NovelToon NovelToon
Mata Super Hebat

Mata Super Hebat

Status: tamat
Genre:Tamat / spiritual / matabatin / Dikelilingi wanita cantik / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang / Anak Lelaki/Pria Miskin
Popularitas:421.6k
Nilai: 4.8
Nama Author: Agus budianto

"apa ini mata ini bisa menembus segalanya" ucap seorang pria yang tersadar dari pingsannya.

"nona tahi lalat di punggungnya tampak begitu cantik".

"tuan di dalam tubuhmu terdapat gumpalan darah yang menumpuk dan sangat berbahaya".

"mata ini mampu melihat segalanya bahkan sampai menembus tubuh seseorang" ujar pria itu

novel ini menceritakan perjalanan seorang pria biasa yang berubah sejak mendapatkan sebuah mata yang tidak terduga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agus budianto, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 7 MATA BERTAMBAH HEBAT

Samuel semakin bertambah girang, bukan hanya mampu menembus benda, melihat penyakit dan mengobatinya, tapi juga mampu melihat dengan gesit, sehingga benda yang begitu cepat menjadi lambat di pandangannya.

Memikirkan kemampuan yang telah dia miliki ini, membuat samuel terjaga dari tidurnya. Samuel baru bisa tertidur ketika waktu sudah menunjukan pukul 3 pagi.

Pukul 8 pagi Sandra sudah membuka toko buahnya, sementara Samuel masih belum bangun dari tidurnya.

"Semangka, semangka masih baru, juga banyak buahan yang lain," teriak Sandra kepada para pejalan kaki yang lewat. Sandra juga telah membuka sebutir semangka, agar jika ada orang yang ingin membelinya dapat mencicipinya terlebih dahulu.

Kemudian Sandra tiba-tiba saja terkejut, mendapati seseorang telah menyentuh pundaknya.

"Wanita cantik apa kamu yakin, semangka ini matang?" ucap seorang pria yang hanya menggunakan kaos singlet, sehingga memperlihatkan tato di lengannya. Di balik pria itu juga terdapat dua orang rekannya yang berdiri di belakangnya.

Sandra yang terkejut, juga langsung melepaskan tangan pria itu dan menjauh darinya.

"Pasti matang, jika tidak aku akan mengembalikan uangnya," jawab Sandra terlihat takut terhadap pria itu.

"Hehe, biarkan aku mencicipinya," pria itu mulai mengambil potongan semangka, sambil menatap Sandra dengan tatapan mesum.

Sandra yang hanya menggunakan pakaian sederhana terlihat sangat cantik dan menggoda, sehingga membuat mereka sangat tertarik kepadanya.

Pria itu mulai mengambil sepotong semangka, lalu memasukannya ke dalam mulut. Pria itu mulai mengunyahnya dengan perlahan lalu menelannya.

"Cuih," pria itu meludah sambil mengeluarkan biji semangka.

"Semangka ini sama sekali tidak manis, beraninya dia menipu kita," ujar pria itu kepada kedua rekannya.

"Sialan beraninya kamu menipuku, kalian ayo tangkap dia!" perintah pria itu kepada rekannya.

"Wah barang ini begitu bagus sekali dan cantik," ujar salah seorang rekan pria itu.

"Ha ha, malam ini kita akan bersenang-senang," ujar yang satunya.

Mereka bertiga mulai bergerak mendekati Sandra yang ketakutan. Sandra mulai menutupi tubuhnya dengan kedua tangannya.

"Tolong jangan, jangan mendekat," mohon Sandra.

Terlihat di sekitar sana juga ada beberapa orang yang melihat kejadian itu, akan tetapi tidak ada satupun yang berani menolong Sandra.

"Pria brengsek ini berani menangkap seorang wanita di pagi hari, apakah masih ada aturan?" ujar orang yang melihat kejadian itu.

"Mereka adalah gangster jalanan, tidak ada yang berani menentang mereka," jawab orang yang lain.

"Sialan, apakah tidak ada yang berani dengan mereka," ujar yang lain.

Kini kedua tangan Sandra juga sudah di tangkap oleh dua orang dan mencengkeramnya dengan kuat. Sandra berusaha berteriak untuk meminta tolong, akan tetapi tidak ada satupun orang yang mau membantunya.

"Kamu teriak saja sekuat mungkin, tidak akan ada yang menolong mu walaupun sampai suaramu serak," ujar pria jahat itu.

