NovelToon NovelToon
Ketika Permohonan Bumi Di Kabulkan

Ketika Permohonan Bumi Di Kabulkan

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Horror Thriller-Horror / Hari Kiamat / Permainan Kematian
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: Xavier08

Ketika Permohonan Bumi di kabulkan tuhan. Manusia akan binasa dalam sekejap, tapi tuhan maha adil. Tuhan memberikan kemampuan khusus kepada manusia - manusia terpilih. mendengar dan melihatnya secara langsung, iblis juga mulai memberika kemampuan khusus kepada pengikutnya. Tugas manusia pilihan tuhan adalah berbuat kebaikan dan saling menolong antar sesama manusia, sedangkan pengiku iblis sebaliknya, mereka menyebarkan keburukan, saling membunuh satu sama lain, dan orang yang tidak dapat dipercaya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xavier08, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 6 KEBENARAN TERUNGKAP

“Oh iya Yuven, apakah kamu sudah mendapatkan informasi yang aku tugaskan padamu.” Ucapku sambil meminum teh buatan Yuven.

“Sudah bos, namanya Sulastri, dia berumur 50 tahun, suaminya bernama Zainal berumur 53 tahun. Mereka memiliki 3 Anak, 2 laki – laki dan 1 perempuan. Anak pertama namanya Raki umur 25 tahun, anak kedua Toni umur 24 tahun, dan anak ketiga Susi 20 tahun.” Ucap Yuven dengan sangat jelas.

“Wah lengkap sekali.” Ucapku memujinya.

“Lalu Raki adalah penerus perusahaan bapaknya, perusahan D. Toni bekerja dan menempati posisi direktur keuangan, sedangkan Susi masih kuliah di universitas A.” Ucap Yuven lanjut menjelaskan.

“Wah, ternyata keluarga orang kaya ya.” Ucapku.

“Ibu Sulastri dikenal banyak orang, karena sikapnya sangat dermawan, selalu membantu tetangganya yang sedang kesulitan, selalu menyisihkan uangnya ke tempat ibadah, lalu selalu memberikan bantuan kepada rakyat miskin, pokoknya dia orang yang sangat baik dimata masyarakat sekitar.” Ucap Yuven yang menjelaskan sangat terperinci.

“Hooo, pantas saja, mungkin dia sudah percaya dengan kinerja kita. Orang dengan latar belakang seperti mereka pasti orang berotak semua, tapi bedanya dengan ibu Sulastri adalah, miliki akhlak yang baik.” Ucapku

“Yuven, besok infokan kepada Irvan, pakai dulu dana yang diberikan ibu Sulastri, habis itu buat laporannya, setelah itu kita posting dan tag media sosial ibu Sulastri. Kita harus menjadikan sekutu kita untuk masa depan yang cerah.” Ucapku.

“Siap bos ku.” Ucap Yuven.

Karena hari sudah malam, aku melanjutkan kembali tidurku. Ternyata aku tidur cukup lama, dari jam 2 siang, di bangunkan Yuven jam 9 malam. Tapi aku masih merasakan kantuk yang amat sangat sehingga aku mudah tertidur.

Keesokan harinya, aku mulai pagiku dengan berolahraga. Aku harus mempersiapkan fisikku agar bisa menghadapi kehancuran tersebut. Malaikat itu mendatangi mimpiku lagi, dia memberikan selamat atas, terciptanya kemampuan ku yang pertama, yaitu membaca pikiran, selain itu, malaikat itu berpesan padaku, untuk tidak memberitahukan kepada siapapun tragedi kehancuran tersebut, jika itu terjadi, tuhan akan mempercepat kehancuran bumi, di waktu yang tak terduga.

“Bos, pagi – pagi sudah olahraga saja.” Ucap Yuven yang terlihat baru bangun tidur.

“Iya, aku harus menjaga tubuhku agar tetap fit. Ayo kamu juga olahraga bersamaku.” Ucapku sambil

berlari di treadmill.

“Baik bos, saya cuci muka dulu.” Ucap Yuven langsung menuju ke kamar mandi.

Di rumah, aku menyediakan alat gym untuk membantu menguruskan badanku. Jujur saja, aku suka sekali makan, apalagi makan junk food, makanya itu badanku melar.

Yuven mulai berolahraga mengangkat beban. Kalau di perhatikan, tubuh Yuven kekar sekali, Yuven yang berkulit coklat sawo dan badannya tidak terlalu tinggi sekitar 160 an cm. badannya sungguh terawat dengan baik

Aku yakin Yuven adalah salah satu penerima firman tuhan, dan aku berharap tim ku juga salah satunya.

Selesai berolahraga, kami langsung membersihkan diri dan bersiap untuk bekerja. Hari ini Yuven aku berikan tugas mencari informasi tentang orang yang ingin mengetahui wajah ku itu, sedangkan aku ingin melakukan live streaming sesi Q & A, ini pertama kalinya aku mengadakan acara itu. Ada kemungkinan aku bisa mengetahui manusia pilihan tuhan dari acara tersebut.

“Selamat pagi.”

Terdengar suara Soleh. Rumahku berfungsi sebagai kantor juga, karena rumahku sangat besar. Kamar tidurku ada di lantai dua, sedangkan kantor di lantai satu dan dekat pintu keluar masuk. Aku bisa mendengar semua percakapan mereka yang ada di bawah, karena aku telah memasang alat pengeras suara yang di hubungkan ke kamarku langsung.

