NovelToon NovelToon
Bukan Gadis Biasa

Bukan Gadis Biasa

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / CEO / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Anak Yatim Piatu / Identitas Tersembunyi / Romansa / Roman-Angst Mafia
Popularitas:6.2M
Nilai: 4.6
Nama Author: Lany Karinda

Flovia Alika Woren gadis berusia 24 tahun yang hidup sendirian tanpa keluarga satu pun karena kedua orang tuanya meninggal akibat kecelakaan tunggal di jalan tol.
Flovia yang biasa di panggil flo adalah seorang Queen mafia no 1 yang paling di takuti di dunia dengan mafia yang dirikam bernama Black sun.
Dia juga adalah CEO dari FAW grup perusahan no 2 tersukses di dunia.


Ketika flo pulang dari canada ke indonesia dia meminta gio orang yang piling dia percaya sekaligus tangan kanannya di mafia black sun agar membiarkan dia hidup bebas sementara menjadi seorang gadis biasa .



Tapi siapa sangka selama dia menyamar menjadi seorang gadis biasa , dia di pertemukan dengan seorang pria tampan yang ternyata adalah CEO tersukses no 1 di dunia yang tak sengaja bertemu karena insiden kecil.


Dari pertemuan itu , hidup flo semakin rumit dan menarik .



Mari simak kelanjutan cerita ku , jangan lupa untuk di like , komen dan klik tanda lovenya agar bisa menerima setiap update terbaru .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lany Karinda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BGB 34

...Teruslah berjalan kedepan tanpa melihat lagi ke belakang , biarkan masa lalu menjadi kenangan dan pembelajaran karena kita masih harus melewati setiap proses menuju masa depan impian kita , semangat 🌠...

Keesokan paginya bian bangun terlebih dahulu dari flo karena dia memang sulit tidur semalaman karena badannya sangat sakit tidur di sofa.

Bian sudah membersihkan dirinya pagi ini bahkan dia sudah memakai stelan formal jas kantor karena dia memang berniat pergi ke kantor , bian sangat tidak ingin menyianyiakan waktu sedikitpun walaupun dia seharusnya sedang libur hari ini karena kemarin adalah hari pernikahannya.

Saat bian tengah merapikan dasinya di depan cermin , bian bisa melihat flo yang mulai bangun dari tidur nyenyaknya melalui pantulan cermin di depannya.

" Hayeeemmmmm , uhhhh nyenyak sekali tidur di ranjang empuk seperti ini , jadi rindu ranjangku di ..... ". ucap flo mulai sadar kalau dia hampir saja keceplosan tentang rahasianya ketika melihat bian yang sedang berdiri di depan cermin yang berada tak jauh di depannya

" Cepat bersihkan dirimu , aku akan mengantarkanmu ke mansionku dan setelah itu aku harus segera ke kantor ". ucap bian dengan dingin

" Hmm ". jawab singkat flo dengan malas

*****

" Selamat datang tuan dan nyonya , selamat atas pernikahan kalian , semoga keluarga tuan dan nyonya bisa menjadi keluarga yang bahagia sampai hari tua nanti dan hanya maut yang bisa memisahkan keluarga tuan dan nyonya ". ucapan selamat dari susi kepala pelayan di mansion bian dengan ramah

" Hmm , susi aku harus segera ke kantor saat ini , tolong perlakukan istri saya dengan baik dan ajaklah nyonya keliling mansion agar bisa tahu setiap letak ruangan di mansion ini ".

" Antarkan koper nyonya ke kamar di samping kamar utama dan siapkan 1 kamar lagi di lantai bawah karena adik nyonya akan tinggal disini , aku kekantor dulu ". ucap bian dengan datar

" Baik tuan ". ucap susi

Tanpa pamit pada flo , bian langsung berjalan keluar dari mansion untuk segera ke perusahannya.

" Dasar pria gila ". umpat flo kesal karena bian seperti tidak menganggapnya ada karena tidak pamit padanya

Susi cukup tercengang mendengar umpatan flo pada tuannya , sungguh susi berpikir kalau baru flo wanita pertama yang berani berbicara kasar tentang tuannya .

Susi tidak tahu tentang pernikahan kontrak yang bian dan flo jalani , yang susi tahu kalau bian menikah dengan nyonya nya saat ini karena memang saling mencintai walaupun susi sempat kaget mengetahui kalau tuannya akan segera menikah dalam waktu singkat beberapa hari lalu.

