NovelToon NovelToon
Aku Pun Ingin Bahagia

Aku Pun Ingin Bahagia

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Mengubah Takdir
Popularitas:51k
Nilai: 5
Nama Author: oland sariyy

Maisya Fahira, gadis bar-bar dengan segala keunikan yang di miliki nya,rela hidup sebatang kara di ibu kota hingga sukses menyelesaikan kuliah nya berkat bantuan dari sang kakak serta kedua sahabat baik nya, hingga di terima bekerja di sebuah perusahaan besar milik suami dari sahabat terdekat nya,siapa sangka dalam turun naik nya kehidupan yang dia jalani,Maisya justru bertemu dengan seorang pria yang berhasil mencuri seluruh hati nya.
Akan kah perasaan Maisya berbalas sempurna atau malah sebaliknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon oland sariyy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu Calon Bapak

Usai mengantar Maisya kembali ke ruko nya dan memastikan wanita itu beristirahat dengan nyaman,Bima melajukan mobilnya menuju ke sebuah alamat yang sudah dia dapat kan dari Samy yang juga merupakan dalang di balik tragedi yang menimpa Maisya.

Bima tidak tahu harus kah saat ini dia berbahagia mendengar kabar ini? Atau malah sebaliknya?

Bima takut Maisya akan gagal untuk yang kedua kali nya.toh jika nanti anak Maisya lahir tanpa ikatan darah pun Bima akan selalu menyayangi bayi kecil itu seperti kasih sayang nya kepada anak Dila.

Brukkk.

Al yang baru saja keluar dari perusahaan nya dengan di ikuti oleh Bili asisten pribadi nya langsung tersungkur dengan sudut bibir mengeluarkan darah segar, gumpalan tangan Bima berhasil menghantam melukai kulit nya.

Bili hendak menghadang langkah Bima tapi terhenti oleh isyarat yang Al berikan kepada nya.

Brukk..

Bima kembali menyerang tubuh Al.sedangkan pria itu tidak melawan tidak pula menghindari pukulan tersebut.lebih ke pasrah sih demi mendapatkan tujuan nya.

" Nyesel gue bantuin Lo kalau seperti ini cara lo untuk mendapatkan sahabat gue! Dia itu wanita baik-baik tapi malah Lo rusak dengan cara keji Lo itu." teriak Bima sambil menunjuk - nunjuk wajah Al.

Jangan lupa kan tangan nya yang ikut memukul sesekali mencubit perut Al dengan keras.Bili bukan nya khawatir malah tertawa melihat cara Bima yang menyiksa sahabat nya, sungguh aneh pria ini tapi ya begitulah Bima .

" Ngerti Nggak sih Lo! Dia itu pernah trauma tapi malah Lo bikin lebih trauma lagi.susah payah gue sama Dila menyembuhkan luka di hati nya tapi malah Lo siram lagi luka lama itu,mau Lo apa sih Al? Apa Lo udah buntu sampai memilih cara kotor itu?" bentak Bima mengundang atensi karyawan yang kebetulan sedang berada di lobby kantor.

Bisik-bisik tetangga mulai berhembus,Bili yang tidak ingin keributan ini sampai ke luar sana lalu masuk ke lobby dengan wajah garang nya.

" Bubar semua nya! Kembali ke tempat kalian masing - masing,saya hitung sampai tiga...Kalau saya masih melihat kalian di sini, bersiap - siap lah mendapatkan surat PHK dari HRD." ucap Bili tidak main-main.

Karyawan yang ketakutan mendengar ancaman tersebut langsung ngacir sejauh mungkin.Bili dan Al tidak ada beda nya kalau sudah berucap pasti akan menjadi kenyataan.

Kembali lagi ke halaman perusahaan.

" Nyesel gue tahu nggak Lo! Nyesel banget." teriak Bima di depan wajah Al.

Bima mengusap kasar wajah nya,rasa sesak di dada nya akhir nya berkurang juga, sekarang tinggal bagaimana cara nya untuk memberitahu Dila,ibu satu anak itu pasti sama terpukul nya dengan dia.karena Maisya sangat lah berarti untuk mereka berdua.

Samy dan juga Bayu yang baru keluar dari mobil ikut mendapatkan pukulan dari Bima bahkan mulut pria ini tidak berhenti mengoceh.tidak ada yang bisa para pria itu lakukan karena Al sama sekali tidak memberi mereka kesempatan untuk menyela ucapan Bima.

" Bangsat kalian semuanya! Nyesel gue pernah kenal sama kalian semua." kata Bima mengerang frustasi.

" Kita minta maaf Bim! Lo nggak usah takut gitu,Al pasti akan tanggung jawab kok." kata Samy Setelah melihat Bima terdiam cukup lama, sambil menunduk kan wajah sedih nya.secara tidak langsung Bima juga punya andil besar dalam kehamilan Maisya ini.

