NovelToon NovelToon
Pendekar Sembilan Nyawa

Pendekar Sembilan Nyawa

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Perperangan / Raja Tentara/Dewa Perang
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: Kang Mus

Liu Bai Jendral Kerajaan Wei dengan julukan Pendekar sembilan nyawa dianggap mati Sepuluh tahun lalu, dan saat ini dia muncul kembali untuk membalas dendam..

Tentang kesetiaan, pengorbanan dan pembalasan.

kedamaian adalah yang di inginkan, tetapi balas dendam harus dilakukan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kang Mus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bukan Sesuatu Yang Harus di Perhatikan

Gerbang desa pelangi, terlihat beberapa kereta kuda sudah berjajar, ini adalah waktu klan Su mengantarkan pajak dan upeti ke ke kota awan, selain rombongan klan Su ada beberapa pedagang, pendatang, atau masyarakat desa pelangi yang akan pergi ke kota awan,

Sekedar numpang dan mencari aman, bagaimanapun perjalanan keluar desa penuh resiko, banyak bandit berkeliaran dan kadang ada serangan monster dalam perjalanan. Dengan bergabung dengan kelompok lain, ini akan memberikan keamanan lebih baik.

Sebelumnya yang mengikuti rombongan tidak dipungut biaya, hanya memberi uang tips pada pengawal yang menyertai perjalanan. Tetapi saat ini klan Su memanfaatkan setiap keadaan, menetapkan tarif untuk bergabung dalam rombongan.

Sedikit memberatkan, tetapi lebih terjangkau daripada harus menyewa pengawalan dari klan atau sekte secara langsung. Lagipula ditengah kekacauan, mereka tidak akan pergi keluar desa jika tidak ada keperluan.

"Ketua Bai sangat arogan dia terlambat datang, kalian murid sekte sapu jagad bisa pulang sekarang dan tidak perlu ikut mengawal, untuk bayaran, klan Su tidak akan mengurangi sedikitpun" Su ren tuan muda klan Su, salah satu pemuda berbakat yang dimiliki klan, ranah Ahli tingkat 6.

Alasan dia ikut rombongan pengawal klan Su adalah informasi guru Su Binbin wanita yang disukai yang ikut dalam rombongan.

Murid sekte sapu jagad hanya bisa diam, biar bagaimanapun mereka sudah tau perlakuan kasar klan Su dari murid yang menjalankan misi sebelumnya. Jika bukan karena peringatan dan instruksi dari guru dan pengurus sekte, mereka lebih baik bertarung sampai mati daripada menerima penghinaan..

"Untuk guru Su Binbin tenang saja anda bisa tenang dalam perjalanan, bagaimanapun anda jarang bepergian, aku akan mendampingi anda dan mengantar ketempat yang ingin anda tuju" Su Ren mengira Su Binbin ikut rombongan hanya sekedar ingin mengetahui kehidupan luar.

Sebagai tuan muda klan Su, dia sudah terbiasa pergi ke beberapa kota, entah menjalankan misi atau sekedar bersenang-senang.

Walau berbahaya dan menakutkan keluar desa atau pergi ke kota adalah hal yang dibayangkan dan ingin dirasakan oleh setiap orang. Khusunya para pemuda yang masih butuh pengalaman.

"bukankah masih ada beberapa menit sebelum waktu yang ditentukan, tenang saja sekte sapu jagad tidak akan menghindar dari tanggung jawab dan pekerjaan" Su Binbin menjawab.

Su Ren "maaf kan aku guru Su Binbin, tentu saja aku tidak meragukan sekte sapu jagad, mereka masih bisa ikut, setidaknya murid sekte Sapu Jagad bisa membantu rombongan yang mengalami kendala dalam perjalanan"

Pada akhirnya hanya sindiran dan hinaan yang keluar..

Su binbin tidak tertarik pergi keluar desa, dia hanya suka belajar dan mengajar, alasan dia ikut misi karena mendengar perlakuan kasar klan Su pada anggota sekte yang menjalankan misi. Sebagai guru sekte Sapu Jagad yang berasal dari Klan Su, ini mengganggu pikirannya.

dia berharap dengan kehadirannya itu tidak terjadi, bagaimanapun dia masih bagian klan Su, tetapi sepertinya itu tidak berpengaruh...

"Sepertinya semua orang sudah tidak sabar untuk segera berangkat, setidaknya aku datang tepat waktu dan tidak terlambat" Ketua Bai datang dengan menunggangi kuda dan terlihat gagah..

Banyak mata memperhatikan, penampilan baru ketua Bai masih menjadi isu hangat di di desa pelangi, juga bagi anggota Klan Su.

"Tentu saja ketua Bai, anda bisa mengikuti perjalanan dan berada ditengah rombongan, jika ada masalah yang datang tenang saja, Klan Su akan membereskan." Su Ren menjawab dengan aksen yang penuh penghinaan.

"Hahaha terimakasih atas kebaikanmu tuan muda, ini perjalanan pertama ku setelah beberapa tahun ini, semoga ini menyenangkan" ketua Bai pergi ketengah rombongan dan berkumpul dengan anggota sekte yang lain.

Su Binbin mengikuti disampingnya, dan mengabaikan ajakan Su Ren untuk bergabung dengan anggota klan Su yang berada di depan rombongan.

Hinaan dan sindiran yang dilontarkan tuan muda klan Su tidak mengganggu ketua Bai, jika dia mendengar perkataan sebelumnya mungkin ketua Bai akan menyuruh para murid untuk pulang, setidaknya para murid bisa menjalankan tugas yang lain, dan yang terpenting bayaran masih mengalir. Sedangkan Liu Bai, dia akan tetap pergi ke kota awan.

Dimata Liu Bai, tuan muda Su Ren, bahkan klan Su, bukan sesuatu yang harus diperhatikan..

1
Syahrul Rahmadan
boleh lh
Kang Mus
karya pertama saya mudah-mudahan bisa menghibur pembaca novel semua..
Ainun Rohman
Wah, beneran seru nih cerita, pengen beli bukunya!
Jennifer Impas
Ga pernah kerasa boring saat baca cerita ini, ada sesuatu yang selalu terjadi tiap halamannya.
Gohan
Kurang tidur demi baca ini, thor cepetan terbitkan yang selanjutnya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!