Armeel Khayrunnisak Yahya, seorang gadis yang memiliki sifat lemah lembut ini, suatu hari dijodohkan orang tuanya dengan anak sahabat ortunya.
Karena tidak ingin mengecewakan orang tua,dengan lapang dada ia menerima pernikahan tersebut, mungkin inilah takdirnya.
___
Arzeel Ghaziullah Al-Ashraf, suatu hari ia harus menelan kenyataan pahit saat seseorang yang begitu ia cintai meninggal dunia karena kecelakaan maut yang menimpanya.
Sejak kepergian sang Tunangan, ia tidak pernah lagi dekat dengan perempuan, seolah ia menutup semua pintu hati untuk orang lain masuk.
Pada suatu hari ia malah dijodohkan orang tuanya dengan gadis yang sama sekali tidak ia kenal.
Meski awalnya sempat menolak pada akhirnya menerima atas paksaan orang tuanya.
Kehidupan yang awalnya berjalan normal, pada akhirnya malah membawa Armeel pada kejahatan orang orang yang terobsesi karena CINTA.
Dan beberapa faktapun terungkap berjalannya waktu.
So, tetap stay tune!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yurnalis Lidar0306, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter-35
...W E L C O M E...
...di story ®LOVE ME! Please! by Yurnalis lidar0306...
...Selamat menikmati...
...Mohon maaf jika ada kesamaan nama tokoh, karakter, alur,atau lainnya,karya ini murni dari hasil imajinasi sendiri....
...jangan lupa di like, komen dan vote....
...•...
...•...
...•...
Arzreel dan Gion keluar dari mobil mewahnya lalu berjalan memasuki lobby hotel dimana acara tersebut diadakan.
Baru saja kakinya melangkah sebuah pesan masuk kedalam ponselnya.
Ting!
Arzeel menghentikan langkahnya lalu merogoh saku jasnya dan di ambilnya benda persegi itu.
Jordan
'Master, markas kita di serang, tapi semuanya sudah terkendali,kami berhasil menangkap Dirga namun Leadernya berhasil kabur melalui jalan rahasia!'
Arzeel membaca pesan itu dengan wajah datarnya,"Ada apa Tuan?" tanya Gion menyadari perubahan wajah pria itu.
Arzeel tak menjawab, ia hanya menyerakhan ponselnya pada Gion, pria yang menggubakan kaca mata itu mangut mangut setelah membaca pesan tersebut, lalu di simpannya ponsel sang tuan.
"Perketat penjagaan disekitar Hotel!"ucap Arzeel dengan wajah datarnya.
"Baik tuan!"
Gion menjauh dari sana untuk menelpon seseorang,sedangkan Arzeel menuju Tuan Kim berada sipemilik acara.
Mereka mengobrol seputar bisnis dan lain lainya.
"Ahh Mr.Arzeel kenalkan ini Mr.Raynad dia rakan bisnis saya yang juga berasal dari indonesia!" ucap Mr.Kim memperkenalkan seorang pria tampan.
Arzeel menjabat tangan pria itu dengan ramah,"Arzeel!"
"Raynad, senang bisa bertemu langsung dengan Anda Tuan Arzeel, selama ini saya hanya mendengar tentang Anda yang begitu perfect melalui berita!"ucap Raynad.
Benar saja, Raynad memang mengagumi sosok Arzeel, tidak hanya tampan pria ini memiliki prestasi yang begitu luar biasa, bahkan diusia mudanya ia sudah menjadikan perusahaannya sebagai perusahaan terbesar di asia.
Arzeel tersenyum tipis mendapat pujian tersebut,"Anda terlalu berlebihan Tuan Raynad!"
Saat sedang mengobrol, tiba tiba seseorang datang menghampiri Mr.Kim,"Appa!" panggil seorang perempuan cantik dengan gaun yang lumayan terbuka, perempuan itu bergelayut manja dilengan sang Ayah.
"Nana, dari mana saja kamu?"tanya Mr.Kim pada putrinya menggunakan bahasa negara K.
"Maaf Appa, tadi Nana menemui teman teman Nana!"jawab Gadis cantik itu.
Lalu pandangan gadis itu beralih mentap dua pria tampan bersama Ayahnya itu, seketika dirinya terpesona dengan keberadaan dua sosok itu.
"Appa, mereka siapa?"tanyanya melepaskan rangkulan dilengan sang Ayah sambil menyelip rambut kebelang telinga.
"Ah iya saya hampir lupa,Mr.Arzeel Mr.Raydan kenalkan ini putri saya, Kim Nana,Nana ini rekan bisnis Appa!"ucap Mr.Kim mengenalkan putrinya dengan bahasa inggris.
Nana menyodorkan tangannya kedepan Raynad,"Salam kenal saya Kim Nana!"
"Salam kenal juga Nona,saya Raynad Ghozzali Maswan!" Raynad menjabat tangan gadis itu.
Nana mengangguk lalu berpindah kearah Arzeel yang sedari tadi hanya memasang wajah datarnya,"Nana, senang bisa bertemu dengan anda!"ucapnya dengan tatapan tak lepas dari wajah tampan Arzeel.
Dengan malas pria itu membalas jabatan tangan tersebut,"Arzeel!" ucapnya singkat segera melepas tangannya.
Nana tersenyum mendengar suara pria itu.,"Kalau gitu Nana keteman teman dulu Appa!"ucapnya dan diangguki Mr.Kim.
