NovelToon NovelToon
Bulan

Bulan

Status: sedang berlangsung
Genre:Diam-Diam Cinta
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Hanna Dwi Refiany

4 orang remaja yang memiliki kekuatan spesial, mereka berempat adalah remaja yang terpilih untuk melindungi dunia. Mereka berempat bergabung untuk menyatukan kekuatan untuk melindungi apa yang mereka sayangi, mereka saling menguatkan satu sama lain, dan saling menyayangi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanna Dwi Refiany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34

setelah perbincangan di perjalanan. Biru dan kasih kini sampai di SMP tempat kasih sekolah, kasih turun dari mobil dan menutup pintu nya, biru dari dalam membuka jendela mobil, dan memperlihatkan wajah kasih, "makasih ya kak? Aku sekolah dulu" ucap kasih pamit pada biru, biru tersenyum "ya udah, hati-hati di sekolah nya, kalo ada apa-apa bilang okey? Dan inget! Yang rajin belajar nya" ucap biru menasihati, "ishh iya iya ceramah Mulu" ucap kasih kemudian meledek biru dengan ekspresi wajah nya dan kabur dari hadapan biru, biru yang melihat kelakuan kasih hanya bisa menggeleng kan kepala nya...... Nasib sih punya pacar bocil, wkwkwk

Biru pun mengendarai mobil nya memasuki pekarangan SMA nya, ia pun langsung masuk ke dalam sekolah nya, jika biasa nya ada arka dan ansa, sekarang tidak ada karena untuk beberapa hari ke depan, arka dan ansa di tugas kan untuk mewakili sekolah ke luar kota.pasti bingung kan? Kenapa gak biru aja? Biru memang sempat di tawari, tapi ia menolak karena menurut nya cukup jauh, dan ia juga masih banyak urusan di sini, juga untuk mengontrol kerja OSIS lain di sekolah nya, ia juga harus mencari waktu untuk mempertemukan Dirta dengan aesi secepat nya agar mereka bisa tau apa yang harus mereka berempat lakukan setelah mereka berempat telah berkumpul, biru telah menjelaskan itu pada ansa dan arka, mereka paham dan setuju dengan keputusan biru.

"tringggggg" bel pulang sekolah telah berbunyi, semua murid ber-bubaran dari kelas dan ber-desakkan di pintu keluar sekolah.....sedangkan biru menunggu semua nya sepi baru keluar, saat biru di kelas, ia memikirkan untuk mencoba memberi tahu aesi agar jika ia ingin bertemu aesi tidak harus di ruang bawah tanah, lagi pula itu juga sangat susah karena di larang keras oleh mamih nya, ia berpikir untuk membeli sebuah tempat untuk di jadikan markas untuk mereka, dan lokasi nya harus jauh dari kota....

Biru pun memutus kan untuk mengajak kasih untuk mengunjungi tempat yang ia maksud, ia soal nya sudah mencari tahu beberapa tempat jauh dari kota dan cukup luas dan nyaman untuk di jadikan markas, ia pun juga sudah memberi tahu arka,ansa apa yang terjadi mereka bisa memahami situasi bir saat ini, jadi ya mereka setuju, sedangkan juga dirta dan cahaya juga setuju,tapi dirta memilih untuk ikut, dan mengajak cahaya untuk pergi bersama nya, saat di perjalanan menuju sekolah kasih, tiba-tiba ada motor sport yang mensejajarkan posisi dengan mobil nya dan mengetuk jendela nya.......

Biru mengernyit heran, siapa? Tapi ia pun memutuskan untuk membuka jendela mobil ya, pria yang mengendarai motor itu membuka kaca helm nya, ia berbicara "gue dirta" ucap nya, biru pun mengangguk "langsung ke SMP yang gue share lock" ujar biru, dirta dan cahaya mengangguk dan langsung melesatkan motor nya mendahului biru.

Dan akhirnya mereka pun sampai di SMP kasih, biru langsung membuka hp nya, di sana tertera pesan dari kasih "aku di gerbang selatan kayak biasa" isi pesan kasih, biru pun mematikan mesin mobil nya dan turun dari mobil, dirta dan cahaya pun ikut turun dari motor nya dan mengikuti langkah biru menuju pos satpam sekolah yang biasa menjadi tempat kasih jika menunggu diri nya

Saat sampai di sana, kasih yang melihat biru datang pun berlari dan langsung memeluk nya "kakak lama bangett" ucap kasih kesal, "maaf ya?" ucap biru membalas pelukan kasih, dirta yang merasa menjadi nyamuk pun berdehem "ekhemm" lalu biru dan kasih pun menoleh, "halo kak cahaya" sapa kasih pada cahaya, cahaya pun tersenyum "halo juga kasih" sapa cahaya balik, "gue gak di sapa" kesal dirta, "eh maaf....kakak...kak dirta ya?" tanya kasih memastikan, Dirta mengangguk "iya, tapi kalo gak manggil kak, manggil sayang juga boleh kok" ting....dirta mengedip kan sebelah mata nya pada kasih, biru menatap dirta dengan tatapan nyalang seolah ingin membunuh nya, cahaya yang melihat reaksi biru pun langsung mencubit lengan dirta "awhh sakit anjir" kesal dirta, "huh siapa suruh lu centil" ucap cahaya tak kalah kesal, "apaan sih gak jelas lu, pacar gue juga bukan" ucap dirta, deg..... Cahaya yang mendengar perkataan nya itu tersadar dan langsung diam.... Ia merasa hati nya terkoyak oleh kenyataan yang ada di hadapan nya sekarang.....

kasian banget ya si cahaya? Kira-kira lanjutan nya gimana ya? aku harap si cahaya kuat ya menjalani peran nya?😁

1
Hanna D.R (Impian bintang)
hehehe 😄
Hanna D.R (Impian bintang)
Makasih udah mau baca/Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!