NovelToon NovelToon
Terjerat Cinta Penguntit Cantik

Terjerat Cinta Penguntit Cantik

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:84.5k
Nilai: 5
Nama Author: Miss Mia Novita

"Hei anak kecil, Saya mau kamu menjadi penguntit untuk mencari tau apa yang di lakukan oleh tunangan saya di luar sana" ucap Seorang pria tampan yang tak lain adalah presedir di perusahaan itu.

"Saya mau. Asal bapak mau membayar saya 2x lipat"

"Deal"

Berawal dari kerja sama yang saling menguntungkan membuat seorang Devano jatuh hati pada gadis yang biasa dia panggil dengan sebutan anak kecil.

Nadira puspita, Seorang karyawan magang di perusahaan milik keluarga besar Devano. Ikuti kisahnya, Ya!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Mia Novita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Merasa iba

Di saat Devano dan Nadira masih sibuk membicarakan perihal Ratna, Tiba-tiba saja mereka mendengar suara orang minta tolong dari kamar sebelah. Mendengar itu membuat Devano menoleh ke arah Nadira, Begitu juga sebaliknya.

"Nad. Kamu dengar suara itu gak?" Ucapnya sambil terus menatap Nadira.

Nadira mengangguk cepat"Iya, Pak. Saya juga mendengar suara orang minta tolong, Sepertinya suara itu dari kamar sebelah. Apa kita ke sana?" tanya Nadira pada Devano yang langsung di angguki cepat oleh pria itu.

"Tentu, Kita harus menolong orang itu, Sepertinya dia sedang benar-benar membutuhkan pertolongan" balasnya dan langsung menarik tangan Nadira.

Nadira hanya mengekor dengan tangan yang tanpa mereka sadari sudah bertautan seperti sepasang kekasih. "Ada apa ya pak. Kenapa orang itu teriak-teriak minta tolong" gumam Nadira di sela langkahnya.

"Mana saya tau Nadira, Kan saya belum ketemu sama orangnya, Jadi gak bisa tanya deh kenapa dia harus teriak-teriak" Seru Devano sambil mengulum bibirnya.

"Kumat nih si bos menyebalkan, Aku injek juga nanti tu kaki"Ucap Nadira sambil mengangkat sebelah sudut bibirnya.

Mendengar perkataan Nadira membuat Devano menghentikan langkahnya"Heh anak kecil, Jadi cewek itu lembut dikit kek, Sadis bener kek psikopat" balasnya sambil menatap Nadir.

"Hah, Saya lembut sama bapak yang super menyebalkan, Jangan harap!. Saya juga bisa bersikap lembut tapi pada orang yang tepat tentunya, Bukan orang yang menyebalkan macam pak Devan. Dan aku memang calon psikopat, Memangnya pak Devan baru tau"

Devan menggelengkan kepalanya sembari mengangkat tangannya dan menempelkan pada kening Nadira"Kamu gak lagi demam kan? Tapi kayaknya kamu butuh obat deh"

"Obat apaan?" jawab Nadira sambil mengerutkan kecil keningnya.

"Obat yang mampu membuat kamu diem tak banyak perlakuan. Bisa dibilang macem patung"

"Ya kali aku mau di cosplay jadi patung. Ku injek juga ntar ni kaki"

"Sudah sudah jangan ngomong mulu, Lebih baik sekarang kita ke sana. Sepertinya orang itu memang benar-benar butuh pertolongan" ucap Devano serta kembali melanjutkan langkahnya.

Setelah tiba di depan kamar 302, Mereka berdua bisa mendengar suara itu lebih jelas dan terasa memekakkan telinga, Devano menoleh ke arah Nadira yang juga sedang menatapnya.

"Kamu ketuk pintunya gih" pinta Devano pada Nadira. "Lah kok malah saya, Gak mau. Bapak lah yang ketuk pintu, Bapak kan cowok" balas Nadira yang sudah menggelengkan cepat kepalanya.

"Dasar asisten tak berguna" seru Devano yang terlihat kesal.

"Apa bapak bilang, Asisten tak berguna! Bener-bener ya ni bos, Minta di tendang rupanya. Sini gak aku tendang nih" balas Nadira sambil mengangkat sebelah kakinya.

"Astaga, Benar-benar wanita syco kamu itu ya. Saya ini bos kamu loh Dir, Gak ada takut-takutnya" sergah Devano sambil menatap Nadira.

"Biar bos, Bapak juga manusia kan, Jadi buat apa saya takut. Terlebih lagi pak Devan itu menyebalkan"

"Ya ampun bener-bener ini cewek"

"Bodo amat" balas Nadira santai seperti biasa.

Devano tak lagi menjawab perkataan Nadira, Pria itu memutuskan untuk mengetuk pintu kamar hotel yang ada di depannya.

Tok....Tok....tokk...

"Maaf, Ada yang bisa saya bantu?" ucap Devano sambil terus mendengarkan suara orang yang minta tolong dari dalam kamar itu.

"Tolooong.... Tolong saya"

"Nah loh pak. Itu suara tadi terdengar lagi. Sepertinya pak Devan harus dobrak aja pintunya"usul Nadira pada Devano.

"Kamu benar, Sepertinya memang perlu dobrak ini pintu, Sudah berkali-kali di ketok tapi gak ada yang buka ya. Kamu munduran dikit"

Nadira mundur beberapa langkah saat Devano sudah bersiap untuk mendobrak pintu kamar hotel itu. Betapa terkejutnya mereka berdua saat pintu hotel sudah berhasil Devan dobrak.

