NovelToon NovelToon
Kembalinya Sang Jenius

Kembalinya Sang Jenius

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Dikelilingi wanita cantik / Crazy Rich/Konglomerat / Dokter Genius / Romansa
Popularitas:598.4k
Nilai: 4.3
Nama Author: Pascall97

Jimy Gate Seorang Jenius yang memiliki uang, status, prestasi, teman,dan segalanya. Tapi sayangnya dia selalu merasa bosan dan kesepian (itu berkaitan dengan masa lalunya), oleh karena itu dia menyamar sebagai manusia biasa agar bisa merasakan hidup sebagai manusia normal. Dia menjalani hidupnya di Leaftown dengan menyembunyikan identitasnya, Jimy juga bersikap pura-pura bodoh dan polos, agar bisa mengetahui karakter seseorang. Namun dia memiliki tujuan untuk mencari penyebab kematian orang tuanya dan membalas dendam. (S1)

Note : Mungkin ada adegan yang mirip dengan Novel "Charlie Wade"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pascall97, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6

Jimat giok berwarna hijau zamrud ini sebening kristal, tiada jejak kotoran dan terlihat seperti produk asli kelas satu.

Renold, yang sebelumnya memberikan Pagoda Giok Ping An, melihat jimat giok ini wajahnya menjadi canggung. Ellbert yang tidak memiliki hubungan dengan keluarga Jensen, tanpa terduga bergitu bermurah hati!

Nyonya Jensen tua dengan senang hati memegang-megang jimat giok tersebut dan berkata dengan ceria: “Oh, Tuan Dans sangat menarik! Kalau dia bisa menjadi cucu menantuku, aku akan benar-benar terbangun dari mimpiku!”

Setelah itu, dia melirik ke arah Clea: “Bagaimana dengan persyaratanku tadi, kamu mau mempertimbangkannya?”

Clea menggelengkan kepalanya: “Nenek, aku dan Jimy tidak akan bercerai, kecuali Jimy sendiri yang memutuskan menceraikanku.”

"Itu juga perintah dari kakek." Lanjut Clea

Disamping Jimy menyaksikan ini dengan tenang, karena hal seperti ini cukup sering terjadi.

'Gadis ini memang menakjubkan, meskipun kami menikah tanpa dasar perasaan satu sama lain, tapi dia masih berpegang teguh pada perintah kakenya, benar-benar hebat.' Puji Jimy dengan tulus.

Ekspresi Nyonya Jensen langsung berubah kalut, dan dia mengutuk marah: “Jangan membuatku malu! Tunggu sampah ini! Biar dia keluar! Dia tidak diizinkan untuk berpartisipasi dalam perjamuan ulang tahunku ini!”

Dipermukaan Jimy benar-benar kecewa dengan keluarga Jensen, tapi sebenarnya dia merasa bersalah pada tuan Jensen.

'Tuan Jensen, sepertinya yang bisa aku bantu agar memiliki masa depan yang cerah hanya Clea saja.'

'Untuk keluarga Jensen yang lain aku serahkan pada takdir saja'

Dia tidak bisa tinggal lama di keluarga Wilson saat ini. Ia berkata kepada Clea, “Clea, aku akan mengunjung Bibi Marta di rumah sakit sekarang.”

Clea langsung menjawab, “Aku ikut kalau begitu.”

Nyonya Jensen tua berteriak lantang, “Jika kamu pergi juga, kamu bukan lagi cucu perempuanku! Bawa ayah dan ibumu, keluar dari rumah keluarga Jensen!”

Clea menjadi kaku mendengarnya, ia tidak menyangka Nyonya Jensen berkata kasar seperti itu.

Jimy langsung berkata, “Kamu di sini saja, tidak perlu kawatirkan aku.”

Sebelum Clea menjawab, Jimy sudah balik badan dan berjalan keluar.

Ronald tertawa di belakangnya, “Aduh calon ipar, kamu pergi dengan lapar. Apa tidak ke pinggir jalan saja dan mengemis untuk makan malam? Kalau begitu, kami tidak akan membiarkanmu membuat kami malu. Aku punya uang, belilah roti kukus untuk dimakan!”

