NovelToon NovelToon
Become A Mother

Become A Mother

Status: tamat
Genre:Romantis / TimeTravel / Tamat / Reinkarnasi / Isekai / Single Mom / Selingkuh / Mengubah Takdir / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:8.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: Reiza Muthoharah

Shilla seorang wanita berusia 26 tahun yang sudah menikah dengan seorang pengusaha terkenal di kota nya. Tapi sayangnya pernikahan mereka tidak berjalan mulus. Mengingat bahwa mereka menikah karena perjodohan. Membuat rumah tangganya tidak harmonis.

Sampai dimana pernikahan yang berjalan dua tahun. Shilla yang ingin memberikan kejutan kepada sang suami dibuat terkejut melihat suaminya sedang berhubungan badan dengan sekretaris nya.

Shilla yang merasa tidak sanggup untuk melihatnya memutuskan untuk lari. Tapi sayangnya dia di perjalanan mengalami kecelakaan. Di sana dirinya memohon untuk terbebas dari dunianya yang kejam lagipula tidak ada yang miliki saat ini selain seorang bayi yang ada di perutnya mungkin saja sudah mati.

Tapi sayangnya harapan Shilla tidak terkabul karena tiba-tiba saja. Saat dirinya bangun ada seorang gadis kecil yang memanggil namanya.

" Mama..."

Disitu Shilla harus melakukan apa?

Apa dirinya transmigrasi ke tubuh seorang ibu yang kejam?

Apa dia bisa mengubah kehidupannya dengan baik?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reiza Muthoharah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Putusnya Hubungan Keluarga

PLAK....

Wajah Revano menyamping akibat tamparan keras yang di dapatkan dari Ayah Shilla. Sedangkan Ayah Shilla nafasnya tersengal-sengal mendengar bahwa Suami dari Puterinya berselingkuh sampai mengakibatkan Puterinya meninggal dengan calon cucunya.

" DASAR SUAMI TIDAK BERGUNA, GARA-GARA KAU AKU HARUS KEHILANGAN PUTERIKU. BUGH..." ucap Ayah Shilla sambil memukul kuat Revano hingga tersungkur di lantai.

Revano sama sekali tidak melawan karena ini semuanya adalah kesalahannya. Dia cuma bisa pasrah ketika Ayah Shilla memukulnya hingga babak belur.

Melihat bahwa Puteranya sudah tidak berdaya Ayah Revano langsung menghentikan Ayah Shilla yang kembali ingin memukul Revano.

" Sudahlah, ini semuanya sudah terjadi ikhlaskan saja Shilla supaya dia bisa tenang." ucap Ayah Revano yang berusaha menenangkan Ayah Shilla.

" Kau pikir aku bisa melupakannya begitu saja karena dia aku harus kehilangan anakku. Aku tidak akan melepaskan nya sampai dia merasakan sendiri apa yang dia rasakan seperti Shilla yang hatinya sudah hancur oleh perbuatannya. dan maafkan aku Farel karena mulai saat ini kesepakatan kita berakhir. Ayo kita pulang sayang." ucap Ayah Shilla sambil berlalu pergi dari Mansion Revano.

Sedangkan Ibu Shilla mulai menyusul tapi sebelum itu dia menampar kembali Revano yang sudah tidak berdaya.

" Kau akan mendapatkan balasan kami nak." ucap Ibu Shilla dengan tenang.

Sebelum berjalan menyusul suaminya yang sudah berada di luar. Setelah melihat orang tua Shilla yang meninggalkan Mansion dengan perasaan kecewa.

Revano hanya bisa bersimbuh sambil menangis pelan. Ayah dan ibu Revano hanya memandang datar puteranya karena kesalahannya kali ini tidak bisa di maafkan. Apalagi sepertinya besannya sangat marah kepada keluarganya.

" Mulai sekarang jangan anggap kami orang tuamu. Setelah kejadian ini kita tidak memiliki hubungan keluarga lagi." ucap Ayah Revano yang memutuskan hubungan keluarga dengan Revano.

Deg....

Jantung Revano seakan berhenti berdetak setelah mendengar bahwa Ayahnya memutuskan hubungan keluarga dengannya.

" Maafkan aku Ayah ibu hiks..." ucap Revano sambil terisak-isak dan menundukkan kepalanya.

Tetapi sayangnya orang tua Revano sama sekali tidak mempedulikannya malahan mereka langsung pergi meninggalkan Revano.

