NovelToon NovelToon
MENIKAHI DOSEN KILLER

MENIKAHI DOSEN KILLER

Status: sedang berlangsung
Genre:Dosen / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:29.8k
Nilai: 5
Nama Author: asrwi

Dahye seorang mahasiswi semester 6 yang harus terjerat dengan paksaan perjodohan dari orang tua nya. Dahye terpaksa menikah dengan seorang pria tampan dan mapan yang sudah berumur 30 tahun. Diawali dengan rasa yang belum ada sama sekali sampai akhirnya keduanya saling jatuh cinta seiring berjalannya waktu. Akan tetapi cinta mereka justru di uji oleh banyak masalah-masalah keluarga mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon asrwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mulai Tertarik Pada Dahye

Dahye dan Ersya baru saja sampai di tempat haram itu, tanpa berlama-lama mereka langsung masuk kedalam.

Dahye memang sedang memiliki banyak pikiran akan tetapi dia tidak mau lagi kalau harus Mabuk berat seperti semalam.

"Sya....

gue kayak nya mau minum aja deh, gue gak punya energi buat ikut jog*t." Kata Dahye dengan wajah yang lesu

"Yaudah Hye gue juga bakal disini aja dehh, takut nya nanti ada yang apa-apa in Lo."Ucap Ersya

"Hemmmm"

Dahye hanya berdehemm

Melihat Dahye yang sangat lesu dan tidak mood membuat Ersya hanya terdiam sambil menikmati minuman yang sudah mereka pesan tadi.

Disudut ruangan itu sudah tampak pria tampan dan gagah yang mengawasi pergerakan kedua gadis itu.

Tiba-tiba di tengah keasikan mereka menikmati minuman nya, Ersya tidak sengaja melihat kearah banyak orang yang ramai-ramai berjoget menikmati musik DJ d ruangan itu.

Dan dia melihat ada pacar Dahye disana dikelilingi oleh banyak wanita bahkan Ersya melihat dia berciuman dengan wanita seksi di depannya

"Heiiii... Heiii..

hyeee lihat deh itu bukannya cowok lu???" katanya sambil menunjuk ke arah pria itu

Dahye mengikuti arah tangan Ersya dan benar saja dia melihat perbuatan menjijikan pacarnya yang sedang menikmati cumbuan dari seorang wanita seksi di depannya.

Tanpa aba-aba Dahye melangkah menuju pria itu dan langsung menarik baju pria itu dari belakang.

"Ohhh jadi ini kelakuan Lo dibelakang gue???" Katanya dengan nada sarkas dan emosi

Pria itu terkejut saat menoleh kearah Dahye

"Sayanggg, kamu disini juga, kalau begitu kamu saja yang menemani ku malam ini" katanya sambil melingkarkan tangannya di pinggang Dahye.

Dahye mendorong nya dan menjauhkan tubuhnya dari pria itu.

"Lo jangan sentuh-sentuh gue, mulai detik ini kita PUTUSS" kata Dahye.

"Sayanggg kamu kok marah banget sih aku kan kesini main main doang. "Ucap pria itu tanpa rasa bersalah

"Lo bukan pacar gue lagi jadi mau Lo ngapain itu bukan urusan gue, dan mulai besok Lo harus bayar semua utang utang Lo ke gue kalau enggak Lo bakal gue tuntut. Dan ingat gue bukan perempuan yang sebodoh itu mau di porotin sama Lo!!!!. " Tegas Dahye.

Melihat pertunjukan itu benar-benar melukiskan senyum di wajah Alfaro. tidak tau kenapa mendengar Dahye memutuskan hubungannya dengan pria itu membuatnya sangat bahagia, apa mungkin dia sudah mulai tertarik pada Dahye?

Dahye yang masih keadaan emosi kembali ketempat duduk nya. Dia benar-benar merasa terpuruk saat ini.

Dia harus menikah 6 hari lagi, dia melihat kekasih nya bermain wanita di Club, dia diporotin oleh kekasihnya itu.

"Kenapa dunia percintaan ku tidak semenarik orang lain." Gerutunya dalam hati nya sambil menengguk segelas alkohol

Ersya merasa iba dengan kondisi Dahye sekarang dia hanya bisa diam dan menyaksikan kebrutalan Dahye menghabiskan minuman sebotol dengan sangat cepat.

kondisi Dahye saat ini benar-benar sudah mabuk berat sama seperti kemarin. Untungnya Ersya tidak jadi dia masih bisa menjaga pergerakan sahabat nya itu.

Saat sudah pukul 11 malam lewat Ersya pun berniat mengantarkan dahye pulang, walau pun perasaan Ersya saat ini sangat takut.

"Bagaimana kalau papa dan mama Dahye marah melihat keadaan anaknya sudah mabuk berat ini."

Ersya mulai mengukung tubuh Dahye ke dalam mobil nya.

"Tiba-tiba Al menarik tubuh Dahye dari Ersya."

