjata yang di rancang khusus untuk menembak otomatis jika ada penyusup masuk di setiap sudut markas membuat siapa saja penyusup yang berniat masuk akan mati konyol tanpa di sentuh dan letak markas utama berada di tengah hutan besar yang ada di london .

Markas utama terdiri dari 5 bangunan markas yang menjadi tempat tinggal 20 rb mafioso black sun , tentu saja kalian bisa tahu bagaimana luasnya daerah kekuasaan mafia black sun di tengah hutan besar itu.

Semua fasilitas sangat lengkap di markas ini , bukan hanya markas ini tapi memang seluruh markas Black sun di berbagai negara juga tentu saja semua fasilitas dan desain khusus seperti di markas utama juga ada karena flo tidak ingin ada kesalahan 1 pun dalam mafianya.

Seperti biasanya , setiap markas black sun pasti ada 1 lantai khusus untuk pribadi flo yang berada di lantai 5.

Tapi sekarang flo berhenti lantai 4 di ruang kendali seluruh kota london karena flo memang meretas semua cctv yang ada di kota itu agar dia bisa lebih gampang mengetahui pergerakan musuh di luar maupun di sekitar markas utama.

" Mike apa semuanya aman ? ". tanya ku pada salah satu mafiosoku yang bertugas di ruang kendali

" Aman Queen , maaf aku tidak bisa menyambut Queen dan prince di bawah tadi ". ucap mike

" Tidak masalah ".

" Lanjutkan tugasmu , kami pergi dulu ".ucapku langsung pergi bersama gio

Di lantai 5 , aku dan gio sedang duduk di ruang kerja pribadiku , karena ada berkas yang harus aku tanda tangani .

" Gio besok kita keperusahan dan atur semua kepindahan perusahan utama dan markas utama ke indonesia karena sepertinya lebih baik kita berada di sana dari pada disini kita tidak bisa selalu ada di samping key ". jelasku dengan datar

" Ehhh apa kamu yakin kita akan memindahkan markas utama dan perusahan utama ke indonesia ? ". tanya gio tercengang

" Hmm aku yakin dan suruh jackson mengurus tempat markas baru , karena aku masih ingin menyembunyikan black shadow dari seluruh mafioso ". ucapku dengan tegas

" Baiklah aku akan mengurus semuanya ". singkat gio

........

*Author Pov*

Waktu berlalu begitu cepat , keesokan harinya flo sudah siap pergi mengunjungi perusahannya.

Gio sudah pergi sejak pagi sedangkan flo siang ini baru saja akan ke perusahan , ini pertama kalinya selama flo mendirikan perusahan FAW grup dia akan datang secara langsung dan memantau perusahannya.

Setibanya di depan gedung perusahan , flo memarkirkan mobil sportnya ke parkiran khusus kariyawan bukan di parkiran khusus CEO karena dia ingin melihat bagaimana kinerja dari para kariyawan kantor jika dia datang sebagai orang asing.

" Permisi nona , nona ingin menemui siapa di perusahan ini ? ". tanya security dengan sopan

" saya ingin bertemu dengan CEO di perusahan ini , apakah beliau sedang ada di perusahan ? ". tanya flo dengan datar berbohong padahal dia sendiri CEO di perusahan itu

Security itu menatap flo penuh selidik , flo hanya memakai setelah santai tapi rapi dengan celana panjang dan hoodie putih membuat security itu menatap curiga karena dia tau kalau CEO dari perusahan dia bekerja tidak pernah muncul di perusahan dan dia tahu hanya gio selaku wakil CEO yang selalu memimpin perusahan ini.

" Maaf nona , saya rasa CEO kami tidak sedang berada di perusahan karena selama ini saya hanya tau dan melihat kalau tuan gio saja yang mengurus perusahan ini ". jelas security

" Hmm saya tahu , maksud saya , saya ingin menemui tuan gio ". ucap flo masih dengan wajah datar

" Ahh baiklah nona , silahkan masuk tuan gio sedang berada di perusahan saat ini ".

Tanpa membalas ucapan security itu flo langsung masuk dan mencari meja resepsionis .