...••••...
Di hotel.
Setelah makan malam yang diantar oleh pihak hotel dan selesai solat Insya, Armeel memilih duduk dibalkon sambil menikmati pemandangan malam.
Entah kenapa perasaannya tidak enak sejak suaminya keluar.
Ia ingin segera bertemu dengan Arzeel, mau menelpon tidak berani takut mengganggu acara pria itu.
Helaan nafas terdengar darinya begitu berat,"Lebih baik aku keluar sebentar!"gumamnya lalu beranjak dari sana.
Namun sebelum itu ia sempat mengirim pesan pada suaminya itu.
Setelah berganti pakaian Armeel keluar dari kamar hotelnya masuk kedalam lif dan menuju lantai bawah.
kemudian dia keluar area hotel dan mulai berjalan jalan di area sekitar,ternyata disini begitu berbede dengan di indonesia.
Dengan hati gembiri Armeel menyusuri setiap jalan, tapi masih disekitaran hotel tempatnya menginap,takutnya nanti dirinya malah nyasar.
Saat sedang berjalan seseorang bersenggolan dengannya hingga membuat orang itu lembung dan terjatuh kejalan.
"Astaghfirullah, Miss, are you oke?"tanyanya seraya mendekat kearah perempuan itu.
Gadis itu mendongak menatap wanita berhijab didepannya,"I'm oke!"jawabnya lalu berdiri.
"Nona tidak terlukakan?"tanya Armeel menggunakan bahasa inggris.
Wanita itu menggeleng,"Maaf karena sudah menabrak Anda!"ucap wanita itu, Armeel tersenyum ramah.
"Tidak apa apa, ada yang bisa saya bantu? Sepertinya Nona sedang kebingungan!"tanya Armeel.
Wanita itu menatap Armeel ragu ragu, haruskah ia meminta bantuan dari wanita ini, Armeel tersenyum melihat keraguan diwajah wanitan itu.
"Jangan Takut, saya bukan orang jahat, saya seorang Dokter!"ucapnya sambil mengeluarkan indetitasnya.
Melihat itu barulah siwanita menghela nafas lega,"Boleh saya minta tolong?"
"Dengan senang hati!"
Jam menunjukkan pukul 10 malam.
Setelah acara pesta selesai Pria itu segera masuk kedalam mobip bersama Gion.
Arzeel menatap Gion tajam melalui spion depan mobil sata mendengar tawa cekikikan pria itu,"Kenapa kau tertawa?"
"Tidak Tuan, hanya saja saya tidak menyangka ternyata Mr.Kim berencana untuk menjodohkan anda dengan putrinya!"ucapnya.
Arzeel mendengus, dirinya pun tak menyangka akan hal itu.
Flassback
"Mr.Arzeel boleh kita bicara sebentar? Secara pribadi?"tanya Mr.Kim
"Tentu saja!"
Mr.kim mengajak Arzeel keruang kerjanya.
"Apa yang ingin anda bicarkaan Mr.kim?"
Pria setengah baya itu tersenyum mendapati pertanyaan Arzeel yang langsung keinti, inilah yang membuat dirinya kagum dengan Sosok Arzeel.
"Sebenarnya Saya ingin meminta sesuatu padamu!"
"Apa itu?"
"Jika tidak keberatan maukah kamu menikah dengan putri saya?"
Alis Arzeel naik keatas saat mendengar itu,"Anda ingin saya menikah dengan putri Anda?"
Mr.kim Mengangguk dengan pasti,siapa yang tidak ingin jika anak mereka memiliki suami seperti Arzeel?
pria tampan,yang begitu disegani di dunia pembisnis tak hanya itu, Arzeel juga seorang Pria setia, terbukti setelah kepergian mantan tunangannya beberapa tahun yang lalu sampai sekarang Arzeel belum memiliki pendamping, itu menurut informasi yang didengarnya, maka dari itu sebelum orang lain ia harus lebih dulu mendapatkannya dan menjadikan anaknya istri dari si pria sempurna ini.
Arzeel tersenyum tipis,"Kalau begitu saya mohon maaf Mr. Saya tidak bisa!"jawabnya.
Kening pria itu mengerut,merasa tidak puas dengan jawaban Arzeel,"Kenapa? Bukankah putri saya cantik? Dia seorang Model yang begitu sempurna, tidakkah kamu tertarik?" tanya Mr.Kim, ia tidak bisa percaya jika Arzeel tidak tertarik dengan putrinya disaat semua orang berlomba lomba ingin menjadikan putrinya istri.
"Ya saya akui jika putri anda memang cantik Mr.kim, tapi secantik apapun putri anda saya tetap tidak bisa karena saya sudah memiliki Istri!"jawab Arzeel tegas sambil menunjukkan jari manisnya yang tersemat cincin pernikahannya disana.
Flassback Off.
Arzeel menghela nafas mengingat kejadian beberapa menit yang lalu.
Entah kenapa tiba tiba saja ia merindukan istrinya yang ia tinggal dikamar hotel.
...•...
...•...
...•...
...•...
Gimana nih sama Chap ini?
ngomong ngomong Mbak Meel ketemu sama siapa ya?
...B E R S A M B U N G...
raynad merasa Ayra baik lembut jadi nggak berpikir Ayra akan minta cerai walaupun tahu kenyataannya hello wanita yg selalu sabar kalo terlalu sakit bisa menjadi kuat dan kejam
selamat menikmati penyesalan