Bagaimana jika seorang pemuda kaya raya keturunan dari keluarga Abraham, pemilik perusahaan tersukses di seluruh dunia,
Kini harus menyamar sebagai seorang ojek online!
Apakah dia akan mampu menahan kebiasaan buruk nya untuk menghamburkan uang, dan hidup dalam kemiskinan?
Bara Abraham di paksa oleh papa nya, dan harus menjalani nasib nya menjadi seorang ojek online yang miskin, hingga akhirnya takdir akan mempertemukan dia dengan seorang wanita yang memiliki masalah pelik di dalam keluarga nya,
Mampukah Bara membantu wanita pujaan hati nya tersebut? sedangkan identitas nya hanyalah seorang ojol alias ojek online?
Ikuti kisah Bara Abraham selanjutnya ya readers....!!!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ilham risa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Informasi pak Anton
Jika Arimbi sedang merasa bahagia karena bisa mengenal sosok seorang ibu seperti ibu Sumi,
Lain hal nya dengan Bara, pria itu baru saja menurunkan salah satu pelanggan nya yang telah sampai di tujuan,
Dan ketika hendak melanjutkan perjalanan nya kembali, Tiba-tiba saja handphone milik Bara terasa bergetar, membuat Bara langsung mengambil handphone tersebut di dalam tas samping yang dia gunakan...
Bara mengernyit kan kening, ketika melihat siapa orang yang telah menghubungi nya saat ini,
Pak Anton sedang memanggil, dan itu arti nya pak Anton memiliki berita penting yang akan segera dia sampai kan kepada Bara..
"Hallo..... pak Anton"
Ucap Bara setelah mengangkat telfon...
"Hallo juga tuan muda, maaf jika saya sudah mengganggu kegiatan tuan muda"
"Cih... kau memang selalu mengganggu ku pak Anton, sekarang untuk apa kau menghubungi ku hah, cepat katakan lah"
"Baiklah tuan muda, saya ingin menyampaikan banyak informasi penting kepada Anda tuan"
"Hemmm.... katakan segera"
"Begini.... soal tuan Adi sanjaya, orang tua dari wanita yang tuan muda sukai, beberapa hari yang lalu dia telah datang bersama putri nya untuk melakukan kerja sama dengan perusahaan cabang milik anda tuan muda"
"Apa....!!!.. bagaimana mungkin aku bekerja sama dengan mereka, kenapa kau tidak memberitahu ku sejak awal pak Anton? "
Tanya Bara dengan nada yang terkejut..
"Kerja sama tersebut sudah menjadi keputusan tuan besar tuan muda, jadi saya tidak berani untuk membantah nya"
"Sial.... kenapa papa harus ikut campur dengan perusahaan ku, bukan kah papa hanya bertugas memantau nya saja, dan menggantikan posisi ku untuk sementara waktu, bukan melakukan kerja sama dengan orang yang tidak aku sukai"
"Tapi... bukan kah ini menguntungkan tuan muda, dengan begitu tuan Adi sanjaya akan merestui hubungan tuan muda bersama putri nya"
Jelas Pak Anton kepada Bara..
"Tidak.... aku tidak suka jika Adi sanjaya merestui ku hanya karena aku adalah seorang pria dari keluarga kaya raya, itu sama saja bohong pak Anton... "
"Maaf.... kami tidak mengetahui hal itu tuan muda, begitu juga dengan tuan besar.. "
"Papa itu... selalu saja melakukan hal di luar persetujuan ku, asal kau tahu pak Anton, saat ini Arimbi sudah tidak tinggal di rumah Adi sanjaya, karena orang tua gila itu sudah mengusir putri nya sendiri, bahkan dia berkali kali menghina ku pak Anton, dan aku berniat akan menghancurkan perusahaan Adi sanjaya agar dia sadar jika semua harta yang dia miliki tidak berharga sedikit pun di banding kan putri kandung nya"
"Apa.... jadi... itu artinya tuan telah mengubah rencana nya? "
"Rencana apa... aku memang tidak pernah mau menjalin kerja sama dengan Adi sanjaya, karena aku tidak membutuhkan restu dari orang tua matre seperti dia, aku hanya membutuhkan putri nya untuk menjadi pendamping hidup ku"
"Iya.. tuan muda benar, tuan Adi sanjaya memang terlihat tidak baik, jadi apa yang harus kami lakukan saat ini tuan? "
"Aku belum bisa menyusun rencana nya pak Anton, karena aku harus bertemu dengan papa terlebih dahulu, bisakah nanti malam kita bertemu di apartemen milik ku, aku ingin membahas masalah ini kepada papa"
"Baiklah tuan muda...! nanti malam saya akan membawa tuan besar untuk menemui anda di apartemen,"
"Terimakasih pak Anton... kali ini aku akan membungkam semua mulut orang orang yang sudah berani menghina ku"
Ucap Bara dengan meremat sebelah tangan nya, hati Bara sudah penuh dengan dendam dan juga sakit hati..
