NovelToon NovelToon
Mr.Mafia And Tough Woman

Mr.Mafia And Tough Woman

Status: tamat
Genre:Action / Tamat / Cintamanis / Mafia / CEO / Anak Genius / Romansa
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: hofi03

Daniella Dania wanita tangguh yg hidup sebatang kara harus mengalami peristiwa yang membuat dunianya runtuh kesucian nya di ambil oleh pria yg tidak dia kenal di malam kelulusan nya karna jebaka seseorang yg tidak menyukai nya di sebuah hotel nega A

Calix Matthew Batrix pria super tampan,cuek, dingin tak tersentuh orang paling berpengaruh baik di dunia atas atau bawah CEO BATRIX GRUP dan pemimpin mafia Eropa dan asia BLACK DRAGON.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hofi03, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PERTENGKARAN LUCU A3

Triple sudah bangun dari tidurnya sekitar satu jam yang lalu, saat ini tiga bocah kecil itu sedang bermain di halaman rumah nya , para bodyguard tidak ingin kecolongan lagi sedari tadi mereka terus memperhatikan tuan dan nona kecilnya, azura sedang duduk di ayunan gadis kecil itu memperhatikan abang-abang nya, dua pria kecil itu sedang bermain bola, para bodyguard di buat ketar ketir melihat cara tuan muda mereka bermain bola, mereka berlarian mengejar bola itu , jika kalian berpikir pria kecil itu bermain bola dengan cara di tendang kalian salah, karena sedari tadi satu pria kecil memeluk bola itu dan di bawa lari sedangkan pria kecil yang satunya lagi mengejar, mereka berlarian sangat kencang , bahkan para maid yang tidak sengaja melihat kearah mereka menggigit bibir nya gemas tapi juga khawatir, bagaimana jika nanti buntalan bulat itu jatuh dan menggelinding , itu yang ada di pikiran mereka, badan tuan mudanya itu sangat bulat

" tellus Abang Alfa, kejal-kejal telus" ucap azura menjadi suporter

Posisi bola saat ini ada pada Abang pertama nya Arka, dan Arfa sedari tadi terus mengejar Abang nya itu, beberapa badannya hampir oleng , tapi tidak sampai terjatuh.

" tellus tellus Abang kejal tellus "

" Abang alka awac, tu Abang Alfa dah dekat, tepat-tepat lali"

" tepat Abang, janan kacih bola na Nang Abang Alfa"

"Abang Alfa , cemangat"

Azura terus bersorak heboh, entah sebenarnya mendukung siapa, kadang mendukung Abang Arka kadang juga Abang Arfa , semua nya zura dukung

Bayik itu Agak plin plan yaa bestie 😆.

Seorang pria tua menuruni anak tangga, kakek Calix itu sudah bangun dan nampak nya juga sudah mandi , pria tua itu ingin menemui cicit-cicit nya.

" Apa cicit-cicit ku sudah bangun" tanya kakek Roberth pada bodyguard yang sedang berjaga.

" sudah tuan, tuan dan nona kecil sedang berada di halaman rumah" ucap bodyguard itu menjelaskan

"Hem"

Kakek Roberth itu langsung berjalan pergi, dia sudah tidak sabar ingin melihat dan bermain bersama cicit-cicit nya , pasti mereka sangat lucu dan menggemaskan, membayangkan itu kakek Roberth tersenyum kecil

Triple memang sangat lucu dan menggemaskan, apalagi tingkah mereka sangat -sangat menggemaskan, kuat kan hati mu pak tua , menghadapi tingkah cicit mu yang amat sangat menggemaskan , kau akan di buat sakit kepala dengan tingkah ajaib mereka 😭😭😭.

kakek sudah sampai di halaman rumah dia melihat tiga bocah kecil yang sedang bermain , satu gadis kecil duduk di ayunan dengan mulut nya yang terus mengoceh sedang dua pria kecil sedang kejar-kejaran, mata pria tua itu berembun melihat cicit-cicit nya , apalagi wajah mereka sangat mirip dengan Daddy mereka waktu kecil.

princess Azura

Abang Arfa

Abang Arka

" janan tencang-tencang lali na Abang, Alfa na tan tapek" keluh Arfa pada Abang nya, Arka

" mata na, dadi towok tu janan temen, ditu caja ndak bica" ucap Arka , julit

" benel, dadi towok tu janan temen, tayak Abang Alka tu Ndak temen, iya tan Abang " cemoh azura ke Abang kedua nya, Arfa

" iya, alka tan towok, alka Ndak temen, talna alka tu towok tellen" ucap Arka bangga

" yeeee, Abang Alfa temen" lanjut azura.