Sosok bian yang tidak pernah membawa wanita manapun ke dalam mansionnya atau pun terlihat di publik membuat susi penasaran siapa wanita yang telah berhasil menaklukkan hati tuannya yang begitu sedingin es , bahkan cia saja yang sudah jelas cantik dan sexy tidak pernah di lirik sama sekali oleh bian.

Flo yang sadar kalau ada susi di sampingnya langsung tersenyum dengan canggung kearah susi yang menatapnya dengan aneh.

" Perkenalkan namaku Flovia alika , panggil saja flo ". ucap flo memperkenalkan dirinya dengan sopan

" Baik nyonya flo , nama saya susi dan saya adalah kepala pelayan di mansion ini , nyonya bisa memanggil saya susi saja ". balas susi dengan sopan

" Maaf tapi aku tidak bisa memanggil nama orang yang lebih tua dariku dengan sebutan nama saja karena itu tidak sopan , bagaimana kalau saya panggil bu susi aja dan bu susi bisa panggil aku flo saja gk perlu pake nyonya-nyonya segala , aku risih mendengarnya ". ucap flo jujur

Susi melototkan matanya terkejut dengan ucapan flo , bagaimana bisa seorang nyonya di mansion ini harus di panggil dengan sebutan nama saja , apa lagi majikannya malah memanggilnya dengan sebutan bu susi .

" Maaf nyonya tapi saya tidak mau mencari masalah dengan tuan bian , tuan bisa marah dan menghukum saya jika saya memanggil anda menggunakan nama saja apalagi nyonya memanggil saya dengan sebutan bu susi ". tolak susi dengan sopan

" Maaf bu tapi aku tidak mau ada penolakan , aku akan memberitahu bian atas hal ini , akan aku pastikan kalau bian tidak akan marah atau pun menghukum bibi karena menuruti permintaanku ". ucap flo dengan santai

" Astaga kenapa nyonya sangat pemaksa seperti ini sih , bagaimana ini , jika tuan tahu pasti tuan akan marah besar padaku ". batin susi begitu takut

" Tapi nyonya ". ucapan susi terpotong karena flo

" Bu susi , kan aku sekarang adalah nyonya di mansion ini jadi sebaiknya bu susi harus menuruti keinginanku bukan , jadi berhenti memanggilku nyonya atau aku akan melaporkan pada suamiku kalau bu susi tidak mau menuruti keinginanku dan sudah di pastikan bu susi akan mendapatkan hukuman dari biam bian bukan ". ancam flo

Glekkkk

Susi sungguh terkejut dengan ancaman majikannya , dia tidak menyangka istri manjikannya sangat pemaksa seperti ini , tapi di sisi lain susi berpikir kalau sepertinya flo mengancamnya bukan sungguh-sungguh melainkan karena flo adalah wanita yang baik dan sopan karena dia sangat menghormati orang yang berusia lebih tua darinya sehingga meminta susi agar flo bisa memanggilnya dengan sebutan ibu susi bukan nama atau sebutan bibi.

" Baik nyonya ". ucap susi dengan pasrah

" Bu susi ". flo menekan nama susi dengan tatapan menggemaskan

" Ahhh ya maaf nyo ehhh nak flo , kalau begitu mari saya antarkan nak flo ke kamar ". ucap susi menyadari kesalahannya karena dia begitu canggung memanggil majikannya dengan sebutan nama saja

" okee ".

Mansion bian sangatlah mewah dan besar , warna cat dinding dengan warna putih dominan menambah kesan mewah di setiap sudut ruangan mansion itu , apalagi iterior dengan suasana modern klasik menambah kesan tersendiri bagi setiap orang yang masuk kedalam mansion itu tak terkecuali flo yang kagum dengan apa yang di lihatnya.

Besarnya bangunan mansion bian memiliki 3 lantai dengan ukuran yang sangat lebar dan panjang , bak istana bukan , 3 lantai mansion terdiri dari lantai pertama di isi dengan 6 kamar tamu , 1 dapur besar , 1 ruangan makan , ruang tamu ,ruang santai untuk tamu.

Di lantai 2 bian sengaja membuat lantai itu di isi dengan adanya ruangan khusus perpustakaan , ruangan untuk jim , ruang kerja bian , ruangan santai untuk bian , ada kolam renang khusus untuk bian seorang.

