NovelToon NovelToon
Terjebak BI*Rahi Duda Gila

Terjebak BI*Rahi Duda Gila

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Badboy / Duda / Percintaan Konglomerat
Popularitas:85.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Nila KingShop Wati

Dia tidak berfikir untuk menikah lagi setelah menduda, dibandingkan terjebak urusan wanita dia lebih suka sibuk dengan pekerjaan nya dan PR lainnya.
Dia tidak gampang tergoda dengan perempuan manapun selama ini, meskipun banyak yang mencoba menggoda nya nyata tidak ada satu perempuan pun mampu membuat dia merasakan sesuatu yang luar biasa, apalagi urusan mama nya yang belakangan begitu membuat dia sakit kepala hingga dia terpaksa berulang kali Menukar asisten pribadi nya.
Hingga akhirnya siapa sangka satu perempuan membuat dunia nya jungkir balik, bahkan perempuan itu mampu menghidupkan sesuatu yg telah lama mati didalam dirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nila KingShop Wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Gadis tangguh

Abizard cukup terkejut dengan keberanian Indri, awal nya dia fikir mungkin makan malam kali ini akan berakhir kacau balau, dia bahkan sudah mulai emosi menghadapi Mama Reno.

Dia bisa jadi telah kehilangan batas kesabaran nya, kala tadi Abizard fikir ini waktunya dia membuat sedikit perhitungan di antara mereka.

Tidak lagi ingin dia pandang ada Papa nya disana, meskipun pada akhirnya bakal ada kericuhan terjadi, dia siap menanggung semua nya

Tapi Realita nya semua berada di luar ekspektasi, Indri terlihat begitu luar biasa, jawaban cantik dengan cara yang begitu elegant gadis itu membuat Abizard semakin tergila-gila pada gadis cantik disampingnya itu.

Oh god, kau semakin membuat aku jatuh cinta pada mu.

Batin Abizard sambil mengulum senyuman nya.

Begitu Indri melangkah pergi dia secepat kilat mengejar langkah gadis itu.

Ketakutan terbesar nya jika gadis itu menangis di belakang dirinya.

Karena setahu nya kadang kala sosok makhluk yang bernama perempuan itu seringkali pura-pura tegar di hadapan semua orang, realita nya Mereka seringkali menangis di belakang semua orang.

"Indri"

Abizard menyentuh cepat lengan Indri, dia menarik tangan gadis itu dengan cepat, memasukkan tubuh Indri kedalam pelukan nya.

Eh?.

Indri jelas spontan terkejut, begitu tubuh nya masuk kedalam pelukan Abizard, wajahnya jelas terbenam didalam dada bidang tersebut.

"Maafkan aku"

Bisik Abizard pelan di atas Puncak kepala nya.

Indri yang masih terkejut dengan gerakan refleks laki-laki itu jelas membeku untuk beberapa waktu, dia jelas kehilangan kata-kata nya.

Membiarkan laki-laki itu memeluk erat tubuh nya untuk beberapa waktu, sejenak dia memejamkan bola matanya, menikmati rasa pelukan hangat berbeda yang tidak pernah dia rasakan sebelumnya.

Dimasa kemarin Reno pernah mencoba memeluk nya, tapi rasanya jelas tidak sama, entahlah yang jelas sangat jauh berbeda.

"Bapak kenapa minta maaf?"

Tanya Indri pelan mencoba menyadarkan pemikiran nya, dia berusaha untuk bangun dari keterlenaan nya.

Gadis itu mencoba untuk melepaskan pelukan Abizard.

Tapi laki-laki itu sama sekali tidak ingin melepaskan pelukannya.

"Karena tidak bisa melindungi kamu dari keadaan"

Abizard mencoba menatap bola mata Indri yang berusaha mendongakkan kepalanya menatap dirinya dengan rona wajah memerah.

"Itu bukan masalah bapak, aku ini begitu kuat dan tangguh, tidak gampang tertindas oleh siapapun"

Jawab Indri cepat.

"Tapi pak... bisa kah bapak melepas kan pelukan bapak dari ku? semua pengawal dan orang-orang yang bekerja melihat kita"

Ucap Indri sambil terus berusaha melepaskan diri.

Dia fikir bukankah itu cukup memalukan saat beberapa pasang bola mata mencoba melirik Bahkan mengintip kearah mereka.

Abizard seolah-olah tidak peduli dengan keluhan Indri, dia semakin merapatkan pelukan nya.

