Perjalanan hidup Tania yang menikah dengan seorang putra dari keluarga kaya raya karena sebagai penebusan rasa bersalah.
Bukan menjadi enak hidupnya semakin tersiksa dengan mertua nya yang tidak pernah menerimanya karena dirinya berasal dari keluarga miskin
Bagaimanakah kisah selanjutnya apakah Tania akan bertahan? Atau justru memilih menyerah?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Clara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 35
"Jadi gimana Reno kau mau atau tidak untuk menikahi Hesti" tanya Adelia
Hesti tersenyum miring dengan dia memanfaatkan keadaan maka dirinya sebentar lagi akan menjadi istri Reno
Reno terdiam sejenak sambil menatap Tania yang ada di layar ponselnya. Dengan berat hati dia harus mengambil keputusan
Jika saja mama dan papanya sudah senekat ini dengan menculik menantunya sendiri maka kemungkinan mereka membunuh Tania juga ada
"Ok... ok aku akan menikahi Hesti" ucap Reno pasrah
"Tapi jangan sakiti Tania aku mohon ma" ucap Reno
"Ok tenang aja Tania aman sampai kamu benar benar menikahi Hesti" ucap Adelia dan mematikan sambungan telepon secara sepihak
"Arkhh" teriak Reno dan membanting ponselnya hingga terbentur dinding dan pecah
"Gimana tante" tanya Hesti
"Reno setuju untuk menikah dengan kamu" ucap Adelia bahagia
"Sekarang kita tinggal buat conferensi pers" ucap Hendra
"Untuk?"
"Membersihkan nama keluarga Kusuma" ucap Hendra
Pria itu menghubungi seseorang untuk menyiapkan semuanya termasuk pernikahan Hesti dan Reno
"Dua minggu lagi pernikahan Reno dan Hesti akan di langsungkan" ucap Hendra
"Apa itu tidak terlalu cepat" tanya Hesti
Tapi baginya semakin cepat maka akan semakin baik pula.
"Tidak saya gamau nama baik keluarga tercoreng dan aku akan bersihin nama baik kita yang sudah di rusak oleh gadis ini" ucap Hendra
"Mending kita tinggalin aja dia disini" ucap Adelia
Mereka bertiga pergi meninggalkan Tania sendirian di gudang tua itu. Mereka kembali ke kota dan tentunya kembali ke kediaman Kusuma
"Papa mama" sentak Reno langsung saat melihat kedua orang tuanya masuk ke dalam rumah
"Apa sih"
"Kalian bener bener tega dimana hati kalian dan mana Tania dimana dia" tanya Reno
"Dia ada sama kami" ucap Adelia santai
"Dimana ma"
"Kita gak akan bebasin Tania sebelum kamu benar benar resmi menikah dengan Hesti" ucap Adelia
"Hesti Hesti Hesti dan Hesti lama lama aku muak dengan nama itu" ucap Reno marah dan langsung masuk ke dalam kamarnya
Reno menghubungi seseorang yang ia perintah untuk mencari keberadaan istrinya
"Gimana" tanya Reno
"Kami masih belum menemukannya tuan"
"Akhhh sial"
Reno mengambil bingkai foto yang berisi foto Tania. Pria itu memandang wajah Tania dengan lekat meski hanya dari balik bingkai foto
"Maafkan aku gara gara aku kau mengalami semua ini" ucap Reno
.
.
Dua hari kemudian
Di taman sebuah hotel mewah konferensi pers yang di adakan Hendra di langsungkan. Kedatangan keluarga Kusuma langsung di sambut dengan foto dan syutingan dari beberapa camera yang di liput oleh media
"Terima kasih telah hadir di konferensi pers ini dan saya di sini hanya ingin mengklarifikasi tentang kasus keluarga saya yang tengah beredar di masyarakat" ucap Hendra yang pertama kali berbicara
Di samping nya ada Adelia, istrinya dan di samping Adelia ada Hesti. Sedangkan Reno duduk di sisi lain Hendra
"Untuk wanita yang mengaku sebagai istri dari Reno itu tidaklah benar" ucap Hendra
Kasak kusuk dari para wartawan dan beberapa orang mulai mengajukan pertanyaan
"Lalu siapa wanita itu"
"Dia hanya orang gila yang berharap menjadi istri dari Reno" ucap Hendra
"Apa itu benar" Kini pertanyaan itu di ajukan pada Reno
Dengan berat hati Reno mengatakan iya agar semua wartawan percaya
"Lalu status hubungan tuan Reno dengan nona Hesti apa"
"Dia tunangan saya" jawab Reno
"Dan sebentar lagi mereka akan menikah" ucap Adelia mengumumkan pernikahan Hesti dan Reno
Setelah semua pertanyaan di ajukan kini konferensi itu selesai. Keluarga Kusuma kembali ke kediaman mereka dan Hesti pun ikut dengan mereka untuk membahas rencana pernikahannya dengan Reno