Dia tidak akan memaafkan kesalahan yang telah di buat oleh Adi sanjaya, begitu juga dengan Diva dan mama nya, Bara pastikan mereka akan hancur dan menjadi seorang gembel...
"Sama sama tuan muda, oya ada lagi informasi yang ingin saya sampai kan tuan muda, ini soal pengintaian para bodyguard kita"
"Memang nya kenapa dengan pengintaian mereka? apakah kalian melihat hal aneh di sekitar ku? "
"Iya tuan muda, sudah beberapa hari ini semenjak tuan dekat dengan nona Arimbi, kami selalu melihat beberapa orang yang menguntit kalian berdua,tapi.. kami belum bisa memastikan hal tersebut tuan muda"
"Benar kah...! apakah itu orang orang utusan dari kedua ular itu, aku yakin mereka tidak akan membiarkan Arimbi pergi begitu saja, mereka pasti ingin melenyapkan Arimbi ku"
"Tuan.. sebenarnya apa yang terjadi? bukan kah nona Arimbi salah satu pewaris dari keluarga sanjaya? "
"Itu lah yang akan aku jelaskan kepada mu dan papa nanti malam Pak Anton... sekarang tolong kau suru para bodyguard untuk memperketat penjagaan, aku tidak mau kekasih ku sampai terluka walau hanya segores pun"
"Baik tuan muda, jika begitu sampai bertemu nanti malam"
"Hem... terimakasih pak Anton"
"Sama sama tuan muda"
Jawab pak Anton langsung mematikan telfon milik nya,
Bara yang sudah mendengar informasi tersebut pun mulai merasa tidak tenang,
Awal nya Bara akan membantu Arimbi untuk mengungkapkan kejahatan kedua ular yang ada di rumah nya.
Tapi setelah melihat kehebatan ular tersebut, sehingga bisa berhasil mengusir Arimbi dari rumah nya sendiri,
Maka Bara akan mengubah rencana yang sudah dia susun sebelum nya, kali ini Bara akan menghancurkan perusahaan milik Adi sanjaya,
Dan mengubah perusahaan tersebut menjadi nama Arimbi, seluruh harta Adi sanjaya harus jatuh ketangan Arimbi, agar kedua manusia ular tersebut hanya akan gigit jari karena sudah kalah dengan permainan yang mereka buat sendiri...
"Kali ini aku pasti akan berhasil untuk mendapatkan apa yang sudah menjadi hak Arimbi, kalian bertiga harus merasakan penderitaan yang lebih pedih dari yang Arimbi rasakan selama ini, aku akan menggunakan kekuasaan ku kembali, dengan cara yang benar dan juga bermanfaat"
Ucap Bara dengan hati yang sangat yakin..
Setelah itu dia kembali melanjutkan perjalanan nya untuk menjemput para pelanggan yang sudah mengirimkan pesan...
Untuk saat ini, Bara belum bisa membongkar jati diri nya yang asli kepada Arimbi..
Tapi setelah dia bertemu dengan papa nya, Maka Bara akan berkata jujur kepada Arimbi agar wanita itu tidak merasa kecewa...
"Sabar lah Arimbi... kebahagiaan akan segera datang untuk kehidupan mu, dan aku akan membuat mu menjadi wanita paling beruntung di dunia ini , sehebat apa pun Diva, aku pasti bisa mencium rencana yang sudah mereka susun, dan jalan satu satu nya untuk bisa mengetahui nya adalah menyuruh mata mata mengikuti kemana pun Diva pergi, dengan begitu aku bisa melawan sebelum dia menyerang "
Ucap Bara di sepanjang perjalanan mengendarai motor milik nya...
Bara sudah belajar banyak dari pengkhianatan yang dia alami, dan kali ini Bara tidak akan tertipu oleh siapa pun lagi...
Dia akan memanfaatkan harta dan kekuasaan yang dia miliki untuk membantu pujaan hati nya...
deg deg deg an