Mereka terus mengatakan kalau Arfa Cemen , dada anak itu sudah naik turun, Arfa tidak terima, bibir nya melengkuh kebawah, matanya sudah mulai berembun , sebentar lagi bocah itu akan menangis.

Huwwaaaa..... mommy.....hiks....hiks.....

Nah kan Arfa sudah mulai menangis , anak itu menjatuhkan tubuh bulatnya ke tanah dan mengguling-gulingkan tubuhnya , Arfa mulai tantrum lantaran terus di ejek

Hiks....hiks .....dacal Ndak copan hiks ......biyang-biyang Alfa temen hiks ......hiks......hiks .......Alfa Ndak temen hiks.... mommy....hik.......

Arfa menangis dengan keras sedangkan Azura dan Arka hanya diam mendengar kan tangisan kembaran mereka.

" talo Ndak temen , nama na apa hah!!!, nanis-nanis tu nama na temen" ucap zura tanpa perasaan.

" Ndak mau di biyang temen, tapi nanis-nanis, dacal " sungut Azura lagi

Tangisan Arfa tambah keras mendengar perkataan Azura.

" CITU , CITU NANG TEMEN, HUWAAAA......HIKS..... MOMMY......

" DACAL DENDUT HIKS........

Arfa malah mengatakan azura gendut, gadis kecil itu sudah mengeluarkan tanduknya, siap membalas Abang nya

" DENDUT, DENDUT , BIALIN JULA DENDUT , TAPI NDAK TEMEN"

"CITU DUGA DENDUT , DACAL NDAK CADAL DILI."

"CUKA NANIS-NANIS ,TEMEN ITU NAMA NA"

"CITU NACA, JANAN BIYANG-BIYANG JULA DENDUT"

"CITU KILA , CITU LANCING , NDAKK!!! "

"DACAL NDAK PINTAL"

Huufff

Azura mengurut dada nya sabar

" emoci kali , jula lacana" ucap azura kesal.

" cabal "

Ucap Abang pertama nya, sedari tadi bocah itu hanya menyaksikan pertengkaran adik-adiknya, tanpa ada niatan menengahi mereka.

Arfa

tangisan nya tambah keras mendengar semua perkataan kejam azura.

Para bodyguard yang sedari tadi menyaksikan pertengkaran bocah kecil itu masih tidak bergeming mereka Shik shak shok , melihat majikan kecil mereka, tambah shock nya lagi ketika nona mudanya mengejek tuan mudanya yang sedang menangis, sama halnya dengan pria tua tadi , niat hati ingin bertemu dengan cicit nya dan mengajak mereka bermain bersama , melihat kejadian ini pria tua itu juga shock, hilang sudah bayangan cicit lucu dan mengemas kan.

Sabar yaa pak tua triple memang lucuk🤭.

Satu bodyguard pergi untuk melapor pada tuan nya, sebenarnya bodyguard itu takut , tapi bodyguard itu tidak punya pilihan lain, sedari tadi para bodyguard sudah mencoba menghentikan pertengkaran lucu bocah-bocah kecil itu , mereka rasanya ingin tertawa dan menangis menyaksikan itu semua, tuan muda kecilnya menangis berguling-guling untung tanah itu di tumbuhi rumput-rumput halus yang terawat, sedangkan Nona kecil nya terus mengoceh sambil berkacak pinggang, mereka menyerah dan terpaksa melapor pada tuan nya

Tok

Tok

Tok

kamar Calix di ketok dari luar , sedangkan di dalam kamar sepasang suami istri tengah tidur sambil berpelukan, mereka selesai melakukan misi penting.

Calix yang mendengar kamarnya di ketok tidak perduli, pria itu tambah mengeratkan pelukannya sedang kan Dania yang mulai terusik dengan suara pintu yang di ketok akhirnya mata indah itu terbuka.

Tok

Tok

Tok

" mas lepas , itu ada yang ngetok pintu" ucap Dania sambil mencoba melepaskan pelukan suaminya

" biarin aja sayang" ucap Calix , dia benar-benar tidak perduli, mengganggu saja. pikirnya.

