NovelToon NovelToon
Jadi Simpanan Majikanku

Jadi Simpanan Majikanku

Status: tamat
Genre:Tamat / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:3.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: S R

Tania Ayuningsih( 17tahun), gadis lulusan SMP datang ke kota berniat menggantikan sang ibu menjadi pembantu rumah tangga di kediaman keluarga Kendra Ardiansyah.

Siapa sangka setelah tiba disana dirinya justru diminta untuk menjadi simpanan majikannya demi mendapatkan seorang putra.

Cantik, seksi, populer, berkelas dan baik hati. Itulah kata yang tepat untuk menggambarkan seorang Zaskia Ardiansyah bagi suaminya. Namun, satu hal yang menjadi kekurangannya, dia belum menginginkan kehadiran seorang anak.

Karirnya sebagai Diva sedang naik daun. Wanita yang selalu menjaga hati untuk sang suami berharap pria itu mau mengerti keinginannya.

" Aku mohon mengertilah. Kita masih muda dan kita bisa menundanya dua atau tiga tahun lagi. " pinta Zaskia menghiba.

" Tapi kita sudah menikah selama lima tahun! Apakah waktu yang kuberikan masih kurang bagimu? Aku kehabisan akal untuk menjelaskan pada kedua orang tuaku. Mereka sangat mengharapkan seorang cucu.


Ikuti kisah mereka ya..Selamat membaca..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon S R, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 34

Hubungan Kendra dan Tania perlahan mulai mengalami kemajuan. Berkat kesabaran pria itu, Tania kini mulai terbiasa dengannya. Kendra sadar jika Tania masih terlalu muda dan polos, bahkan berpacaran pun dia tidak pernah.

Kendrapun berinisiatif mengajak Tania berkencan nanti malam. Lelaki itu senyum-senyum seorang diri,

" Sepertinya asyik juga pacaran setelah menikah. Yah, sekali-kali dia harus merasakan bagaimana indahnya masa muda. " pikir Kendra. Ia tahu selama ini hidup Tania hanya dihabiskan untuk bekerja dan mengurus adik-adiknya.

Kendra berkeinginan untuk memberikan kebahagiaan bagi Tania, setidaknya gadis yang telah menjadi wanita itu bisa sesekali menikmati hidupnya.

Kendra mencoba mengirim pesan pada Tania.

" Sore ini pergilah ke gang depan. Aku akan menunggumu disana. Berdandanlah yang cantik, kita akan berkencan malam ini. 💖"

Tring..

Pesan masuk dan langsung dibaca oleh Tania. Kebetulan ia baru saja selesai membersihkan ruang tamu. Wajahnya bersemu merah kala mengetahui Kendra akan mengajaknya berkencan.

" Berkencan? Bagaimana ini? Aku belum pernah melakukannya? Apa itu akan seperti yang ada di TV? " pikir Tania dengan hati berbunga-bunga sekaligus gugup.

Dor...

" Astagfirulloh Bibi! Kebiasaan ngagetin terus. " gerutu Tania sebal, bergegas ia menyimpan ponselnya agar tidak ketahuan Bi Sumi.

Bi Sumi terkekeh melihat wajah Tania yang langsung pucat karena kaget. Entah mengapa iapun merasa gemas jika bisa mengerjai Tania, mungkin lantaran ia menganggap Tania masih seperti anak-anak.

" Habis Bibi lihat dari jauh kamu lagi senyum-senyum sendiri. Ciiee...kayaknya ada yang lagi jatuh cinta nih. " goda Bi Sumi membuat wajah Tania bersemu kembali.

" Ih.. Bibi apaan sih. " Tania benar-benar tak mampu menutupi kebahagiaannya saat ini.

Bi Sumi mencoel lengan Tania,

" Ngomong-ngomong pacaran sama siapa hayo? Jangan-jangan tukang sayur yang biasa lewat pagi? " goda Bi Sumi kembali. Ia pernah melihat Tukang Sayur dorong di depan kompleks suka menggoda Tania.

" Bukan, Bi. Masak iya aku pacaran sama Mang Tukang sayur, yang ada nanti aku dilabrak istrinya. "

" Aku nggak pacaran sama Mang Tukang sayur, Bi. Tapi aku nikah sama suami majikanku. " jawab Tania hanya dalam hati.

" Eum.. Bibi? Tania boleh minta tolong nggak?"

Sebenarnya Tania malu, tetapi saat mengingat Kendra memintanya untuk " berdandan yang cantik " dirinya bingung dengan apa yang harus ia lakukan. Sebab, selama ini dirinya bahkan tidak pernah membeli peralatan make up, bajupun mungkin setahun sekali saat lebaran.

" Minta tolong apa? Ngomong aja atuh Neng nggak usah malu-malu gitu. " Bi Sumi menangkap semburat malu di wajah Tania.

" Bi, bisa tolong ajari Tania dandan? Tania nggak punya alat make up. " ungkap Tania diiringi gelak tawa Bi Sumi.

" Tuh kan bener? Mau kencan ya? Ayo ke kamar Bibi, mumpung kerjaan Bibi udah beres."

Senyum Tania mengembang sempurna, dengan bersemangat gadis itu mengikuti Bi Sumi ke kamarnya.

Satu jam kemudian...

" Bi? Beneran nggak pa-pa seperti ini? "

Tania merasa aneh kala menatap pantulan dirinya di cermin. Ia merasa kurang nyaman dengan dandanannya saat ini. Apalagi bibirnya sudah mirip ati ayam yang habis disembelih. Maklum Bi Sumi wanita yang sudah berumur, wanita itu hobi sekali berdandan menor saat ke kondangan.

