NovelToon NovelToon
Alexa's True Love

Alexa's True Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Terlarang / Angst / Cinta Karena Taruhan
Popularitas:816
Nilai: 5
Nama Author: MomoCancer

Warning ❗

Mengandung kata-kata mutiara (sebaliknya).

Bacalah dengan bijak, tidak suka pun tak apa bisa skip ya🤗


Alexa gadis berusia 20 tahun, anak broken heart. 3 tahun lamanya ia tinggal sendiri disalah satu rumah mewah setelah kedua orang tuanya cerai, dan melanjutkan kehidupan mereka bersama pasangannya masing-masing.

Kurangnya kasih sayang dari kedua orang tua. Menjadi Alexa tidak membatasi dirinya didunia malam. Kerap kali ia selalu menghabiskan malam bersama teman-temannya dan pulang larut malam dalam keadaan mabuk.

Pada suatu hari ia bertemu seseorang disebuah club malam dan berkenalan dengan seorang pemuda.

Satu malam yang panjang, mengubah kehidupan Alexa pada saat itu.

Next untuk mulai baca👇👇👇

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MomoCancer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 7

Rintik-rintik hujan mulai turun, ini sudah waktunya Alexa pulang sebagian teman-temannya sudah lebih dulu pergi sebelum hujan mulai turun.

Kini Alexa bingung bagaimana caranya ia pulang terlebih hari sudah malam, apalagi kini hujan pun mulai turun lebih deras.

Angin bertiup begitu kencang, dingin mulai terasa menusuk kulit. Alexa terpaksa harus menunggu hujan reda ia baru bisa pulang dengan nyaman.

Entah sejak kapan Evan sudah ada di sampingnya, Alexa sedikit pun tidak menyadari kedatangan nya, seketika ia tahu gadis itu menjauhkan diri dari Evan satu langkah darinya. "Belum balik Lo?" ketus Alexa meliriknya sekilas.

"Belum."

Alexa bergeming.

Dia duduk dan bersandar di kursi seraya memainkan ponselnya, ia bahkan tidak menghiraukan Evan yang tengah berdiri sedari tadi memperhatikan nya.

Wanita itu terus sibuk sendiri dengan ponsel. Saking asyiknya ia pun tidak tahu hujan turun semakin deras dan hari kini semakin larut.

"Hujan nya lama, berhenti nya pasti lama. Kita balik pake jas hujan aja."ucap Evan mengeluarkan jas hujan dari tas nya yang selalu ia bawa.

"Kita? Maksud Lo, gue sama Lo?"

Evan menatap nyalang."Kenapa?"

"Ya ogah aja. Lu aja balik sendiri gue juga bisa nanti balik sendiri."Balas Alexa menolak keras ajakan Evan.

Meski tidak secara langsung, tidak ia sadari ia susah mulai memberikan perhatian lebih pada Alexa. Evan tidak ingin melihat Alexa pulang dalam keadaan hujan-hujanan dan sakit.

Pria itu gegas menarik paksa tangan Alexa dan memakai kan jas hujan untuk ia pakai. "Apaan sih, van?"

"Pake aja, banyak omong."ketus.

Alexa mengerutkan keningnya, ia merasa kesal Evan selalu melakukan hal semaunya sendiri, meski sudah ditolak pria itu selalu memaksa kn kehendak nya tanpa permisi.

Terpaksa malam itu pulang bersama menerobos hujan, guyuran hujan membasahi tubuh mereka ditengah keheningan malam, Namun Evan tidak cemas karena ia mengenakan jas hujan sehingga tidak membuat tubuhnya basah kuyup.

Sedangkan Alexa masih geram dengan sikap Evan yang selalu mengaturnya seharian ini, sejak pagi hingga sekarang ia diharuskan pulang pun harus bersama nya.

Ditengah udara yang dingin membuat tubuhnya menggigil, hingga Alexa bersin-bersin.

"Jangan flu dong please ..."Ucapnya didalam hati.

Mendengar Alexa bersin-bersin dibelakang nya, Evan gegas menepi dan membelikan minuman hangat terlebih dulu sebelum mereka melanjutkan perjalanan.

Pria itu tidak banyak bicara namun, ia memberikan rasa pedulinya melalui tindakan nya, terkadang Alexa selalu dibuat heran dengan sikap kakak tirinya itu.

Sikapnya sulit sekali ditebak, terkadang dia menyebalkan, bahkan sering kali kata-katanya menyinggung perasaan Alexa, disisi lain Evan juga sering berbuat baik dengan membela nya didepan Clara dan ibunya, sekarang ia pun memperlihatkan kan seolah ia sangat peduli pada nya.

"Gue heran sama Lo, van. Kadang baik kadang juga rese, sampai-sampai kata-kata Lo itu bikin gue kesinggung setengah mamp*s."Ucapnya didalam hati.

Alexa larut dalam pikirannya sendiri, melihat sikap Evan.

"Mikirin apa Lo?"

Sontak Alexa terkesiap mendengar suara bergema disampingnya. "Hah .. Gak ada."

......................

