NovelToon NovelToon
Penjara CEO Dingin

Penjara CEO Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:nikahmuda / CEO / Pengantin Pengganti / Nikah Kontrak / Cinta Paksa
Popularitas:31.5k
Nilai: 5
Nama Author: @LJSDewyLee

"Tak terbayangkan oleh Kanaya, jika pertemuannya dengan seorang CEO akan merubah kehidupannya seratus delapan puluh derajat.

Karena kesalah pahaman membuatnya menjadi tawanan sang CEO dan harus membayar kesalahan yang tak pernah ia lakukan demi menyelamatkan nama baik keluarga.


" Yang penasaran akan alur ceritanya yuk di kepoin , and happy reading guys"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @LJSDewyLee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cemas

Leo membawa Kanaya pulang ke Mansion , Alan dan Bi Yati segera keluar dari Mansion begitu mendengar deru mobil Leo yang berhenti di depan Mansion.

Leo membuka pintu mobil dan kembali membopong tubuh Kanaya yang lemas dan masih terlelap.

" Tuan Muda, Nona kenapa?" tanya Bi Yati panik melihatnya.

" Tidak apa-apa Bi, dia hanya kelelahan Al, segera telpon Dokter untuk segera kemari memeriksa istriku"

" Baik Tuan"

Alan pun segera melakukan perintah Leo, sementara Leo membawa Kanaya ke kamar pribadinya di ikuti Bi Yati.

Beberapa saat kemudian Dokter pun datang, bersama suster yang dulu pernah merawat Kanaya.

Dokter laki-laki itu adalah sahabat Leonard dan juga Alan , ia bertugas di rumah sakit milik Leonard sebagai wakil Direktur sekaligus menjadi Dokter pribadi Leonard dan juga Gayatri.

" Bagaimana keadaannya?" tanya Leo cemas.

" Istrimu baik-baik saja, dia hanya kelelahan dan juga efek dari ramuan yang Nenek berikan cukup kuat dan membuatnya tertidur"

Ungkap sang Dokter.

" Jadi Nyonya Besar memberi Nona ramuan Tuan Muda?" tanya Bi Yati cemas.

" Benar Bi" jawab Leo

" Tapi , tidak ada efek samping dari ramuan itu kan ?" kembali Leo bertanya

" Tidak, efeknya hanya akan membuatnya tertidur untuk beberapa jam ke depan.

"Syukurlah"

☘️☘️☘️☘️☘️

Di rumah besar Gayatri sangat marah begitu tahu Leo membawa pulang Kanaya tanpa izinnya.

" Keterlaluan , dia selalu saja seenaknya tapi tak apa-apa, aku sudah yakin dengan keputusanmu"

Gayatri kembali meminum tehnya dengan penuh kebahagiaan dan sukacita akhirnya ia bisa hidup tenang setelah yakin Leo hidup bahagia dengan Kanaya.

" Kau kirimkan beberapa barang yang sudah aku siapkan untuknya" titah Gayatri

" Baik , Nyonya Besar "

Sekembalinya Kanaya dari rumah besar ia sama sekali belum bangun dari tidurnya dan hal itu semakin membuat Leo cemas, hampir seharian ini Kanaya tidak juga bangun dan masih betah di dalam mimpi.

Saat ini Leo sedang di belakang Mansion , setelah peristiwa di rumah besar membuat Leo ingin bersantai sejenak dengan meminum soda dingin , ia ingin mendinginkan kepala dan tubuhnya yang terasa gerah dan selalu teringat akan rintihan Kanaya tadi malam sehingga membuat Leo gelisah.

" Tuan Muda, anda kenapa? tanya Bi Yati yang baru saja membawakan cemilan untuk Leo dan menaruhnya bersama minuman dingin.

" Entahlah Bi, rasanya aku selalu mencemaskan Kanaya Bi, setelah kejadian di rumah besar"

" Apa yang Tuan Muda cemaskan? "

" Bi, Nenek ingin Kanaya menjadi penerusnya kelak"

" Itu, tidak bisa di hindari Tuan Muda, mau tidak mau harus Nona Kanaya jalani, anda adalah keturunan terakhir keluarga Wiguna, dan Nona Kanaya otomatis harus bisa menerima itu, dan kelak anak-anak kalian yang akan menjadi penerus dan pewaris keluarga Wiguna" tutur Bi Yati.

