Chiara harus meninggal dunia bersama dengan bayi di dalam kandungannya dalam sebuah kecelakaan yang direncanakan oleh keluarganya dan suaminya sendiri. Setelah dia mengetahui rahasia besar yang mereka simpan selama ini.
Namun, siapa sangka Chiara malah terbangun di saat 3 tahun yang lalu, tepatnya di hari pernikahannya dengan Riko. Setelah hidup kembali karena mengulang waktu, Chia pun bertekad untuk membalas dendam dengan lari dari pernikahannya dengan Riko dan menikahi pria lain yang sama sekali tidak dikenalnya.
Dan sungguh tak terduga bahwa pria yang Chia nikahi adalah Glenn Alexander Agraham. Yang merupakan seorang Ceo perusahaan besar sekaligus Mafia yang terkenal dengan sikap kejamnya yang tak kenal ampun.
Akankah rencana balas dendam Chiara kepada keluarga dan suaminya berhasil? Ataukah dia malah jatuh cinta pada suami kontraknya? Ikuti kisah serunya hanya ada di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon .
Dengan judul ....
𝙋𝙚𝙧𝙣𝙞𝙠𝙖𝙝𝙖𝙣 𝘽𝙖𝙡𝙖𝙨 𝘿𝙚𝙣𝙙𝙖𝙢
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Phopo Nira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 05. Mencari Calon Suami Baru
Chia yang mendengar semua pembicaraan itu dan sudah mengetahui sifat asli Riko, Kira dan dan dua orang yang dulu di anggapnya sebagai orang tuanya hanya bisa tersenyum meremehkan melihat kepercayaan diri orang-orang itu. Mereka tidak tahu saja bahwa saat ini Chia bahkan sudah sangat bertekad untuk membalas dendam atas kematiannya dan juga anaknya sebelum mengulang waktu.
“Ck, … Kalian sungguh percaya diri sekali bisa melakukan hal yang sama seperti dulu!” gumam Chia seraya menyeringai penuh arti.
“Kali ini, kalian semua tidak akan segampang itu menyentuhku! Bersiap saja menghadapi balas dendamku yang akan membuat hidup kalian bagaikan di neraka bahkan sebelum kalian mati!” sambung Chia.
“Apapun yang terjadi dan apapun yang menjadi taruhannya, aku harus tetap membalas dendam atas kematian calon anakku yang kalian bunuh bersama dengan perasaanku saat itu! Tidak akan pernah ada kata maaf untuk kalian semua,” lanjut Chia penuh tekad.
“Aaah, … Benar! Bukan waktunya aku untuk berdiam diri seperti ini. Aku harus segera pergi dari sini!”
Chia kemudian tersadar bahwa dirinya sudah tidak memiliki banyak waktu untuk membatalkan pernikahannya dengan Riko yang akan di langsungkan dalam waktu satu jam lagi. Namun, baru saja Chia melangkahkan kakinya dia kembali teringat bahwa melarikan diri dari pernikahan hari ini bukanlah solusi terbaik untuk membatalkan pernikahannya dengan Riko.
“Astaga! Kenapa otak bodohmu selalu di pelihara sih’, Chia!” Chia mencemooh dirinya sendiri, bahkan sampai memukul kepalanya sendiri.
“Sejauh apapun kau melarikan diri, bahkan sampai ke ujung dunia pun kau akan tetap di paksa untuk menikah dengan Riko sialan itu! Meski kau tidak tertangkap, di saat itu juga akan sangat sulit untuk membalas dendam kepada mereka,” gumam Chia yang berusaha memikirkan solusi terbaik untuk masalah mendesaknya saat ini.
Tingg, …
Sebuah ide cemerlang kemudian terlintas di otak Chia, “Benar! Aku harus menikah dengan pria lain agar Riko tidak bisa menikahiku lagi! Aku bisa membayar seseorang untuk menjadi suamiku sementara waktu sampai balas dendamku terbalaskan dengan sempurna.”
“Baiklah! Bagaimana kalau sekarang kita memilih pria yang cocok untuk menjadi suami sementaramu, Chia!” ujar Chia yang sudah memutuskan akan melakukan pernikahan kontrak dengan pria manapun yang mau menjadi suami sementara nya.
“Pria yang tidak memiliki uang ataupun kekuasaan, sehingga aku bisa dengan mudah untuk mengajaknya menikah kontrak. Kalau bisa aku harus mendapatkan pria yang wajahnya sedikit tampan, meski dia tidak kaya.” Chia mulai menggunakan mata elangnya untuk mulai menyeleksi pria yang mungkin bisa menjadi calon suami kontraknya.
Dengan penuh semangat dan tekad yang membara, bahkan masih mengenakan gaun pengantinnya Chia terus berjalan untuk menemukan pria yang cocok menjadi suami sementaranya. Target untuk calon suami sementara Chia tidak terlalu tinggi tapi setidaknya harus sedikit tampan, kalau bisa seseorang yang bisa dengan mudah dia tawarkan dengan uang yang cukup banyak.
