NovelToon NovelToon
Sweet Revenge

Sweet Revenge

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Keluarga
Popularitas:7.7k
Nilai: 5
Nama Author: Lukalama

Semua tidak akan indah lagi pada waktunya, hati seorang Stefanus Karim telah hancur berkeping-keping oleh penghianat istri dan sahabatnya.

"Tega sekali mereka berbuat begini padaku...!! tidak kusangka selama ini mereka bermain asik di belakangku..!!"

Chartiana istri Stefan telah berselingkuh dengan kakak tirinya sendiri. Entah setan apa yang telah merasuki jiwa Jeremy hingga tega menusuk temannya dari belakang.

"Akan ku balas penghianatan kalian dengan cara yang manis...!! sampai kalian merasa kematian lebih baik daripada kehidupan..." ucapnya dengan sorot mata ingin membunuh

Yuks..~ ikuti kisah cinta segitiga yang sungguh membagongkan 💗💗💗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lukalama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8 Nasi Sudah Jadi Bubur

(Flashback)

"Tok...tok...tok..., permisi nona..." seorang pelayan masuk ke kamar Charty, sambil membawa nampan berisi sarapan

"Terimakasih taruh saja di meja..." seru Charty yang sedang berdandan di meja rias , sejak pagi ia tidak turun sarapan, kondisi hatinya sedang sangat tidak baik, perasaan sedih dan penyesalan masih melekat sekali dalam hatinya

"Iiiihhss..aku benci sekali...!!" gerutunya sambil masih menata rambut di depan cermin, sejak pagi emosinya naik turun, kejadian semalam saat kak Stefan menyentuhnya tidak bisa ia lupakan begitu saja toh... pengalaman pertamanya juga, kesal teramat kesal berkecamuk dalam hati, tapi nasi sudah jadi bubur waktu tidak bisa terulang kembali

Selesai merapikan semua penampilannya hari ini, Charty duduk di sofa kamarnya lalu mengambil secangkir teh madu yang hangat, dengan hati-hati Charty menyeruput teh itu, sembari berupaya menata kembali pikirannya yang sedang kacau balau seperti tali benang kusut.

Samar-samar Charty mulai mengingat kembali, apa yang telah ia lakukan sampai kak Stefan bisa berbuat sejauh itu. Matanya pun mendelik menatap langit cerah melalui jendela kamarnya, ia memandangi awan-awan putih yang sedang melayang-layang, seketika rasa cemas pun langsung membanjiri hatinya, awan putih mengingat dirinya akan sesuatu.

"Oh....tidaaakkkk...!!" pekiknya setelah mengingat jelas kejadian semalam, segera dengan kasar ia menaruh kembali cangkir teh ke atas meja sofa, sampai isinya berguncang, lalu menatap getir kedua telapak tangannya yang sedang gemetaran

"Aaaa... bodohnya aku..., kenapa aku melakukan itu sama kak Stefan sih....!!" Charty merajuk kembali menghempas-hempaskan tubuhnya dengan kesal di atas sofa, perasaan malu dan marah teraduk-aduk dalam hatinya saat ini, harusnya ia bisa memastikan dulu apakah itu kak Jeremy atau bukan, malah langsung ambil tindakan aja..., tidak menyangka juga kalau kak Stefan menginap semalam di kamar kakaknya

"Tidak bisa dibiarkan sebelum si benalu, membuka mulutnya soal kejadian semalam..., aku harus menutupnya terlebih dahulu.." ucap Charty, dengan cepat ia habiskan sarapannya lalu segera memanggil taxi untuk mendatangi kak Stefan di kantor

Sesampai di gedung Karim Grup,

Charty berdiri di depan pintu lobby masuk gedung, orang yang berlalu lalang pun langsung menatapnya dengan wajah terpesona, Tentu saja lelaki mana yang tidak terpesona dengan penampilan elegan Charty yang tubuhnya seperti model majalah playboy.

Tidak pakai lama Charty langsung menghampiri meja resepsionis dan menanyakan lantai ruangan direktur.

"Ting...." lift sampai di lantai kerja Stefan

"Tap....tap...tap....tap...." suara sepatu hak Charty yang berjalan memasuki ruangan kerja divisi Marketing

"Suuuuuiiiittt..." siul salah seorang karyawan pria, melihat Charty yang masuk begitu saja tanpa permisi

"Husss...!!" seorang karyawan wanita langsung memukulnya

"Cantik banget gila...." bisik Andrew si karyawan pria yang tadi bersiul

"Diam lu..., dari penampilannya sudah pasti dia tamu si boss, jaga sikap lu..." gerutu Wenny rekan kerja Andrew

Di depan ruangan Stefan, sang sekretaris sedang asik dandan dan bersolek depan cermin kecil, "Aww... ternyata aku lebih cocok pakai lipstik warna ini..." ujar Lisa memanyunkan bibirnya

"Ehem....!!" Charty berdehem sambil menatap sinis si sekretaris centil

Mata Lisa pun mendelik menatap wanita cantik yang ada di depan mejanya.