Ronald berkata lalu melemparkan koin ke kaki Jimy. Seluruh keluarga Jensen tertawa terbahak-bahak.

Jimy mengabaikannya dan meninggalkan keluarga Jensen tanpa melihat ke belakang.

Tiba di rumah sakit, Jimy langsung memasuki kamar Bibi Marta dirawat, namun ketika melihat kamarnya kosong dia terkejut,

Namun, ketika dia bertanya pada seorang perawat, dia diberitahu bahwa Bibi Martha telah dipindahkan ke Rumah Sakit terbaik di Clifftown tadi malam.

Jimy pura-pura kaget karena dalam beberapa hari dia selalu diawasi oleh seseorang dan bertanya, “Berapa biayanya? Saya akan mencari cara untuk melunasi!”

Pihak lain menjelaskan: “Diperlukan total lima juta. Dua juta sudah dibayar, masih 3 juta tersisa yang harus dibayar dalam waktu satu minggu.”

"Siapa yang membayar dua juta?" Tanya Jimy dengan tenang, dia juga merasakan kehadiran dibelakangnya.

Perawat menggelengkan kepala: “Saya tidak tahu.”

Ketika dia membalikkan badan, seorang pria berusia sekitar lima puluh tahun dengan rambut abu-abu dan mengenakan jas hitam telah berdiri di belakangnya.

Beradu pandang, pria itu membungkuk dan berkata, “Tuan Muda, Anda telah menderita bertahun-tahun lamanya!”

Charlie mengerutkan kening seolah melihat orang yang telah berubah, lalu bertanya dengan dingin, “Anda Luiz layyson?”

Pria itu berkata dengan heran: “Tuan, Anda masih ingat saya!”

Ekspresi Charlie tenang, dan bergumam: “Tentu saja saya ingat! Saya ingat mereka semua! Saat itu, mereka lah yang memaksa orang tua saya membawa saya pergi dari Clifftown dan melarikan diri. Orang tua saya meninggal secara tidak terduga. Saya menjadi yatim piatu."

"Dan aku juga sangat berterima kasih padamu tuan luiz, jika kau tidak menyelamatkanku waktu itu mungkin aku sudah mati. " ucap Jimy tulus sambil menundukkan kepalanya.

Luiz buru-buru menghentikan Jimy : "Tuan Muda sudah kewajiban saya menyelamatkan anda."

"Lalu apa yang Anda inginkan dariku sekarang!” Tanya Jimy tenang.

Luiz Layyson berkata dengan sedih: “Tuan Muda, saat ayahmu meninggal, Tuan Tua Gate juga sangat sedih. Dia telah mencarimu bertahun-tahun. Sekarang semuanya sudah baik-baik saja, kamu bisa kembali bersamaku untuk menemuinya!”

Charlie berkata dengan dingin, “Kamu pergi saja, aku tidak akan mau melihatnya lagi seumur hidupku.”

Luiz Layyson berkata, “Tuan Muda, apakah Anda masih menyalahkan Tuan Gate?”

“Tentu saja.” Charlie mengucapkan kata demi kata: “Semumur hidup, Aku tidak akan pernah memaafkannya!”

“Hei” Luiz Layyson menghela napas dan berkata: “Sebelum saya kemari, Tuan Gate sudah mengatakan mungkin Anda tidak memaafkannya.”

“Itu artinya dia sadar diri!”

Luiz Layyson berkata: “Tuan Gate tahu bahwa Anda telah menderita bertahun-tahun. Dia ingin menyampaikan sedikit kompensasi. Jika Anda tidak ingin kembali, dia akan membelikan Anda perusahaan terbesar di Leaftown. Dia juga meminta saya untuk menyerahkan kartu ini. Kata sandinya adalah tanggal hari ulang tahunmu.”

Selesai berkata, Luiz Layyson menyerahkan kartu premium Citibank.

“Tuan Muda, hanya ada 10 kartu di negara ini.”

