di khianati kekasihnya saat menjelang pernikahan sehingga menyebabkan ayahnya meninggal, siapa tau itu adalah awal dia menemukan cinta sejatinya, indah seorang gadis desa yg harus menikah dengan arsena seorang pemuda kota karena menghindari malu akibat pernikahan yg batal karena di tinggal kekasihnya,,,
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon daffayeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
persiapan pesta pernikahan 1
Indah sedang merapikan tempat tidurnya saat arsen keluar dari kamar mandi. Dia sudah rapi dengan setelan kemeja dan celana bahannya.
“hari ini putri akan mengajak kamu ke butik untuk veeting baju pengantin, maaf saya tidak bisa menemani kamu karena ada kerjaan penting”kata arsena.
“iya tidak papa den”jawab indah.
“kok masih panggil den sih, kamu pangging mas ke atau kaka ke atau owh iya kamu kan orang sunda ya panggil aja aa”kata arsena.
“iya den eh maksud saya a”kata indah.
“gak usah tegang gitu, kamu harus rileks, ini rumah kamu loh bukan penjara,”kata arsena mencoba menenangkan suasana.
Dia selalu merasa indah seakan takut kepadanya.
“yasudah ayo kita turun ke bawah mommy dan daddy pasti nungguin kita”kata arsena. Mereka pun turun ke bawah untuk sarapan.
Di meja makan ternyata sudah ada amarsya dan bisma sedangkan putri belum kelihatan
“selamat pagi mommy, daddy”sapa arsena.
“pagi sayang ayo duduk kita sarapan, ini yg masak istri kamu loh tadi pagi dia bantu mommy masak”kata amarsya.
“oh ya menantu daddy pintar masak juga”kata bisma memuji masakan indah.
Indah menyendokkan makanan untuk arsena setelah itu baru dia mengambil makanan untuk dirinya.
“wah enak juga yah makanan kamu”puji arsen.indah pun sedikit tersenyum
“makasih a”kata indah.
Bisma yg mendengar indah memanggil arsena dengan sebutan a sedikit geli mendengarnya tetapi tawa nya iya tahan karena senggolan dari amarsya. Arsena sedikit melototkan matanya ke arah daddynya mengisyaratkan “diem dad”ucap dia dalam hati. Bisma pun melanjutkan makan.
“putri kemana mom, tumben belum keliatan”tanya arsena.
“dia ada kuliah pagi, nanti selesai kuliah dia.jemput indah untuk veeting baju” jawab amarsya.
“nyonya apa ga sebaiknya pakai baju yang nyonya berikan ke saya aja.wktu itu, itu juga belum saya pakai”kata putri.
“jgn panggil nyonya sayang panggil mommy”perintah bisma.
“owh iya mom maaf indah lupa”kata indah.
“gapapa sayang tapi jangan di biasain ya, inget kamu itu sekarang menantu kami bukan pembantu”kata amarsya.
“yg.mommy kasih kemarin kan baju kebaya sayang klo sekarangkan kamu pakai nya gaun pengantin bukan kebaya soalnya acaranya juga malam, ”kata amarsya.
Indah pun mengangguk.
Setelah selesai makan arsena pun pamit.ke kantor begitu juga bisma.
“sayang aku kekantor dulu yah”kata bisma lalu mencium kening amarsya.
“saya ke kantor dulu yah”kata arsena lalu mengulurkan tangannya kepada indah untuk indah cium.
aku sangat beruntung punya keluarga seperti keluarga mommy amarsya mereka sangat baik kepadaku ucap indah dalam hati.
“sayang, mommy ke ruang kerja dulu yah”kata amarsya kepada indah.
“iya mom”jawab indah .
Amarsya pun pergi ke ruang kerjanya karena ada pekerjaan yang harus dia kerjakan.
Indah membantu bi sumi merapikan meja makan. Bi sumi mencoba melarang indah tetapi indah tetap ingin membantu bi sumi. Setelah merapikan meja makan dia pergi ke kamarnya. Dia bingung harus melalukan apa di rumah sebesar itu. Sambil menunggu putri menjemput nya dia habiskan waktu dengan membaca buku yang ada di kamar arsena.
Indah melihat lihat buku yang tersusun rapi di kamar arsena. Tetapi kebanyakan buku komik atau majalah dewasa yang ada di sana. Ingin rasanya dia membuang majalah.majalah itu, apakah tuan arsen orang yang vulgar atau gimana pikir indah. Sebenarnya itu adalah majalah yang terbit salah satu di dalamnya ada gambar sopia, karena sopia seorang model dia harus membeli majalah yg terkait sopia di dalamnya
lanjut lagi nanti yaaa
