NovelToon NovelToon
Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Akhirnya Mencintaimu Secara Ugal-Ugalan

Status: sedang berlangsung
Genre:Percintaan Konglomerat / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: tuina 24

Dalam novel ini menceritakan tentang cinta dan kehidupan yang dilalui oleh karakter utama wanita bernama Erina Johnson yang menjadi Queen Bee di kampusnya namun ia juga memiliki banyak kebiasaan buruk dan juga menjadi pimpinan sebuah geng yang suka membully mahasiswa lainnya. Sedangkan karakter utama pria adalah Julius Nathan Alexander yang memperkenalkan dirinya sebagai Jonathan, ia menjadi mahasiswa pindahan dari luar negeri yang ternyata menyimpan banyak sekali rahasia dalam hidupnya termasuk berbagai kemampuan khusus yang tidak dimiliki oleh manusia pada umumnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tuina 24, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Apa Kamu Benar-Benar Vampir?

Namun tiba-tiba semuanya menjadi begitu hening, tidak ada suara apapun lagi yang terdengar seolah tidak ada yang terjadi. Aku dengan sekuat tenaga memberanikan diri untuk membuka mataku lagi pelan-pelan, dan aku melihat seseorang berdiri di depanku. Aku hanya bisa melihat punggungnya dari sini, aku lebih terkejut lagi saat melihat orang itu benar-benar menghadang gerombolan binatang buas itu untuk melindungiku.

Pria itu terlihat seperti sedang saling menatap lawannya dengan para serigala itu, seakan-akan mereka bisa berbicara satu sama lain. Apa-apan ini? aku tidak sedang ikut syuting film action fantasi kan?

Lalu tidak begitu lama setelahnya, tiba-tiba para hewan buas itu berlari kearah yang berlawanan. Aku benar-benar tercengang karenanya.

Pria itu berbalik menatapku,

"Kamu..." ujar Erina dengan wajah dan mata sembabnya,

"Dia termenung, mungkin dia sangat terkejut melihat semua itu" gumam Jonathan dalam hatinya.

"Kamu baik-baik saja?" tanya pria itu yang tidak lain adalah Jonathan dengan ekspresi datarnya, Erina mengangguk pelan sambil terus menatap Jonathan lalu air matanya kembali menetes.

"Aku sangat ingin memeluknya tapi..." pikir Erina namun ia hanya menangis saat ini,

Jonathan langsung berjongkok di depan Erina ketika ia melihat kaki gadis cantik ini terluka, saat ingin Jonathan ingin membalut lukanya, tiba-tiba Erina memeluknya dengan sangat erat dan terus menangis dalam pelukannya.

Erina PoV.

Aku terus memeluknya, entah mengapa aku merasa sangat aman dalam dekapan orang ini. Aku merasa sangat buruk dan bersalah karena aku sebelumnya sudah membullynya tanpa alasan yang jelas, semua itu aku lakukan hanya demi bersenang-senang dengan gengku itu. Namun meskipun aku sudah memperlakukannya dengan sangat buruk dia masih tetap mau menyelamatkan nyawaku saat ini. Aku terus meminta maaf padanya sambil menangis sesenggukan menyesali semuanya.

Jonathan PoV.

Dia menangis dengan sangat keras sambil memeluk tubuhku, tapi aku tidak membalas pelukannya karena aku tidak tahu harus meletakan tanganku di bagian mana. Ini pertama kalinya ada seseorang yang memelukku dan entah mengapa jantungku berdebar dengan sangat kencang. Jadi aku hanya bisa berkata "Tidak apa-apa" sambil menepuk punggungnya beberapa kali yang semoga saja bisa membantu untuk menenangkan dirinya. Lalu dia menatap wajahku dan aku dapat dengan jelas melihat bahwa dia benar-benar tidak terbiasa dengan hal seperti ini. Apa aku melakukan sesuatu hal yang salah? apa seharusnya aku tidak menepuk punggungnya seperti tadi? Aku berharap dia tidak akan membullyku lagi setelah ini.

Lalu aku melanjutkan untuk memeriksa luka di kakinya, terlihat ada beberapa goresan luka di kakinya. Aku mengeluarkan sapu tanganku untuk menutupi lukanya itu, lalu aku bertanya padanya apa dia bisa berjalan saat ini.

"Kamu masih bisa jalan?" tanyaku

"Tidak, aku tidak bisa berjalan lagi... ini terasa sangat sakit" sahut Erina masih sesenggukan,

"Naiklah ke punggungku" ujar Jonathan sambil berjongkok di depan Erina. Erina perlahan naik ke punggung Jonathan dan menyilangkan tangannya di leher Jonathan, setelah itu Jonathan langsung berjalan tanpa bertanya atau mengatakan apapun.

"Sangat aneh, dia tidak berniat untuk bertanya sesuatu gitu? kenapa hanya diam sih?" gumam Erina dalam hatinya, lalu ia mulai berbicara untuk memecahkan keheningan itu.

