NovelToon NovelToon
Terpikat Pesona Gadis Lugu

Terpikat Pesona Gadis Lugu

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat
Popularitas:740.6k
Nilai: 5
Nama Author: Ceritaku

Berawal dari pertemuan yang tidak di sengaja, ketika Raisa di paksa ikut oleh papa nya ke sebuah acara pesta colega bisnisnya dengan tujuan agar putrinya itu memikat seorang pengusaha kaya. Sehingga bisa di manfaatkan untuk membantu krisis keuangan di perusahaan nya.

Ketika ingin kabur dari acara pesta, Raisa melewati sebuah kamar hotel yang membuat nya penasaran.

"Ahh "

Karena penasaran, Raisa malah menggangu dua insan yang saling bergelut manja di dalam kamar itu. Tatapan tajam dari pria tampan membuat Raisa terkejut dan jerat di dalamnya.

Sejak saat itu, pria yang Bernama Yoga mencari cara untuk mendapatkan gadis itu.

Bagaimana kisah selanjutnya?? yukk ikuti alurnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ceritaku, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jangan Samakan Mereka

Sudah satu Minggu Johan menunggu kabar dari Raisa, namun gadis itu seperti di tekan bumi. Setelah Raisa pulang lebih awal waktu itu, hingga saat ini gadis itu tidak ada kabar nya.

"Apa yang telah terjadi pada nya?" pikir Johan khawatir.

"Hei Bro, kenapa sih?" tanya Niko. Ia baru saja tiba di restauran milik Johan sahabat nya.

Johan tidak menggubris, ia masih tetap diam dalam lamunan nya.

Pletak!!

"Aduh!! apaan sih kamu!" Johan mengasuh kesakitan. Niko tiba tiba menjitak kepalanya.

"Kalau orang bertanya itu di jawab, bukan di acuh kan!"

Johan mengerucutkan bibirnya, ia kesal dengan Niko yang seenaknya pada dirinya.

"Mana Yoga?" tanya Johan tidak melihat sahabat es batu nya itu.

Johan Nicolas, putra semata wayang dari keluarga Nicolas. Memiliki wajah tampan dan kaya raya. Hidup nya terlihat sederhana, karena dirinya di juluki sebagai Tuan muda sederhana. Padahal Johan adalah tuan muda sama seperti Yoga. Namun, keluarga Yoga sedikit lebih kaya dari Johan.

Niko Fernandes, seorang yatim piatu yang di angkat oleh mama Yoga sebagai putra angkat untuk menjadi teman Yoga.

Mereka bertiga di juluki sebagai tuan muda tampan yang memiliki tatapan dingin. Sejak kecil mereka sudah bersama, dengan sikap dan pemikiran masing masing, ketiganya bisa saling memahami.

Niko, si pemuda penyabar. Johan, si pemuda kalem, tenang seperti air dalam gelas tanpa goncangan. Yoga?? Hem.... Jangan di tanya. Dia adalah si cepat emosi, labil, egois. Lengkap deh sama dia. Jadi mereka sangat cocok bila bersama.

" Biasalah, anak kecil baru dapat mainan" kata Niko.

"Mainan? maksud kamu?" Johan menegak kan tubuhnya.

"Ingatkan? cerita anak gadis yang mengganggu Yoga bersama wanita murah itu?"

Johan mengangguk.

"Nah, Yoga berusaha mendapatkan gadis malang itu."

Kening Johan mengerut, ia tidak mengerti dengan cerita Niko.

"Kenapa gadis malang?" tanya Johan heran.

"Bagaimana tidak malang, keluarga nya tega menukar dirinya pada Yoga dengan sejumlah uang!"

Deg!.

Johan terdiam, ia merasa kisah gadis itu sama seperti Raisa, pegawai nya. Tapi tidak mungkin, Raisa mengatakan pada dirinya jika papa nya sudah mendapatkan bantuan dari orang lain.

"Johan? Hey,..." panggil Niko melambaikan tangan nya di depan wajah Johan.

"Eh iya"

"Kamu kenapa? lagi mikirin apa? apa ada Maslaah?" tanya Niko bertubi tubi.

Johan menggeleng pelan.

"Kisah gadis itu sama seperti kisah pegawai ku. Tapi tidak mungkin itu dia, karena ia mengatakan jika keluarga nya sudah baik baik saja" jelas Johan tersenyum.

