salah satu kerajaan kekaisaran Berdiri dalam keseimbangan kekuasaan yang rumit dan di penuhi dengan konflik yang terus menerus.pangeran fan zhou dari kerajaan killing diam-diam menjalani pelatihan brutal selama bertahun-tahun demi merebut kembali takhta Kerajaan killing yang telah di ambil oleh saudara tirinya, pangeran Wang liyi.
Wanita tercantik di kerajaan guzhou, putri Bai Ling,secara tak terduga dipilih oleh Wang liyi untuk menikah dengannya.tapi sang putri kabur dari istana karena tidak ingin menikah dengannya, seseorang yang sangat dia benci.sebab Wang liyi adalah orang yang telah membuat pria yang di cintai nya jadi buronan di seluruh penjuru kerajaan.saat di perjalanan,ia berhasil di hadang oleh dua pangeran beserta pasukannya.akan tetapi fan Zhou muncul menyelamatkannya dari mereka yang memaksanya untuk pulang ke kerajaan.Setelah fan Zhou menyelamatkannya,ia meminta untuk ikut dengannya,dan di izinkan olehnya untuk ikut bersamanya.bai Ling memulai perjalanan bersamanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yn Author, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
aku tidak menyesalinya!
Xu minhao masuk ke dalam ruangan kamar putri mahkota.menghampiri kekasihnya yang tengah berdiri menghadap jendela kamarnya,memandangi pohon bunga.lelaki itu melingkarkan tangannya ke pinggang rampingnya.
"Sepertinya bunga itu lebih menarik perhatianmu ketimbang diriku?"xu minhao tepat berbisik di telinganya.
putri fan zue ye terkekeh kecil sebelum akhirnya melepaskan pelukannya dan berbalik menghadapnya."nekat sekali berhenti dari bertugas!"
Xu minhao tersenyum manis."aku ingin memberikanmu sesuatu,"katanya sambil mengambil tusuk rambut dari balik pakaiannya yang ia selipkan.dia lalu memberikannya.
Sang putri menerima tusuk rambut yang diberikan kekasihnya dengan senang hati.dia sangat senang kalau xu minhao memberikan sesuatu untuknya.
"Maaf, barang ini tidak mahal.tapi aku tulus ingin memberikan sesuatu untukmu."ucapnya dengan suara kecil.
Fan zue ye tertawa kecil saat mendengar permintaan maaf kekasihnya.dia kemudian menatapnya dengan mata berbinar-binar.
"Tidak apa-apa,aku sangat menyukainya,"katanya dengan suara lembut."terimakasih."
"Biar aku pasangkan!"xu minhao mengambil tusuk rambut dari tangannya dan mulai secara perlahan memasangkannya di rambutnya.
Putri fan zue ye tersenyum saat xu minhao memasangkan tusuknya ke rambutnya.untuk sesaat pria itu memandangi wajahnya yang tengah tersenyum.detik berikutnya xu minhao lalu mencium keningnya dengan lembut,membuat fan zue ye merasakan sensasi yang sangat lembut.dia bisa merasakan detak jantungnya meningkat saat dia melakukan itu.xu minhao kemudian melepaskan ciumannya,tapi masih menatap wajah cantiknya dengan senyum di bibirnya.
Salah satu tangan sang putri terangkat menangkup wajah tampannya."tetap bersamaku!"pintanya dengan suara lembut tapi penuh ketegasan.
Xu minhao tersenyum lebih lebar saat kekasihnya menangkup pipinya.sangat senang kalau sang putri masih berharap untuk tetap bersamanya.dia benar-benar tidak bisa membayangkan lagi kalau kekasihnya itu memilih meminta untuk memutuskan hubungan dengannya seperti dulu.
"Tentu saja,aku akan selalu bersamamu.aku ingin menikmati waktu bersamamu sampai akhir hayat menghembuskan napas terakhir.sehidup semati bersamamu."kata xu minhao dengan lembut."apapun yang terjadi tetaplah bersamaku,kita bisa melewati semuanya berdua."
