NovelToon NovelToon
Gadis Penghangat Untuk Tuan Muda Dingin

Gadis Penghangat Untuk Tuan Muda Dingin

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Perjodohan / Nikahmuda / Konflik Rumah Tangga-Pernikahan Angst
Popularitas:12.9M
Nilai: 4.7
Nama Author: Rosi Lombe

Demi menyelamatkan perusahaan sang papa yang hendak dikuasai oleh pamannya yang tamak, Menta terpaksa menyetujui perjodohannya dengan Raf seorang tuan muda pewaris tahta kerajaan bisnis yang sudah menjadi rekanan sang papa. Pernikahan yang dipaksakan tersebut sesungguhnya membuat Menta sangat tertekan, sikap dingin Raf ditambah kisah cinta pria itu dengan seorang model cantik pun membuat hubungan keduanya semakin seperti orang asing. Mungkinkah Menta dan Raf bisa bersatu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rosi Lombe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu Di Cafe

"Pa, kenapa mama menangis? ada apa? tadi siapa yang datang?" Menta yang sudah kembali duduk di kursi makannya bertanya saat Tata dan Surya bergabung untuk meneruskan sarapan mereka dengan wajah yang masih sulit diartikan.

"Dia paman Tyo, kakaknya mama" Surya menjawab apa adanya, sementara sang istri hanya bisa diam karena rasa sedihnya masih sangat mendalam.

"Mama punya kakak?" Menta terkejut.

"Iya sayang, paman Tyo baru saja keluar dari penjara karena beberapa tahun yang lalu berbuat salah" Surya sengaja tidak menutupi keadaan, meskipun tidak semuanya juga ia ceritakan secara gamblang kepada anak-anaknya.

"Kenapa?" Menta benar-benar penasaran.

"Ceritanya panjang nak, nanti suatu saat papa dan mama pasti akan ceritakan semuanya, tapi tidak sekarang ya" pria itu tidak ingin membuat Menta takut dan trauma dengan kehadiran Tyo dan kisah penculikannya dulu.

"Ohhhhh" meskipun rasa penasarannya sangat besar, namun Menta lebih memilih menuruti kata-kata sang papa.

"Oya, katanya kakak mau pergi ke mall?" Surya yang melihat sang putri masih sangat penasaran kemudian mengalihkan pembicaraan mereka.

"Jadi pa, tapi nanti agak siangan, soalnya kalau masih pagi tokonya belum buka" jawab Menta.

"Memangnya kakak mau beli apa sih?" Bas yang mendengar kata 'mall' langsung bersemangat.

"Kakak mau beli buku anatomi, fisiologi dan genetika" Menta yang sangat tertarik dengan hal-hal berbau medis selalu mencari buku-buku yang berhubungan dengan hobinya itu.

"Yahhh aku kira mau ke arena bermain" Bas kecewa.

"Kalau itu sih kau ajak Adit saja, pasti kalian klop deh!" Menta tau adiknya kecewa.

"Iya aku tau" Bas kemudian menghabiskan sisa sarapannya.

..........

"Menta?" Raf yang sedang duduk seorang diri di sebuah cafe memanggil Menta yang sedang mencari tempat kosong untuk duduk.

"Loh kak Raf?" gadis itu terkejut sekaligus senang melihat Raf menyapanya.

"Kau sedang apa?" Raf bertanya saat melihat Menta membawa sejumlah buku ditangannya.

"Oh aku habis beli buka kak, mau pulang tapi lapar, jadi mampir kesini dulu deh hehehehe" jawab Menta dengan polos.

"Kau sama siapa?" Raf mencari-cari seseorang yang mungkin bersama dengan gadis itu.

"Sendiri kak, kakak sediri ngapain disini? sendirian juga?" Menta balik bertanya.

"He em, tadi aku janjian sama pacarku, tapi dia ternyata tidak bisa datang karena ada pekerjaan mendadak" Raf menjelaskan.

"Ohhhhh" Menta hanya ber oh ria saja.

"Sini duduk bareng" Raf menunjuk kursi kosong yang ada di depannya.

"Memang tidak mengganggu?" Menta takut kehadirannya tidak diharapkan.

"Sama sekali tidak kok, malah aku senang jadi ada teman" senyum pria itu membuat gadis manapun pasti akan meleleh.

"Oke baiklah, terima kasih sebelumnya kak" Menta kemudian duduk berhadapan dengan Raf.

"Kau mau pesan apa?" tanyanya sambil menyodorkan buku menu.

"Emmm aku salad buah dan air mineral saja kak" Menta yang sudah berlangganan di cafe itu tidak perlu membuka buku menu lagi.

"Sehat sekali makananmu, memangnya kenyang hanya makan makanan seperti itu saja?" pria itu bingung.

"Aku sudah terbiasa kak, jadi segitu saja sudah kenyang, kan ini belum waktunya makan hehehe" jawabnya dengan riang.

"Gadis yang unik" Raf memuji.

"Heheheheh" yang dipuji hanya bisa terkekeh.

"Oya ngomong-ngomong bagaimana jadinya dengan kuliahmu?" Raf menyambung obrolan mereka waktu di acara peluncuran kota satelit.

