NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Bos Galak

Terpaksa Menikahi Bos Galak

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak
Popularitas:11k
Nilai: 5
Nama Author: Dwiezy

Mempunyai Bos yang super galak, jutek, nyebelin dan kampret banget mungkin tak pernah terpikirkan oleh Safea Alexander apalagi harus terjebak dalam menjalankan pernikahan terpaksa pada kesepakatan?Berawal dari Safea Alexander yang tak sengaja mengetahui rahasia Bosnya yang bernama Lucas Dirgantara itu, kini dirinya harus berakhir menjadi istri dari Tuan Lucas.

Ini adalah cerita sekretaris konyol dalam menghadapi Bos nya yang galak. Rasanya udah jatuh ke timpa tangga pula. Dapatkan Safea bertahan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dwiezy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kekesalan Safea

"Toilet Pak? Pak Lucas serius ini?" tanya Safea memastikan lagi.

"Ya kenapa? Katanya kamu gak masalah apa aja. Iya, kan?"

"Baik Pak. Kalau begitu, saya akan segera kerjakan sekarang ya? Permisi!" Pamit Safea, sambil bangkit menuju ke arah pintu kamar mandi yang ada di dalam ruangan Bosnya itu untuk menerima hukuman yang di berikan.

"Sianida mana? Sianida?" Besok - besok ku kasih racun aja dia?" gerutu Safea pelan dan dengan segala kekesalannya itu pada Bos-nya,

Saat Safea baru masuk kedalam kamar mandi milik Bosnya itu. Tiba - tiba saja si Bos yang menyebalkannya itu memanggilnya lagi.

"Safea!!"

"Iya Pak? Apalagi?" tanyaku dirundung kesal. Dan dengan terpaksa Safea harus melihat ke arah si Bos galaknya itu lagi.

Sedangkan Pak Lucas kini sedang memamerkan senyum devilnya dan menyandarkan tubuhnya di pintu kamar mandi pribadi yang ada di ruangannya itu "Jangan lupa mandi setelah bersihin toilet pribadi ku ya?"

"Ma-maksud Pak Lucas apa ya?"

"Saya tahu, kamu itu pasti belum mandi kan? Jadi, sebelum banyak orang yang tahu kalau kamu itu jorok, mandilah. Nih, handuknya. Saya gak mau ya, kalau sekertaris saya itu gak wangi."

Bruk. Setelah melemparkan handuk ke arah wajah Safea. Lucas langsung menutup pintu kamar pribadinya itu.

Mendengar ucapan Bosnya itu, Safea pun di buat terkejut "Apa? Jadi selama ini Pak Lucas itu tahu kalau aku belum mandi ya? Astaga. Malunya itu sampai tulang rusuk. Muka mana muka?" ucap Safea yang bermonolog sendiri di dalam kamar mandi itu.

Kemudian Safea pun langsung mengecek bajunya dan menciumnya badannya sendiri. "Tapi aku gak bau kok, meskipun gak mandi juga.Ya sudahlah bodo amat." ucap Safea kemudian dia pun melanjutkan hukumannya untuk membersihkan toilet pribadi milik si Bos nyebelin itu.

***

Setelah selesai membersihkan kamar mandi, Safea kini sedang berada di kantin kantor dan membentur kan kepalanya di meja kantin sampai menimbulkan suara yang cukup keras.

"Menyadari harga diriku turun beberapa derajat, kupikir tak ada harapan lagi. Padahal aku selalu di sangka sebagai gadis yang cantik dan rapi." ucapnya pelan.

"Safeaa!! Eh, anak malang ternyata lagi ada di sini? Apa udah selesai di hukumnya?" ucap suara seorang wanita dan laki - laki yang tiba - tiba saja menepuk bahu Safea. Kemudian Safea pun mengangkat kepalanya untuk melihat kedua sosok orang itu yang Safea yakini bahwa mereka pasti adalah kedua sahabatnya. Dan ya, ternyata mereka adalah Bunga dan Bisma yang selalu tahu keberadaannya.

"Udah Bunga, kenapa?" jawab Safea tak bersemangat.

"Astaghfirullah! Siapa ini? Kenapa muka kamu itu jadi jelek begini,Safea? Memangnya si Bos galak itu udah kasih hukuman apalagi ke lo?" teriak Bunga saat melihat wajah Safea yang terlihat layu, lemah dan lesu. Sedangkan Bisma hanya menatap iba ke arah Safea.

"Tadi aku habis di suruh bersihin toilet pribadi milik si Bos galak itu, Bunga. Sadis kan?"

"Hah? Seriouly? Beruntung banget sih lo?"

"Beruntung pala buaya? Enak aja, cape tahu!"

"Yaelah, kamu aja yang gak tau? Ketinggalan gosip sih? Padahal gak sembarangan orang loh bisa masuk ke toilet pribadi milik Pak Bos. Apalagi model toiletnya katanya sih bagus banget. Dan untuk tempat BAB nya aja udah pakai sistem kaya negara J dan jika suara hajatnya ke kekencangan bisa langsung di redam. Tapi apa ya namanya itu, oh ya flushing sound."

"Wow itu beneran, Nga? Ah, andaikan aku tau pasti udah aku cobain tadi." ucap Safea yang sedikit menyesal karena tidak mencoba toilet milik si bosnya itu.

"Iya, makannya kamu kalau ada gosip tuh di dengerin dulu bukan di telen. Kamu berarti gak nyobain toilet miliknya pak bos ya. Ah, sayang banget tuh? Masa cuma bersih - bersih doang sih?"

Safea menghembuskan nafasnya pelan sebelum mulai buka suara "Gue nyobain..?"

"Safea, ini handuk siapa?" tanya Bisma tiba - tiba saat melihat sebuah handuk yang berada di atas meja di dekat Safea.