Fan zue ye merasakan hatinya sangat tersentuh saat kekasihnya mengatakan hal itu.tahu kalau xu minhao benar-benar ingin selalu berada di sisinya, melalui semua hal bersama-sama.walaupun dia tahu hal itu akan sangat sulit dan mungkin membahayakan hidupnya.dan dia tidak ingin sampai xu minhao kenapa-napa karenanya.
"Apa kamu bisa berjanji untuk tetap baik-baik saja dan selalu bersamaku?"
"Aku akan selalu bersamamu,"jawab xu minhao dengan nada lembut."aku janji."
sang putri memeluk tubuhnya,menyandarkan kepalanya di dada bidangnya.xu minhao melingkarkan lengannya di pinggangnya dan balas memeluknya.
"Aku dari awal tidak mempedulikan statusmu yang hanya seorang prajurit biasa.aku tulus mencintaimu,xu minhao."ungkap fan zue ye dengan sangat tulus.
Xu minhao sedikit terkejut saat sang putri mengatakan itu.dia tidak pernah berharap fan zue ye akan mengatakan hal seperti itu kepadanya.dan itu membuatnya sangat terharu mendengarnya.
"walaupun dunia menentangnya,aku akan tetap mempertahankan hubungan kita."
Fan zue ye melepaskan pelukan dari tubuhnya."kau sekarang kembalilah bertugas.aku takut ada yang curiga dengan kepergianmu,"suruhnya mengalihkan pembicaraan.
Xu minhao dengan patuh menerima perintahnya dan kembali ke posisinya.dia tahu kalau ia harus kembali bertugas dan berhati-hati agar tidak ada yang mencurigai hubungannya dengan putri mahkota.
"Tentu!"xu minhao lalu berjalan pergi dari hadapan kekasihnya dan keluar dari kamarnya.
Saat xu minhao keluar dari kamarnya,dia tidak sadar kalau ada mata-mata kaisar wang liyi yang mengawasinya.
"Sudah aku duga dia Dan putri mahkota tengah berhubungan diam-diam."gumamnya sudah sangat mencurigai kalau prajurit xu minhao dan putri mahkota telah memiliki hubungan khusus.dia lalu pergi dari tempat itu untuk menemui kaisar.
Mata-mata itu masuk ke dalam ruangan kaisar dengan langkah yang cepat,mendekatinya dengan ekspresi serius dan berdiri tepat di hadapannya.
Dia memberikan hormat sebelum memulai memberikan laporan."Saya memiliki suatu informasi untuk anda, yang mulia,"katanya dengan suara yang sangat rendah.
kaisar menatap orang suruhannya untuk selalu mengawasi putri mahkota."katakan!"
"Saya telah melihat prajurit xu minhao Keluar dari dalam kamar putri mahkota.dia bahkan dengan lalai meninggalkan tugasnya hanya karena dia menemuinya.mereka berdua berhubungan secara diam-diam."
Wang liyi terlihat marah mendengarnya."jangan sampai berita hubungan mereka berdua tersebar.reputasiku akan ikut tercoreng karenanya! tangkap xu minhao dan tahan di penjara."suruhnya dengan suara keras.
"Baik, Yang mulia.saya akan segera menangkapnya dan memasukkannya ke penjara."
"Pergilah!"suruh wang liyi dengan suara dingin.
prajurit itu memberi hormat sebelum meninggalkan ruangan.dan segera pergi untuk melaksanakan perintahnya untuk menangkap xu minhao.
"Dasar putri mahkota tidak berguna! secepatnya aku harus menikahkan dia dengan seorang pangeran."wang liyi bergumam dengan suara kecil.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
putri bai ling dan zhou yi sedang berjalan-jalan di sekitar hutan bambu, menikmati suasana yang tenang.mereka berdua berbicara tentang banyak hal.
"Putri mahkota,tadi malam kau nekat sekali melakukan hal itu kepada putra mahkota."ujar zhou yi sambil menatapnya dengan senyuman menggoda.