"Biarkan mereka melihat kita"

Jawab laki-laki itu dengan ringan nya.

What?.

Indri jelas menaikkan ujung alisnya.

Oh god

Indri menghela pelan nafasnya.

Dia fikir kenapa dia bisa terjebak dengan semua keadaan ini? bahkan tidak menyangka pekerjaan baru nya malah menyeret nya pada situasi rumit bersama laki-laki ini sejak kemarin.

Tapi setidaknya ada sedikit rasa syukur yang ada di hati nya, dengan keadaan ini dia mulai tahu siapa Reno, Anita dan mama nya.

Kenyataan nya felling seorang ibu tidak pernah salah, Mama nya berkata jika Reno bukan pilihan yang tepat untuk masa depan nya.

Tapi jika Indri memaksa, Mama nya berkata dia bisa berkata apa.

"Tapi pak aku harus pulang sekarang, ini sudah malam"

Protes Indri tiba-tiba, mengejutkan pemikiran dia sendiri dari keadaan.

Abizard menatap kearah nya sejenak, kemudian dia melepaskan pelukannya dengan perasaan berat.

"Akan aku antar pulang"

"Aku bisa naik grab atau apapun itu pak"

"Nope... aku yang akan mengantarkan kamu pulang"

"Tapi pak..."

"Berhenti memanggilku bapak"

"Eh iya tuan"

"Indri..."

Ditengah perdebatan mereka Reno Tampak diam mematung di ujung ruangan, dia menatap dua sosok di hadapannya itu untuk beberapa waktu, telapak tangan kanan Reno terlihat menggenggam dengan sempurna, rahang laki-laki itu mengeras dengan pandangan mata yang terlihat penuh kemarahan.

Begitu kedua orang itu melangkah menjauh, Anita terlihat mendekati Reno, perempuan itu mencoba untuk menyentuh lengan Reno untuk beberapa waktu, tapi laki-laki itu menepis nya dengan gerakan kasar.

"Menjauh lah dari ku"

Ucap Reno dengan kemarahan nya.

"Ren?"

Perempuan itu bicara dengan suara yang sedikit serak.

"Berhenti bersikap kasar pada nya"

Sang mama tampak berjalan mendekati Reno dan Anita.

"Hingga kapan mama ingin mengatur seluruh hidup ku?"

Wajah Reno terlihat begitu marah pada mama nya.

"Hingga kamu mendapatkan kembali hak kamu di keluarga NAKHEL, kau harus naik menjadi penerus utamanya, menggeser Abizard dari tempat dimana seharusnya kamu yang berdiri disana sejak awal"

"Ma...."

"Kali ini ambil semua yang menjadi milik nya, termasuk gadis sialan itu kemudian buang dia persis seperti kamu membuang Agnes di masa lalu"

"Ma..."

Reno meninggikan suaranya.

Alih-alih menjawab ucapan putra nya, wanita itu menyeret langkah Anita lantas dia secepat kilat beranjak pergi dari hadapan Reno dengan kemarahan nya.

Reno sejenak

1
Alvia Nora
yah ... Ngantung Mak baru juga sampai tenggorokan keselek kan .....
Alvia Nora
sudah jebol gawang beneran tidak termakan berita nantinya sudah rasakan sensasi yang didapat dari gadis perawan
Aik Unique
Lumayan
Alvia Nora
waduh apa ada semut dibawahnya yang gigit kok berdiri
Hqomari Sudarmila
lanjutt
Zainab makky
ini AQ udah baca cerita bagus dan pemain x banyak banget
Rizky Anindiya
sakit perut ku kak. ..😂
Rizky Anindiya
aku juga ikutan ngebayangin Thor🤭
Rizky Anindiya
suka sama visual karakter nya Thor...
Rizky Anindiya
hahahaha ...burung bellbird ngamuk
Rizky Anindiya
ukuran nya begitu kecil..tp jgn salah babanh abizar..itu bisa buat yg di bawah berdiri😂
Puput
Wow, Membangunkan Sesuatu bisa se untung ini rupannya
Puput
Itu yang terakhir gak ada titik komanya😭
Puput
Mulut emak nya pedes amat yak😭
Helni Lewan
waw panjang nya Thor , capek bacanya 😅
kurniasih kurniasih
sayang banget ceritanya bagus berbeda dari yg lain.
Adin Da
y itu jg blm d jlsin ko lngsung jdian mrk
Adin Da
jdi ni
Adin Da
y tulll
Adin Da
ok jg
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!