Sesampainya dirumah Sofie sudah lama menunggu Alexa dengan wajah kecutnya yang selalu membuat Alexa selalu enggan pulang.

Kedatangan mereka mengejutkan Clara dan Sofie, mereka datang bersama saling berboncengan. Sofie yang tidak rela anaknya didekati Alexa segera beranjak dari kursinya yang nyaman, dan mendatangi mereka.

"Evan! Apa-apaan ini? Kenapa kalian bisa bersama?"

Sofie menghardik mereka dengan sorot mata yang tajam, menatap penuh curiga pada Alexa yang baru saja turun dari motor besar Evan.

Belum sempat menjawab Alexa mendapat perlakuan yang tidak mengenakan dari Sofie, wanita itu menjambak rambut Alexa hingga ia merasa kesakitan. "Aaa!!!"

"Berani kamu mendekati anak saya?"

Evan segera melerai perbuatan ibunya itu dan melepaskan cengkraman tangan Sofie dari Alexa. "Dia gak sengaja ketemu aku dijalan, lagi pula aku yang ajak dia pulang bareng. Kamu masuk Alexa!" pinta Evan segera memintanya untuk masuk kedalam rumah sebelum Sofie berbuat macam-macam lagi padanya.

Alexa berlari kecil gegas masuk kedalam kamarnya dan segera berganti pakaian. Wanita itu sangat kesal, ia melempar tas nya ke sembarang arah begitu juga pakaian nya yang sedikit basah karena kehujanan.

"Kalau aja gue gak janji sama papa, dah gue bales tuh nenek lampir."ujarnya.

Evan masih berusaha menahan Sofie untuk berbuat seenaknya terhadap Alexa, Mereka masih beradu mulut, bahkan perdebatan mereka didengar oleh Alexa.

Kebetulan kamar Alexa berdekatan dengan garasi, sehingga ia bisa mengintip ibu dan anak itu dari arah jendela kamarnya.

Setelah mereka masih berseteru hanya karena pria itu mengajak nya pulang bersama Alexa sedikitpun tidak memperdulikan hal itu, ia sudah menduga apa yang dilakukan Evan aka mengundang perhatian Sofie dan membuat ia marah besar, karena ia pasti berpikir jika anaknya akan tergoda oleh Alexa.

 Gegas gadis itu merebahkan tubuhnya tanpa mengisi perutnya terlebih dulu, ia merasa tubuhnya sudah terlalu kelelahan saat ini untuk bergerak lagi, ia pun terpejam.

"Evan mama belum selesai bicara .."

Evan menghentikan langkahnya, ia malas harus menghadapi mamanya yang selalu mengatur dan marah-marah hanya karena hal sepele. "Apa lagi sih, Evan capek. Evan mau tidur ma."

"Sekali lagi mama liat kamu bawa anak sialan itu, mama akan usir dia dari disini!" ucap Sofie kesal.

Evan menyeringai tipis. Ia pun tersenyum kecut seraya menghampiri Sofie yang masih berdiri dihadapannya.

Evan menundukkan kepalanya dan mensejajarkan tubuhnya dengan mamanya, seraya berbisik sesuatu.

"Mama ku sayang, anda lupa jika rumah ini di atas nama kan siapa? Bukan Alexa yang harus diusir disini tapi, anda dan anak-anak anda. Jangan terlalu sering menciptakan masalah, atau anda akan salah langkah lagi seperti dulu." bisik Evan dengan berani menatap langsung mata Sofie seolah tengah memperingatkan nya sesuatu.

Sofie dibuat terdiam mematung. sementara Evan masuk kedalam kamar nya tanpa menghiraukan lagi Sofie yang masih berdiri membatu disana.

Wajah itu seketika berubah menjadi kesal, mendengar penuturan Evan, Sofie sangat geram bahkan ia tidak bisa meluapkan emosi nya saat ini, ia hanya bisa menahan amarahnya dan melampiaskan kan nya pada bantal sofa yang ia lemparkan.

"Kurang ajar! gak bapak gak anak sama aja. Sekarang Evan semakin berani sama aku, ini pasti pengaruh anak sialan itu, sekarang ia terang-terangan membela anak jal*Ng itu, awas kamu Alexa akan aku buat perhitungan sama kamu!"

Kekesalan Sofie pada Alexa nyaris membutakan matanya, sehingga pikiran-pikiran jahat muncul dengan begitu saja didalam benaknya.

Wanita itu masuk kedalam kamar dan membiarkan barang-barang disana berantakan tanpa ia susun kembali.

Hari semakin larut hujan pun sudah mulai reda, Mereka tidur dengan lelap nya ditemani semilir angin mengantarkan butiran-butiran kecil sisa air hujan yang masih menetes.

1
Neneng
ceritanya bagus
MomoCancer🦀: makasih kak🙏 semoga menghibur ya🤗
total 1 replies
Hani
Aku mampir Thor, salam dari Terpaksa Menikahi
Hani: sama sama. semangat ya Thor
MomoCancer🦀: siap kak, makasih dah mau mampir 🙏
total 2 replies
Mufha Musyarrofah
kasihan Alexa kena tipu rayuan si david
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!