Kemudian tiba-tiba saja seseorang berlari dari dalam toko dan langsung melayangkan pukulan ke arah pria jahat itu.

"Buk," tinju itu membuat pria yang berada di depan Sandra langsung terpental jatuh ke jalan.

"Kurang ajar, beraninya kalian menindas kakakku," teriak Samuel dengan marah.

Pria itu juga terkejut terkena tinju dari Samuel dan merasakan darah mulai keluar dari sudut bibirnya.

"Sialan, beraninya kamu memukulku, kalian cepat hajar dia!" perintah nya kepada kedua rekannya yang memegangi Sandra.

Dua orang itu melepaskan Sandra dan langsung berlari ke arah Samuel dengan cepat.

"Samuel hati-hati," teriak Sandra yang masih ketakutan.

Kedua orang itu langsung melayangkan tinjunya ke arah Samuel secara bersamaan. Tinju itu akan mengenai Samuel dan Samuel tidak akan mungkin mampu menghindarinya. Akan tetapi, kembali mata super hebat Samuel mulai bercahaya.

Tinju mereka berdua seolah melambat bahkan sangat pelan di mata Samuel, sehingga samuel mampu menghindarinya dengan mudah.

Alhasil tinju mereka berdua hanya mengenai angin saja. Mereka berdua menjadi terkejut padahal seharusnya tinju mereka menghantam Samuel dengan keras.

Mereka yang sedang bengong langsung kaget ketika tiba-tiba saja, Samuel justru berbalik menyerang mereka.

"Buk, buk," tinju Samuel tepat mengenai wajah ke dua orang itu, sehingga kedua orang itu jatuh ke jalan.

Kedua orang itu seketika kesakitan memegangi wajahnya, hidung mereka berdua terlihat patah dan berdarah.

"Samuel awas, di belakangmu!" teriak Sandra melihat seorang pria yang sebelumnya telah di pukul Samuel, kini telah bangkit dan menyerangnya dengan sebuah pisau.

Pria itu menusukkan pisaunya dengan cepat mengarah ke tubuh Samuel. Akan tetapi bagi Samuel yang telah memiliki mata super hebat, serangannya itu bak sebuah siput yang lambat.

Samuel menghindari tusukan itu dengan menggeserkan tubuhnya ke samping, lalu melayangkan tinjunya mengenai mata kanan pria itu.

Pria itu langsung jatuh dan merasakan sakit yang luar biasa di matanya. Menyadari Samuel begitu hebat, sehingga membuat ke tiga orang itu berusaha untuk bangkit dengan bersusah payah lalu lari meninggalkan tempat itu.

"Kak kamu tidak apa-apa," ujar Samuel menghampiri Sandra.

"Aku tidak apa-apa." Sandra mulai merasa kagum dengan adiknya ini, walaupun sebenarnya mereka sama sekali tidak mempunyai hubungan darah.

Samuel sendiri setelah kejadian ini, berjanji kepada dirinya sendiri untuk selalu melindungi dan menjaga Sandra. Samuel menyadari hanya Sandra lah satu-satunya keluarganya yang tersisa.

Sementara di tempat lain, di toko barang antik Kalisa sedang membersihkan debu-debu yang menempel. Kemudian seorang pria tua mulai masuk ke dalam toko.

"Nona Kalisa, bisakah saya berbicara sebentar," ujar pria tua itu.

Kalisa juga langsung menoleh ke sumber suara dan terkejut ternyata orang yang adalah adalah Candra. Candra adalah orang yang ahli dalam dunia barang antik dan mereka sempat bertemu di acara ulang tahun Kakek Wibawa.

"Tuan Candra, ada yang bisa saya bantu?" Kalisa penasaran dengan tujuan Candra datang ke tempatnya, apa karena masalah waktu itu pikirnya.

"Apakah vas bunga di acara keluarga Wibawa berasal dari tempatmu?"

Mendengar itu Kalisa seketika menjadi gugup, apalagi vas bunga itu hanyalah barang biasa saja. Kalisa berpikir kedatangan Candra adalah karena masih marah atas peristiwa hari itu.

Seketika Kalisa menjadi kesal mengingat dirinya mempercayai perkataan dari Samuel.

"Benar tuan Candra," jawab Kalisa perlahan, dengan gugup.

"Wah tokomu ini begitu hebat, bisa mendapatkan barang seistimewa."

Mendengar itu seketika Kalisa menjadi terkejut dan tidak tahu apa yang sebenarnya telah terjadi.

