NovelToon NovelToon
Setengah SETAN

Setengah SETAN

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Rumahhantu / Matabatin / Kutukan / Hantu / Tumbal
Popularitas:12k
Nilai: 5
Nama Author: Ratna Jumillah

"MAU MAIN PETAK UMPET NGGAK!!?"

"Dia bukan adikmu, Zoya. Dia itu Khhhkkk!!!"

Zoya merasa adiknya yang bernama Mia menjadi seperti orang lain, keanehan dan kejanggalan sering terjadi. Adiknya seperti memiliki dua kepribadian tanpa dirinya tau.

SEHARUSNYA Mia ikut mati terbunuh saat seluruh keluarga nya di bantai, tapi entah bagaimana caranya dia bisa selamat dan malah hidup dengan keluarga Zoya.

Kejadian aneh sering Zoya alami, sampai dia curiga dan merasa bahwa tubuh adiknya bukan adik nya saja yang mengendalikan. Lalu siapa yang mengendalikan MIA?? Rahasia atau misteri apa yang tidak Zoya ketahui??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ratna Jumillah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPS. 32. Teka - teki.

Sepeninggal Zoya dan Gani, Jingga kembali masuk kedalam dan bertemu Mia. Dan di sana Mia terlihat sudah duduk dan menatap Jingga yang baru saja masuk, seolah Mia tahu Jingga akan kembali datang. Tapi.. apakah itu Mia sungguhan??

Bukan, sosok yang ada di dalam tubuh Mia menyadari bahwa Jingga pasti akan berusaha mengeluarkan nya dari tubuh Mia, tentu dia tidak akan membiarkan itu terjadi. Sosok yang ada di dalam tubuh Mia itu kini bangun dan mengendalikan tubuh Mia.

"Kamu tidak akan bisa melakukan apapun, meskipun kamu bisa mengeluarkan aku dari tubuh anak ini, tapi kamu tidak akan bisa menghentikan apa yang sudah terjadi." Ujar sosok yang merasuki Mia.

"Kasihan anak itu dan keluarga nya." Ujar Jingga.

"Kamu tau apa tentang kasih sayang? Yang aku lakukan ini adalah caraku menyayangi anak ini." Ujar sosok yang merasuki Mia.

"Dengan menyakitinya?" Tanya Jingga, dan sosok itu menatap Jingga dengan tatapan dingin nya lalu tersenyum sinis sambil berkata.

"KARENA DIA PENGIKUTKU!" Ujar sosok yang merasuki Mia, tepat di depan wajah Jingga.

"Bagaimana bisa dia yang tidak tahu apa - apa bisa menjadi pengikutmu? Dia hanya hamba Allah yang kamu manfaatkan dan kamu sesatkan. Dengan siapa kamu terikat perjanjian?" Tanya Jingga.

Sosok yang merasuki Mia ternyata tiidak berani menyerang Jingga karena dia melihat siapa - siapa yang berdiri di belakang Jingga dan melindungi Jingga, jadilah Mia hanya berjalan mengelilingi Jingga yang hanya berdiri.

"Darah di balas dengan darah.. mata di balas dengan mata.. dan nyawa.. harus di balas dengan nyawa! Itu baru adil!" Ujar sosok yang merasuki Mia.

Jingga menjadi bingung sekarang, mengapa sosok di depan nya itu berbicara demikian. Padahal jelas di awal Jingga merasa ada perjanjian dan penumbalan yang akan terjadi tapi kenapa sosok yang merasuki Mia itu berkata tentang balas nyawa?

Banyak pertanyaan yang memutar di kepala Jingga saat ini, sebenar nya sosok itu ada karena apa? Jika seperti yang Jingga perkirakan di awal seharus nya sosok yang di dalam tubuh Mia itu tidak akan bicara tentang balas nyawa, jadi apakah sosok itu kiriman?

"Apakah kamu jin kiriman?" Tanya Jingga, dan sosok yang merasuki Mia kini tertawa.

"Hehehehehe."

"Tebaklah.. aku lihat hanya kamu yang bisa membaca keberadaanku, sebelum aku bertemu denganmu tidak ada yang bisa tahu keberadaanku di tubuh anak ini." Ujar sosok yang merasuki Mia.

Jingga pun terus memutar otak nya dan mencoba memikirkan apa sebenar nya yang di maksudkan oleh sosok yang merasuki Mia itu, tiba - tiba Jingga terpikirkan sesuatu..