Tok

Tok

Tok

mas awas , kalau mas gak mau buka, biar aku saja , awas" ucap Dania , dia khawatir takut ada sesuatu yang penting.

" gak, biar mas saja yang buka" ucap Calix tidak setuju, enak saja muka bantal istrinya yang super cantik dan menggemaskan menurut nya , akan di lihat orang lain, Calix tidak rela, dasar bucin.

Calix bangkit dan berjalan menuju pintu

" Ck, mengganggu saja " Calix menggerutu sambil berjalan .

Ceklek....

Calix melihat ternyata bodyguard nya yang mengganggu waktu nya bersama sang istri

" cepat katakan" ucap Calix, kesal

" awas saja jika tidak penting" tambahnya lagi

" itu tuan , tuan dan nona kecil, mereka sedang bertengkar, tuan muda Arfa menangis" jelas bodyguard itu.

APA!!

teriakan Calix membangun kan Dania yang baru akan memejamkan mata nya lagi.

" kenapa bisa" tanya Calix datar.

Bodyguard itu menjelaskan dari awal .

"Sedari tadi tuan muda Arfa tidak mau berhenti menangis" ucap bodyguard itu

" dan nona muda terus memarahi Abang nya" bodyguard itu menunduk, kalau di ingat kelakuan nona muda nya bodyguard itu ingin tertawa, tapi mana mungkin dia tertawa , di depan nya sekarang lagi ada tuan kejamnya, kalau dia tertawa bisa-bisa kepalanya kena penggal.

Calix yang mendengar perkataan bodyguard itu memijit pelipisnya pelan, dan langsung berbalik masuk menutup pintu , meninggalkan bodyguard tadi yang melihat tuan nya dengan cengok .

Calix masuk dan melihat ternyata istrinya sedang duduk bersandar di kepala ranjang, Calix pikir istrinya masih tidur

" sayang, kamu bangun" berjalan menghampiri istrinya

" Hem, aku kebangun mendengar teriakkan mas , sebenarnya ada apa, sampai mas berteriak sekeras itu" tanya Dania penasaran

Calix menghela nafasnya kasar sebelum menjawab perkataan istri nya.

" maaf sayang, mas tadi kaget , ternya yang mengetuk pintu kamar kita itu bodyguard yang menjaga anak-anak, dia datang melapor sekarang anak-anak sedang berantem dan Arfa menangis" jawab Calix, menjelaskan secara garis besarnya nya.

Mata Dania membulat, kalau mereka sudah bertengkar, mereka tidak akan diam sebelum dirinya sendiri yang turun tangan.

" yaudah ayok mas, kita liat anak-anak" ajak Dania.

Calix bukan nya menjawab, dia malah gagal fokus melihat pemandangan di depan nya, Selimut yg Dania pakai tanpa sadar melorot, kebetulan Dania memang belum memakai pakaian nya setelah melakukan ritual tadi.

"mas"

Calix masih diam, dia masih betah memandang pemandangan di depan nya, Dania yang kesal mengikuti arah pandangan suaminya, betapa kagetnya Dania melihat apa yang sedari tadi suaminya pandang

" dasar mesum!!

Buk

Dania melempar bantal ke wajah suaminya

Calix langsung tersadar mendapatkan lempar bantal itu, dirinya tertawa

Hahahahaa

" bukan mesum sayang, dia mengintip" ucap Calix mengeringkan matanya

Dania mendengus kesal.

"Udah ayok buruan kita lihat anak-anak " ucap Dania dengan nada kesal nya.

Sebelum mereka menghampiri anak-anaknya, mereka membersihkan diri mereka terlebih dahulu.

Halaman rumah 🏡

Arfa sedari tadi masih menangis dan mulut mungil azura terus mengomeli abangnya.

Kakek Roberth memegangi dadanya, dia belum siap menghadapi kenyataan ini , pria tua itu sedari tadi tidak bergeming , melihat triple yang sedang bertengkar , hingga akhirnya di kejutkan dengan suara Calix.

Calix dan Dania sudah sampai di depan pintu yang menghubungkan nya langsung pada halaman tempat triple, pasutri itu melihat kakek Roberth yang mematung di depan pintu.

" kakek, sedang apa kakek disini" tanya Calix sambil menepuk punggung kakeknya pelan

Kakek Roberth tersentak dan tersadar dari rasa terkejut nya.

"astaga"

Sambil memegangi dadanya

" apa yang sedang kakek lakukan di sini" tanya Calix lagi.