Niko menatap wajah sahabat nya, baru kali ini ia terlihat sangat peduli dengan seorang wanita.

"Lo suka dia?" tanya Niko penuh selidik.

Johan menggeleng pelan, tatapan nya sendu. Mana mungkin ia menyukai gadis seperti Raisa. Gadis yang memiliki wajah yang hampir mirip dengan adik nya.

"Lo gak bakal ngerti Nik, tapi ini benar-benar nyata" gumam Johan lagi.

"Gadis yang Lo bilang mirip Riska? aduh Johan, Lo gak boleh bayangin adik Lo ke orang lain. Kasian kan, dia malah berdiri di bayangan adik Lo"

Johan menghela nafas berat, ucapan Niko ada benarnya juga.

"Lo benar juga, gue akan coba lupain Riska, gue akan coba tidak melihat bayangan Riska pada gadis itu"

"Nah gitu dong"

Mereka beralih membicarakan hal lain, Niko mencoba menghibur sahabat nya yang sedang galau.

Sementara di sisi lain dalam waktu yang sama. Raisa duduk di sofa panjang yang ada di dalam kamar nya. Sudah 1 Minggu dirinya di sekap seperti kucing dalam kandang. Di biarkan tanpa ada teman, Raisa benar benar merasa bosan.

"Kenapa pria gila itu melakukan semua ini pada ku? apa kesalahan ku!!" gerutu Raisa mengomel sendiri.

Setiap hari Raisa hanya akan berad di kamar itu. Ia hanya akan mendapat teman ngobrol ketika seorang asisten rumah tangga mengantar makanan dan membersihkan kamar tidurnya.

Mereka hanya berbicara ketika Raisa bertanya, dan tidak bersuara apabila Raisa tidak bersuara. Raisa merasa orang orang di sekitarnya sangat pelit bicara.

Ceklek~

Pintu kamar tiba-tiba terbuka, membuat Raisa terlonjak kaget. Itu pasti bukan pelayan, karena biasanya kalau pelayan mereka pasti mengetuk terlebih dahulu baru buka pintu.

"Kau?" tunjuk Raisa kaget saat melihat Yoga melangkah masuk dan mendekat padanya.

"Aku lelah, tolong pijat aku!" titah Yoga seenaknya. Pria itu menaiki ranjang dan tidur terlentang.

"Ayo pijat aku" ulang Yoga lagi sembari merentangkan kedua tangannya.

Raisa menatapnya tidak percaya, bisa bisanya Yoga memerintah seperti pada nya.

"Aku bukan tukang pijat,jadi jadi jangan seenaknya memerintah ku!" peringat Raisa bersidekap dada.

"Apa kucing ku sudah tidak patuh lagi?" gumam Yoga tanpa membuka mata.

Ok, cukup. Raisa merasa semua ini sudah keterlaluan. Ia segera bangkit dan menghampiri Yoga. Raisa berdiri di samping ranjang.

"Tuan, sebenarnya apa yang kau inginkan dari ku? mengapa kau lakukan ini semua kepada ku?" tanya Raisa mencoba untuk bersabar.

"Aku tidak mau apa apa, aku hanya mau kamu!" jawab Yoga santai, ia membuka matanya dan menatap kearah Raisa. Sekali tarik, tubuh Raisa langsung terjatuh di atas tubuh Yoga.

"Apapun yang aku inginkan, harus aku dapatkan" bisik Yoga, ia sengaja menjilat daun telinga Raisa sehingga membuat gadis itu menggelinjang kegelian.

Raisa memberontak, ia mendorong dada Yoga agar bisa berdiri dan menjauh dari pria itu. Bukan nya menjauh, Yoga malah merubah posisi mereka.

"Akk" pekik Raisa ketika Yoga membalikkan tubuhnya menjadi di bawah tubuh Yoga.

"Apa yang kau lakukan tuan!! Minggir!!" hardik Raisa mencoba bangkit.

"Diam dan patuh lah. Jika kau ingin selamat!" tekan Yoga.

"Apa kau gila!!! apa dengan mengurungku di sini kau belum merasa puas??"

"Kucing manis ku masih liar, aku tidak akan membuatnya keluar. Nanti ia akan kabur dan mencari rumah lama nya!"