...****************...
Pada saat yang sama, seorang pria yang sangat gagah dengan wajah dinginnya yang tampan perpaduan Eropa dan Asia itu berjalan masuk ke dalam gedung pernikahan itu dengan di ikuti beberapa pengawal dan Asisten pribadinya. Bahkan beberapa staff karyawan dan pegawai di sana langsung menunduk serta menyambut kedatangan pria itu dengan sangat ramah.
“Selamat datang, Tuan muda Glenn!” sapa semua staff yang saat itu berada di area lobi.
“Dimana target kita sekarang?” tanya pria itu dengan tatapan dan nada bicaranya yang begitu dingin.
“Dia berada di gedung aula pernikahan di lantai 14, Tuan! Dia sedang bersiap untuk melangsungkan pernikahannya dengan seorang artis ternama di Negara ini. Apa anda ingin kami membereskannya sekarang?” jawab salah satu staff karyawan yang sepertinya manager gedung itu yang merupakan salah satu anggota kepercayaannya di klannya.
“Tidak perlu! Aku akan membereskannya sendiri, sekalian membungkus hadiah pernikahan yang special untuk sang pengantin wanita.”
Pria itu pun berjalan pada menuju lift masih diikuti oleh asisten atau tangan kanannya beserta pengawal lainnya. Jivin Alviano, itulah nama asisten atau orang kepercayaannya. Dia yang akan mengurus segala hal untuk Tuannya, membereskan lokasi dan menghilangkan jejak setiap kali Tuannya selesai dengan aksinya.
Ilustrasi Glenn dan Jivin, ....
Pria itu di ketahui bernama Glenn Alexander Agraham, Ceo dari AGRAHAM Group, perusahaan terbesar di Dunia dengan berbagai bidang bisnis ayang ada. Selain menjadi seorang Ceo, sebenarnya pekerjaan utamanya adalah seorang ketua mafia dengan berbagai bisnis gelapnya dan terkenal dengan kekejamannya. Klan Mafia AGRA, siapa yang tidak mengenal nama klan tersebut di dunia bawah karena klan tersebut yang paling di segani oleh kelompok dan klan lainnya.
Glenn sendiri sejak kemunculannya di dunia bisnis sudah di kenal sebagai pria yang dingin dengan banyak wanita di sisinya setiap malam. Dan yang paling mendominasi dari semua rumor yang beredar, Glenn sangat gila kerja bahkan sampai bersedia bekerjasama dengan gangster dan mafia yang bisa membantu bisnisnya.
Rumor bukan hanya sekedar rumor, pasalnya Glenn memang benar-benar gila kerja dan memiliki banyak wanita, tetapi untuk bekerjasama dengan gangster maupun mafia semua itu merupakan fakta yang tak terbantahkan. Glenn tidak akan segan membunuh siapapun yang mengganggu bisnisnya sebagai Ceo maupun di dunia bawah sebagai ketua mafia.
Karena sudah terbiasa dengan pekerjaan dunia bawah atau melenyapkan seseorang, para pengawal pun mulai melakukan tugas masing-masing dengan mengamankan situasi selama Tuannya akan beraksi. Sementara untuk semua kamera cctv dan system keamanan sudah di serahkan kepada Renald Kaivaro atau yang biasa di sebut dengan panggilan Ren. Dia merupakan hacker kebanggaan klan AGRA dan juga tangan kiri dari Glenn sendiri.
Ilustrasi Ren, ....
“Kalian tetap di sini! Aku akan mengurusnya sendiri,” perintah Glenn pada Jivin dan anak buahnya.
Kini mereka sudah berdiri di depan ruangan tempat sang mempelai pria sedang menunggu atau lebih tepatnya lokasi target yang harus Glenn eksekusi. Jivin pun hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban sembari memberikan sarung tangan kepada sang Tuan agar tidak meninggalkan sidik jarinya.
Glenn hanya menerima sarung tangan tersebut dan kemudian mengenakannya seraya berjalan masuk ke dalam ruangan tersebut. Sementara Jivin dan yang lainnya berjaga diluar ruangan, hingga tak lama kemudian terdengar suara teriakan kesakitan dari dalam. 10 menit berlalu, Glenn keluar dari ruangan itu dengan pakaian yang telah berlumuran darah.
“Aish … Sialan, ternyata dia cukup merepotkan. Bahkan pakaianku sudah tidak tertolong lagi,” umpat Glenn yang merasa jijik dengan darah targetnya yang mengenai hampir seluruh pakaian mewahnya.
“Silahkan bersihkan diri anda lebih dahulu, Tuan! Saya akan menyiapkan pakaian untuk anda,” ujar Jivin yang tahu apa yang harus dilakukan.
Bersambung, ....