NovelToon NovelToon
Cinta Di Waktu Yang Salah

Cinta Di Waktu Yang Salah

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Selingkuh / Cinta Terlarang / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: ussy kusumawati

seorang wanita yang bernama Cici sudah menikah dengan seorang pria yang bernama Irwan. Cici merasa tidak bahagia dengan pernikahannya. cici bertemu dengan pria tampan dan baik yang bernama Alan. Alan memberi perhatian lebih kepada cici.Alan berharap Cici dan Irwan segera bercerai. Alan ingin membuat hidup cici lebih bahagia lagi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ussy kusumawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 8: MENOLONG TEMAN

"Bang,aku sudah pesan makanan untuk ya. Kemungkinan aku pulang malam." tulis Cici.

"kenapa harus pesan makanan sih. Kami kan bisa beli sendiri Ci." balas Irwan.

"Sudah tidak apa-apa. Abang sudah dapat kerja atau belum?" tulis Cici.

"Belum Ci. Kenapa?" balas Irwan.

"abang mau atau tidak bekerja di karaoke ku? Biar abang bisa bantu Raju buat handel karyawan." tulis Cici.

"nanti saja kita bicarakan Ci. Kamu sudah makan atau belum? Sudah siang ini..!" balas Irwan.

Barry melihat Irwan serius sekali dengan ponselnya.

"serius amat nih bro? Siapa yang Chat? Cewek brengsek itu lagi?" tanya Barry.

"bukan...! Cici yang chat gue. Dia sudah pesankan makanan buat kita katanya." jawab Irwan.

"Tadi lo antar Cici kemana Wan? Baik benar tu anak ya." ucap Riki.

"ke tempat kakaknya." jawab Irwan.

5 menit Irwan berbincang dengan yang lain,datang kurir makanan dari restoran termahal di kota itu.

"permisi pak? Atas nama pak Irwan?" tanya kurir.

"ya saya sendiri." jawab Irwan.

"ini pak,ada pesanan makanan dari ibu Cici pak." ucap Kurir.

"ini semuanya mas?" tanya Irwan.

"iya pak,semuanya dari ibu Cici." jawab Kurir.

Riki pergi ke luar untuk melihat Irwan berbincang dengan kurir.

"kenapa Wan?" tanya Riki.

"Makanan yang di pesan sama Cici sudah datang. Tapi ini banyak sekali." ucap Irwan.

"widih...! Ini kan dari restoran Cinta yang di jalan Hasanudin kan?" tanya Riki.

"iya bener sekali pak." jawab Kurir.

"gila sekali Cici ya. Order makanan di restoran termahal. Kalau uangnya habis bagaimana tu anak?" ucap Riki.

"restoran itu milik bu Cici pak." ucap Kurir.

Irwan dan Riki terkejut mendengar ucapan Kurir itu.

"apa?? Milik Cici?" tanya Riki.

Irwan berusaha mengalih kan pembicaraan antara kurir dengan Riki. Irwan segera menghubungi Cici.

"halo Ci..!" ucap Irwan.

"iya bang?" jawab Cici.

"kata kurirnya,restoran itu punya kamu? Aku dan Riki sedang bersama kurirnya ini sekarang." ucap Irwan.

Irwan dengan sengaja menyebut nama Riki,karena itu kode dari Irwan.

"oo....! Mungkin nama pemiliknya sama namanya dengan aku bang. Mana mungkin aku punya restoran. Ngaco ih...! Coba tanya ke kurirnya,siapa nama kepanjangan pemilik restoran itu?" ucap Cici.

"mas,siapa nama kepanjangan pemilik restoran itu mas?" tanya Irwan.

"Ibu Cici Anastasya Suherman pak." jawab Kurir.

"bukan aku lah. Nama aku saja Cici Indah Sari." terpaksa Cici berbohong.

"sudah jelaskan Ki,bukan Cici yang punya Restoran itu." ucap Irwan.

"gue pikir lo yang punya restoran itu Ci." ucap Riki.

"bukanlah...! Bang,aku tutup teleponnya ya. Aku ada kerjaan nih." ucap Cici.

Cici segera menghubungi pihak restoran.

"selamat siang bu! Ada yang nisa saya bantu?" tanya karyawan Cici yang bernama Indah.

"Indah,siapa yang mengantarkan makanan yang saya pesan tadi?" tanya Cici.

"Dani bu...! Ada apa ya bu?" tanya Indah.

"apa tidak kamu sampaikan ke dia,jangan sampai teman-teman saya mengetahui kalau saya pemilik restoran Cinta...! Sekarang kamu telepon dia. Suruh balik ke restoran cepat...!" perintah Cici.

Wanto memperhatikan Cici yang sedang marah-marah di telepon.

"15 menit lagi saya kesana. Gara-gara ulah dia,teman-teman saya hampir mengetahui siapa saya yang sebenarnya." ucap Cici.