'Tentu aku juga tahu, lagi pula aku juga mempujyainya.' Pikir Jimy

Jimy menggelengkan kepalanya dan berkata, “Ambil lagi, aku tidak menginginkannya.”

Luiz Layyson berkata: “Tuan Muda, penyelamatmu masih kekurangan biaya medis 3 juta. Jika gagal membayar, Anda pasti juga merasa bersalah.”

Jimy mengerutkan kening: “Kamu sengaja menggunakan situasi ini?”

'Bahkan jika kau tidak membawa bibi Marta ke Clifftown, setelah bahan-bahan obatnya sampai aku yakin bisa menyembuhkannya' maki Jimy dalam hati.

Luiz Layyson menjawab, “ Tentu saja saya tidak berani! Jika mau menerima kartu ini, Anda memiliki cukup uang untuk membayar biaya medis.”

Jimy bertanya, “Ada berapa banyak uang di kartu ini?”

“Tuan Gate bilang, ada sedikit uang saku dalam kartu ini, tidak banyak, total 11 miliar yuan! ”

Sebelas miliar yuan?!

Jimy pura-pura tercengang.

Lagu pula dia tahu bahwa keluarga kakeknya kaya, namun waktu itu dia masih muda dan tidak tahu tentang uang. Yang ia tahu adalah keluarga Gate salah satu keluarga teratas di Clifftown dan bahkan di negara ini.

Tetapi setelah dia bergabung dengan militer dia mencari informasi tentang keluarga Gate. Sekarang, dia tahu kalau sebelas miliar memang hanya uang saku, karena jumlah kekayaan seluruh keluarga Gate bisa lebih dari  triliunan dolar!

'Ya meskipun bagiku 11 miliar hanyalah uang kecil'

'Ditambah mereka hanya tahu kalau aku tumbuh di panti asuhan, jadi wajar menganggap kompensasi ini besar'

'Lagi pula mana ada anak yang tumbuh di panti asuhan tiba-tiba mendapat uang tunai 11 miliar dan perusahaan senilai 100 miliar, iya nggak.'

'Jadi aku juga harus menerimanya, dengan sedikit akting, jujur hatiku juga sedikit tersentuh dengan 11 miliar'

Namun mengingat kematian orang tuanya, Kakek tidak bisa melepaskan diri dari kesalahan, dan dia belum bisa memaafkannya. Dan siapapun yang terlibat dengan kematian orang tuanya harus menerima balasannya, entah orang itu memiliki hubungan darah atau tidak.

1
rama
lanjutkan
Hendra Marjuki Harahap
perlakuan ekstra VIP... wkwkwkwk
azizan zizan
lah masih aja bacot bacotan ya Ish Ish Ish mau bunuh bunuh aja untuk apa bertele tele...ATHOR ATHOR...
azizan zizan
Thor di mana watak mcnya kau yang suka bacot bacotan itu apakah masih menjadi bocin di rumahnya mentua .
musa faza
bagus
mantap
Randy
hahaha dewa perang ryu di lawan yah lewatlah kalian mangka nya jgn cari penyakit singa lagi santai di ggu modarrr kan haha seru2 lanjut thor gaskennn
tirta arya
lanjuutyyy thooorrr
Firda Firda
semangatoor
Fatkhur Kevin
emmm
Bagong Panguci
kelamaan updete nta thooor, jadi gabut nih
rama
lanjutkan
Firda Firda
mks up nya tor
azizan zizan
nampaknya ATHOR buat watak mcnya banyak bacot ya saling gertak mengertak hanya itu aja yang boleh sampai panjang berjela sampai di episod ini tiada kesudahan...
Buang Sengketa
bersalahan terus namanya...ntah bagaimana lagi 🤭
Samadi Kelana
sip
Samadi Kelana
ibu mertuanya disuruh merawat anjing saja
Rahmi Abdulmuiz
kaban jimi akan membuka jati dirinya
yanto Basnah
Luar biasa
yanto Basnah
Lumayan
Pandapotan Batahan
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!