lola adalah gadis cantik lugu yang dilamar untuk menjadi istri seorang ceo mafia yang terkenal tempramental dan kejam setelah ditinggal oleh sang kekasih....
bagaimana kisah lanjutan lola,yuk mampir dan baca🙏😇.....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon medusa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB~ 08
(dua mingu belalu)
lola yang sudah sembuh dan di perbolehkan untuk pulang,namun ia memilih menjenguk kedua mertua nya terlebih dahulu,saat lola membuka pintu ruangan terlihat bastian sedang duduk di sofa dan menatap dingin ke arah nya,membuat lola langsung menunduk takut....
Nyonya amelia yang melihat kedatangan lola langsung tersenyum."sayang kamu sudah sembuh? Sini duduk dan temani mama makan."Ajak nyonya amelia yang sedang menyantap buah-buahan.
Lola menganguk pelang dan berjalan ke arah kursi yang ada di dekat nyonya amelia dan duduk.",ma,pa bagaimana kondisi kalian? Maaf aku baru datang untuk menjenguk kalian."Ucap lola dengan wajah sendu.
"tidak apa-apa nak,kami juga tau kamu juga terluka parah karna kejadian."Sahut tuan alberto.
"sayang apakah kamu tau,setelah mobil kita terbalik dan kita terluka parah,menantu kita ini menembak para musuh dengan mata tertutup rapat,hahahaha."Kekeh nyonya amelia menceritakan aksi lola kepada tuan alberto.
"hah? Siapa yang memberitahumu?"Tanya tuan alberto kaget.
"mark yang menceritakan semuanya."Jawab nyonya amelia.
Tuan alberto menatap lola dengan tatapan lembut."terima kasih sudah berusaha menyelamatkan kami nak,walaupun ini pertama kali nya kamu memengan senjata,tapi kamu sudah berusaha sebisa mu,papa salut dengan keberanian."Puji tuan alberto.
"iya sayang,mama juga salut dengan keberanian mu."Sambung nyonya amelia.
wajah lola langsung memerah padam mendapatkan pujian dari kedua mertua nya itu,sedangkan bastian hanya memutar bola mata dengan malas mendengar pembicaraan mereka bertiga....
"terima kasih ma,pa,aku hanya melakukan apa yang bisa kulakukan."Tutur lola.
"baik sayang,hhhhmmm...ngomong-ngomong kamu mau kemana dengan membawa tas itu?"Tanya nyonya amelia yang tak sengaja melihat tas di tangan lola.
"hah ini.aku sudah diperbolehkan untuk pulang ma,jadi aku kesini untuk pamit."Jawab lola.
"oh begitu,bastian cepat antar istrimu pulang."Perintah nyonya amelia.
Bastian yang sedang sibuk dengan ipad nya seketika berhenti dan menatap mereka."aku akan menelfon asisten ku mengantanya,aku sedang sibuk."Ketus bastian.
"tidak apa-apa ma,aku pulang dengan taksi saja.tu,maksud saya kak bastian sedang sibuk,aku tidak mau merepotkan kak bastian."Sela lola yang hampir keceplosan memanggil bastian tuan.
"tidak! Mama tidak setuju,dia adalah suami mu.mama masih toleransi saat dia tidak hadir di kantor sipil,tapi tidak untuk sekarang,dia harus melakukan tugasnya sebagai suami."Tegas nyonya amelia menatap bastian dengan sengit.
Bastian meletakan ipad miliknya lalu meraih kunci mobil dengan kasar dan menghampiri lola."ayo jalan."Ajak bastian.
nyonya amelia langsung tersenyum senang."Nah gitu dong,sudah sayang kamu pulang dan istirahatlah,mama akan menjenguk mu setelah pulang dari rumah sakit."Ujar nyonya amelia.
Lola menganguk mengerti."baiklah pa,ma,lola pergi dulu."Pamit lola kepada kedua mertua nya.
"iya nak,hati-hati."Ucap tuan alberto.
Lola tersenyum menganguk dan salim tangan kedua mertua nya lalu berjalan keluar dari ruang rawat diikuti bastian dengan wajah dingin,setelah keluar bastian berjalan lebih dulu meningalkan lola,terpaksa lola harus berlari kecil untuk menyimbangi langkah kaki bastian,setelah sampai di parkiran mobil lola hendak membuka pintu mobil belakan....
"kau pikir aku supirmu."Tegur bastian menghentikan lola.
"duduk di depan."Sambung bastian lagi.
Lola menganguk samar lalu membuka pintu mobil depan dan masuk,dalam perjalanan tidak ada obrolan dari kedua pasangan itu,bastian fokus menyetir,dan sesekali dia melirik lola dengan ekor mata,dan menyadari perubahan lola istri kontrak nya itu....
"cih!"batin bastian.
Dia tidak menyangka kalau gadis yang pertama kali datang dengan wajah kusam dan mau badan yang menyengat sekarang sudah berubah menjelma menjadi gadis cantik yang sangat mempesona,tapi itu bukan berarti dia menyukai lola....
Tak lama mereka pun sampai di mansion dan lola pun turun dari mobil."Terima tuan sudah mengantarku pulang."Ucap lola.
"kau jangan berkepala besar aku mengantar mu karna paksaan mama.kalau tidak,aku tidak sudi membiarkan mu duduk di samping ku."Tekan bastian menatap tajam lola.
lola terdiam membisu,lalu berbalik dan melangkah pergi meningalkan bastian yang sedang berada di dalam mobil depan mansion,sambil menghela nafas berat lola berjalan masuk ke dalam mansion,dan di depan pintu mansion sudah ada pelayan yang menungu kedatangan lola....
"sudah cukup istirahatnya? Sekarang bantu kami mencuci,karna banyak pekerjaan yang terbengkalai karna kamu!"Bentak pelayang.
"baik kak."Jawab lola singkat.
Lola pun melangka masuk ke dalam mansion dan di sambut dengan tatapan sinis dari pelayan yang tidak menyukai nya,lola hanya menunduk dan berjalan menuju ke kamar,dan dengan cepat memakai seragam pelayang,lalu lola pun kembali melakukan pekerjaan sesuai perintah pelayan tadi....