#KARYA ORIGINAL!!#
Update setiap hari.
Fang Tian, seorang pemuda berumur sekitar 20 tahun. Saat sedang berjalan santai di tepi pantai, sebuah pesawat kecil menukik tajam kearahnya dan membunuhnya.
Tapi hal yang tidak terduga terjadi, dia menyebrang ke dunia kultivasi, di mana kekuatan adalah segalanya. Hidupnya sangat berat selama tiga bulan, hingga akhirnya dia membangkitkan sistem yang ditunggu-tunggunya. Hidupnya berubah seratus delapan puluh derajat, menggapai puncak dengan bantuan sistem.
Tidak hanya itu, dia mendapatkan istri yang sangat cantik yang sebenarnya adalah seorang yang sudah bereinkarnasi sebanyak enam kali!!
Tanpa dia sadari, ternyata ada sebuah belenggu yang mengekangnya agar tidak bisa berkembang, memaksimalkan potensi aslinya.
Siapakah yang sebenarnya memasang belenggu pada istri Fang Tian? Apa mereka berdua dapat melepaskan belenggu itu?
Penasaran dengan cerita mereka, silahkan baca....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur_Afif, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 32 - Keluar dari dunia saku.
Pemahaman Fang Tian tentang metode kultivasi Chaos Quintessence Art telah mencapai kesempurnaan. Dengan begini, ia sudah dapat menerobos ke ranah selanjutnya–Qi transformation.
Sebenarnya, tidak perlu sampai kesempurnaan. Tingkat pemahaman pemula saja sudah cukup untuk menerobos ranah.
Chaos Quintessence Art adalah metode kultivasi yang memungkinkan penggunanya untuk mengendalikan kelima elemen utama, yaitu Api, Air, Tanah, Logam, Kayu dalam harmoni sempurna. Simpelnya, Qi netral dalam dantian akan berubah menjadi Qi lima elemen jika menggunakan metode kultivasi ini.
Selain itu, setelah pemahaman hingga penyempurnaan, pengguna dapat mengendalikan kekuatan langit dan bumi. Di katakan, kelima elemen ini adalah yang menyusun alam semesta. Jika mampu memahami dan menguasai sepenuhnya, bisa dikatakan dunia berada di genggamannya.
Terdengar seperti karangan yang dilebih-lebihkan, tapi bukan berarti mustahil.
...
Boom!...
Suara ledakan terdengar dari dantian Fang Tian. Udara disekitarnya mendadak menjadi berat, seperti tertindih sesuatu yang tidak terlihat. Begitu banyaknya energi langit dan bumi yang terserap masuk kedalam tubuhnya, hingga bergejolak liar.
[Ding~ selamat! Anda telah menerobos ke ranah Qi transformation ★1]
Setelah selesai menerobos dan menstabilkan ranahnya. Fang Tian membuka mata perlahan, sepasang mata keemasannya mengkilat, memancarkan aura keagungan.
Sesaat setelah membuka mata, Qi melesat liar dari tubuhnya hingga membuat gelombang kejut yang menyebar ke sekitar. Benda di sekitarnya terpental, terbang terhempas layaknya kapas yang terkena hembusan angin pelan.
Di depan Fang Tian, seorang pria paruh baya berbadan besar dan kekar tersungkur di lantai–bersujud. Dia terhempas ke belakang dan berguling-guling setelah terkena gelombang kejut dari Fang Tian.
"Apa itu?! Aku terhempas hanya karena bocornya Qi?" Xia Yuze menatap Fang Tian dengan ngeri.
Fang Tian menatap Xia Yuze yang tidak jauh didepannya, tangannya bersandar di pegangan kursi, menopang kepalanya.
"Jadi.... Apa masih ada niatan untuk balas dendam?!.." suara Fang Tian terdengar pelan namun penuh penekanan yang kuat.
Xia Yuze menggertakkan giginya, dia menelan saliva dengan susah. "Ti-tidak tuan... Saya tidak berani..." ucapnya pelan, hampir seperti bisikan, namun itu masih dapat didengar Fang Tian.
