Long tian, sang naga primordial adalah pemimpin para dewa saat ini.
Namun karena dirinya merasa bosan karena tak melakukan hal apapun, akhirnya dia memilih untuk mengasingkan diri di sebuah dunia kecil untuk merasakan hidup sebagai mortal biasa.
Di dunia kecil tersebut dirinya hanya menyamar sebagai pedagang biasa saja.
Namun walaupun di dunia kecil tersebut dia hanya menyamar sebagai penjual biasa,tapi karena ketampanan yang luar biasa dari Long tian,dia masih tetap menjadi pusat perhatian semua orang terutama bagi kaum wanita.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dyy~, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Terkejut?
Pada saat ini Long tian masih berada di tengah tengah ledakan bunuh diri iblis tua Mo.
Namun, walaupun ledakan tersebut begitu dahsyat tapi Long tian tak terkena dampak sama sekali.Dan bahkan Long tian pada saat ini sedang tersenyum mengerikan dan kemudian berkata.
"Iblis tua Mo akhirnya kau melakukan kesalahan juga, aku sudah lama menunggu hal ini terjadi."
Setelah mengatakan hal tersebut Long tian pun kemudian mengangkat satu tangannya dan kemudian berkata.
"Menyatu!!"
Setelah itu tiba tiba aura hitam sisa sisa ledakan bunuh diri dari iblis tua Mo pun berkumpul di telapak tangan Long tian.
Aura hitam yang awalnya terlihat sangat banyak kini menggumpal dan memadat sampai kecil hingga berukuran sebesar kelereng saja.
Setelah itu Long tian pun kemudian tersenyum tipis dan berkata.
"Yue'er kau sudah bisa keluar sekarang."
Setelah Long tian mengatakan hal tersebut, tiba tiba ruang di sebelah nya berfluktuasi dengan intens dan kemudian pecah hingga memperlihatkan kekosongan yang tiada akhir.
Kemudian sesosok wanita cantik keluar dari kekosongan tersebut dengan anggun dan kemudian berkata.
"Sepertinya rencana kita berhasil Tian~"
Dan yah wanita cantik yang bicara saat ini adalah Bai yue yang terlihat sehat tanpa cedera sedikitpun.
Flashback ~
Pada saat Long tian dan Bai yue masih dalam perjalanan hendak menuju ke alam dewa,Long tian pun pada saat itu menghentikan perjalanan nya terlebih dahulu berniat untuk membahas rencana yang akan dia terapkan untuk mengelabuhi iblis tua Mo.
Setelah Long tian berhenti dia pun kemudian menatap ke arah Bai yue dan kemudian berkata.
"Bai yue, sebelum kita sampai di alam dewa aku ingin kamu mendengar kan rencana ku untuk memancing iblis tua Mo terlebih dahulu."
"Rencana?" tanya Bai yue dengan keheranan.
Yah wajar bagi Bai yue untuk bertanya hal demikian, karena yang Bai yue tahu dari dulu hingga sekarang bahwa Long tian adalah eksistensi terkuat di seluruh alam semesta.
Tak ada yang bisa mengalahkan nya bahkan jika seluruh mahluk bersatu untuk melawannya.
Tapi saat ini Long tian berkata ingin membuat rencana hanya untuk menghadapi seorang iblis di ranah Emperor Saint God tingkat puncak saja? Hal itu benar benar membuat Bai yue kebingungan.
Mendengar jawaban Bai yue yang sedikit kebingungan,Long tian pun kemudian tersenyum dan menjawab nya dengan lembut.
"Yah rencana!! Kau tahu iblis tua Mo itu adalah musuh terlicik yang pernah aku hadapi, dia memiliki banyak trik di lengan nya.
Dulu saat kita berperang melawan ras iblis, aku yakin aku sudah berhasil membunuh iblis tua Mo pada waktu itu.
Namun pada saat iblis tua Mo bangkit kembali dari kematian nya, dan aku yakin semua orang mengira bahwa dia telah berhasil reinkarnasi!!