" Leo tahu Bi, tapi apakah Naya bisa menjalani hari-harinya dengan tanggung jawab besar di pundaknya meskipun aku yakin dia akan mampu mengingat bagaimana dia pandai dan juga bertanggung jawab selama ini pada keluarga juga pada statusnya"

" Nah, itu Tuan Muda tahu, Nona pasti bisa menerima dan menjalankan sesuai dengan keinginan Nyonya Besar "

" Leo harap juga begitu Bi"

Tiba-tiba saja seseorang masuk ke dalam Mansion dengan keributan di ikuti pelayan yang mencegahnya masuk bersama para pengawal Leo.

Karena mendengar keributan itu Leo dan Bi Yati segera saja menuju ke arah suara dimana saat ini keributan itu terjadi.

" Stella, apa yang kau lakukan di sini?" tanya Leo

" Awwww...Leo sayang, benar dugaan ku kau sedang ada di sini, tadi aku ke kantor mu tapi aku hanya bertemu dengan Alan"

Rupanya Stella yang datang ke Mansion ia ingin menemui Leo, setelah kejadian tempo hari di kantor Leo, Stella semakin bersemangat untuk bisa bersama dengan Leo apapun akan ia lakukan demi bisa mendapatkan pria idamannya itu.

" Stella, sebaiknya kau pergi dari sini jangan buat keributan di Mansionku"

" Sayang, kau kenapa selalu bersikap dingin sih?"

" Sudah tahu Tuan Muda tidak menyukai anda, tapi anda masih tak tahu diri" timpah Bi Yati yang sudah tahu sifat Stella yang pemaksa sejak dulu.

" Ehh...ada Bibi juga disini"

" Aku sebesar ini masa tidak kelihatan? Kecuali memang anda buta Nona Stella"

Bi Yati, yang kesal dengan tingkah manja dan centil Stella lebih memilih untuk segera pergi meninggalkan ruangan itu , kini hanya Leo dan Stella sementara pelayan dan pengawal kembali ke tugas mereka masing-masing.

" Stella, cepat pergi dari sini jangan pernah datang kemari lagi" usir Leo.

" Kenapa Leo? Sejak dulu kau selalu bersikap kasar dan dingin padaku, kau tahu betul jika aku sangat mencintaimu" Stella mulai bersikap keras kepala.

" Kau tahu sendiri jawabannya, tanpa perlu aku jawab , kita tidak pernah ada kecocokan dan kau juga tahu betul aku tidak pernah sekalipun menyukaimu"

" Kau sangat kasar Leo, tapi tidak apa-apa akan ku buat kau suka dan mencintaiku suatu hari nanti "

" Lupakan saja, aku tidak pernah dan tidak akan menyukaimu, kau jangan lupakan kalau aku sudah milik seseorang "

" Tidak, Leo aku tidak peduli kau milik siapa bagiku kau tetap Leo, pria yang aku cintai dan harus menjadi milikku "

" Kau keras kepala juga ya Nona"

Tiba-tiba dalam perdebatan Leo dan Stella datang Kanaya yang sedang berjalan menuruni tangga ke arah Leo saat ini .

Kanaya masih mengenakan gaun tidurnya yang tanpa lengan di atas paha memperlihatkan bentuk tubuhnya yang sempurna.

Stella menatap tajam Kanaya , meskipun dalam hati ia merasa takut juga kagum akan kecantikan dan kemolekan tubuh Kanaya yang bisa di bilang sempurna bagai sebagian wanita.

Kini Kanaya dan Stella tengah berhadapan satu sama lain dengan wajah yang masih terkantuk-kantuk, Kanaya mencoba untuk bersikap tenang.

Stella menatap penampilan Kanaya yang baru saja bangun itu, meskipun tanpa riasan wajah Kanaya masih terlihat cantik dan juga bugar , Stella di buat syok tanpa sengaja ia melihat beberapa jejak kepemilikan yang di tinggalkan Leo semalam di leher, dada dan di beberapa bagian tubuh Kanaya yang lain.

Stella seolah merasa seperti terbakar api melihat semua itu dengan jelas dan terlihat sekali jika Kanaya sengaja memperlihatkan itu semua padanya.

" Setelah melihat semua ini apa kau masih akan tetap dengan niatmu itu , untuk merebut Lee dariku?" tanya Kanaya dengan percaya diri.