"baik bu...! Akan saya telepon Dani buat balik ke restoran. Maafkan saya bu. Saya lupa memberi tahu Dani bu." jawab Indah.

Wanto menghampiri Cici.

"emang kenapa sih kalau teman-teman kamu itu tahu siapa kamu sebenarnya?" tanya Wanto.

"iiihh....! Kenapa tidak ketuk pintu sih abang. Sudah berapa kali Ci bilang bang. Ci itu pingin hidup sederhana saja di depan teman-teman Ci." jelas Cici sambil menutup telepon Indah.

"Hei bawel...! Lihat orang di luar sana yang hidupnya kekurangan. Mereka ingin sukses. Kamu malah kebalikannya. Emangnya kenapa sih jika teman-teman kamu tahu siapa kamu sebenarnya?" tanya Wanto.

"Jadi begini ya abang ku sayang...! Adik kamu ini tidak mau mempunyai teman yang hanya memandang harta saja. Pasti paham dong maksud aku...!" jelas Cici.

"terserah kamu deh...! Bulan ini jadwal kamu ya bagikan sembako ke panti asuhan. Abang mau mengurus perusahaan di luar negeri. Hendri mengurus perusahaannya juga." ucap Wanto.

"oke...! Siap laksanakan bos...! Aku mau ke restoran dulu bang. Tidak ada jadwal meeting lagi kan hari ini." jawab Cici.

"Tidak ada sih. Sudah kamu cek semua berkas-berkasnya? Perlu kamu ingat ya...! Jangan suka marah-marah ke karyawan. Hargai kerja keras karyawan ya...!" ujar Wanto.

"selama ini,apa abang pernah lihat aku memarahi karyawan? Tegur dikit boleh lah...!" jawab Cici.

"Sekedar tegur boleh saja. Tapi jangan mengeluarkan nada yang tinggi,dan bahasa yang kasar. Paham kamu...!" ucap Wanto.

"paham bos...! Sudah ah...! Aku pergi ya bang." ucap Cici.

"kamu pergi sama siapa?" tanya Wanto.

"bawa mobil sendiri. Selesai dari restoran,aku mau ke butik,terus mau ke mall. Ribet amat sih hidup gue...!" ucap Cici dengan sedikit bercanda.

Cici mengendarai mobil menuju restoran milik dirinya. Di tengah perjalanan,Cici melihat teman di SMP nya dulu di tepi jalan dan bertengkar dengan seorang pria.

"sepertinya itu Nissa deh." ucap Cici

Cici memberhentikan mobilnya. Nissa mau di tampar oleh pria itu.

"Nissa?" teriak Cici.

Pria itu tidak jadi menampar Nissa karena kedatangan Cici.

"cowo apaan lo? Berani sekali lo pukul perempuan di jalan seperti ini." ucap Cici.

"Cici...!" ucap Nissa sambil menangis.

"sebenarnya apa yang terjadi Niss?" tanya Cici.

"eh...! Lo jangan ikut campur deh. Emangnya lo siapa?" tanya pria itu yang bernama Ari.

"gue temannya Nissa. Mau apa lo? Lo pikir gue takut sama pria brengsek seperti lo ini? Emangnya lo lahir dari seorang ayah? Tega-teganya lo menyakiti wanita. Bencong lo...!" ujar Cici.

"Ci... Sudah Ci....! Nanti kamu di pukul sama dia. Cukup aku saja yang di pukul Ci." cegah Nissa.

"lo juga Niss,jadi wanita itu jangan terlalu lemah...! Sekali lagi lo pukul teman gue,habis lo sama gue." ucap Cici.

"gue tidak takut dengan ancaman lo. Lo itu hanya orang lain. Tidak usah ikut campur lo ya....! Nissa,mana uangnya...! Cepaaatt...!" ucap Ari.

"uang apa yang lo maksud?" tanya Cici.

"bukan urusan lo." jawab Ari.

"uang apa Nissa? Jawab gue...! Lo jangan takut selagi ada gue Niss..!" tanya Cici.

"dia minta uang kepada ku untuk membeli narkoboi. Tapi aku tidak memiliki uang lagi." jawab Nissa.

"Dasar bajingan lo ya...! Jangan pernah lo kasih lagi uang ke pria brengsek ini. Paham lo Niss?" ucap Cici.

Ari sudah tidak tahan dengan perkataan yang diucapkan Cici. Ari ingin memukul Cici. Dengan cerdasnya Cici,ternyata sebelum keluar dari mobil,Cici sedang menelepon pihak yang berwajib.

"sudah gue bilang jangan ikut campur...!" teriak Ari.

"ingat ya brengsek, jika tangan kotor lo itu menempel di diri gue dan Nissa, siap-siap saja lo." ucap Cici.

"gue tidak pernah takut dengan ancaman siapapun." bentak Ari.