Revano lagi-lagi menangisi semua penyesalannya di Mansion besar sendirian.

...****************...

Sedangkan Shilla yang sekarang ini menjadi Aliesa sedang berjalan-jalan di desa bersama Flora.

Ia dibuat takjub melihat kondisi desa yang berbeda dengan di dunianya. Sampai matanya tertuju ke sebuah toko perhiasan.

" Flora, ayo kita ke sana terlebih dahulu." ucap Aliesa sambil menggandeng tangan Flora supaya tidak hilang.

" Baiklah, Mama." ucap Flora sambil balas genggaman tangan Aliesa.

Mereka berdua berjalan menuju ke toko perhiasan.

Kring...

" Selamat datang Nona, apa ada yang bisa saya bantu." ucap Seorang pria paruh baya yang merupakan sang pemilik toko.

" Oh, ya saya ingin menjual perhiasan ini."ucap Aliesa sambil mengeluarkan sebuah kalung Ruby merah yang bentuknya indah.

Pemilik toko itu memperhatikan detail perhiasan kalung Ruby ini. Sampai matanya terbelalak membuat Aliesa dibuat bingung.

" Tuan, apa anda baik-baik saja?" tanya Aliesa sambil memperhatikan ekspresi pemilik toko itu yang masih mematung.

Pemilik toko tersebut seketika tersadar mendengar suara Nona di hadapannya.

" Baiklah, Nona apa anda yakin ingin menjualnya ke saya. Padahal jika menjualnya ke toko lain. Saya pastikan anda akan mendapatkan harga lebih tinggi daripada di jual ke saya?" tanya Pemilik toko yang merasa yakin bahwa kalung tersebut pemilik nya bukan seseorang yang biasa. Apalagi melihat penampilan Wanita di hadapannya yang memiliki manik cokelat yang unik.

" Tentu saja, lebih baik saya menjualnya di sini, karena saya sedang membutuhkan nya sekarang." ucap Aliesa sambil melirik Flora yang sedang menatapnya polos.

Melihat wanita itu yang terlihat sedikit kesusahan membuat pemilik toko itu merasa tidak enak. Kemudian ia mengeluarkan sebuah kantung yang berisikan koin.

" Ini Nona saya hanya bisa membelinya dengan harga 130 koin emas dan 20 koin perak. Apa anda akan menerimanya." ucap pemilik toko itu.

" Tentu saja, saya akan menerimanya. Terima kasih tuan karena telah membantu saya." ucap Aliesa sambil menaruh koin tersebut di dalam saku gaunnya.

" Sama-sama Nona." ucapnya sambil tersenyum.

Setelah itu Aliesa dan Flora keluar dari toko perhiasan. Menuju ke sebuah toko yang berada di seberang jalan.

" Mama mengapa kita akan ke sana?" tanya Flora bingung sambil menunjuk toko yang ada di seberang mereka.

Aliesa memberikan senyumannya kepada Flora sambil mengelus rambut cokelatnya dengan lembut.

" Kita lihat saja nanti." ucap Aliesa sambil mengelingkan sebelah matanya.

" Eh..." respon Flora sambil menatap bingung Mama nya.

Sambil bertanya di dalam hatinya mengapa Mama ke tempat itu.

Countine...

1
Erni Andi Arifuddin
Luar biasa
Erni Andi Arifuddin
sayangnya saksi kurang pangeran mahkota kurang greget buktinya
Windy
Luar biasa
Maznah Jasni
Kecewa
Maznah Jasni
Buruk
Rizki Amelia
dan masuklah Kunti👻
Dewi Kasinji
Luar biasa
Dewi Kasinji
ijin baca kak
Yaya
/Drool/
Ayu handayani
Luar biasa
Canary Canary
Kecewa
Canary Canary
Buruk
davina aston
Luar biasa
davina aston
Biasa
Bintang Juing
Luar biasa
Ummi Mimi
semangattt.....terus ...pantang kendor.....
Kartika Lina
keren
Kartika Lina
ceritanya keren thor,, saran saja,, penempatan kata katanya tolong diperhatikan lagi di karyamu selanjutnya,, semangat 💪
Kartika Lina
bailer 🤔🤔
mungkin malsudnya barier
Kartika Lina
kaisar ko plin plan ga bisa tegas,, mending jadi kaisar yang kejam tapi bisa bijaksana dan membela yang benar
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!