NovelToon NovelToon
Figuran Gendut

Figuran Gendut

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Bullying dan Balas Dendam / Putri asli/palsu
Popularitas:8.7k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma rain

Helena seorang dokter kecantikan dan juga ahli membuat obat sedang terjebak di dalam tubuh gemuk seorang pemeran figuran sebuah novel klise hasil karya salah satu pasien nya.

Karena tersedak permen karet saat berendam di dalam bathtub nya membuat Helena kehilangan nyawa dan berakhir terjebak di dalam tubuh wanita gemuk ini.

"haishh!!! kenapa aku terjebak di dalam tubuh gemuk ini!! tidak kah Mereka tau menurunkan berat badan sangat lah sulit!! aku harus bekerja ekstra untuk mendapatkan tubuh indah ku sebelumnya!!. aku tidak ingin mengulangi diet ku!!!".

Yah.. sebelum mendapatkan gelar dokter Helena adalah gadis gendut yang selalu di remehkan teman-teman nya.

di dalam dunia novel ini mampukah Helena kembali menjalankan diet nya dan membentuk tubuh baru yang saat ini ia tempati? atau malah pasrah dengan keadaan?


yuk intip perjuangan Helena menjadi wanita cantik dan juga anggun walaupun hanya sebagai seorang figuran.
bantu like dan komen ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PENGEROYOKAN

Saat ini Helena sedang berlari menghindari Camelia. Kaki gemuk milik Helena terus berlari sejauh mungkin melewati beberapa toko dan orang-orang yang berjalan.

"mengapa gadis brengsek itu berada di kota Windstar!! Jika aku sampai tertangkap oleh nya maka riwayat ku akan tamat! Dia akan membawa ku kembali ke neraka itu!"

Nafas Helena terasa sedikit sesak karena berlari seperti melihat hantu.untung saja selama seminggu ini Helena sudah mulai hidup sehat jadi tubuh gendut nya tidak terlalu berat seperti biasa nya. Tapi tetap saja tubuh gendut nya benar-benar menyusahkan.

"berhenti kau monster!!" teriak Camelia yang masih mengejar Helena bersama dua pelayan nya.

Takut Helena pergi semakin jauh Camelia kembali berbuat jahat pada wanita gendut yang statusnya adalah adik tiri wanita itu.

"tolong!! Dia mencuri barang berharga ku!" Camelia kembali berteriak memfitnah Helena dan mengundang beberapa orang untuk ikut mengejar nya.

Melihat penampilan Camelia yang seorang bangsawan kelas atas dan juga penampilan nya yang cukup cantik banyak orang yang bersimpati.

"Camelia benar-benar menyusahkan ku!. Kini banyak orang yang mengejar ku! Jika aku kembali ke kerta kuda maka Damian akan tau siapa diri ku sebenarnya. Dan itu pasti akan semakin rumit!"

Helena kini berlari untuk menyelamatkan hidup nya yang tenang. Namun tenaga nya sudah sangat terkuras apa lagi saat ini di depan nya adalah jalan buntu.

Mau tidak mau Helena menghentikan langkah nya dan berbalik.

"akhirnya kau tidak bisa lari lagi pencuri!"

"apa yang kalian maksud!! Aku bukan pencuri!" Helena mencoba membela dirinya dari beberapa orang pria yang bersimpati kepada Camelia dan mencoba membantu gadis tersebut.

"dia mencuri barang berharga ku! Wanita rendahan itu mencuri. Lihat lah kotak kayu yang dia pegang aku yakin dia menyembunyikan barang curiannya di dalam sana!"

"berhenti berbicara omong kosong Camelia!! Aku tidak pernah mencuri apapun dari mu!" balas Helena dengan tatapan dingin dan tajam. Saat ini tubuh nya masih gendut dan dia belum cukup melatih tubuh nya untuk melindungi diri.

"oh astaga.. Betapa tidak tau malu nya wanita gendut ini. Dia bahkan memanggil ku yang seorang bangsawan tanpa rasa hormat!"

Kini Camelia berpura-pura seperti wanita lemah yang teraniaya. Membuat para pria yang ada di sana terlihat menatap sengit ke arah Helena.

Salah satu pria datang menghampiri Helena dan merebut kotak kayu yang isi nya beberapa tanaman jahe. Namun Helena melawan dan tidak mau memberikan kotak tersebut. Hingga dua orang pria lainnya maju dan memegangi kedua tangan Helena agar wanita itu berhenti memberontak.

"lepaskan tangan ku!! Kalian tidak berhak menghakimi ku tanpa bukti!!"

Plak!!!

"diam!! Kau tidak berhak berbicara!!" Camelia dengan leluasa melayangkan tangan nya untuk menampar pipi chubby Helena.

"kau akan menyesal melakukan ini pada ku wanita brengsek!!" teriak Helena yang saat ini menahan rasa perih di pipi kiri nya akibat tamparan keras dari Camelia.

Sementara itu Camelia mengabaikan kekesalan Helena dan membuka kotak kayu tersebut dan melihat isi nya.

"apa-apaan ini!! Tumbuhan tidak berguna!!" ujar Camelia yang sudah menumpahkan seluruh jahe tersebut ke atas tanah dan menginjak nya.

"di mana barang berharga ku yang kau curi!"

"JAHE KU YANG BERHARGA!!" teriak Helena yang kesabaran nya kini sudah habis.

Helena menginjak kaki kedua pria yang memegangi tangan nya dengan sangat kuat hingga mereka melepas kan tangan wanita itu.

Dengan langkah marah Helena menghampiri Camelia dan..

Plak!!!

