Harap Bijak Dalam Membaca!! Jika Tidak suka langsung di skip Aja jangan Meninggalkan jejak yang akan menyakiti Hati Author.
.................
Hidup hanya dengan Seorang Nenek Membuat Gadis berusia Delapan Belas tahun Nekad mengambil Jalan Pintas
Kanaya Menjual Rahimnya kepada seorang Pria " Aku akan Membayar mu 1M Asal Kamu mau Hamil Anakku, Setelah kamu Melahirkan kamu bebas pergi kemana saja asalkan Tidak menampakkan diri di hadapan anakku karena setalah anak itu lahir ia akan menjadi Anakku dan juga istriku "
Hati Kanaya merasa di remas kenapa dirinya harus di hadapkan dengan keadaan yang sangat sulit seperti ini, Walaupun Kanya ragu tapi Karena ini demi sang Nenek Dengan terpaksa Kanaya Menerima Tawaran itu
" Baik, Saya terima tawaran Anda tapi Anda harus menikahi saya dulu karena saya tidak ingin hamil di luar nikah "
" Dil "
Bagai mana Nasib Kanaya selanjutnya dan Apa Kanaya akan Mendapatkan kebahagiaan? Yuk simak..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cumi kecil, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
PERJANJIAN
Setelah kepulangan Mamah Erina. Karan langsung memanggil Kanaya ke ruangan kerjanya " Duduk " Kata Karan
Kanaya langsung duduk di sopa ia menundukkan kepalanya " Ini adalah surat perjanjian kita dan baca Lah " kata Karan yang memberikan amplop coklat kepada Kanaya
Kanaya menatap Karan lalu ia mengambil amplop coklat yang di berikan oleh Karan. Dengan teliti Kanya membaca surat yang Ada di Dalam amplop
SURAT PERJANJIAN
Pada hari ini tanggal 05 Juni 2023 telah di buat kesepakatan oleh kedua pihak yakni perjanjian Pranikah Antaranya
Nama : Karan Wiliam
Umur. : 35tahun
Alamat. : Jalan xxxx No. 03
Dalam hal ini pihak kedua yang bernama
Nama. : Kanaya Malaika
umur. : 18tahun
Alamat. : Desa xxxx No 57
Dalam hal ini Pihak ke dua Harus mengikuti Apa yang ada di surat perjanjian
Jangan pernah mempublikasikan hubungannya dengan pihak pertama
Jangan pernah berpacaran sampai perjanjian ini selesai
Jika di hadapan Keluarga Atau luar keluarga pihak ke Dua harus panggil Tuan Dan memperkenalkan diri sebagai pelayan, Kecuali Jika sedang berdua.
Jangan membatah pihak pertama apapun Itu tanpa terkecuali
Setelah melahirkan Pihak kedua harus pergi sejauh mungkin
Anak yang telah lahir akan menjadi anak Dari Pphak pertama Dengan Istrinya yang bernama Wenda
Pihak Ke dua Harus setuju dengan Apa Yang menjadi keputusan Pihak pertama Kalo melanggar maka Pihak Kedua harus mengganti rugi 3x lipat.
PASAL 1 KETENTUAN UMUM
Pihak pertama mempunyai kuasa penuh dalam segala kebijakan serta peraturan dalam surat perjanjian. Pihak pertama berhak untuk memutuskan Atau melanjutkan kontrak dengan pihak ke dua
Pihak ke dua bersedia menjadi istri ke dua
Pihak ke dua bersedia mengikuti serta menaati surat perjanjian ini
PASAL 2 WAKTU BERLAKU KONTRAK
Surat perjanjian ini berlaku sejak 05Juni 2023 sampai selesai.
Yang bertanda tangan di bawah Ini
Jakarta 05 juni 2023
Pihak pertama. Pihak kedua
KARAN KANAYA
Setelah membaca surat perjanjian Kanaya menatap Karan " Apa Aku bisa menambahkan? " Tanya Kanaya
" tentu "
Setelah hamil pihak pertama tidak boleh menyentuh pihak ke dua Jika Itu terjadi Maka Perjanjian yang ada di atas hangus Dan pihak ke Dua boleh membawa Bayi yang ada dalam Kandungannya.
Karan Mengerutkan Keningnya lalu tersenyum kecut kearah Kanaya " Aku meniduri kamu karena ingin memiliki Anak dan Aku janji Aku tidak akan menyentuh kamu setelah kamu hamil Karena aku sangat mencintai istriku " Jawab Karan
Karan sangat yakin jika dirinya akan bisa menahan hasratnya kepada Kanaya, kalo bukan karena Anak Karan juga tidak akan mau menyentuh wanita lain selain Istrinya
" Dan satu lagi " kata Kanaya
" apa lagi? Banyak sekali keinginanmu " Keluh Kanaya
" Aku ingin tinggal di Paviliun, Dan melanjutkan pendidikan ku " Ucap Kanaya
Mungkin saat Ini Kanaya masih belum mencintai Karan namun dengan seiring waktu benih cinta itu pasti akan tumbuh, entah itu Dari Kanaya ataupun Dari Karan dan Kanaya tidak ingin itu terjadi.