"Maksudnya bagaimana tuan?" Kalisa tampak bingung.

Kemudian Candra mulai mengatakan bahwa waktu itu dirinya salah menilai, sehingga mengatakan bahwa vas bunga itu bukanlah barang berharga. Setelah dirinya memeriksa sekali lagi ternyata vas bunga itu sangat istimewa.

Vas bunga itu sudah berumur lebih dari 900 tahun dan sudah ada sejak jaman kekaisaran Wirajaya. Bahkan harganya saja bisa mencapai 50 milyar.

Mendengar itu ekspresi Kalisa seolah tidak percaya, bagaimana mungkin barang yang sudah bertahun-tahun berada di tokonya bernilai begitu mahal.

Kalisa mulai menggigit bibirnya menyesal, karena bila tahu harganya mencapai 50 milyar mana mungkin dirinya mau memberikannya kepada keluarga Wibawa.

Kalisa juga merasa bersalah karena tidak percaya kepada Samuel.

"Kedatangan ku ke sini bukan hanya untuk memberitahukan itu," ujar Candra melihat Kalisa yang bengong.

"Aku ingin bertemu dengan Samuel," sambung Candra. Candra sangat penasaran dengan sosok Samuel yang mampu menilai barang antik secermat itu, Candra ingin mengobrol dengannya.

"Maaf tuan Candra, Samuel tidak ada di sini."

"Apakah kamu tahu di mana dia tinggal?"

"Saya juga tidak tahu."

mendengar itu terlihat raut wajah kecewa dari Candra yang tidak dapat bertemu dengan Samuel.

"Kalo begitu tolong kabari aku jika Samuel kembali datang ke mari!" Candra mulai memberikan kartu namanya kepada Kalisa dan juga nomor teleponnya. Setelah itu Candra mulai meninggalkan tempat itu.

"Kalisa siapa yang datang?" tanya kakek Kalisa yang baru muncul.

"Tuan Candra kek."

"Candra siapa yang kamu maksud?"

"Tuan Candra, jenius barang antik."

"Apa," kakek juga langsung terkejut siapa yang tidak mengenal Candra sangat jenius barang antik.

"Apa yang dia cara hingga datang ke toko kita?"

Kalisa mulai menceritakan apa yang terjadi kepada kakeknya. kakek juga sangat terkejut mendengar cerita dari cucunya. Kini kakek benar-benar penasaran dengan sosok Samuel dan berharap bisa bertemu dengannya kembali.

1
zahranieeraa
oh ya mampir ya kalau cerita gue.namanya "the queen of worlds"
zahranieeraa
kerennn banget ceritanya,
Irulsinyo
Luar biasa
Sri Juliani
thot,punya mata tembus pandang,jgn kesalahaan slalu menabrak org atau benda lainya...
Wisnu Frinly
bagus ceritanya
Freddy Gunawan
males ah baca nya, jiplakan dari mtlnovel,cuma di singkat beberapa bab harus nya ratusan episode jadi 84 ckckckck
Gassing Richies
hahaha......thor korupsi 20 M.....katanya di iklan 30M, kok di tf 10M......thor jahat, belum apa2 korupsi duluan....
Janggut Merah
Lanjuttt!
Renn.
mcnya rada gmn gitu sejauh ini,semoga bisa berkembang si nih mc
dhewa
bener" parah MC ny.. g ad wibawa ny sama sekali... gampang d tindas oleh perempuan
dhewa
MC ny tolol... bt karakter MC yg lebih berkarakter dan berkharisma bukan laki" lebay banyak gaya
dhewa
MC ny lebih tegas lg dan pny harga diri... jgn terlalu gampang berbuat baik dgn org" yg sudah merendahkan diri nya
Dar Rest
aduh...knapa di jualnya ke Diandra yg ga tau diri itu
isworo nugroho
Biasa
isworo nugroho
Lumayan
Nuri Maulidia
wah lmyn keeren cwwk ny bnyk
Nuri Maulidia
Luar biasa
Ryan Jacob
semangat Thor
Johannes purwanto
iya Thor...terlalu halu umur 22 THN sdh kapten...baru lulus SMA antara 17 atau 18 THN..masuk Akpol 3 THN umur 21 THN letda.. 3 tahun naik Lettu...umur 24...3 THN naik kapten umur 27 yg wajarnya
Tigor Aprilian
maksudnya Samuel kali ya tor../Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!