"bukankah itu kesempatan untukku untuk mendekatinya."katanya dengan nada yang sangat santai."aku tidak akan membiarkan zhao Ling an yang lebih dahulu mendapatkan putra mahkota."
"Anda melakukan itu karena cemburu melihatnya menyentuh tangan putra mahkota."zhou yi sangat tahu alasannya melakukan itu.
Bai ling hanya tersenyum menanggapi perkataannya."kau begitu sangat peka seperti biasanya."ucapnya dengan suara pelan."aku–"perkataannya terhenti saat dia mendengar suara langkah kuda.
Dengan tiba-tiba terlihat pangeran wang yuan dan pasukannya datang mengepung.bai ling dan zhou yi kaget saat melihat mereka semua tiba-tiba datang mengepung mereka.keduanya terjebak tidak bisa kabur.
"Pangeran wang yuan!"gumam bai ling dengan suara dingin.
pangeran wang yuan dan pasukannya turun dari atas kudanya.dia kemudian berjalan menghampiri bai ling,berdiri beberapa langkah di depannya dengan ekspresi yang sangat tenang.
"tidak aku sangka bisa berjumpa dengan putri Guzhou!"ucap wang yuan sambil tersenyum.
"Apa maumu pangeran wang yuan?"tanya zhou yi dengan suara dingin.
"Pagi ini sangat indah kita bisa bertemu."wang yuan mengalihkan pembicaraan sambil menyeringai."kau sangat cantik putri mahkota.Cobalah berteriak meminta tolong,pasti suaramu akan sangat merdu."
"Lancang sekali kau kepada putri mahkota!"teriak zhou yi sangat marah.
Wang yuan tertawa mendengar teriakkan dari zhou yi.dia sangat menyukai situasi ini."aku sudah memintanya dengan sopan dan cuman memintanya untuk berteriak."katanya dengan seringai.
"Ayo berteriak lah putri Guzhou–"perkataan wang yuan terhenti karena dengan tiba-tiba ada seseorang yang memanah beberapa prajuritnya.dia melihat sekeliling hutan bambu,dan melihat fan zhou serta chen hao tengah berdiri tidak jauh dari arahnya.ekspresi wajahnya berubah dingin ketika matanya bersitatap dengan mata putra mahkota killing.
putri bai ling dan zhou yi memberikan tatapan lega saat mereka berdua datang.tapi ada perasaan khawatir juga yang mereka berdua rasakan.
"Putra mahkota, sekarang aku akan membunuhmu.serang mereka berdua!"perintah wang yuan dengan tegas.
Para prajurit dengan patuh mulai menyerang mereka berdua dengan senjata mereka.fan zhou dan chen hao membalas serangan para prajurit,menyerang balik dengan lebih kuat,Dan membunuh mereka.
Wang huan melihat mereka berdua dengan tatapan tajam,sedikit khawatir karena prajuritnya dengan mudah di kalahkan.wang liyi beralih melihat bai ling dan zhou yi yang tengah di tahan prajuritnya.dia berjalan semakin dekat kepada bai ling,berdiri di belakangnya menggantikan prajuritnya.
Wang yuan menundukkan kepalanya berbisik di telinganya."Teman masa kecilmu akan mati! ucapkan salam perpisahan untuknya."
Bai ling melirik ke arahnya yang wajahnya masih tepat di sisi pundaknya."Dia tidak akan mati semudah itu!"nada suaranya terdengar sangat marah.
Wang yuan menegakkan tubuhnya dan lalu mengarahkan pedangnya tepat ke leher bai ling.dia melihat ekspresi takut di wajah sang putri dan itu membuatnya tertawa dalam hati.
"Kita lihat saja nanti,aku pasti akan berhasil untuk membunuhnya."katanya dengan sangat yakin.
Bai ling tidak bisa menjawab perkataannya karena pedangnya tepat menyentuh kulit lehernya.