" Hahhh biasanya aku hanya melihat dari layar pantauan bagaimana suasana disini , tapi sekarang aku menginjakkan kaki juga di perusahanku sendiri ". batin flo

" Permisi , apakah ada yang bisa saya bantu ". tanya resepsionis dengan menatap flo dengan sombong

Flo langsung menyunggingkan senyum tipis sangat tipis sehingga resepsionis wanita yang sekitar berusia 25 thun itu tidak bisa melihatnya.

" Saya ingin bertemu tuan gio , bisa tunjukkan dimana letak ruangannya ? ". tanya flo berpura-pura polos

Wajah resepsionis wanita itu langsung terkejut ketika dia mendengar nama atasannya di sebut oleh flo , dia menatap flo dengan penuh selidik dan tatapan merendahkan , seluruh wanita yang bekerja di perusahan ini sangat mengagumi gio karena tampan dan kaya dan mereka selama ini tidak pernah melihat atau ada wanita yang datang mencari atasan mereka maka dari itu mereka tau kalau gio masih single sehingga mereka selalu ingin mencuri perhatian gio ketika mereka bertemu sapa tapi gio tidak menanggapi mereka sama sekali.

" Memangnya kamu siapa nona sehingga datang mencari atasan kami ? ". tanya resepsionis dengan meremehkan

" Kenapa saya harus memberitahu anda jika saya siapanya atasan anda , apakah itu penting bagi seorang resepsionis seperti anda ? ". sindir flo dengan pedass

Resepsionis itu melototkan marah pada flo , tapi flo masih saja terlihat santai , karena flo berpikir resepsionis tidak ingin menunjukkan dimana letak ruangan gio , flo langsung berjalan masuk kedalam tapi di tahan dengan cepat oleh resepsionis itu.

" Yakkk , apa anda tidak mempunyai sopan santun , belum diizinkan masuk sudah seenaknya masuk ". teriak resepsionis dengan marah

Tiba-tiba mereka berdua menjadi tontonan para kariyawan di lantai 1 , bisik-bisik para kariyawan mulai terdengar , ada yang mencaci flo ada juga yang hanya diam tak ingjn ikut campur tapi kepo.

Flo langsung melepaskan dengan kasar tangan resepsionis itu dari tangannya dan berbalik menatap datar dan dingin membuat resepsionis itu seketika ciut dan sedikit menjauh karena takut.

" Bisakah anda tunjukkan dimana letak ruangan tuan gio ". tanya flo sekali lagi dengan menekan semua perkataannya dengar dingin

" Tuan gio tidak ada di perusahan , tuan sedang meeting di luar kantor , jadi lebih baik anda segera pergi dari sini sebelum saya panggil security untuk menyeret anda yang sangat tidak sopan di perusahan ini nona ". ancam resepsionis itu mencoba memberanikan diri

Flo hanya diam dengan tatapan datar dan dingin kearah resepsionis itu , flo langsung merongoh ponsel di saku hoodienya dan langsung menghubungi gio , bahkan dia dengan sengaja menekan pengeras suara dalam panggilan itu agar bisa di dengar jelas oleh resepsionis sombong yang berani mengusirnya dan berbohong kalau gio tidak ada di perusahan.

" Hallo flo , apa sekarang kamu sudah dalam perjalanan ke perusahan ? ". tanya gio ketika panggilan tersebut

Resepsionis itu langsung tercengang mendengarkan dengan jelas siapa pemilik suara dalam panggilan itu , dia jelas tau dan hafal kalau suara itu adalah suara atasannya sehingga dia menatap flo dengan tatapan terkejut dan penasaran siapa sebenarnya flo , tapi dia juga takut kalau wanita di depannya akan mengadukan kejadian tadi pada gio atasannya , dia yakin jika flo mengadukannya pasti dia akan di pecat hari ini juga.

Flo yang melihat wajah ketakutan dari resepsionis itu langsung menyunggingkan senyum tipisnya .

" Jemput aku di lobi perusahan , seseorang sedang menahanku untuk masuk kedalam menemuimu ". ujar flo dengan datar