"Lo pulang aja, gue bakal ngantar Dahye." Ucap nya singkat

"Tapikan pak Dahye perginya sama saya masa pulangnya sama bapak?" Ucapnya dengan formal karena dia masih menghargai pria itu sebagai dosen di kampus nya

"Lo telpon aja papa dan mama nya sekarang, kabarin kalau Dahye udah sama gue. Dan besok pagi bakal gue antar pulang karena ini udah kemalaman." Pinta Al

Tanpa basa-basi Ersya langsung menelepon orang tua Dahye. Dan yang membuat nya semakin bingung adalah baru saja mendengar nama Al papa dan mama nya sudah sangat bahagia dan justru tidak komen apa-apa.

"Ya udah pak, orang tua Dahye bilang GPP kalau gitu jagain Dahye ya pak. Terimakasih sebelumnya. "Ucap Ersya

"Hemm Lo udah bisa pulang." Ucap nya lagi ke Ersya

Tanpa membalas Ersya pun menuju mobil nya dan dia meluncur pulang ke apartemen nya.

Begitu juga dengan Al dan Dahye

Al membawa Dahye ke apartemen nya lagi, Dahye yang sudah kehilangan kesadaran nya hanya bisa pasrah di pangkuan Al

Setelah sampai Al meletakkan tubuh mungil Dahye di atas kasur nya, Dia menatap wajah Dahye yang begitu cantik natural dan tiba-tiba dia berhenti di area bibir Dahye, melihat itu membuat Al ingin sekali mencicipinya.

"Ahhhh dasar setan kenapa Lo malah tertarik sama ni cewek kemarin Lo menghina dia sekarang lo pengen cicipi dia ." gerutu Al dalam hatinya

Al langsung buru-buru memakaikan selimut ketubuh calon istri nya itu, dan hendak meninggalkan nya di kamar itu akan tetapi lagi-lagi Dahye menarik tangannya.

"Lo jangan pergi, temani gue tidur ya pleaseee..."

ucap nya dalam keadaan mata tertutup

Al tidak menjawab dia hanya menatap lesu ke arah wanita itu. Dia tau bahwa malam kemarin mungkin dia bisa menahan diri nya tapi belum tentu dengan malam ini.

Al pun Melespankan tangan nya, dan ingin melangkah kembali.

Dan hal yang terduga terjadi, saat hal mulai membalikkan badannya tiba-tiba Dahye bangun dan memeluk pria itu dari belakang.

"Lo kenapa sih jahat banget, gue kan udah bilang temani gue tidurr. "ucap nya sambil memeluk pria itu.

"Gue bukannya ga mau tidur sama Lo, tapi gue takut melewati batas apalagi Lo lagi mabuk sekarang." Kata Al sambil memutarkan badannya menghadap Dahye.

"Hemm gak usah takut udah sini," ucap Dahye yang tiba-tiba menarik tubuh pria itu.

Dan saat ini posisi mereka sangat di luar kendali keduanya, bibir mereka menyatu dan tubuh Al menindih tubuh mungil Dahye.

Al melotot tidak bisa membayangkan baru saja dia ingin mencicipi bibir Dahye sekarang malah beneran nempel.

Dahye pun tidak menunjukkan tanda-tanda penolakan dia hanya membeku di bawah tubuh Al.

Merasa Al menjepit tubuh mungil Dahye Al pun mulai mengangkat tubuh nya dan menahannya dengan kedua tangannya.

Ciuman itu sudah dilepaskan nya juga, akan tetapi posisi mereka nasib tetap sama, Al menatap dalam kearah Dahye, dan menyadari bibir mereka sudah terpisah Dahye membuka matanya dan ternyata pria itu sedang menatap nya.

Mereka saling tatap hingga beberapa menit, karena sudah tidak tahan lagi Dahye menarik kerah baju pria itu dan mulai menyatukan bibir mereka.

Entah apa yang memasuki pikiran Dahye akan tetapi Al tahu bahwa ini di luar kesadaran Dahye, walaupun sebenarnya dia menginginkan ini tapi dia juga berharap ketika Dahye Sadar dia tidak menyesal pernah berciuman dengan Alfaro.

Keduanya sedang dilanda hasrat masing-masing, untungnya Al pintar mengendalikan dirinya, jadi malam itu hanya permainan bibir yang mereka lewati, hingga akhirnya keduanya tertidur dalam keadaan saling berpelukan.

1
S. Ryantii
Semngt thor buat update!
Mainah Inah
makanya jgn egois
Mainah Inah
alah lebay
Mainah Inah
lagian ngapain sih masih ke clup gak ada guna udah nikah juga
Mainah Inah
kok dia bisa tahu rumah baru Al?
Mainah Inah
ngomong sama suami
Mainah Inah
belum seru
Berda Neli
Baguss
Harsie Alive
fighting
Akumanusiabaikhati: Tq love you
total 1 replies
@Al🌈🌈
Bagus
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjuttt
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!