“Wah aku orang pertama yang datang, duh coba bos menyediakan mess, pasti aku senang sekali, jadi gak perlu bayar kos mahal – mahal.” Ucap Soleh.

Hmm, kenapa baru ngeluh sekarang, apa jangan – jangan ini suara pikiran Soleh. Aku langsung memeriksa CCTV. Aku ingin melihat gerak – geriknya. Aku melihat dia sedang menatap layar hp nya.

“Huff, aku khawatir, penyakit ibu semakin parah, biaya rumah sakit juga semakin mahal. Sepertinya aku harus mencari tempat kos yang lebih murah, supaya duitnya bisa kirim uang lebih, untuk makan, untuk saja bos menyediakan makan 2 kali sehari, itu sudah cukup untukku.” Ucap Soleh dalam hati.

Wahh, hebat, aku bisa membaca pikiran mereka dalam radius sejauh ini. Aku juga bisa mengaturnya, aku gak kebayang kalau tidak bisa mengaturnya, pasti setiap hari aku mendengar pikiran orang terus. Itu bisa membuatku gila.

“Selamat pagi Soleh.” Ucap Intan

“Uhhh,, Soleh pagi – pagi sudah terlihat ganteng saja.” Ucap Intan dalam hati.

Heeeeeh, sepertinya ini hal yang privasi, sebaiknya aku tidak mendengarnya. Tapi boong, ini adalah momen yang aku tunggu – tunggu, kali saja bisa menjadi referensi cerita novelku.

“Pagi Intan.” Ucap Soleh sambil tersenyum.

“Pokoknya sekarang aku harus fokus kerja, jangan sampai mereka tahu masalahku, aku akan malu sekali.” Ucap Soleh dalam hati.

Huft, kasihan sekali kamu Soleh, tenang saja, aku akan membantu kamu. Tentu saja aku akan memberikan tugas kepada asistenku, Yuven.

“Yow, pagi semuanya.” Ucap Irvan.

“Sial gue urutan ketiga lagi. Besok gue akan datang lebih pagi lagi” Ucap Irvan dalam hati.

Kenapa mereka jadi kompetitif begini, tapi aku suka sih dengan suasana seperti ini, tidak ada antar anggota tim yang saling menjatuhkan.

“Ohayou minna.” Ucap Hanifa dengan muka bangun tidurnya.

“Aduh masih ngantuk banget, habis maraton drakor.” Ucap Hanifa dalam hati.

Ini orang pencinta drajep (drama jepang) atau drakor (drama korea) dah, atau mungkin dua – duanya, ah taulah.

“Pagi semua.” Ucap Tio dan Umar.

“Semoga hari ini pekerjaan kami lancar, tidak ada hambatan.” Ucap Umar dalam hati.

“Yok saatnya back to relife. Kerja, kerja, kerja. Habis itu nikahin Hanifa.” Ucap Tio dalam hati sambil senyum – senyum ke arah Hanifa.

“Idih, ini bocah kenapa cengar cengir gak jelas.” Ucap Hanifa dalam hati dengan ekspresi datarnya, karena mengantuk.

Aku seperti menonton drama komedi, tapi sejauh ini mereka belum menunjukkan hal – hal yang mencurigkan. Aku akan pantau terus dengan kemampunku ini.

“Huft, jadi penasaran sama bos kita bentukannya seperti apa.” Ucap serentak dalam hati.

Waduh bisa kompakan gitu. Mungkin ini sudah cukup membuktikan kali ya, mereka juga bekerja padaku satu tahun lebih. Mungkin ini saatnya aku muncul di hadapan mereka, dan menambah orang lagi yang bisa aku percayai.

“Bos, ini sarapannya, kalau begitu, saya berangkat kerja dulu ya bos.” Ucap Yven sambil menaruh sarapan yang di buat untukku di atas meja.

“Yuven tunggu.” Ucapku.

“Iya ada apa bos?” Ucap Yuven.

“Tolong bilang ke semuanya, selesai kerja kita rapat, aku ingin memperkenalkan diri kepada mereka.” Ucapku sambil tersenyum.

Yuven yang mendengar hal tersebut turut senang, karena aku sudah bisa membuka hatiku untuk rekan timku.

“Siap bosku, laksanakan.” Ucap Yuven lalu pergi.

Semoga keputusanku ini benar, dan mendatangkan hal yang baik. Aku ingin sekali membantu banyak orang dengan kekuatan ini. Semoga saja ke depannya aku menjadi lebih baik lagi.

1
swek lord
nama negaranya masa X,A Kya gmna gt bacanya
Xavier
Saya harap kalian bisa menikmati karya ini 🙏
Allibaba Saluja
ceritanya menarik thor, keknya kalo di adaptasi anime keren tuh.
Xavier
Yok pembaca yang Budiman, jangan lupa luangkan waktunya untuk like dan komen ya, supaya rame heheh/Smile/
Allibaba Saluja
wah thor ikut lomba ya, semangat ya, aku dukung. novel ini bagus sekali jalan ceritanya
Allibaba Saluja
thor, awal yang bagus 😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!