" Dasar wanita aneh, orang lain berlomba-lomba ingin tinggal di istanaku tapi dia malah memilih hidup dengan para pembantu "
" Oke Dil " Ucap Karan tidak ingin berlama-lama lagi " tapi selama Aku ingin tidur dengan mu, kamu harus Ada di kamar tamu Karena aku tidak ingin membuat Anakku di kamar yang sempit dan juga sumpek "
Gleg..
Kanaya menelan ludahnya sendiri Ia lupa jika dirinya harus menyerahkan mahkota yang selama ini ia jaga " Baik " Jawab Kanaya
" Kalo begitu pergilah bersiap Karana malam Ini Aku ingin memulainya sebelum Istriku pulang aku ingin Kamu terlebih dahulu hamil " Kata Karan
Kedua bola mata Kanaya membulatkan sempurna Ia benar-benar takut " Apa tidak bis... "
" Tidak bisa. Aku ingin malam ini kita mulai " Kata Karan dengan suara tegas nya
Kanaya menelan ludahnya sendiri " Ngapain masih diam, sudah sanah pergi Dan pakailah pakaian yang sudah di siapkan di lemari mu " kata Karan
Dengan susah payah Kanaya langsung keluar dari ruangan Karan lalu ia pergi ke kamarnya " Ya ampun bagaimana ini, Apa harus secepat Ini " gumam Kanaya Yang mulai keringat dingin " Tapi walaupun di tunda pasti Aku akan ketemu juga dengan hari ini "
Kanaya langsung bersiap ia berharap setelah ini tidak akan ada malam selanjutnya. setelah beres mandi Ia berjalan ke arah lemari ia membuka lemari yang di penuhi dengan Baju dinas malam
" Pakaian Apa ini? " Gunma Kanaya melihat pakaian yang serba tipis bahkan menurutnya ini tidak layak untuk di pakai
" Apa Istri orang kaya harus berpakaian seperti ini " Gunma Kanaya ia membuang napasnya pelan lalu ia mencari pakaian yang cocok untuk dirinya
" Sepertinya Ini lebih mending dari pada yang lain " Kanaya memilih gaun tipis yang berwarna Merah
Kulit yang putih membuat pakaian itu sangat Cocok untuk Kanaya Apa lagi melon yang cukup besar dari usianya.
Karan yang sudah siap Ia masuk kedalam kamar Kanaya dengan menggunakan jubah handuk ia masuk lalu ia melihat tubuh Kanaya dari samping
Kedua mata Karan membulat sempurna ketika melihat Kanaya yang cukup se**i apa lagi melon yang menonjol membuat Karan menelan ludahnya
" Ya ampun kenapa tubuhnya lebih se*si dari pada Wenda, kalo begini caranya Aku tidak akan tahan " Batin Karan
Kanaya yang merasa di perhatikan Ia langsung menengok ke samping " Tu..tuan " lirih Kanaya
Karan membuka jubah handuknya, Ia membiarkan tubuhnya terekspos begitu saja.
Jantung mulai berdegup kencang aroma maskulin milik Karan mulai tercium wajah tampan Dan tubuh yang suspek membuat Kanaya menelan ludahnya apa lagi Adik manis yang menyapa Kirana membuat Kirana benar-benar harus waspada dengan Apa yang Di lihatnya.
Karan mendekat kearah Kanaya Ia memulai mengajak Kinara berjalan-jalan menulusuri indahnya surga dunia.
Kanaya yang mendapatkan sentuhan lembut membuat dirinya terbuai lalu mengikuti arahan Karan
Ini yang pertama bagi Kanaya namun lain halnya dengan Karan, Karan yang sudah profesional membuat Kanaya tidak bisa menolak Dan berkutik
Karan yang sudah ahli Ia membawa Kanaya ke langit ke tujuh bahan Karan bisa meredakan rasa sakit yang Kanaya rasakan saat ini
Kanaya yang tidak bisa menahan rasa sakit untuk pertama kalinya Ia menitihkan Air mata. Karan langsung menc_m kedua mata indah Kanaya
Tidak berseling lama Kanaya bisa merasakan nikmatnya sentuhan sang suami. Setelah usai Karan langsung menyelimuti tubuh Kanaya yang Kurus namun melon yang indah dan juga ideal Untuk Karan
Karan duduk di samping Kanaya yang sedang tidur ia menatap Kanaya yang tertidur pulas " kenapa Rasanya sangat jauh beda dengan Wenda, Waktu itu Pas Malam pertama Aku tidak merasakan kesulitan bahkan Adikku bisa masuk begitu saja tapi dengan Kirana, Aku harus bersusah payah untuk menerobosnya bahkan Kanaya sampai menangis karena merasakan rasa sakit yang luar biasa " Batin Karana
selalu menginginkan dirinya = YANG menginginkan dirinya