Raisa memutar bola matanya bisa mendengar ocehan Yoga. Ia terus berontak hingga tenaganya terkuras. Raisa tak sanggup lagi melawan pria yang sejak tadi hanya diam menatap dirinya yang sibuk mencoba melarikan diri.

"Sudah capek?" sindir Yoga tersenyum menang.

"Apa yang kau inginkan tuan? aku benar benar tidak mengerti dengan semua yang kau lakukan pada ku!" lirih Raisa pasrah, ia tidak bisa melawan dan berusaha membebaskan diri lagi.

"Cukup diam dan tidur!"

"Kau gila? aku harus tidur dengan posisi seperti ini? nafas ku saja hampir sesak karena kau menindih ku!" ucap Raisa beralasan, padahal Yoga tidak benar benar menindih tubuhnya.

"Jika kau tidak tidur, maka aku akan melakukan sesuatu sebagai hukuman ketidak Patuhan mu!" ucap Yoga santai.

"Baiklah" jawab Raisa pasrah, ia tidak mau mempersulit hidupnya lagi. Seperti saran anak buah pria ini. Jika kau mau selamat maka nikmati, akan lebih mudah jika menjalaninya seperti itu.

Raisa sudah menutup mata, dalam hitungan menit. Gadis itu sudah benar-benar tertidur pulas. Terbukti dari suara dengkurannya yang terdengar teratur.

"Cih, benar benar gadis yang unik" pikir Yoga tersenyum tipis. Raisa begitu lugu dan manis, ia benar benar melakukan apa yang diperintahkan oleh Yoga. Seperti satu Minggu yang lalu, gadis manis ini malah benar benar mengeluarkan kencing nya di dalam ruangan kerja Yoga. Padahal yoga pikir ia tidak akan berani melakukan nya.

Yoga merebahkan kepalanya di ceruk leher jenjang Raisa. Menghirup dalam dalam aroma khas yang menyeruak alami dari tubuh gadis itu.

Nyaman, hanya kata itu yang mampir dalam kepala Yoga. Ia pun ikut memejamkan mata dan tertidur dalam kondisi memeluk Raisa.

...----------------...

1
Cinta Aini
bahagiax ketemu adik nya
Yeni Marlina
Luar biasa
Iam Sheunyuukk
suka crita nya
ιda leѕтary
Thor kamu gapunya ide laen apa yak, masa setiap kali ketemu nabrak terus
Ceritaku: suka kali yang nabrak nabrak😅😅
total 1 replies
ιda leѕтary
Dasar si raisa nya aja yg kekanakan, padahal cuman salah faham, udh diajak ngomong baik² malah gamau, si yoga juga bego, CEO tapi bego heran akutu
ιda leѕтary
Trio kocakkk 😂
ιda leѕтary
Baru nemu novel ini, pas bab ini asgata aku ngakak 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Rita Herlina
ohh...begitu toh
Mamah zaki
raisah,,ga dewasa bnget harus nya setiap ada mslh do bicarakan baik² jngan kya gitu,,ga seneng sikap raosa
Haryatun Widiastutik
sumpah ngakak,,,, perutku sampai kram....😂😂😂
Zulfa Ali
Roy anak cerdas kritis...
Zulfa Ali
Suci Roy sayang ny momy ayah... Bnr tuh kt aunty jul yg salah perbuatanny.. DR dlm perut lahir smp skrg jg kamu *SUCI* ROYYY..
Zulfa Ali
Lupa ya bung gk di kunci.... Kasian dheh ah eyke💃💃💃
Zulfa Ali
😑😑😑Hmm buat tinggalan ternyata... Niko... Selamat jalan... Budi baik mu akan tetap terkenang... 😭😭😭
Zulfa Ali
🤣🤣🤣😚😚
Zulfa Ali
, 😍😍
Naufal Azka
wajar sih
si cew diawal jg udah bnyak brkorban.
awal hubungan mrk emg buruk bgitu pun wkt pergi. jd ya skt hati itu n kecewa msh ada wlau cinta
Nanih Pemil
.😂😂😂😂
Zulfa Ali
Papa nya kalow ahh bukan Roy yg mau di temuin.... Kidding mommm🤣🤣🤣😚😚🔥🔥🔥🔥🔥
Neng Desy
yo lanjut lagi Thor bikin Raisa luluhkan hatinya utk yoga dong Thor,,kasiian sama Roy anaknya sllu saja merinduka sosok papanya..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!