"Apakah salah satu anggota keluarga anak ini secara tidak sengaja sudah menyakiti salah satu keturunanmu?" Tanya Jingga, dan sosok yang merasuki Mia menggelengkan kepalanya.

"Mau aku beri tahu??" Ujar sosok yang merasuki Mia, Jingga terdiam mendengar itu.. bagaimanapun iblis atau setan sangat terkenal dengan sifat bohong nya.

"Tapi meskipun aku beri tahu, tidak akan ada yang bisa kamu lakukan. Semua yang terjadi sudah di perhitungkan, dan tidak akan ada yang bisa menghentikan tragedi ini." Ujar sosok yang merasuki Mia.

Tiba - tiba saja sosok yang merasuki Mia itu menyentuh tangan Jingga dan pada saat itulah Jingga seolah terbawa ke alam atau dimensi yang berbeda.

[Jingga berada di dimensi lain.]

Jingga sudah berada di sebuah rumah saat ini, dan rumah itu di penuhi tawa dan kebahagiaan. Ada suara alunan piano juga yang terdengar, bukan permainan piano yang sudah fasih tapi lebih seperti orang yang baru belajar main piano.

"TENG! TENG! TENG! TENG!" Suara piano itu memenuhi rumah.

Tiba - tiba entah apa yang terjadi Jingga mendengar suara teriakan dari luar dan juga kegaduhan, seperti orang yang sedang berkelahi. Tapi.. Jingga tidak bisa melihat apa yang terjadi, karena di pandangan nya saat ini adalah meja makan rumah itu, Jingga sama sekali tidak bisa mengendalikan tubuh nya bahkan hanya untuk menoleh untuk melihat apa yang terjadi.

"AAAKH!!" Jingga lalu mendengar seperti ada teriakan.

Terdengar ada yang sedang marah - marah dan tawa jahat yang terdengar, Jingga sangat penasaran tapi dia sungguh tidak bisa melakukan apapun dan hanya bisa menghadap meja makan. Tiba - tiba tubuh Jingga seolah di angkat seseorang dan di bawa lari, Jingga tidak melihat dia kemana tapi dia tahu dia menaiki tangga.

Jingga melihat wajah orang yang menggendong nya, adalah seorang wanita yang sedang menangis ketakutan sambil membawa Jingga berlari.

"Jangan nangis ya sayang, kamu harus baik - baik aja." Ujar perempuan yang sedang membawa Jingga, Jingga sungguh semakin kebingungan sekarang.

'Tunggu, aku ada di badan siapa sebenarnya? Kenapa aku nggak bisa ngomong sama sekali, dan apa yang sebenar nya terjadi?' Batin Jingga.

Jingga kemudian di bawa masuk kedalam ruangan yang serba merah, entah ruangan apa itu dan perempuan yang sebelum nya membawa Jingga itu meletakkan Jingga di sebuah tempat dan kini yang bisa Jingga lihat hanya langit - langit ruangan itu yang berwarna serba merah.

"Kelak, balaskan lah dendam kita nak.. balaskan lah pada manusia - manusia biadab itu, kamu harus hidup sayang.. kamu harus hidup..'' Ujar wanita yang sebelum nya membawa Jingga tadi.

Jingga tidak bisa melihat apapun selain wajah wanita yang terlihat blur itu, dia melihat wanita itu menangis lalu mengambil pisau.. dan Jingga melihat wanita itu menyayatkan pisau itu di pergelangan tangan nya sendiri lalu meneteskan nya pada Jingga.

"Kamu harus hidup, nak.. kamu harus ingat tujuanmu." Ujar wanita itu tapi Jingga tidak melihat apapun lagi selain tiba - tiba wanita itu mencekokinya dengan darah nya.

Dan saat itulah Jingga tersadar dan kembali pada dunia nyata.

Setelah kembali ke alam nyata, Jingga kebingungan di tubuh siapa dirinya masuk sebelum nya.. dia tidak bisa melihat ke arah lain dan hanya bisa diam saja. Satu yang membuat Jingga mual adalah ketika perempuan itu mencekokinya darah, Jingga seolah bisa mencecap rasa darah itu.

"Kenapa kamu menunjukan semua itu? Kejadian apa itu?" Tanya Jingga pada sosok yang merasuki Mia.

