NovelToon NovelToon
JANGAN OM

JANGAN OM

Status: sedang berlangsung
Genre:Tunangan Sejak Bayi / Pernikahan Kilat / Harem / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang / Bercocok tanam
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: Zhy-Chan

Malam itu, suasana rumah Kinan begitu mencekam. Ayah tirinya, Dody, menariknya keluar dari kamar. Kinan meronta memanggil ibunya, berharap wanita itu mau membelanya.

Namun, sang ibu hanya berdiri di sudut ruangan, menatap tanpa ekspresi, seolah tidak ada yang bisa ia lakukan.

"Ibu... tolong, Bu!" Suara Kinan serak memohon, air matanya berderai tanpa henti.

la menatap ibunya dengan tatapan penuh harap, namun ibunya tetap diam, memalingkan wajah.

"Berhenti meronta, Kinan!" bentak ayah tirinya sambil mencengkeram tangan nya lebih keras, menyeretnya keluar menuju mobil tua yang menunggu di halaman...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zhy-Chan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19

"Om Aryo, apa-apaan sih, narik-narik segala? Kaget tahu!" ujar Kinan dengan wajah sedikit marah.

Aryo tertawa kecil, membuat Kinan semakin gemas.

"Mau kemana kamu? Kan aku belum nyuruh kamu keluar."

Kinan mendengus kesal. "Terus, aku di suruh ngapain lagi sih, Om? Kan tugasku cuma nganterin kertas jawaban."

"Duduk!" perintah Aryo sambil menunjuk kursi di depan mejanya.

Dengan wajah masam, Kinan menurut dan duduk di kursi tersebut, menatap Aryo dengan cemberut. Aryo pun duduk di kursinya, menatap Kinan dengan senyum yang tenang.

"Jadi, bagaimana ospek mu kemarin? Semuanya berjalan lancar, kan?" tanya Aryo dengan nada lembut, menunjukkan kekhawatirannya sebagai suami.

"Lancar kok, Om," jawab Kinan, mulai melembut.

"Tapi, kenapa Om Aryo nggak bilang dari awal, kalau Om dosen di sini? Aku kaget Pas lihat om Aryo masuk ke dalam kelas tadi"

Aryo tersenyum santai. "Kan kamu nggak pernah nanya, Kinan" jawabnya dengan tenang, seolah memang tak ada yang perlu di jelaskan lebih jauh.

Kinan hanya mendengus kesal mendengar jawaban Aryo, Kinan pun lalu pamit keluar untuk kelas berikutnya.

...🌻🌻🌻🌻🌻...

Saat berada di kamarnya, Kinan memilah-milah baju di lemari. la merasa tidak ada yang cocok untuk di pakai ke kampus. Semua baju yang di berikan Aryo terlalu mahal dan mewah, kurang sesuai untuk kegiatan sehari-hari di kampus.

Kemarin, Kinan memutuskan memakai celana jeans dan kaos sederhana. Namun, pilihan pakaian santai nya terbatas. Ia menghela nafas, bingung.

"Masa iya, aku harus pakai dress seksi seperti ini buat kuliah? Bisa jadi omongan satu kampus ntar," gumamnya dengan raut wajah gelisah.

Setelah beberapa menit mempertimbangkannya, akhirnya Kinan mengambil ponsel nya dan mengirim pesan kepada Aryo.

"Om, boleh nggak aku belanja pakaian baru? Soalnya baju-baju yang Om siapin semuanya nggak cocok buat ke kampus. Ini terlalu mewah. Aku nggak mau jadi pusat perhatian atau bahan gunjingan anak-anak kampus."

Tak lama, ponsel nya bergetar. Aryo membalas pesannya.

"Bersiaplah, 20 menit lagi aku jemput. Aku akan mengantarmu ke mal, biar kamu bisa pilih pakaian yang kamu suka."

Kinan tersenyum lega. la pun bersiap-siap, mengenakan dress bermotif floral sepanjang bawah lutut, lalu turun ke bawah bersiap menunggu Aryo datang.

Sesuai dengan perkataannya, 20 menit kemudian Aryo sampai di villa. Kinan sudah siap menunggunya di depan pintu. Begitu masuk ke dalam mobil, Kinan melihat Aryo sedang membaca berkas, yang baru saja di kirimkan oleh sekretarisnya melalui email di ponselnya.

"Kamu mau beli baju apa?" tanya Aryo, matanya tetap terpaku pada layar ponsel.

"Baju santai aja, Om, buat ke kampus."

"Memang baju yang aku siapkan kemarin kenapa? Kurang bagus?" Aryo mengernyitkan dahi sambil mengalihkan pandangannya ke arah Kinan.

"Bukan kurang bagus, Om, cuma... itu enggak cocok buat ke kampus." ucap Kinan merasa tidak enak kepada Aryo.

Aryo mengangguk, lalu segera menyuruh sopir untuk membawa mereka ke mal. Setibanya di mal, Aryo langsung mengajak Kinan menuju sebuah store pakaian dari brand Shanel.

Saat memasuki store tersebut, Kinan mulai melihat-lihat baju yang di pajang di etalase. Namun, begitu melihat harganya, matanya membelalak kaget.