Namun sebenarnya dia bukanlah reinkarnasi melainkan bangkit kembali."
Bai yue yang mendengar hal tersebut pun sedikit terkejut dan kemudian bertanya.
"Bangkit kembali?!"
"Yah bangkit kembali....!! Kau tahu pada saat pertama kali kamu datang ke dunia tingkat rendah dan memberitahu ku tentang penyerangan yang di lakukan oleh ras iblis di alam dewa?
Pada saat itu aku langsung menggunakan kemampuan mata dewa ku untuk melihat keadaan alam dewa pada saat itu, namun aku tak menyangka bahwa pada saat aku melihat keadaan alam dewa pada hari itu aku tak sengaja menemukan jejak aura yang sangat familiar bagi diriku.
Karena aku sangat penasaran dengan aura tersebut,aku pun memutuskan untuk mengikuti jejak tersebut dan kemudian tanpa sengaja menemukan bahwa dalang di balik semua kekacawan yang ada di alam dewa adalah iblis tua Mo.
Pada saat itu aku sengaja membocorkan sedikit aura dan niat membunuhku pada iblis tua Mo, dengan tujuan agar dia mengetahui bahwa diriku masih hidup dan sedang mengawasi nya pada saat itu.
Setelah dia menyadari kehadiranku waktu itu, aku langsung berpura-pura menarik diri agar si iblis tua Mo berfikir bahwa aku membocorkan niat membunuhku waktu itu hanyalah sebuah ancaman saja.
Jadi dia pasti akan berfikir bahwa aku pasti akan turun ke medan perang untuk menghadapi nya.
Namun dia sadar bahwa dia tidak akan pernah menang melawan ku dalam hal kekuatan, jadi dia pasti memikirkan cara terbaik untuk menghadapi ku yaitu dengan cara membunuh mu.
Karena dia tahu bahwa kau lah yang terpenting dalam hidup ku, jadi dia berfikir bahwa seandainya jika iblis tua Mo berhasil membunuh mu.
Maka diriku akan tenggelam dalam kesedihan yang tak berujung yang membuatku melemah dan pada saat itu lah dia bisa membunuhku dengan mudah."
"Emmm...... Jadi apakah pemikiran iblis tua Mo itu benar adanya?" tanya Bai yue dengan wajah yang merona.
Long tian yang mendengar pertanyaan tersebut pun bergumam dalam hati.
"Haaaaaah.... Sepertinya aku terlalu bersemangat menceritakan semua nya."
Setelah menggumamkan hal tersebut Long tian pun kemudian kembali berkata.
"Ehm......!! Kamu akan tahu jawabannya setelah perang usai, dan sebaiknya kita bahas rencana kita terlebih dahulu." ucap Long tian dengan canggung.
"Hm... Baiklah apa rencana yang akan kamu buat?"
"Rencananya sederhana, hanya saja untuk menjamin rencana ku lancar aku membutuhkan esensi darah murni dan aura mu. Bagaimana apakah kamu bersedia?"
(Note: perlu teman teman ketahui bahwa esensi darah murni itu sangatlah penting dan berharga, karena hanya dengan satu tetes darah murni kamu bisa mengendalikan seseorang, memperbudak atau bahkan membunuh nya hanya dengan satu pemikiran saja.)
Mendengar perkataan Long tian, awalnya Bai yue sedikit terkejut namun keterkejutan tersebut langsung hilang setelah dia memikirkan hal hal menyenangkan setelah perang usai.
"Hanya esensi darah murni dan aura? Hmmm... Itu sepadan dengan apa yang akan ku dapatkan setelah perang usai."
Tanpa basa basi lagi Bai yue pun kemudian langsung menekan dahi nya dengan tangan putih milik nya, dan kemudian dia pun langsung mengeluarkan esensi darah murni miliknya.
Pada saat esensi darah murni tersebut berhasil di keluarkan, tiba tiba pandangan Bai yue menjadi sedikit kabur dan hampir terjatuh.
Untung saja Long tian dengan sigap langsung menangkap tubuh indah tersebut dan kemudian Long tian pun mengecup dahi Bai yue dengan lembut dan tersenyum sambil berkata.