Fang Tian tersenyum tipis. "Bagus! Dengan kekuatanmu yang lemah itu, berpikir bisa balas dendam? Rasanya aku ingin tertawa terbahak-bahak!.."
Dia menoleh ke kanan, kiri, melihat kediamannya yang telah menjadi berantakan. "Kediamanku menjadi berantakan karena kamu, bagaimana kamu akan membayarnya?"
"Sa-saya akan memperbaikinya dan mengirim kompensasi kepada anda!.." ucap cemas Xia Yuze.
Walau di hatinya masih terganjal dengan rasa ingin balas dendam, dia mencoba menahannya. Dia tahu bahwa tidak memiliki kesempatan sedikitpun untuk menang melawan Fang Tian.
Dengan pengalaman bertarung bertahun-tahun, dia sudah tahu hasilnya. Sebelumnya dia dibutakan oleh rasa marah dan balas dendam, sehingga bertindak dengan gegabah.
Tidak terlambat bagi seorang pria untuk balas dendam, walau sudah sepuluh tahun!
Fang Tian tidak bereaksi sedikitpun, namun di hatinya sangat senang. "Asik asik asik, dapat poin gratis..."
Ekspresi Xia Yuze masih terlihat jelek, tidak terima diperlakukan seperti ini. Tatapannya menggambarkan rasa pantang menyerah.
"Hanya kali ini aku memberi kesempatan! Jika masih berniat buruk, kamu tahu akibatnya," ucap pelan Fang Tian. Namun tatapan dan nadanya jelas memberi peringatan!
Xia Yuze hanya mengangguk, tidak berani menatap Fang Tian.
"Baiklah, kamu boleh per–" ucapannya terpotong saat melihat notifikasi sistem di kepalanya.
[Ding~ Peringatan! Istri anda dalam bahaya yang mengancam nyawa! Di sarankan untuk segera menyelamatkannya!]
"Apa?!..." mata Fang Tian terbelalak. "Seharusnya tidak ada orang yang bisa mengalahkannya di ranah yang sama, kecuali aku sih. bagaimana bisa dia berada dalam bahaya?!"
"Kecuali... Seorang kultivator kuat campur tangan! Itu kemungkinan terbesarnya."
Dari luar, ekspresinya masih sama–tetap tenang. Namun di dalam, pikirannya kacau dan hatinya gelisah.
"Sial, jaraknya sangat jauh. Jika aku berlari sekarang, perlu satu jam untuk sampai. Andai saja aku bisa terbang, itu akan lebih mudah."
[Siapa bilang anda tidak bisa terbang?]
"Apa aku bisa terbang?" Fang Tian mengangkat alisnya.
[Tentu saja tuan, dengan Qi anda yang sangat besar tidak mustahil untuk terbang. Apalagi anda telah memiliki pemahaman yang kompleks tentang lima elemen utama.]
"Bagus! Dengan ini harusnya aku tidak akan terlambat!"
[Percuma saja tuan, anda masih akan terlambat.]
"Terus... Aku harus bagaimana?"
[Sistem memberi dua pilihan.]
Menyelamatkannya dari jarak jauh – 50 poin sistem.
Datang langsung kesana dan menyelamatkannya – 100 poin sistem.
Fang Tian berpikir cepat, memikirkan pro dan kontra nya. dia akhirnya memilih pilihan ke dua karena suatu alasan.
"Pilihan ke dua. Pasti rasanya sangat keren saat datang di saat-saat terakhir, pahlawan kesiangan, seperti di film-film."
[Ding~ pilihan di konfirmasi. 100 poin sistem dipotong.]
Fang Tian berdiri dari kursinya, dia merapikan pakaiannya. Udara disekitarnya mendadak bergetar, terasa berat. Di hadapannya, ruang terbelah secara tiba-tiba, memperlihatkan kekosongan tanpa ujung.