Ari menampar Cici. Cici segera mengambil ponselnya yang masih terhubung dengan polisi.

"oke...! Lo sekarang berurusan dengan gue. Segera datang ke jalan merdeka. Cepat...!" ucap Cici.

"hahaha.... Mau lo panggil anak buah lo,gue tidak takut." ucap Ari.

5 menit kemudian,polisi datang ke TKP.

"jangan bergerak...!" ucap polisi.

"hahaha.... Yakin lo tidak takut?" ucap Cici.

Polisi segera meringkus Ari yang selama ini menjadi DPO.

"terimakasih atas kerja samanya bu Cici. Orang ini sudah DPO selama 1 tahun ini. Bisa ibu Cici dan temannya ikut kami ke kantor polisi untuk meminta keterangannya?" tanya Polisi.

"dengan senang hati saya mau pak. Saya senang sekali lihat iblis berwujud manusia ini masuk kedalam penjara." ucap Cici.

Cici mendekati Ari.

"kan sudah gue bilang tadi sama lo ya. Jangan main-main sama gue. 1 tahun lo jadi DPO. Akhirnya lo tertangkap juga di tangan gue kan. Lo belum kenal siapa gue? Oh iya 1 lagi gue lupa. Ppaaarrr...! Ini pembalasan gue. Siap-siap membusuk di penjara ya. Hahaha..." ucap Cici.

"mari bu,kita ke kantor sekarang." ucap Polisi.

"Niss,ayo naik mobil gue kita ke kantor polisi." ucap Cici.

"Ci,untung saja ada kamu Ci. Kalau tidak!! Aku bisa mati tadi Ci. Aku berhutang budi sama kamu Ci. Terimakasih banyak ya Ci sudah mau membantu aku." ucap Nissa.

"dari SMP Niss...! Tetap saja lo lemah kalau sudah di tindas sama orang. Lo lawan dong orang yang sudah menindas lo itu. Namanya juga kita berteman Niss...! Ya harus saling tolong menolong lah...!" jawab Cici.

1
ussy kusumawati
mantap
alanp
cici, aku salut sama kamu.
kamu harus kuat.
ussy kusumawati: selalu kuat cici dong💪🏻💪🏻
total 1 replies
alanp
nanti hari H nya kapan?
gak sabar ikut undangan /Facepalm//Facepalm/
ussy kusumawati: sabar...
total 1 replies
alanp
tapi, aku sedikit curiga dengan Irwan!./Slight//Slight/
ussy kusumawati
🤣🤣🤣 laku juga cici
alanp
/Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/ kok bersmbung kan jadi tambah sedih.
akhirnya Cici bisa nikah juga!/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
alanp
ada lagi gak?
®️ED 🔱HITE
aku kririm vite wat cici...smangaat
ussy kusumawati: tq Red☺️☺️☺️
total 1 replies
®️ED 🔱HITE
jangan trauma. cemungud😆
ussy kusumawati: 💪🏻💪🏻💪🏻
total 1 replies
®️ED 🔱HITE
ternyata bab 1-2 dah ku like n baca. jd trusin bab 3. lanjut bab 4😊
®️ED 🔱HITE
ada cici rupanya 😊
ussy kusumawati: eh...eehh..🤫🤫🤫😂😂😂
total 1 replies
Mochi Gedut
next thor
Tenth_Soldier
huruf kapital dipelajari
ussy kusumawati: terimakasih masukannya bg☺️
total 1 replies
alanp
pintu cici baik banget ya!/Grin/
aku mau juga di beliin mainan!/Facepalm/
ussy kusumawati: yuk sini aku belikan😅😅
total 1 replies
alanp
Bersambung.....
Mochi Gedut
cemungut......
😀😀😀😀
ussy kusumawati: tetap semangat dong..
😜😜
total 1 replies
alanp
Luar biasa
ussy kusumawati: maacih ya sudah membaca☺️
ussy kusumawati: terimakasih☺️
total 2 replies
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
𝕤𝕖𝕞𝕒𝕟𝕘𝕒𝕥/Smile//Plusone//Rose/
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐: ?🅂🄰🄼🄰-🅂🄰🄼🄰 🥰
ussy kusumawati: terimakasih kak☺️
total 2 replies
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
𝕒𝕕𝕒 𝕞𝕒𝕤𝕒𝕝𝕒𝕙 𝕓𝕒𝕨𝕒𝕒𝕟𝕪𝕒 𝕡𝕚𝕟𝕘𝕚𝕟 𝕡𝕖𝕣𝕘𝕚𝟚 𝕞𝕦𝕝𝕦, 𝕘𝕒𝕜 𝕓𝕖𝕥𝕒𝕙 𝕕𝕚𝕣𝕦𝕞𝕒𝕙
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
?𝕘𝕒𝕥𝕖𝕝 𝕓𝕒𝕟𝕘𝕖𝕥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!