Satu tamparan dari tangan besar Helena mendarat di pipi Camelia. Dan seketika membuat wanita itu menjerit marah.

"ARRGGHH!! Apa yang kau laku kan!! Berani nya kau menampar ku!!"

"balasan untuk perbuatan mu tadi. Aku hanya mengembalikan tamparan yang kau lakukan pada ku sebelum nya".

"wanita tidak tau malu, berani nya kau menampar nona kami!!"

"Lean!! Bawa aku kembali!! Wajah ku akan rusak jika terus bersama monster ini. Dan aku mohon berilah keadilan untuk ku tuan-tuan!"

Kerumunan itu semakin ricuh. Para pria yang tadi hanya melihat kini terpancing emosi melihat Camelia di tampar Helena.

Saat Camelia meninggal tempat itu. Mereka menghajar habis-habisan Helena hingga wanita gendut itu babak belur dan tergeletak di tanah baru lah mereka puas dan meninggalkan tubuh nya sendirian di jalan buntu tersebut.

"apa salah ku bisa berakhir di tubuh gendut yang tidak bahagia ini!" gumam Helena sebelum kesadaran nya habis dan dia pun pingsan.

Sementara itu di sebuah kedai minuman Damian yang sedang bertemu dengan wakil panglima perang Kerajaan Brimstone yang bernama Albert Maxwell. Saat ini entah kenapa Damian terlihat gelisah. Perasaan nya menjadi tidak tenang apalagi saat dia mendengar percakapan beberapa orang yang melewati nya.

"benar-benar tidak tau diri. Wanita gendut yang jelek itu menampar wajah nona Camelia".

"yah untung saja dia sudah mendapatkan balasan yang setimpal. Berani-beraninya dia mencuri dari bangsawan. Benar-benar tidak tau malu".

"aku rasa tidak akan ada yang membantu nya. Sungguh malang!"

"tapi dia pantas mendapatkan nya. Wanita itu tidak tau diri!"

Mendengar hal itu Damian langsung berdiri dari duduk nya dan menghampiri meja para penggosip tersebut.

"dimana wanita gendut yang kalian bicarakan itu!" Damian bertanya dengan nada tajam dan aura dingin membuat ketiga orang tersebut ketakutan apalagi mereka menyadari siapa Damian.

"tu..tuan Grand Duke!"

Brak!!!

"jawab aku!!" bentak Damian yang menggebrak meja mereka.

"di jalan buntu dekat di dekat kedai rempah Ashley". Jawab salah satu dari mereka dengan ketakutan.

Tanpa bertanya lagi Damian segera pergi ke tempat di mana Helena berada bersama Albert.

Sampai nya di tempat kejadian membuat Damian geram. Kotak kayu yang sejak tadi di pegang Helena kini sudah rusak dan jahe yang dia banggakan tadi sudah tak berbentuk lagi di atas tanah. Dan emosi nya semakin memuncak saat melihat tubuh gendut dokter pribadi nya itu tergeletak dengan luka di beberapa bagian tubuh nya dan lagi wajah nya terlihat bekas pukulan.

"siapa yang berani melakukan ini pada orang ku!"

"Albert!! Panggil kereta kuda ku untuk segera ke sini! Setelah ini Aku akan menyelidiki siapa yang berani mengusik orang-orang milik ku!"

Albert segera pergi melakukan perintah dari panglima perang tersebut dengan berbagai pertanyaan di kepala pria tersebut.

Tak berapa lama kereta kuda datang dan Damian dengan mudah nya menggendong tubuh Helena untuk membawa nya masuk ke dalam kereta kuda.

Di dalam perjalanan pulang dengan lemah Helena terlihat setengah sadar.

"tuan... maaf aku tidak bisa menjaga jahe nya dengan baik". Setelah mengucapkan hal itu Helena kembali memejam kan mata nya.

"di saat seperti ini pun kau masih mementingkan jahe-jahe itu!"

1
Atalia
yah masa cuma satu doang author
Siti Maysaroh
sangat bagus untuk alur cerita & cara penulisan nya enak dibaca
Rahma Rain: makasih kak atas support nya 😊😊
total 1 replies
Atalia
nextnya ditungguin banget kk
yumin kwan
yeah....Helena Arthur....Damian, hempaskan saja ke jurang 🤪
Atalia
penasaran banget gimana kelanjutannya
semangat terus kk
Pa Muhsid
kira kira helena sama siapa, Damian kah atau artur kah benar benar belum bisa nebak
Cty Badria
up lg dah br /Rose/
yumin kwan
utk apa kau bawa Helena ke sampingmu Damian??? toh kamu ga bisa melindungi Helena ....
Yuni Alyssa
dih Damian mah bego jangan deket2 sama Helena... mak Lampir di sekitarnya aja dya ga peka 🤣🤣🤣
Atalia
kasian sama si Damian tapi biar aja
makin penasaran gimana kelanjutannya
semangat terus kk😅
Rahma Rain
bantu like komen dan juga vote ya 🤗😊
Dewi hartika
thorr di tunggu kelanjutan ceritanya.
Atalia
yee pokoknya di tungguin nextnya yaa
semangat terus kk😅
Cty Badria
good job
Cty Badria
lg up NY sdh saya beri/Rose/
Atalia
masa cuma satu doang kk
semangat terus kk
Ayu Dani
coba saja punya cincin ruang pasti gak akan sengsara kya gtu ya Helena
Atalia
nextnya ditungguin banget kk
semangat terus kk😅
Dewi hartika
up double thorr ceritanya semakin hari, semakin seru semangat/Smile//Smile/
Atalia
cuma satu doang up kk mah makin penasaran tau
di tungguin nextnya kk😅
semangat terus kk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!