" Udah, Neng. Bibi jamin pacar Neng Tania nanti pasti langsung klepek-klepek lihat neng dandan begini. " Bi Sumi meyakinkan.

" Tapi, Tania malu Bi. Bajunya juga." ia melirik baju pemberian Bi Marni yang baru saja dibelinya lebaran kemarin, baju terusan semata kaki berlengan panjang tapi sedikit kedodoran di badannya.

" Aishh.. Si Eneng menghina selera fashion Bibi ya? Gini -gini Bibi mantan model peragaaan busana pas tujuh belasan lo neng. Lagian kan pakaiannya tertutup, biar nggak menimbulkan hawa nafsu. " Bi Sumi kembali meyakinkan.

" Udah, pokoknya neng harus percaya diri. Buruan gih berangkat, katanya udah ditungguin. Apa mau dianter sama Bibi? "

" Nggak..nggak usah Bi. Tania berangkat sendiri saja. Makasih Bi."

Tania bergegas berangkat, baru saja Kendra mengabarkan bahwa dirinya telah menunggu di kompleks depan.

***

Kendra celingukan menunggu kedatangan Tania. Rasanya ia sudah tidak sabar untuk bertemu wanita itu, sejam saja rasanya sudah seperti seminggu.

" Kemana dia? Kenapa lama sekali? " gerutunya tak sabaran.

Tanpa ia duga, Tania sudah berdiri dibelakangnya. Wanita itupun tak kalah senangnya kala bertemu dengan sang suami.

" Tuan, Tuan! "

Senyum Kendra mengembang sempurna, ia sangat hafal suara siapa yang kini ada di belakangnya.

" Astagfirulloh hal adzim.. "

Kendra hampir saja terjungkal karena kaget, ia hampir tak mengenali wanita dihadapannya.

Taniapun ikut terkejut dengan ekspresi Kendra barusan, ia rasa mungkin Kendra kaget dengan penampilannya saat ini.

" Eum..Maaf Tuan. Apa penampilan saya terlihat aneh. " tanyanya dengan semburat merah dipipi.

" I..Iya. Kau terlihat lain dari biasanya. "

" Terima kasih, Tuan. "

Tania merasa sangat tersanjung, ia rasa Kendra kagum dengan penampilannya saat ini. Tanpa sadar ia memeluk Kendra karena senang.

Wajah Kendrapun ikut memerah karena malu. Ini kali pertama Tania berinisiatif memeluk dirinya. Entah mengapa hatinya jadi berdebar-debar mendapat pelukan hangat dari gadis tersebut. Pria itupun membalas pelukan Tania dan mengajaknya masuk ke dalam mobil.

" Kau benar-benar cantik hari ini. "

Bersambung...

Maaf ya baru up..Jangan lupa tinggalkan jejak like koment rate n vote seikhlasnya buat karya terbaruku. Dukungan kalian semangat author untuk terus berkarya. Makasih sebelumnya😍

1
Yovita Vita
jangan2 zaskia hamil juga,tp hamil ank dafa bukan suaminya
Yovita Vita
tania hamil,tuan majikan ngidamnya,zaskia gigit jari
🌹🪴eiv🪴🌹
kalo perlu sampe Afrika,walau nggak ada yg tahu lagunya 🤣
🌹🪴eiv🪴🌹
muehehehehehe
Bhęª Hęrmªnsƴªh
zaskia..kamu sudah terlanjur menabur angin, maka tak salah jika kamu harus menuai badai..
Bhęª Hęrmªnsƴªh
orang sunda bilang du'a kolot (ibu & bapak) jadi jimat.
Bhęª Hęrmªnsƴªh
ya sudah terima saja Zaskia, kamu lima tahun lebih merasakan manisnya dicintai Kendra, tapi kamu malah asyik dengan duniamu sendiri. giliran madumu memberikan kenyamanan dan ketulusan pada Kendra, kamu marah dan cemburu.
Bhęª Hęrmªnsƴªh
makanya jangan main api akhirnya terbakar sendiri.
Bhęª Hęrmªnsƴªh
wanita mana yang sengaja membuat dirinya dimadu, tapi aku lebih memilih Tania daripada Zaskia. Tania berhati tulus dan tidak banyak menuntut ini dan itu. sementara Zaskia wanita keras kepala dan egois, lebih suka melemparkan masalah kepada orang lain sebagai solusinya agar dirinya tetap merasa kukuh dan aman.
Bhęª Hęrmªnsƴªh
makanya Zaskia jangan main main dengan yang namanya Rumah Tangga, sok sok,an menyuruh suami mencari wanita untuk mengandung anaknya, giliran suami sudah nyaman dengan istri siri kamu sakit hati.
Bhęª Hęrmªnsƴªh
meleleh iyah ....
Bhęª Hęrmªnsƴªh
visual Tania masih sebaya dengan keponakanku yang baru lulus SMA...imut imut menggemaskan.
Eka Sari Agustina
👍👍👍👍👍
🌹🪴eiv🪴🌹
lah go***k....🤧
🌹🪴eiv🪴🌹
ntar nangis
Nur
Bagus guys ceritanya
Umi Tama
menarik dan bagus
Umi Tama
oooo rupa nya di bab ini pecah ketuban
Bhęª Hęrmªnsƴªh
sang suami sedang mengedukasi istri kecilnya yang masih inocent dalam percintaan...lugu lugu menggemaskan gitu..
Bhęª Hęrmªnsƴªh
sekedar saran untuk orang yang berfikiran seperti Zaskia, jika belum siap memiliki anak, sebaiknya jangan menikah. fokus dengan cita cita dan jangan coba coba untuk jatuh cinta kepada pria. kecuali pria itu sama gilanya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!