"Putra mahkota, lihatlah.putri Guzhou ini akan aku habisi kalau kau tetap menyerang prajuritku.jadi pilihlah!!"
Fan zhou melihat ke arah wang yuan yang tengah mengarahkan pedangnya ke leher bai ling.dia merasakan amarahnya meningkat."Lepaskan dia!"pintanya dengan suara Dingin.
"Jatuhkan dulu pedangmu ke tanah!"suruh wang yuan.
Fan zhou tidak bisa mempertaruhkan bai ling,dan pada akhirnya dia harus mengikuti perintah wang yuan saat ini.dia menjatuhkan pedangnya ke tanah, dengan mata yang penuh kemarahan.
Wang yuan tersenyum sermik ke arah fan zhou."sekarang giliran pangeran chen hao yang melepaskan senjatamu."suruhnya dengan tegas.
"Tidak!"jawab chen hao dengan nekat malah menyerang prajurit di sampingnya.
akan tetapi karena ulahnya itu membuat beberapa prajurit menghajar fan zhou.mereka semua memberikan beberapa pukulan kepadanya hingga membuatnya terluka.fan zhou berhasil bertahan beberapa saat,tapi akhirnya dia terjatuh ke tanah,terengah-engah dan terluka.tapi dia kembali bangkit walaupun menerima pukulan lagi, hingga topengnya terlepas dan terlihat wajahnya terdapat beberapa Luka.
pangeran chen hao yang melihatnya di Hajar dengan terpaksa menjatuhkan senjatanya ke tanah.begitupun dengan bai ling yang juga menatap cemas ke arahnya dengan matanya yang berkaca-kaca.dia bisa melihat wajahnya yang sangat pucat dan beberapa bagian kulitnya juga terluka akibat pukulan keras.
Wang yuan menjauhkan pedangnya dari leher bai ling dan melirik prajurit yang tepat di sampingnya."jaga putri mahkota!"suruhnya kepada prajurit yang tengah mengawasi di belakang.
"Baik!"prajurit itu berdiri di tengah-tengah bai ling dan zhou yi.sedangkan wang yuan berjalan dengan langkah yang tenang ke arah fan zhou dan tepat berdiri di depannya.
"Aku sudah menunggu moment-moment kematianmu di tanganku sekarang ini."ucap wang yuan sambil mengarahkan pedangnya tepat ke leher fan zhou.
"Jangan berani-beraninya menyentuh putra mahkota!"ancam bai ling sangat marah.terlihat wajahnya sudah di basahi air mata.
Wang yuan menyentuhkan ujung besi pedangnya ke kulit lehernya,untuk sesaat ia menoleh ke arah bai ling sambil tersenyum menyeringai."dia pantas mati! bukan cuma aku yang menginginkannya,tapi adikku juga."
Bai ling menggelengkan kepalanya."jangan, jangan melukainya."pintanya dengan suara bergetar.
Saat wang yuan masih menatap ke arah bai ling.fan zhou dengan tiba-tiba menggenggam pedangnya,membuat telapak tangannya bercucuran darah.dengan kuat dia merebut pedangnya hingga terlepas dari genggaman tangannya.otomatis wang yuan menoleh ke arahnya saat pedangnya direbut.tapi saat ia menoleh,fan zhou dengan gesit beralih menggenggam pegangan pedangnya dan menyayatkannya tepat ke lehernya.
Wang yuan membulatkan matanya sambil menyentuh lehernya yang di sayat,dia bahkan dibuat tumbang."Kau.."ucapnya sebelum pada akhirnya mati tergeletak di atas tanah dengan darahnya yang terus mengalir dari lehernya.
Chen hao dengan cepat mengambil senjatanya yang tergeletak di atas tanah dan memanah beberapa prajurit yang tersisa.
prajurit di belakang zhou yi dan bai ling yang hendak ingin mengarahkan pedangnya ke leher mereka berdua tidak jadi karena chen hao dengan cepat memanahnya membuatnya tumbang.Setelah mereka semua mati,chen hao dengan cepat berlari menghampiri zhou yi dan langsung mengecek keadaannya.