Sedangkan di lantai 3 adalah lantai dimana kamar bian berada , di lantai 3 ada 3 kamar , kamar utama adalah kamar bian , di samping kamar bian ada 1 kamar kosong entah kenapa bian membuat 1 kamar kosong di samping kamarnya dan kamar itu di buat jauh sebelum bian mengenal flo dan 1 kamar lagi adalah kamar milik milka ketika milka ingin menginap di mansionya , lantai 3 hanya di isi oleh 3 kamar saja dan 1 ruangan santai , benar-benar bak istana besar mansion bian.

Sedangkan para pelayan memiliki bangunan sendiri yang terpisah dengan mansion utama yang berada di belakang mansion , karena bian tidak mau para pelayan tinggal di mansion utama dan hanya bianlah yang menempati mansion besar itu sendirian dari jam 9 malam sampai jam 5 pagi , karena para pelayan akan mulai bekerja dari jam 5 pagi hingga jam 9 malam.

Setelah flo dan susi tiba di depan kamar kosong yang di maksud bian untuk flo tempati dan kamar itu sudah di isi oleh semua keperluan flo kedepannya , akhirnya susi membuka pintu kamar dan mempersilahkan flo masuk.

Susi sedikit bingung kenapa tuannya menyuruh susi mengantarkan sang nyonya untuk ke kamar di samping kamar tuannya bukan ke kamar utama yang bian tempati , tapi dia tidak mau menaruh kecurigaan yang berlebihan karena dia tidak mau terlalu ikut campur dengan privasi majikannya.

Kamar besar yang baru saja flo masuki begitu membuat flo terkagum-kagum , wkwk bahkan flo sendiri yang nyatanya orang tajir mengagumi kamar besar yang baru saja dia masuki apalagi wanita lain wkwk.

" Bukankah kamar ini terlalu besar untuk aku tempati sendiri ". ucap flo begitu kagum

Susi menautkan kedua alisnya bingung dengan ucapan sang nyonya .

" Apa maksudnya nyonya berkata kalau hanya nyonya yang akan menempati kamar ini , apa tuan dan nyonya akan pisah ranjang ? ". batin susi penasaran dan bingung

" Nyo ehhh nak flo , maaf jika saya lancang , tapi kenapa nak flo mengatakan kalau hanya nak flo saja yang akan menempati kamar ini , apakah tuan dan nak flo akan pisah ranjang ? ". tanya susi begitu penasaran

Flo yang sadar akan keceplosannya langsung menatap canggung ke arah susi.

" Ahh begini bu , aku akan menjelaskannya nanti saat bian sudah pulang saja , aku takut kalau aku salah bicara ". ucap flo dengan canggung

" Ehh tidak apa-apa nak flo , saya hanya penasaran saja , tidak perlu memberitahu tuan jika saya bertanya seperti ini ". balas susi takut tuannya marah padanya

" Baik bu ".

Susi menjadi tenang ketika sang nyonya mengatakan jika tidak akan memberitahu sang tuan atas apa yang dia tanyakan , susi kagum dengan semua yang ada pada flo , sudah cantik natural , baik , sopan satun pula , susi yakin kalau sang nyonya pasti bisa merubah sifat dingin sang tuan dan bisa hidup bahagia bersama sang tuan sampai selamanya.

" Nak flo di dalam kamar ini sudah tersedia lengkap semua keperluan nak flo , apa nak flo ingin ibu dampingi melihat-lihat isi ruangan kamar ini ? ". ucap susi

" Ah tidak perlu bu , aku bisa sendiri saja tidak perlu merepotkan ibu , apa ibu bisa meninggalkan ku sendiri saat ini , aku ingin istirahat ". ucap flo

" Baik nak flo , kalau begitu ibu ke bawah dulu dan jika nak flo membutuhkan sesuatu , tekan saja tombol di samping itu dan pelayan akan datang ke kamar ini ". ucap susi

" Baik bu , terima kasih ". ucap flo tersenyum ramah

Susi langsung keluar dari kamar flo , ketika pintu sudah tertutup meninggalkan flo sendiri di kamar , flo langsung menghempaskan tubuhnya ke atas ranjang ukuran king zise di sampingnya .

" Semakin kesini semakin rumit , ck . padahal alu sendiri yang menyetujui pernikahan kontrak ini , lalu kenapa sekarang aku malah ngeluh gini sih ". gumam flo merutuki dirinya sendiri

Kemudian dia melanjutkan tidurnya lagi karena dia sangat mengantuk saat ini.

*****

Di kediaman mansion bian pagi ini , ayah zet , bunda reni dan milka serta key sedang sarapan di meja makan.