"Awal dari semua kejadian yang akan terjadi, awal.. di panggil nya aku." Ujar sosok yang merasuki Mia.

Mia yang sebelumnya di rasuki itu pun pingsan setelah sosok perempuan itu akhir nya keluar dari tubuh Mia, meninggalkan pertanyaan besar di kepala Jingga. Jingga pun dengan susah payah menggendong Mia dan di rebahkan kembali di sofa.

Setelah obrolan Jingga dengan sosok itu, Jingga pun keluar lagi dan lebih dulu mencuci tangan dan mengambil wudhu. Bahkan Jingga mengganti pakaian nya lebih dulu sebelum akhir nya dia kembali memangku Adam kecil.

"Gimana nak?" Tanya pak Yusuf.

Jingga pun menceritakan semua yang dia obrolkan dengan perempuan yang merasuki Mia dan Jingga juga memberi tahu tentang apa yang dia lihat ketika perempuan yang merasuki Mia itu membawa nya ke alam lain. Jingga memberitahukan semua yang terjadi di penglihatan nya dan pak Yusuf manggut - manggut mendengar nya.

"Tapi aku bingung om, aku nggak tau aku masuk ke tubuh nya siapa di alam itu. Jarak pandangku terbatas dan aku bahkan nggak bisa menoleh seperti saat aku masuk ke tubuh sosok lain, om tahu maksudku kan?" Ujar Jingga dan pak Yusuf mengangguk.

"Tau nak.. Saat kamu di sana, kamu dengar ada berapa suara sebelum ada suara kegaduhan itu?" Tanya pak Yusuf.

"Aku dengar suara laki - laki dewasa yang sedang bertelepon, dengar suara anak kecil yang lagi main piano dan denger suara perempuan paruh baya yang sedang memanggil - manggil satu nama.. dan satu lagi suara  perempuan yang bawa aku lari sambil panik ke ruangan serba merah itu." Ujar Jingga.

"Kemungkinan itu satu keluarga. Tadi kamu bilang ada nama yang di sebut? Siapa namanya?" Tanya pak Yusuf.

"Nada.." Sahut Jingga.

BERSAMBUNG..

1
Susilawati
semoga aja Jingga bisa bantuin buat memecahkan permasalahan yg dihadapi keluarga nya Zoya.
Susilawati
senang nya ada Jingga disini.
masih nggak bisa move on dari Jingga 🤭🤭🤭
Susilawati: mau nya aku sih ntar Jingga nya sering muncul disini 🤭🤭🤭
Ratna Jumilah: Hehehehe... othor juga kak.
total 2 replies
tundra mahkota
lanjut
Nursyella Faizah Rizky
sukkka
Heri Wibowo
lanjut Kak Ratna
Ratna Jumilah: Siap kak.. 💪🏼💪🏼😁
total 1 replies
Heri Wibowo
lanjut kak.
Susilawati
penasaran apa yg akan terjadi selanjutnya sama mereka bertujuh
Susilawati
mereka nggak sadar kalo mereka semua sdh masuk dalam perangkap setan/jin yg ada di rumah mewah.
Susilawati
semoga aja Zoya sama Jingga ketemu, siapa tahu Jingga bisa bantuin juga.
Susilawati
berarti vila yg di sewa lili, berdekatan sama rumah tragedi itu, dan aku yakin perempuan ber dress putih yg mengajak Karin itu adalah nyonya rumah itu.
neni nuraeni
jreng....jreng...jreng...aku tunggu kelnjutan nya thor☺️
Rain🍁
wahhh ganjil 7,
apa kah ....?
Hary Nengsih
kayanya gak ada ysng bisa plng
Heri Wibowo
sepertinya mereka terjebak di rumah angker
Heri Wibowo
Wah ternyata villanya berdekatan dengan rumah bekas korban pembunuhan
Mey Ana
Luar biasa
Ratna Jumilah: Makasihhh kak.. 😉
total 1 replies
neni nuraeni
dasar setan alas...thor selametin dong ayah nya yaya,kasihan mia sama yaya
Susilawati
kenapa ayah nya Zoya tiba2 aja melompat dan apa benar ayahnya sdh meninggal.
Susilawati
lagi tegang2nya baca, bersambung......
lanjut Thor
Susilawati
penasaran apa yg akan terjadi sama Karin , apa dia akan ikut sama perempuan itu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!