"Apa kamu terluka?"tanya chen hao dengan suara yang sangat khawatir.
Zhou yi menggelengkan kepalanya."aku baik-baik saja pangeran!"jawabnya dengan suara lembut.
Chen hao menghembuskan nafasnya lega."syukurlah!"
Fan zhou berjalan menghampiri mereka bertiga."sekarang kalian berdua kembali ke dalam desa."suruhnya dengan tegas.
Bai ling tidak mempedulikan perintahnya.dia berjalan mendekati fan zhou,berdiri di hadapannya.tatapan khawatir terlihat jelas di wajahnya.tangannya terangkat menyentuh luka di wajahnya.
Fan zhou merasakan tangan bai ling menyentuh wajahnya, membuat lukanya terasa sakit.dia menatapnya dengan pandangan lembut."Aku baik-baik saja!"ucapnya dengan suara pelan.
"Pembohong, sudah jelas ini pasti sakit."ucap bai ling dengan nada tegas.Tatapan matanya beralih melihat tangannya yang masih memegangi pedang,terlihat bercucuran darah.dia meraih tangannya,mengambil pedangnya dan membuangnya ke sembarang arah.
"Aku akan merawat lukamu,Ayo kembali bersama.lihatlah lukamu sangat dalam!"ucapnya dengan suaranya yang semakin terdengar khawatir."dan darahnya juga masih bercucuran."
Fan zhou menarik lengannya dari genggamannya."kembalilah, patuhi perintahku putri mahkota."suruhnya sambil mengalihkan pandangan darinya.
Zhou yi yang paham dengan situasi saat ini membuatnya berjalan mendekati bai ling,melingkarkan tangannya ke lengannya."sudah,mari pergi.patuhi perintah putra mahkota!"dia menariknya pergi dari hadapan kedua pangeran itu.
Bai ling dengan terpaksa mengikuti langkah zhou yi dan sesekali dia melirik ke arah fan zhou.tapi sayangnya sang putra mahkota tidak meliriknya balik.
"Sekarang apa yang akan kita lakukan pada mayat-mayat itu putra mahkota?"tanya chen hao sambil menatap mayat-mayat yang banyak tergeletak di tanah.
"Kita harus mengubur mereka semua!"jawab fan zhou dengan suara yang datar."kita tidak bisa membiarkannya begitu saja."
"Tapi tanganmu terluka–"perkataan chen hao terpotong.
"Tanganku Tidak apa-apa.cepat kita gali tanahnya menggunakan pedang!"
Chen hao mematuhi perintahnya.dan mereka berdua mulai menggali tanahnya mengunakan pedang masing-masing.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Beberapa prajurit menangkap xu minhao saat dia masih bertugas di sekitar kawasan istana.xu minhao mencoba untuk melawan saat dia di tangkap,tapi tenaganya kalah dengan beberapa prajurit dan akhirnya menyerah.mereka membawanya ke penjara,merantai kedua tangannya.
"Kenapa kau menangkap ku?"tanya xu minhao dengan suara lantang kepada salah satu prajurit yang tepat berdiri di hadapannya.
Pria itu hanya tertawa sinis sebelum menjawabnya."kenapa? jelas karena kau telah berhubungan dengan putri mahkota."katanya dengan suara yang keras."Aku sudah dari lama mengawasi kalian berdua sesuai perintah dari kaisar."
Xu minhao terlihat terkejut saat mendengarnya.tidak menyangka kalau dia ternyata orang suruhan wang liyi untuk selalu mengawasi putri mahkota.dia begitu ceroboh hingga hubungannya dengan fan zue ye sampai di ketahui mata-mata.
"Kau salah!kami tidak sedang berhubungan,"sangkal xu minhao.
"Semuanya sudah terbongkar,kaisar juga sudah mengetahuinya.sekarang nikmati saja hukumanmu yang dengan lancang berhubungan dengan putri mahkota."