"Setelah ini serahkan semuanya pada ku."
Setelah mengatakan hal tersebut Long tian pun kemudian membantu Bai yue menstabilkan tubuhnya dan kemudian langsung membuat segel aneh dan kemudian berkata.
"Bangkit!!"
Setelah mengucapkan hal tersebut, tiba tiba esensi darah murni Bai yue bersinar terang hingga membuat Bai yue dan terpaksa harus menutup matanya.
Namun pada saat dia kembali membuka matanya dia terkejut dengan dirinya yang lain yang sedang menghadap Long tian tanpa sehelai benang pun.
Melihat hal tersebut Bai yue pun kemudian melirik ke arah Long tian yang sedang asik menikmati keindahan surgawi di hadapan nya.
Melihat hal tersebut Bai yue pun kemudian berkata dengan dingin.
"Sudah puas melihat nya? Jika kau masih belum puas aku bisa membuka seluruh pakaiku di hadapan mu sekarang juga!!" ucap Bai yue dengan dingin.
Mendengar ucapan Bai yue yang mengandung kemarahan dan kecemburuan Long tian pun kembali tersadar dan kemudian berkata.
"Ehmmm..... Maaf aku tidak bisa mengendalikan mata ku ini."
Setelah Long tian pun melirik ke arah Bai yue dengan canggung sambil berkata.
"Bai yue, sebaiknya sekarang kamu alirkan aura mu pada dantian milik nya."
"Bai yue? Setelah melihat tubuhku telanjang bulat kamu masih memanggil ku Bai yue?" Ucap Bai yue dengan nada rendah.
Long tian yang mendengar suara rendah tersebut pun hanya bisa tersenyum samar dan kemudian kembali berkata.
"Yue'er sebaiknya kamu alirkan aura mu pada dantian milik nya."
Mendengar hal tersebut Bai yue pun hanya bisa mengangguk sambil menahan rasa malu nya.
Singkat cerita setelah Bai yue berhasil menenamkan aura milik nya pada dantian boneka tersebut, dia pun kemudian melirik ke arah Long tian dan berkata.
"Sepertinya sudah selesai."
"Yah itu sudah cukup untuk menipu iblis tua Mo."
Kembali ke masa sekarang~
"Tian apa yang akan kamu laku kan dengan aura hitam itu?"
Mendengar pertanyaan tersebut Long tian pun tersenyum dan berkata.
"Kamu akan tahu nanti, ayo aku ajak kamu ke suatu tempat yang menyenangkan."
Setelah mengatakan hal tersebut Long tian pun kemudian menyuntikkan sedikit Qi emas milik nya ke aura hitam tersebut.
Setelah berhasil menyuntikkan nya,tiba tiba ruang di hadapan mereka pun pecah dan membentuk sebuah portal.
"Ayo ikuti aku" ucap Long tian sambil memegang tangan Bai yue.
°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°
Di sebuah hutan yang sangat menyeramkan di alam dewa, terlihat sebuah gua tersembunyi yang begitu gelap.
Di dalam gua tersebut terdengar suara tawa pria tua yang menyeramkan. Yah ini adalah suara iblis tua Mo yang bangkit kembali.
"Hahahahha.... Kali ini akhirnya aku berhasil membuat mu menderita Long tian.
Setelah hari ini, aku yakin kamu akan menjadi gila karena kematian kekasih kecilmu itu, hahahaha....."
Baru saja iblis tua Mo selesai tertawa, tiba tiba suara lembut yang menusuk hati semua pria pun terdengar di telinga nya.
"Oh yah? Kira kira Long tian akan semenderita apa jika dia di tinggalkan mati oleh kekasih kecilnya?"
Mendengar suara tersebut iblis tua Mo pun langsung melirik ke arah sumber suara dan terkejut melihat Bai yue yang sehat wal'afiat serta Long tian yang memegang tangan Bai yue dengan lembut.
"Ka... Kamu?! Bagaimana mungkin?!!"