"Sepertinya aku akan mengikuti saran kak Gaby, aku sudah dapat kampus yang sesuai dengan harapanku kak" Menta sangat antusias bila sudah diajak bicara tentang kuliah.

"Oh ya, dimana?" pria tampan itu penasaran.

"Di Eropa, aku akan kuliah ke luar negeri, mungkin sekitar empat sampai lima tahun" jawabnya dengan semangat.

"Memangnya orang tuamu mengijinkan?" Raf berefleksi kepada Ananda yang begitu ketat jika harus melepaskan anak-anaknya kuliah ke luar negeri.

"Mama sih sudah setuju dengan syarat aku harus dikawal selama dua puluh empat jam penuh oleh bodyguard, tapi papa masih bimbang" jawabnya.

"Hemmmm begitu ya, semoga saja papamu bisa mengijinkan ya" Raf mendukung harapan Menta.

"Amin, terima kasih ya kak untuk dukungannya" wajah gadis itu berseri-seri karena mendapat dukungan dari Raf.

"Sama-sama, ayo dimakan" mereka pun kemudian memakan menu masing-masing sambil diselingi obrolan ringan.

..........

"Iya pa, aku masih makan, sebentar lagi boleh tidak? oke pa" Menta yang makanannya masih belum habis ditelpon oleh Surya.

"Siapa?" Raf bertanya.

"Papa sudah dekat mau menjemput, tadi papa ada meeting dulu jadi aku ditinggal sendiri" Menta menjelaskan.

"Kalau tidak keberatan nanti biar aku antar pulang saja, jadi papamu pulang ke rumah duluan" Raf menawarkan diri.

"Tapi nanti merepotkan kakak" Menta sangat sungkan.

"Sama sekali tidak kok, sudah sana telpon papamu biar dia tidak menunggu kelamaan" katanya lagi.

"Iya baiklah" Menta pun kemudian menjelaskan kepada sang papa kalau dirinya sedang bersama Raf yang secara tidak sengaja bertemu di cafe mall dan akan pulang bersama dengan menggunakan mobil milik pria itu.

"Bagaimana?" Raf takut tidak diijinkan.

"Boleh, kata papa titip salam terima kasih karena sudah mau mengantarku" Menta menyampaikan salam dari Surya untuk Raf.

"Terima kasih, salam balik ya nanti" Raf tersenyum.

"Yuk" kemudian pria itu menggandeng tangan Menta seperti biasanya ia menggandeng Sera jika mereka berjalan bersama.

"Eh iya" sementara Menta jadi salah tingkah.

..........

"Terima kasih ya kak, sudah ditraktir, diantar pulang pula, aku jadi enak heheheh" Menta terkekeh.

"Sama-sama" Raf tersenyum manis lagi, membuat Menta jadi salah tingkah lagi.

"Kakak tidak mau mampir dulu?" basa basi Menta.

"Terima kasih, titip salam saja ya buat papa dan mamamu" pria itu berkata.

"Baiklah, nanti disampaikan, kalau begitu aku turun dulu ya kak" Menta kemudian menutup pintu mobilnya.

"Bye" Raf melambaikan tangan.

"Bye, terima kasih kak" Menta juga melambaikan tangan dan menunggu hingga mobil mewah milik Raf hilang di perempatan komplek.

1
Anonymous
k
74 Jameela
Luar biasa ceritanya bagus👍
Atik Darrel
suka banget klu karakter ceweknya kuat banger..
Merlan
bagus
Heni Linda Oriflame
aku udah baca semua jadi udah hafal sama tokoh2 ceritanya 😁
Cici Mamatoni
ngidam kok direncana...😂
Anisa Tanjung
lah kok bisa masuk dia? kan tdi raf udah suruh receptionis untuk ngusir ni cewek. mulai lari ceritanya thoor
Anisa Tanjung
ah masak gak tau secara setelah mereka rujuk, kan buat resepsi pernikahan yg katanya paling mewah n menggemparkan dunia . GK mngkin dia GK tua kabar2 nya
Anisa Tanjung
makanya mentaa jangan malas x mandi n berdandan. da tau suami ganteng. GK ad alasan karna hamil jdi malas2 san
Anisa Tanjung
eeakk mulai kumat narsisnya songong lu Mike 🤣
Anisa Tanjung
astaga astaga udah kakek kakek pun GK ada berubahnya klw ngmng sama aja kyk si ron., bisa2 nya anak sndiri di blg gila 🤣🤦
Anisa Tanjung
nape roon?
Anisa Tanjung
di bandingkan pula sama Paula jelas beda secara menta perawatannya sejak masih jadi kecebong
Anisa Tanjung
GK ada berubahnya si ron ini selalu ada aja ide gile yang sangat membantu 🤣
Elsi Rovionita
Kecewa
Elsi Rovionita
Buruk
Chris Antono
Luar biasa
Surya Merah
/Good//Ok//Good//Ok//Good//Ok/
Mebang Huyang M
ikut senang deh. menta sama raf udh baikan .
Mebang Huyang M
miris deh..dgn tingkah si raf...raf..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!