Xu minhao terdiam saat mendengarnya.sekarang kaisar pasti akan memberikan hukuman yang begitu berat dan keras untuknya.sangat jelas wang liyi tidak akan pernah membiarkannya bersama dengan putri mahkota.
"Bersyukurlah karena kaisar masih bermurah hati membiarkanmu hidup."
"Dia iblis!"bentak xu minhao dengan suara dingin.
Prajurit itu dengan keras meninju wajahnya dan membuat sudut bibirnya berdarah."lancang sekali kau!"ucapnya sangat marah.
Xu minhao merasakan sakit di pipinya saat
darah mulai mengalir keluar dari sudut bibirnya.dia hanya bisa menggeram kesakitan.dan detik berikutnya tertawa kecil.
Prajurit itu menatapnya heran."apa ada yang lucu?"tanyanya dengan heran.
"Sangat di sayangkan kau mengabdi kepada kaisar!"jawab xu minhao sambil menyeringai.
"Kau–"perkataannya terhenti ketika dengan tiba-tiba pintu jeruji besi terbuka.dia membalikkan tubuhnya ke arah belakang.melihat wang liyi datang memasuki tahanan,tatapan tajam ia arahkan kepada xu minhao.
Para prajurit yang berada di ruang tahanan menundukkan kepalanya hormat."yang mulia!"
"Pergilah!"suruh wang liyi kepada beberapa prajurit.
"Baik!"para prajurit menjawab dengan serempak dan mereka segera meninggalkan ruangan tahanan.
Wang liyi berjalan mendekat ke arah xu minhao dengan langkah yang sangat tenang.dia berdiri tepat di depannya,menatapnya tajam.
"Yang mulia.apakah dia akan di bunuh?"tanya prajurit yang tepat di sebelah wang liyi.
"Tidak,buat saja dulu dia mati secara perlahan!"jawab wang liyi tanpa menoleh ke arahnya.
"Kau tidak pantas menjadi kaisar! apa salahnya aku berhubungan dengan putri mahkota?"tanya xu minhao dengan suara dingin sekaligus memberikan tatapan tajam kepadanya.
"Kau hanya seorang prajurit,tidak pantas bersanding dengan adikku."jawab wang liyi penuh penekanan.
Xu minhao tertawa keras saat mendengar perkataannya.dia memang seorang prajurit biasa, sementara putri mahkota sangat berkuasa.ia mencoba untuk tetap tenang,walaupun ada perasaan sakit saat mendengar fakta yang dia ucapkan tentangnya yang tidak pantas dengan putri fan zue ye.
"Adikmu?dia bukanlah adikmu!"bentaknya sambil tersenyum sinis.
"Dia adikku dan sangat wajib untukku memilihkan pasangan yang pantas untuknya."ucap wang liyi sambil membalikkan tubuhnya."cambuk dia, tapi jangan sampai mati."suruhnya sebelum Akhirnya berjalan pergi keluar dari ruangan tahanan.
Salah satu prajurit mengambil cambuk dan mulai mengarahkannya ke tubuh xu minhao.
Xu minhao menahan rasa sakit di tubuhnya saat prajurit itu mengarahkan cambuknya ke tubuhnya.dia sudah merasakan sakit akibat tinjuan,tapi kali ini terasa jauh lebih parah.dia terus mengerang kesakitan saat cambuk itu mengenai kulitnya,meninggalkan darah yang mengotori pakaiannya.
"Ini akibat karena kau berhubungan dengan adiknya kaisar.kau dari awal tahu sendiri kalau kaisar tidak akan menunjukkan belas kasihan kepada siapapun yang membuat ulah."ucapnya dengan dingin.
Xu minhao hanya menunjukkan senyuman sermik di bibirnya."aku tidak akan pernah menyesali apa yang telah aku lakukan!"
Prajurit itu dengan keras mencambuk kembali tubuhnya membuat xu minhao kembali semakin meringis kesakitan.