" itu , apa yang sedang anak-anak kecil itu lakukan, apa mereka adalah cicit ku" tanya Kakek Roberth

" Calix mengikuti arah pandangan kakeknya, matanya membulat melihat Arfa yang masih berguling-guling di rerumputan itu dia juga melihat putrinya yang terus mengoceh.

"Astaga "

tanpa menjawab kakeknya Calix langsung mengambil langkah seribu untuk segera menghampiri anak-anaknya.

" triple" panggil Calix pada si kembar

" Daddy "

Ucap azura langsung menghampiri Daddy nya

Sedang kan Dania langsung mengangkat tubuh bulat putra ke dua nya, penampilan Arfa sudah acak-acakan , jejak air mata sudah menghiasi muka lucu putranya, wajahnya memerah, seperti nya putranya ini cukup lama menangis dan satu sepatu nya sudah terlapa dari kaki mungil nya.

"sayang" Dania menggendong Arfa.

" mommy hiks....hiks......" Arfa yang melihat mommy nya kembali menangis

" kenapa Hem" tanya Dania lembut sambil menghapus air mata putranya.

" hiks... Abang cama jula hiks...hiks .....nakal...hiks ... ejek-ejek Alfa tellus hiks....." jawab Arfa mengadu kan kembaran nya pada sang mommy

Mendengar perkataan Arfa , Azura yang saat ini sudah ada di gendongan Daddy nya, mata nya melotot tidak terima,

" Ndak mommy, jula dan Abang Alka Ndak ada ejek Abang Alfa , Abang Nanis kalna kayah main na cama Abang alka, iya tan Abang" jelas azura tidak terima di salah kan

Arka yang juga sedang berada di gendongan Calix mengangguk membenarkan ucapan azura.

" iya benel "

" boong hiks...hiks....jula cama Abang boong hiks....meleka ejek-ejek Alfa temen hiks..hiks.... , tata na Alfa towok temen hiks...hiks...hiks...." ucap Arfa , tangisan nya yang sempat terhenti , kembali lagi

" Citu tan Eman temen, tellus calah nya jula di mana" tanya azura malas , sambil bersandar di bahu lebar sang Daddy.

"huwaaaa ...... Itu tan mommy ,hiks......hiks .. jula na biyang-biyang Alfa na temen hiks...." ucap Arfa , kembali meraung , mendengar azura mengatakan dia Cemen.

Dania menghela nafasnya lelah , Dania melihat ke arah putrinya , malah putrinya itu sedang bersandar manja di bahu suaminya.

" udah sekarang kita masuk " ajak Dania

Calix dan Dania masuk sambil menggendong anak-anak mereka, Calix menggendong Arka dan Azura di kedua lengan kekar nya, Dania menggendong Arfa yang masih sesenggukan.kakek Roberth sudah masuk lebih dulu dari tadi , di bantu bodyguard, pria tua itu masih merasa lemas , melihat kelakuan cicit nya , apalagi cicit yang perempuan. Si cantik Azura .

1
Wahyu Purwati
kok jadi 11-12 sama raja Wallace 😅
Satria Wati
🤣🤣🤣 azura yg selalu bikin hidup cerita 🫰🫰
Muhammad Muttaqin
Luar biasa
Neng Alifa
diotaknya cuma gituan doank
kutu
Luar biasa
Diah Susanti
dania lulusan dokter manusia,apa dokter hewan
Diah Susanti
apa gk ada warna lain tuh sandal bulu
Diah Susanti
diawal bab dia anak tunggal yatim piatu, trus si Rafael jni siapa 🤨🤨🤨
Noni Diani
Lumayan
Warni Arni
Si centil
Warni Arni
😁😁😁😁tdk mau kalah sma pengantin baru
Warni Arni
Astaga, /Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Scream//Scream//Scream//Scream/
Warni Arni
Astaga, tukang gombal ini Azura
Warni Arni
Astaga
Warni Arni
Hahahahahh
Warni Arni
Sabar pak tua, cucumu memang begitu.
Warni Arni
Hhhhhhhhhhhhh
Warni Arni
Luar biasa
imach ❤️❤️❤️
kenapa ivara ada disini kak🤭🤭🤭
IG : hofi03_ibnatasakroni: salah masuk kandang😭

maaf iya kak Dania itu🙏
total 1 replies
momi
sellu gk berhenti tertawa ya allah,apalagi dgn celotehan si kembar🤣🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!