"Kenapa kamu tidak bertanya kenapa aku bisa berada disini?" tanya Erina pada Jonathan,

"Kamu tidak perlu mengatakan apapun padaku" sahutnya dengan singkat dan dingin seperti biasanya.

"Kamu tidak ingin tahu?" tanya Erina lagi,

"Tidak, aku tidak perlu tahu. Kamu bisa mengatakannya pada pacarmu dan teman-temanmu itu, dan juga lagi pula aku bukan temanmu" sahut Jonathan dengan dingin plus ekspresi datarnya. Erina terdiam mendengar jawabannya dan memilih untuk tetap diam sementara waktu, sedangkan Jonathan masih terus tetap berjalan begitu saja tanpa mengatakan apapun lagi.

Setelah beberapa lama, Erina meminta agar mereka berhenti untuk istirahat namun Jonathan menolaknya. Ia berkata bahwa ia tidak lelah dan mereka berdua harus segera pergi dari hutan ini karena hari sudah semakin malam.

"Ayolah berhenti sebentar agar kamu bisa istirahat, kamu pasti lelah menggendongku... Jangan berbohong" ujar Erina lalu Jonathan menurunkannya dari gendongannya,

"Kamu ingin dimakan oleh binatang buas disini?" tanya Jonathan dingin

"Tentu saja tidak, tapi aku yakin kamu pasti akan melindungiku" sahut Erina dengan percaya diri sambil tersenyum manis pada Jonathan.

"Ngomong-ngomong bagaimana kamu bisa membuat para binatang buas itu kabur? apa kamu punya sesuatu seperti sebuah kekuatan super?" tanya Erina penuh rasa penasaran.

"Apa dia melihatku saat melakukan itu? sialan, jika ia mengatakannya pada orang lain maka situasiku akan berada dalam kekacauan. Berpikirlah Nathan, lakukan sesuatu... Baiklah, sepertinya aku harus melakukan ini!" gumam Jonathan pada dirinya sendiri setelah mendengar apa yang baru saja ditanyakan oleh Erina itu.

Jonathan mendekati Erina dan menatap matanya dengan sangat lekat, sementara Erina yang memegangi ponsel Jonathan yang digunakan sebagai senter tetap berdiri diam melihat apa yang saat ini sedang dilakukan oleh Jonathan. Sekarang Erina benar-benar yakin kalau Jonathan memiliki bola mata dan tatapan yang sama persis dengan orang tidak dikenal yang menyelamatkannya di insiden 5 tahun lalu.

"Matamu sangat indah" ujar Erina lalu ia mendekatkan wajahnya pada Jonathan ketika hatinya berkata ia ingin mencium pria ini,

"Kekuatan hipnotisku tidak bekerja padanya? bagaimana mungkin ini terjadi?" gumam Jonathan dalam hatinya, ia merasa kebingungan karena ini pertama kalinya hal seperti ini terjadi padanya dimana kekuatannya tidak bisa digunakan pada seseorang. Lalu Jonathan menyadari kalau Erina mendekatkan wajahnya padanya.

"Apa yang kamu lakukan?" tanya Jonathan sambil mundur satu langkah.

"Huh? Ti-Tidak ada..." sahut Erina yang merasa malu ketika ia kembali pada akal sehatnya dan menyadari apa yang baru saja ia coba lakukan.

"Ayo cepat naik" perintah Jonathan agar Erina kembali ke gendongannya,

"Aku harus bisa membuatnya melupakan semua itu... tapi bagaimana caranya? kekuatanku sepertinya tidak bekerja padanya" gumam Jonathan pada dirinya lagi sambil terus berjalan menggendong Erina,

"Bagaimana kamu bisa tahu kalau aku berada disana tadi? bagaimana caramu bisa menemukanku di hutan selebat ini? Apa kamu seorang Vampir? sama seperti yang digosipkan oleh Wendy dan Joselyn?" tanya Erina lagi karena semakin dipikirkan maka semua ini semakin membuatnya penasaran.

"Jika aku seorang vampir apa kamu masih bisa hidup sekarang? lebih baik aku menghisap darahmu sampai kering dari pada menyelamatkanmu" sahut Jonathan masih dengan ekspresi datar settingan pabriknya itu.

"Mungkin saja kamu tidak minum darah manusia namun beralih ke hanya meminum darah hewan sama seperti yang diceritakan dalam film-film itu" sahut Erina dengan polosnya,

"Berhentilah menonton film-film fantasi seperti itu karena vampir itu tidak ada, dan juga tidak ada orang yang mempunyai super power layaknya superman dan kawan-kawannya. Semua itu hanya imajinasi saja" sahut Jonathan mencoba meyakinkan Erina bahwa hal-hal seperti itu tidak ada.

1
Hora Hore Here
kisah Kim tamatin dulu thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!