Sedangkan orang yang ada di dalam kamar hotel, Seketika menoleh ke arah pintu tatkala melihat pintu itu sudah terbuka lebar.

"To...tolong aku" ucap seorang wanita yang saat ini sedang ada dalam cengkraman seorang pria yang ada di hadapannya. Wajahnya terlihat sangat pucat, Bibirnya gemetar.

Melihat pintu terbuka membuat pria itu melepaskan cengkraman tangannya, Menatap tajam ke arah Devano dan juga Nadira yang masih berdiam di ambang pintu.

"Siapa kalian? Jangan ikut campur urusan saya" ucapnya dingin tanpa menunjukkan ekspresi apapun dari wajahnya.

Sekilas Devano melirik ke arah wanita yang saat ini sedang menangis dalam diam, Seakan menatap Devano dan juga Nadira dengan penuh harap. Melihat itu membuat Devano paham.

"Anda tidak perlu tau siapa saya, Tapi yang pasti, Anda harus melepaskan wanita itu. Kalau tidak, Kejadian tadi akan saya laporkan pad pihak yang berwajib" ucap Devano sambil terus menatap pria yang ada di hadapannya.

Mendengar itu membuat pria tadi mendengus kesal dan memutuskan untuk pergi dari sana, Namun sebelum itu, Dia masih membisikkan sesuatu tepat di telinga kanan Devano.

"Semoga kita bertemu lagi, Dan ingat, Akan saya pastikan kamu menyesal sudah ikut campur dengan urusan saya hari ini" ucapnya dan langsung berlalu dari sana.

Setelah kepergian orang itu, Nadira mendekat pada wanita yang masih terdiam membeku di sana. Air matanya terus saja mengalir deras membasahi kedua pipinya.

"Kak, Kamu baik-baik saja kan?" tanya Nadira sambil memeluk wanita itu, Seakan mencoba menenangkan wanita yang usianya kira-kira 28 tahun.

Wanita itu masih diam tak menjawab apa-apa. Hanya air mata yang terus mengalir. Hal itu membuat Nadira menoleh pad Devan yang juga terlihat bingung. Sebenarnya apa yang terjadi.

"Kak, Ada apa? Apa dia mau melakukan hal yang tidak-tidak sama kakak?" tanya Nadira lagi.

Namun wanita itu lagi-lagi tak menjawab, Hanya terus menangis dan semakin terisak. "Coba cerita sama kita berdua, Insya allah kita berdua akan membantu kakak. Ada apa?" tanya Nadira lagi yang masih berusaha mencari jawaban atas rasa penasarannya.

Akhirnya setelah cukup lama terdiam, Wanita itu mengangkat wajahnya. Menatap ke arah Nadira dan juga Devano dengan kedua mata yang semakin basah dan juga sembab.

"Tolong aku" ucapnya yang terdengar sangat lirih.

"Kakak minta tolong apa? Selama kita bisa melakukannya, Insyaallah kit akan menolong kakak. Kalau boleh tau nama kakak siapa?" tanya Nadira sambil menggenggam tangan wanita itu.

"Namaku Farah, Tolong bawa aku pergi dari sini. Aku tidak mau lagi bersama dengan Alex" ucapnya sambil terus menatap Nadira.

"Memangnya pria tadi siapa, Kak?"

"Dia adalah suamiku, Suami yang tak pernah mencintaiku. Selama menikah, Alex selalu memperlakukanku dengan sangat kasar, Bahkan tak segan-segan dia melakukan tindakan kdrt" ucapnya yang terdengar sangat lirih.

Nadira menoleh pada Devano, Merasa iba dengan apa yang terjadi pada wanita yang ada di hadapannya.

1
⚔️⃠🍁Cliff❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ🔱
kurang gercep kmu lex
⚔️⃠🍁Cliff❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ🔱
makanya jangan sombong bu
⚔️⃠🍁Cliff❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ🔱
ayo mana suaranya tdi yg bgtu nyaring🤔🤔knp tiba2 tengelem
⚔️⃠🍁Cliff❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ🔱
kepoo deh🤣
ghofuree05/Bila
ganteeeng jugaa👍👍
ghofuree05/Bila
senang kalau semua pada terbuka dan mau mengungkapkan hati masing masing
ghofuree05/Bila
wah king oppa panggilan yang sangat bagus ini
ghofuree05/Bila
Aamiin semoga jadi keluarga yang sakinah mawadah warahmah wabarakah
ghofuree05/Bila
Nathan benar benar kejam ini
ghofuree05/Bila
kalian benar benar serasi dalam apapun Devano dan Nadira
ghofuree05/Bila
drama terbaru akan di mulai
ghofuree05/Bila
kalian benar benar jodoh ini, nanti kalau pas nikahan kalian bakal di kasih ramuan lagi,
ghofuree05/Bila
sekarang aja bilang menyesal dulu aja seenaknya
ghofuree05/Bila
Nathan ini seperti nya
ghofuree05/Bila
sama sama terbongkar masa lalu mereka,
ghofuree05/Bila
sudah lah Nathan lebih baik kamu mundur cepat cepat saja🤭
❤️⃟Wᵃfghofuree04/Rahma
hahaha akhirnya kamu dapat kejutan juga kan, selamat ya karma memilihmu juga
❤️⃟Wᵃfghofuree04/Rahma
apa mungkin ya kalau Farah saudara Devano ini
❤️⃟Wᵃfghofuree04/Rahma
dasar Alex benar benar gila
❤️⃟Wᵃfghofuree04/Rahma
asyiiik merekaa seperti reonian saja ini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!