Deg. Gawat!

"Eh, ini handuk milikku. Kembalikan handuknya, Bis!" Ucap Safea. Dan Bisma pun yang melihat langsung mengambil handuk yang berada di atas meja itu.

Dan dengan cepat Safea pun langsung menarik handuk yang sudah di pegang oleh Bisma tadi. Ya, kini rahasia besar Safea sedang di pertaruhkan.Dan Safea pun tidak akan membiarkan kedua sahabatnya itu tahu jika dirinya habis selesai mandi di kamar mandi milik bos galaknya itu. Dan Safea pun tidak mau jika nantinya akan menjadi bahan gosip di kantor.

"Beneran itu handuk milik kamu, Safea? Kamu pasti bohong kan?" ucap Bisma sambil menatap ke arah Safea dengan tatapan curiga .

"Emang beneran punyaku. Gak percaya banget si kalian."

"Tapi handuk itu bermerk sangat terkenal loh dan harganya juga pasti mahal. Tapi kamu beneran gak nyuri kan?" tanya Bunga, yang kini juga sepertinya ikut curiga.

"Sembarangan! Ya gak lah, ini tuh beneran handuk milik aku. Asal kalian tahu ya, untuk beli handuk ini aja aku itu sampai nabung selama empat bulan." ucap Safea memberikan alasan dan mencoba meyakinkan kedua temannya itu.

"Ah masa sih, tapi kita kok gak per-"

"Terserah kalian deh." ucap Safea kesal.

Akhirnya Bunga dan Bisma pun tidak lagi bertanya seputar handuk yang di bawa Safea tadi karena melihat wajah Safea yang terlihat kesal juga. Dan mereka pun mulai memesan makan siang mereka.

***

"Mbak, aku mau beli obat migrain ada?" tanya Safea pada penjaga apotek.

"Ada, sebentar ya." jawab petugas apotik itu.

Ya, setelah pulang dari kantor Safea mampir ke apotek terdekat dari kantor. Karena sore tadi Safea merasa jika kepalanya tiba - tiba pusing dan Nyut-nyutan. Mungkin karena hukuman dari Bosnya penyakit rutinan Safea pun mulai kambuh.

Ya, kata orang jika kita memendam kekesalan kepada orang dan tidak di utarakan bisa jadi itulah pemicu migrain dan sakit kepala. Yang pasti stress.

"Beli obat migrain buat siapa?" tiba - tiba saja ada seseorang yang menyapa Safea ketika Safea sedang memegang kepala sebelah kirinya yang terasa nyut-nyutan itu.

"Ya buat saya lah. Memangnya buat siapa lagi?" jawab Safea yang sedikit kesal dan tak melihat ke arah orang usil itu yang tadi bertanya kepadanya.

"Oh, enggak sekalian beli sianida buat Bosnya?"

Mendengar ucapan dari seseorang itu, Safea pun langsung berhenti sejenak. "Eh bentar deh! Kok dia tahu kalau gue berniat buat beli sianida untuk si bos nyebelin itu?" ucap Safea di dalam hati.

Tanpa menunggu lama lagi. Safea pun langsung menolehkan kepalanya ke arah samping dah ternyata itu adalah Pak Lucas yang sedang bermain ponsel sambil menunduk dengan wajah datarnya.

"Astaghfirullah, Pak Lucas? Ngapain Pak Lucas ada di sini?"

Pak Lucas mengangkat kepalanya sambil memberikan senyum devilnya. "Kenapa? Ada masalah? Saya juga mau beli obat migrain?"

"Masa? Kok saya gak percaya ya? Pak Lucas pasti ngikutin saya kan?"

"Sudahlah, saya sedang tidak ingin berdebat. Nanti kepalaku semakin migrain." Ucap Lucas, setelah melihat petugas apotek yang sudah selesai menyiapkan obat yang di pesan oleh Safea tadi, dan obat itu malah di ambil langsung oleh Bosnya dan berkata. "Terima kasih untuk obatnya. Nanti kamu tinggal beli lagi" kemudian berjalan meninggalkan Safea yang masih terbengong.

"Tapi Pak Lucas, itu kan obat saya. Bapak kalau mau ambil seharusnya juga bayar dong main serobot aja. Ish dasar, bos menyebalkan!!"

***

Hay... hay! Kalian yang sudah baca Bab ini jangan lupa kasih like nya dong untuk author.D

Kalau ada yang mau ngasih 🌷atau ☕ juga boleh kok hehehe. Seperti biasa author juga mau mengingatkan pada para reader ku. Yuk, kasih sajen vote nya untuk author. Komentarnya juga jangan sampai

1
Mbing
fea nakal ya, ntar Lukas bakalan bucin nih
Mbing
cari kesempatan ya Lucas
Mbing
belum belum udah istri aja nih si Lucas
Mbing
Safea.. safea.. bikin naik darah Lucas aja 🤣🤣
Mbing
baru nyadar kalo Safea cantik ya
Mbing
suukaaaa banget berdebat Safea ini
Mbing
es nya udah mencair ya berkat Safea
Mbing
sukanya sama Safea?
Mbing
Lukas dah mulai nyaman sama Safea
Mbing
dasar Lucas 😁
Mbing
dikerjain beneran ini
Mbing
polos banget safea safea 🤣
Mbing
mulai dari makan siang bareng
Mbing
lucu kali dua orang ini
Mbing
mungkin Lukas udah suka sama Sama, makanya hukumannya suka diluar nurul
Mbing
dikerjain nih sama Lukas
Mbing
duh lucu amat dua2nya
Mbing
pak Lucas, natta suka sama Sama lhooo
Mbing
eh si bos kok udah ngajak makan siang bareng kayanya
Mbing
kayanya seru nih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!