Xia Yuze yang melihatnya sangat terkejut setengah mati. "Apa itu? Bagaimana dia melakukannya? Apa manusia bisa melakukannya?" banyak pertanyaan terlintas di benaknya.
Sebelum masuk, Fang Tian menoleh ke arah Xia Yuze. "Ikut denganku!" Tatapannya dingin. "Jika berani kabur, MATI!"
Xia Yuze bergidik ngeri, tubuhnya bergetar tak terkendali walau dia tidak menginginkannya. Dia berdiri dengan kaki gemetar, ia memaksakan diri untuk berjalan ke arah Fang Tian.
Fang Tian masuk kedalam celah ruang di depannya, diikuti Xia Yuze dari belakang.
...***...
"Eh?! Apa yang terjadi?! Kenapa aku ada di sini? Jelas sekali tadi aku berada di dalam dunia saku, kenapa sekarang sudah ada di luar?" ucap seorang pemuda dengan linglung.
Di sekitarnya, ada lima orang lainnya yang dalam keadaan sama, bingung dengan situasinya. Tiba-tiba, suara serak terdengar tidak jauh dari sana.
"Bagaimana kalian bisa keluar lebih cepat? Baru tiga hari sejak kalian masuk, apa terjadi sesuatu?" tanya seorang pria paruh baya.
"Kami tidak tahu, tiba-tiba saja kami sudah tiba di sini."
"Hmm... Terus dimana empat orang lainnya?"
"Entahlah, aku tidak tahu tiga orang lainnya, tapi ada satu gadis lain yang belum keluar," ujar salah seorang.
...
Di kejauhan, tiga orang pria paruh baya berdiri, menatap pintu masuk dunia saku. Tatapannya tajam, seperti menunggu kedatangan seseorang. Mereka tidak mempedulikan orang-orang yang keluar tiba-tiba dari dunia saku.
Mereka adalah Ling Yun, Chen Feng, dan Yuan Feng. Mata mereka tajam dan penuh kebencian, tangan mengepal erat menahan emosi yang meluap-luap.
Sepuluh menit kemudian.
Seorang gadis keluar dari portal dunia saku, dia berjalan santai seperti tidak terjadi apa-apa. Kemunculannya menarik perhatian semua orang, bagaimana tidak, dia muncul seorang diri di waktu yang berbeda dari yang lain.
Melihat kedatangan Qing Lian. Ling Yun, Chen Feng, dan Yuan Feng segera bergegas ke sana, ekspresi mereka memerah penuh kemarahan, urat-urat menonjol di sekitar wajah.
"QING LIAN!!!!" suara mereka bergema, penuh kemarahan.
Pandangan Qing Lian tertuju pada mereka, ekspresi menunjukkan rasa malas untuk berurusan. "hah!... Lagi-lagi seperti ini..."
Tanpa aba-aba, Ling Yun menyerang Qing Lian dengan pedangnya. Kecepatan dan kekuatannya sangat luar biasa, mustahil dilakukan oleh kultivator biasa.
Qing Lian dengan susah payah untuk menghindarinya, namun masih tergores di bagian pipinya. "Cih!... Dia sangat cepat! Telat sedikit saja, sudah hilang nyawa."
Tidak sampai di situ saja, dari samping, Chen Feng menyerang menggunakan tombak panjang nan tajamnya.
Clang!...
Qing Lian menangkisnya menggunakan pedangnya, namun dampak yang diterimanya masih sangat besar, seperti sedang ditabrak seekor gajah.
"Eeeggghhhh...."
Dari belakang, Yuan Feng menebas dengan pedangnya. Mereka bertiga menyerang bersama-sama, tanpa malu seperti seorang pengecut, tapi mereka tidak peduli dengan itu saat ini.
Selama tidak ada yang tahu, reputasi mereka tidak akan berubah.
Yah, walau sekarang banyak orang yang melihat tindakan mereka, tapi itu dapat mereka atasi dengan mudah, bukan masalah besar.
Qing Lian tidak siap dengan serangan Yuan Feng dan pada akhirnya.....
Jleb!....
selalu nunggu update