"Buset, baju satu harganya jutaan, mahal banget," batinnya.

Kinan buru-buru menarik Aryo untuk mengajaknya keluar dari dalam Store tersebut. Aryo, yang kebingungan, hanya mengikuti sambil bertanya,

"Kenapa? Enggak ada yang kamu suka di tempat tadi?"

"Bukan enggak suka, Om, tapi harga nya terlalu mahal." Bisik Kinan pelan, takut terdengar oleh pegawai Store tersebut.

"Mahal? Menurut ku enggak. Yang penting kamu suka, nanti akan aku belikan," Aryo menjawab santai.

"Enggak-enggak, Om. Aku mau baju yang biasa saja, yang pas di pakai ke kampus. Barang-barang branded seperti itu terlalu mencolok kalau buat mahasiswa kampus. Kecuali aku anak Sultan." Sahut Kinan, seraya menarik lengan Aryo, agar menjauh dari Store tadi.

"Kan memang benar, kamu istri Sultan, " sahut Aryo mempertegas posisi Kinan.

Mendengar ucapan sombong dari Aryo, Kinan pun hanya bisa memutar bola matanya. "Enggak gitu, Om. Kan orang-orang enggak tahu kalau aku istri muda Om Aryo. Mereka taunya aku cuma gadis kampung biasa," balas Kinan.

Merasa tak ingin berdebat lebih jauh, Aryo akhirnya mengalah dan menuruti keinginan Kinan. Mereka pun berpindah ke store pakaian dengan brand yang lebih sederhana, dengan harga pakaian yang lebih terjangkau di kisaran ratusan ribu saja.

Aryo mengajak Kinan ke store baju dengan merek Zero dan H.N. Sesampainya di sana, Aryo mempersilakan Kinan untuk memilih pakaian yang di sukainya dan cocok untuk dipakai ke kampus. Kinan pun mulai berjalan mengelilingi etalase, memperhatikan satu per satu baju yang tertata rapi.

"Wah, bagus-bagus semua, jadi bingung mau pilih yang mana," gumam Kinan, kagum dengan koleksi pakaian di sana.

Setelah beberapa saat, ia memilih beberapa baju yang menurutnya cocok dan mulai mencoba satu per satu di ruang ganti. Ketika ia keluar mengenakan dress selutut yang menurutnya terlihat bagus, Kinan bertanya,

"Yang ini gimana, Om? Bagus nggak?"

Aryo menatapnya sejenak lalu menggeleng. “Nggak, itu kurang bagus. Bagian atasnya terlalu terbuka. Ganti yang lain

Kinan kembali ke ruang ganti dan mencoba pakaian lain. Namun, setiap kali ia mencoba baju yang terlihat sedikit terbuka atau tampak terlalu mencolok, Aryo langsung menyuruhnya untuk mengganti.

Aryo tampaknya lebih memilih baju yang terlihat sopan dan tertutup untuk Kinan. Setelah beberapa kali mencoba, Kinan akhirnya sedikit jengkel. la manyun dan berkata dengan nada kesal,

''Nggak sekalian aja, Om Aryo suruh aku pakai gamis ke kampus."

Aryo tersenyum tipis mendengar protesnya. "Itu malah lebih bagus, kalau kamu mau sekalian pakai hijab juga."

Kinan mendengus pelan dan kembali masuk ke ruang ganti, merasa Aryo terlalu berlebihan. Meski begitu, di dalam hati ia tersenyum geli, sedikit terhibur dengan perhatian Aryo yang protektif.

Setelah lelah berkeliling dan membeli baju serta perlengkapan kuliah lainnya, Aryo mengajak Kinan makan di salah satu restoran favoritnya di mal tersebut. Saat mereka hendak memasuki restoran, Aryo tidak sengaja berpapasan dengan seorang rekan bisnisnya.

"Malam, Pak Aryo! Saya tidak menyangka bakal bertemu Bapak di sini," sapa pria berusia lebih muda dari Aryo itu, dengan ramah.

"Malam juga, Pak David. Apa kabar? Pak David habis makan di sini?" Aryo membalas sambil tersenyum tipis.

"Kabar Baik, Pak Aryo. Iya pak, saya baru saja selesai makan disini." jawab David sambil melirik ke arah Kinan, yang berdiri di samping Aryo.

"Oh ya, Ini siapa Pak?"

" Ini... keponakan saya, Pak," jawab Aryo sedikit gugup.

1
Desmar Sagitarius Chiputry Thanjung
seruuu crtanya..buat kinan cinta dengan aryo ya kk thor.
tunggu klnjutannya,klw bisa up bnyak ya thor
Fitriah Fitri
double up hihi
Fitriah Fitri
diuble up
Desmar Sagitarius Chiputry Thanjung
Ini kapan up lgi sih thor..
Ranty Thanjung
lnjut
Ranty Thanjung
up yqng banyak kk
Ranty Thanjung
nmu crta kak zhy chan lagi yg bagus..
lanjutkan kk..bgus crtanya ini
♒ Zhy-Chan: thanks
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!