" Tentu saja, aku tak akan berhenti dan kalah begitu saja , pada dirimu wanita biasa bukan wanita kaya sepertiku kita beda kelas tahu aku yakin Leo akan menjadi milikku "

" Ck, sekali Nona kau melawan orang yang salah, biarpun aku cuma wanita biasa tapi aku punya cinta Leonard, dan kau tidak, satu hal yang harus kau ingat Leonard milikku dia suamiku, dan tak ada yang bisa mengambilnya dariku meskipun itu kau dan wanita lainnya aku tak akan pernah memberikan kesempatan untuk itu"

Kanaya dengan suara lantang membuat Leo terperanjat ia tak pernah melihat Kanaya bersikap seperti itu, suara Kanaya pun di dengar Bi Yati dan seisi Mansion yang lain sehingga semua orang penasaran untuk pergi melihat apa yang terjadi.

" Akan ku buat kau menyesal karena telah berani mengambil Leo dariku"

" Tunggu dulu, siapa yang aku ambil? Aku tak pernah mengambil apapun dari mu, Leo memang milikku dan hanya milikku, hari ini, kemarin , esok dan selamanya Leonard Arya Wiguna adalah suamiku milikku KANAYA ADISTI ARYA WIGUNA, camkan itu di kepalamu yang kosong Nona Stella!!!"

Leo mengambil jubah tidur Kanaya yang baru saja diambilkan Bi Yati, ia tak ingin tubuh sang istri jadi tontonan orang lain.

" Sayang, pakailah "

Leo memakaikan jubah tidur ketubuh Kanaya, di hadapan Stella, membuat Stella semakin di bakar emosi.

" Stella, aku sudah katakan jangan cari masalah denganku ataupun dengan istriku karena akibatnya akan buruk jika kau tetap dengan niatmu itu, terakhir kalinya ku katakan lupakan aku dan tentang perjodohan itu jalani hidupmu" ucap Leo

" Kalian keterlaluan, kau akan menjadi milikku Leo, dengan suka atau tidak aku pastikan itu kau harus menjadi milikku bukan wanita ini" Stella menatap tajam Kanaya.

Sementara Kanaya, malah bersikap tenang dengan meraih tangan Leo dan menciumi tangan Leo dihadapan Stella.

Apa yang dilakukan Kanaya membuat Stella kesal dan ingin pergi, namun baru saja ia ingin pergi, nampak beberapa orang masuk sekitar sepuluh orang memasuki ruang Mansion.

" Nona Muda, Wiguna"

" Iya, ada apa ? apa yang membawamu datang kemari? tanya Kanaya heran .

" Nona, kami di perintahkan Nyonya Besar untuk mengirimkan semua hadiah ini khusus untuk Nona Muda" ucap Asisten pribadi Gayatri.

Stella kembali syok mendengar perkataan sang asisten,itu artinya kesempatan dirinya untuk mendapatkan Leo semakin tipis , apalagi Gayatri juga telah setuju dengan pernikahan Leo dan Kanaya .

1
Sumini Ningsih
calaon ayah jadi ikutan ngidam
Sumini Ningsih
terjawab sudah kekawatiran leo,ternyata isgrinya hamil....selamat ya naya
Sumini Ningsih
wah kanaya hamil
Sumini Ningsih
stella itu bukan cinta tapi ambisimu untuk menjadi orang terpandang
Sumini Ningsih
oh dandy adiknya damar
Sumini Ningsih
sochit banget dah aahh
Sumini Ningsih
Aamiin iya nek aku setuju
Sumini Ningsih
kayanya kanaya lagi hamil ya
Sumini Ningsih
untung ada pengawal jadi selamat deh
Sumini Ningsih
kasihan deh li stellaa dah tau jadi milik orang lain masih mau merebutnya
Sumini Ningsih
sama sama bucin
Sumini Ningsih
alhamdulilah nenek juga menyayangi nona muda
Sumini Ningsih
keren keren
Sumini Ningsih
þenang saja naya
Sumini Ningsih
ceritanya hot banget
Sumini Ningsih
lanjut thor
Sumini Ningsih
kejar terus lee,jangan sampe kao kehilangan kanaya yg jenius
Sumini Ningsih
dasar wanita murahan stella
Sumini Ningsih
udah cantik jenius lagi
Sumini Ningsih
dasar masa karena kangen jadi mara2
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!