" Ayo key makan yang banyak yah jangan malu-malu makannya ". ucap milka tersenyum hangat pada key

Milka sudah menganggap key sebagai adik kandungnya , dia yang sangat ingin mempunyai adik tapi kedua orang tuanya sudah tidak mau menambah anak lagi membuat milka sangat senang karena kehadiran key dalam hidupnya.

" Baik ka , terima kasih ". ucap key canggung

Ayah zet begitu senang melihat milka yang sangat senang dengan adanya adik dari menantunya saat ini , tapi tidak dengan bunda reni yang masih saja kekeh dengan pendiriannya yang sangat membenci flo dan itu tertular pada key sehingga key juga di benci oleh bunda reni.

Mereka berempat makan dengan tenang , tanpa adanya suara di meja makan tersebut.

10 menit kemudian milka membuka topik perbincangan di keheningan di antara mereka berempat.

" Oh ya key , apa flo sempat mengatakan padamu kalau kapan toko kue akam di buka kembali ". tanya milka sambil meyuapkan makanan kedalam mulutnya

Key melihat ke arah milka , lalu menjawabnya.

" Ka flo bilang kalau kemungkinan toko akan di buka 2 hari lagi ka ". jawab key

" Oh gitu ". ucap milka mengangguk-anggukkan kepalanya tanda mengerti

Ayah zet dan bunda reni begitu penasaran apa maksud dari pembicaraan antara milka dan key.

" Toko kue siapa yang kalian maksud milka ?". tanya ayah zet penasaran

" itu yah , toko kue flokey yang sangat terkenal itu loh yang kuenya pernah ayah dan bunda cobain saat aku membawanya 1 minggu yang lalu , toko kue itu milik flo menantu ayah dan bunda , hebat bukan kaka iparku hehe ". ucap milka bangga

" Oh ya ? , jadi flo adalah pemilik toko kue itu , wahh ternyata dia pandai membuat kue juga ". ucap ayah zet begitu bangga pada menantunya

" Halahh cuma toko kue aja bangga , lihat cia bahkan dia lebih terkenal sebagai model papan atas yang sudah di kenal di dunia tapi cia tidak sombong tuh ". ucap bunda reni membandingkan cia dan flo

Ayah zet dan milka langsung menatap tajam kearah bunda reni , sedangkan key hanya bisa mengumpat dalam hatinya.

" Cihhh , mau di bandingkan dari segi manapun tetap saja kakaku lebih berkelas dari pada wanita ular itu , bagaimana bisa sih ibu mertuanya ka flo buta melihat mana yang lebih berkelas dan mana barang rongsokan". batin key kesal

" Bisa gk sih bunda gk usah banding-bandingkan flo dengan wanita ular itu ". kesal milka dengan sikap bundanya yang sudah sangat keterlaluan

" Milka benar bun , seharusnya kita bangga dong punya mantu yang pandai mencari uang dengan jeri payahnya sendiri ". ucap ayah zet membenarkan ucapan milka

" Udah ah kalian selalu saja membela wanita miskin itu , bunda gk napsu makan lagi , bunda mau ke kamar aja ". ucap bunda reni ngambek dan kesal

Milka dan ayah zet hanya bisa menggelengkan kepala mereka dengan tingkah sang bunda .

1
Tika Widyasari
thx thorr tuk kalimat bijaknya dan alur cerita juga menarik, good job
zhoedjie liem
keren flo
Ira Rachmad
menimpa thor
Ira Rachmad
di bawa, bukan d bawah
Ira Rachmad
meredakan...bukan meredahkan
Niswah
Luar biasa
Ananda Muthaharoh
jngan blang kekasih si Rangga itu sasa, trus si Sasa pnya pacar dua, ah sungguh pintar kalau seandainya bener dua pacar.
Ira Rachmad
kakak sepupu...
banyak typo-nya
Ira Rachmad
mencari celah...bukan cela. koreksi lagi
Ira Rachmad
mengambil alih thor..koreksi
DWI
lanjuttt
DWI
👍
Ira Rachmad
bawa thor...not bawah. artinya sdh beda
Rita Amelia
lumayan
Alfaris Crispy
harusnya ucap flo bukan ucapku..jd berasa thor yg jd flo...abis kutip dialog..ucap flo ya ..
Muhammad Yayan
Luar biasa
Elvira Devitasari Palembang
koreksi thorrr MAP
Elvira Devitasari Palembang
SCHOOL
Elvira Devitasari Palembang
koreksi Thor akrab
Fadilah Azzahra
Biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!