Rachel kabur di hari pernikahannya, membuat Lily terpaksa menjadi pangantin pengganti kakak tirinya itu. Menikah dengan laki-laki asing sama sekali bukan impiannya, tetapi mau tidak mau ia tetap melakukannya agar keluarga tidak merasa malu.
Pernikahan Lily dan Yuga benar-benar buruk. Sang suami tidak pernah menganggapnya ada, bahkan ia tidak peduli jika ibu dan adiknya yang sangat membenci sang istri. Lily terjebak pada pernikahan tanpa cinta yang seakan mimpi buruk.
Akankah Lily dapat bertahan dan melewati segala permasalahannya setelah menjalani pernikahan yang tak diinginkannya??
Ikuti terus alur ceritanya ya..😉😉
Follow me Ig :Mitha_shin
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ovelia.shin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Seperti Bongkahan Es
Lily kembali menghela nafas panjangnya
Semakin hari aku semakin tidak dihargai oleh mereka..Apa nasib ku akan benar benar berakhir menyedihkan ditangan mereka..Keluh Lily lagi
🌸🌸🌸
Malam hari..
Seperti biasa mereka makan malam bersama,hanya Yuga yang tak terlihat karna ia belum pulang.Sedangkan Lily hanya berada di kamar nya,karna ibu mertuanya tak mengijinkan Lily untuk makan malam bersama.Lily benar benar diasingkan dalam keluarga mereka,Lily tak dianggap bagian dari keluarga mereka.Sempat terpikir olehnya,bagaimana bisa Rachel memilih Yuga untuk menikah dengannya,jika keluarganya memiliki sikap yang tidak sama sekali menunjukkan kekeluargaanL
Lily pun tak mengharapkan Yuga akan berbeda dari mereka,karna ia hanya ingin Yuga lebih menghargai dirinya sebagai istrinya
Lily yang baru saja selesai mandi,tiba tiba terkejut melihat Yuga baru saja pulang
"Ka..Kamu sudah pulang?"Tanya Lily pada Yuga
Namun bukan jawaban yang ia harapkan,melainkan tatapan dingin yang seperti biasanya ia tunjukan pada Lily.Lily yang mengerti dengan sikapnya hanya bisa bersabar
"Apa kamu sudah makan??Mau ku siap kan makanan??Atau kamu mau mandi dulu?"Tanya Lily dengan bersikap ramah selayaknya istri yang ingin melayani suami dengan baik
"Berhenti lah bersikap seolah kau istriku..Jangan pedulikan apa yang mau aku lakukan.. "Jawab Yuga dengan nada dingin sambil menuju toilet
Lily hanya menatap datar
Dingin sekali hatinya..Seperti bongkahan es di kutub utara yang susah untuk dicairkan..Terserah dirimu saja lah..Yang penting aku sudah berusaha melakukan kewajiban ku sebagai istrimu..Batin Lily
Tak ingin berdebat nya,Lily lebih memilih tidur .Ia membaringkan tubuhnya diatas kasur kecil,tepatnya dibawah kasur besar milik Yuga
Lily juga memilih mengasingkan dirinya untuk tidur terpisah,karna ia tahu Yuga tidak akan mau tidur seranjang dengannya.Sejak setelah mereka menikah,dan Yuga juga tak menanggapi dengan keputusan Lily.Yuga benar benar tak memperdulikan Lily,bahkan tak menganggap dirinya ada.Sifatnya yang begitu dingin dan tak banyak bicara,membuat Lily juga enggan berkomunikasi dengannya.Lily selalu berkomunikasi disaat ada perlunya saja
Yuga yang baru selesai membersihkan tubuhnya,keluar dari kamar mandinya.Dan melihat Lily sudah tertidur dikasur kecilnya
Sesaat ia memandangi wajah Lily yang sudah tertidur pulas.Ia masih tak percaya kenapa ia bisa menerima pernikahan yang seharusnya bukan bersama Lily.Rasa kecewa dan sakit hati terhadap kedua orang tuanya,sulit untuk bisa ia terima.Dan bahkan kecewaannya terhadap Rachel yang sangat ia cintai.Pergi begitu saja tanpa alasan yang jelas,yang seharusnya mereka sudah bisa menikmati kebersamaan mereka setelah menikah
Jangan salahkan aku ,jika aku harus bersikap seperti ini..Karna kau bukan lah wanita yang seharusnya menjadi istriku..Batin Yuga menatap Lily yang tertidur
Ia pun membaringkan tubuhnya diatas kasur besar dan memejamkan matanya
......................
Ibu Rachel terlihat termenung dibalkon kamarnya.Ia begitu murung dan terlihat tidak bersemangat.Ayah Lily yang melihat pun menghampiri ibu Rachel
"Sayang...Kenapa kau masih diluar??Ini sudah malam??Kau tidak mau tidur?"Tanya ayah Lily
Ibu Rachel pun menoleh kearahnya
"Aku tidak bisa tidur pa.."Jawab ibu Rachel dengan pelan
"Apa kau masih memikirkan Rachel?"Tanya ayah Lily
"Aku memikirkan Rachel dan Lily..Aku merasa aku sudah gagal menjadi ibu untuk mereka..Aku bahkan lebih bersalah pada Lily..Seharusnya bukan dia yang menjadi korban akibat ulah Rachel..Dan aku memikirkan keadaan Rachel,karna aku tidak tahu dimana dia saat ini.."Jelas ibu Rachel panjang lebar
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...