"Bilang ke boss mu, saya mau ketemu..." ujar Charty ketus tanpa basa basi dahulu

"Eh sapa lu...??" batin Lisa yang tidak senang melihat sikap bossy wanita ini

"Maaf nona apakah sebelumnya anda sudah membuat janji dengan pak Stefan...??" tanya Lisa berusaha tersenyum ramah, pada wanita yang entah siapa dia

Tentu saja Charty yang emosian langsung mengerenyit ditanya begitu, "Gak usah banyak tanya segera telepon hubungi boss kamu sekarang, atau aku akan langsung mendobrak pintu untuk masuk kedalam...!!" hardik Charty memberikan ancaman

Tentu saja Lisa langsung bergidik takut, tiba-tiba ada wanita gila mau ketemu sama boss-nya, "Ba...baiklah tunggu sebentar..." cicitnya, segera mengambil telepon, untuk menghubungi ruangan si boss

Sembari menunggu, Charty berdiri bertumpu dengan satu kaki, sambil melihat jam tangannya, "Hanya ini cara satu-satunya, jangan sampai kak Jeremy tahu soal perbuatanku pada kak Stefan..." seruan hati Chartiana yang sedang diliputi rasa cemas, kedekatan antara kak Jeremy dan kak Stefan sudah seperti saudara kandung, sudah pasti kak Stefan pasti akan bercerita soal dirinya yang menyerang tiba-tiba sampai-sampai, "aaakkhh... Aku gak mau mengingat-ingat lagi...' gerutunya

"Silahkan masuk nona..." ujar Lisa, langsung membukakan pintu untuknya Charty

Tanpa mengucap terima kasih, ia langsung saja masuk ke dalam, lalu menatap malu kearah kak Stefan yang sedang duduk di meja kerjanya.

"Si...silakan duduk...." seru Stefan, mempersilakan Charty untuk duduk di sofa tamu,

Charty pun duduk, ia terus menatap ke arah Stefan dengan perasaan getir, "Apa pagi ini kak Stefan sudah menceritakan soal kejadian semalam pada kak Jeremy..." ucap di benaknya, hati terus merasa tidak tenang

"A...ada apa tiba-tiba menemui ku di kantor??" tanya Stefan sambil menunduk, tidak berani menatap charty

"Hah..." Charity pun menghela nafas panjang terlebih dahulu, "Terpaksa tidak ada cara lain..." ujarnya dalam hati, demi apapun itu akan ia lakukan selama kak Jeremy tidak tahu soal kejadian kemarin

"Kak Stefan...." ujar Charty dengan dahi mengkerut

Stefan pun mengangguk saja.

Sebelum lanjut berbicara Charty pun menggigit bibir bawahnya, ia ragu untuk meneruskan perkataannya, namun harus tetap ia katakan sekarang tidak boleh menunda lagi.

....

"Ayo kita jadian kak..." seru Charty, menatap Stefan dengan sendu

"EEEHHGG....!!!" Stefan langsung memperlihatkan wajah terkejut

"Mimpi..!! apa aku masih bermimpi, tiba-tiba saja diajak pacaran oleh Charty, apa dia benar-benar sangat menyukai ku, sampai-sampai semalam menyerang ku dan mengajakku tidur bareng..." batinnya, sembari merasakan debaran-debaran di hati, memang ini bukan pertama kalinya seorang wanita mengajak dirinya untuk berpacaran, sejak jaman ia masih sekolah pun sudah banyak yang mau jadi pacarnya, namun ia selalu menolak mereka, karena bermain game lebih menyenangkan dari pada pacaran

Tapi kini usianya sudah matang, umur 26 tahun sudah bisa menjalin hubungan asmara dengan tujuan untuk menikah, walaupun selama ini ia sendiri belum pernah menemukan wanita yang dirasa nyaman untuk berbagi keluh kesah selain dengan ibu dan kedua adik perempuannya. Tapi jika dengan Charty tidak ada salahnya juga mencoba..., toh ia sudah kenal cukup lama walaupun sifatnya buruk, siapa tahu akan berubah setelah makin dewasa, pikirnya.

