Kau Harus Mencintaiku

Harold menatap tajam Genessa. karena Genessa Berani meneriaki nya.

" seperti nya teguran ku beberapa hari lalu melalui ibu mu tidak menyadar kan mu Genessa. Kau tidak menyadari posisi mu ternyata. Baik lah. " Harold berujar lalu ingin menarik tubuh nya dari menindih Genessa.

Tapi dengan cepat kilat Genessa memeluk tubuh Harold dengan erat. " jangan lakukan apa pun pada ibu ku. Saya berjanji. Saya tidak akan melawan anda lagi tuan. maaf kan saya. Saya khilaf tuan. Anda benar tuan. Saya tidak menyadari posisi saya. Maaf kan saya. Maaf. Aku tidak memiliki siapa siapa selain ibu. Ku mohon jangan ganggu ibu ku." mohon Genessa dengan air mata yang bergenang di kedua bola mata Genessa.

Harold menolak lengan Genessa yang memeluk nya. Lalu melangkah masuk ke Bathroom.

Harold mencuci wajah nya lalu melihat wajah nya di cermin. Ada apa dengan mu Harold. Mengapa kau semarah ini. Batin Harold menatap wajah nya di kaca.

Harold kembali keluar kamar. Dan Harold melihat Genessa sudah lelap di kasur. Genessa bahkan belum menggantikan pakaian nya.

Harold menutupi tubuh Genessa dengan selimut. Lalu melihat lengan Genessa yang memerah karena tadi dia menarik paksa Genessa.

Harold menghembus nafas kasar. Dia sendiri tidak mengerti ada apa dengan nya.

Harold mengganti pakaian nya lalu membaring kan tubuh nya di dekat Genessa.. Harold memandang lekat wajah Genessa yang pulas. Perlahan jari jari Harold menyentuh wajah Genessa.

Cup

Harold mengecup bibir Genessa sekilas lalu kembali memandang wajah Genessa. Mengapa aku tidak senang mendengar semua penderitaan mu Genessa. Amiltoniam yang bodoh, anak kandung di biar kan menderita. Dan membesar kan anak haram istri nya. Bodoh... Batin Harold memikir kan Amiltoniam yang menurut nya sangat bodoh. Harold juga memang sudah tahu jika kyla bukan lah anak kandung Amiltoniam. melainkan anak selingkuhan istri nya.

...****************...

Keesokan pagi nya Genessa sedang duduk di pinggir pantai dan menikmati pemandangan laut biru yang indah. sedangkan Harold selepas sarapan tadi langsung pergi bersama Liam.

" laut nya cukup indah bukan" ujar felix yang berdiri di belakang Genessa.

Genessa langsung mendongak Melihat felix." tuan ada di sini juga? " tanya Genessa lalu tersenyum pada felix.

felix melihat wajah Genessa lalu membalas senyuman Genessa. "iya. Aku memang berlibur di sini. Bagai mana dengan mu?" tanya felix menatap lekat wajah Genessa.

Genessa langsung jadi canggung melihat felix menatap nya. "aku, tidak ada yang istimewah dengan ku. Biasa saja." jawab Genessa lalu kembali melihat ke arah laut.

" bagaimana kau bisa menikah dengan tuan muda Harold." tanya felix. Lebih tepat nya pura pura bertanya. Semalam saat mengetahui Genessa sudah menikah dengan Harold. Dia langsung menyuruh orang kepercayaannya mencari tahu tentang Genessa dan Harold.

Dan ternyata felix dapat tahu jika Genessa di jadi kan penebus Hutang oleh ayah nya. Dan dia juga tahu jika Harold menikahi Genessa hanya untuk memenuhi kemahuan nenek nya.

mendengar pertanyaan felix Genessa jadi gugup. Dia tidak tahu ingin menjawab apa.

" Genessa...... Kau tidak perlu menjawab ku. Aku sudah tahu semua tentang kalian. " ujar felix masih menatap lekat Genessa.

Genessa mengalih kan pandangan nya dari laut dan menatap kedua bola mata felix.

Deg !

Genessa bisa merasakan getaran di dada nya melihat kedua bola mata felix.