"Ehem...ehem..." Stefan berdehem menetralkan suaranya terlebih dahulu, sambil tersipu malu ia pun mengangguk setuju

"Kalau itu mau kamu..., kakak bersedia jadian sama kamu..." ujarnya sebagai bentuk tanggung jawab atas kejadian semalam

Charty langsung tersenyum culas..., "Dengan begini aku bisa kendalikan kak Stefan..." pikirnya sih begitu

"Tapi kak.., aku sangat malu kalau semua orang tahu tentang kita, jadi aku mau hubungan kita dirahasiakan saja ya..." ujar Charty dengan gaya sok imut

"Maksud kamu...??" tanya Stefan yang kaget

"A...aku mau kita pacarannya diam-diam selama sebulan saja..., selama sebulan itu jangan ada yang tahu soal kita, aku gak ingin kak Jeremy, ayah bunda tahu hubungan kita...." seru Charty sambil memasang tampang memelas, pikirannya selama sebulan cukup untuk menutup mulut kak Stefan

"Eh....jadi kamu mau kita menjalin hubungan rahasia tapi cuma sebulan..., untuk apa..., jadi kamu mau main-main denganku...??" Stefan benar-benar merasa sedang dipermainkan

"Iihhhss...!!" Charty mengerenyit, tidak suka jika keinginannya tidak dituruti, dan Stefan lah satu-satunya orang yang tidak pernah mau menuruti keinginan Chartiana, bahkan sejak di masa kecil mereka

"Ini semua gara-gara kakak, kalau semalam kak Stefan gak macam-macam denganku, aku gak akan mau berpacaran sama kakak walaupun itu hanya seminggu..." dengus Charty

"Lah...., kenapa malah menyalahkan ku sih...!! kamu yang tiba-tiba menyerangku saat aku lagi tidur, lalu sekarang ingin aku menjalin hubungan gak jelas..., kamu ini sedang coba mempermainkan ku...hah...!!!" umpat Stefan tidak kalah kesal, sekali lagi ia merasa dirinya baru diangkat keatas tinggi, lalu dijatuhkan lagi oleh Charty

"Kakak yang mempermainkan ku...!!!" pekiknya, masih tidak terima tubuhnya sudah disentuh sana sini

"Ampun deh...!!" Stefan mengusap kasar wajahnya bingung harus menghadapi Charty bagaimana, ia sendiri juga tidak terima dituduh telah melecehkan Charty, toh....yang pertama kali mulai melecehkannya kan si Charty...

Bersambung~

...****************...

#TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA ❤️❤️❤️

Jangan lupa memberikan Like, Subscribe, dan Vote ya...~ biar Author makin semangat menulis cerita ini, bentuk dukungan kalian adalah penyemangat ku...😘😘😘

Novel ini menceritakan kisah cinta anak-anak yang lahir di dua novel sebelumnya, sembari menunggu update novel ini, silahkan membaca kisah cinta orangtua mereka, pastinya cerita romantis, lucu, bikin tegang, plus sedih menguras air mata...🥹🥹🥹

1
🎀
dasar charty, dia yg mimpiin epan yg disalahin ckck
Aiyuki
3 🌹 untuk kecerobohan chartiana😂😂
Aiyuki
waduuhh gaswaattt😂😂
Aiyuki
2 🌹 untukmu☺
Aiyuki
wkwk.. gk jd degdeg an gegara salah org 🤣🤣
Aiyuki
bisa2nya lgsg keluar🤣🤣
Aiyuki
aduh charty😆😆
🎀
apa artinya thor 😭😭
Lukalama: "mereka berdua peduli sekali sama wanita itu"
total 1 replies
🎀
umur brp nih thor 🤭
🎀: wih berondong 🤭
Lukalama: 18 thn...🤭
total 2 replies
🎀
typo deh kayanya thor, masa iya rumah canggung 😁
🎀: sama² 🙏
Lukalama: iya harusnya "canggih", thank you koreksinya 🙏🙏🙏
total 2 replies
🎀
kamu deh yg nakal /Facepalm/
piyo lika pelicia
1 iklan untuk kakak
Lukalama: makaciihhh besok kumampir..🥰😘
total 1 replies
piyo lika pelicia
dia kakak Lo woy jangan gila 🤣
Lukalama: kakak tiri...🤭
total 1 replies
piyo lika pelicia
jangan lupa titik
Lukalama: maap blum di benerin...🤣
total 1 replies
piyo lika pelicia
sayu.
piyo lika pelicia
huuum kasih gambar dong kak penasaran
Lukalama: Visual karakter ada di bab 10
total 1 replies
piyo lika pelicia
dasar pria nikah aja Sono
piyo lika pelicia
jangan sembarangan celap celup itu bahaya lo
Lukalama: memang playboy si babang Jeremy ini..
total 1 replies
piyo lika pelicia
titik
piyo lika pelicia
haaa penggoda kau 😲
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!