" Iya Bim! Maisya tidak akan menanggung semua nya sendirian." sambung Bayu menimpali.

Bima menatap dingin wajah orang-orang itu, segampang itu mereka berucap agar dirinya tenang padahal sejak tadi dia sudah pusing hampir mati memikirkan nya ,takut Maisya putus asa lalu memilih jalan singkat untuk mengakhiri penderitaan nya.

Sedang kan Al bukan tanpa sebab pria itu memilih diam, sebenarnya tadi Al dan Bili hendak pergi ke tempat Maisya untuk menemui wanita yang tengah mengandung buah hati nya,namun siapa sangka Bima justru lebih dulu datang menemui nya dan langsung menyerang secara langsung.

" Gue nggak butuh omong kosong dari kalian semua! Buktikan kalau sahabat kalian ini bukan sebagai pengecut,besok pagi dia harus menikahi Maisya sebelum perut Maisya membesar dan mendapatkan cibiran dari orang - orang." Bima langsung mengambil keputusan secara sepihak, nanti dia akan meminta bantuan kepada Dila untuk mengurus Maisya.ini harus segera di lakukan sebelum pria ini berubah pikiran dan pergi meninggalkan Maisya.

" Oke gue siap! Lo harus memastikan Maisya mau menerima semua ini." Al rela melakukan apapun demi mendapatkan wanita itu serta anak nya.

" Maisya biar gue yang urus, pernikahan itu harus resmi bukan hanya di atas kertas,kalau Lo nipu gue lagi,gue pasti kan Lo nggak akan bisa ketemu anak Lo sampai kapan pun,gue akan bawa Maiysa sejauh mungkin, gini-gini gue punya banyak kenalan yang bisa bantu gue lepas dari Lo."ujar Bima panjang lebar dan Al mengangguk paham, orang seperti Bima memang tidak pernah kekurangan teman dan dia pun tidak pernah berniat untuk mengingkari janji nya .

Mengurus pernikahan dalam waktu satu hari bukanlah merupakan hal sulit bagi Al, apapun bisa dia beli tanpa berpikir panjang.Al yakin segala sesuatu yang di butuhkan dalam pernikahan nya akan selesai dalam waktu kurang dari 24 jam.

Bili yang mendapatkan kode dari Al langsung menepi menghubungi seseorang yang akan mengurus semua nya.

Bima pergi dari sana dengan nafas yang memburu kencang,kali ini dia harus segera menemui Dila dan menjelaskan semua nya kepada ibu satu anak itu.

Kehadiran Bima di kediaman mewah ini di sambut langsung oleh Arki suami dari Dila yang seperti nya sedang libur bekerja membantu Dila merawat buah hati mereka yang tengah tidak enak badan.

" Alvarendra Darwis? Lo serius?" tanya Arki tak percaya jika sahabat istri nya bisa mengenal sosok dingin itu nyaris sama seperti dirinya.

" Iya..Besok pagi dia akan menikahi Maisya,lo.bantuin gue ya Dil! Maisya nggak mungkin sendirian terus karena perut nya cepat atau lambat pasti akan bertambah besar." pinta Bima setelah menjelaskan semua yang sudah terjadi kepada Maisya.

" Lo sih! Maka nya jangan banyak gaya,gini kan akibat nya." kesal Dila melihat wajah Bima yang merupakan kunci utama masalah Maisya.

" Sorry Dil! Gue nggak berpikiran sampai sejauh itu,niat gue cuman ingin membantu Maisya terlepas dari bayangan masa lalu nya,eh bajingan itu malah membuat Maisya terluka lagi untuk yang ke sekian kali nya." sesal Bima dengan tatapan memohon nya berharap Dila mau ikut membantu nya membujuk Maiysa.

" Udah bantu aja sayang, kasihan Maisya nya,Al itu orang nya baik dan setia kok, semenjak kejadian di masa lalu sampai dia memiliki anak,dia tidak pernah dekat dengan wanita manapun, sebuah kejutan besar kalau Maisya berhasil membuat pertahanan seorang Al runtuh,Aku jamin Maisya tidak akan menderita jika hidup dengan pria itu,Digo pun kalah dari Al, dengan begitu Digo tidak akan berani macam-macam lagi kepada Maiysa." ucap Arki memberi saran, karena memang dia sudah sejak lama mengenal Al dan perusahaan mereka juga sering melakukan kerja sama,di bawah kepemimpinan Al, perusahaan milik keluarga nya melesat tajam menjadi penguasa di tanah air mengalahkan perusahaan Arki yang harus berada di posisi kedua setelah perusahaan milik Alvarendra.

" Kalau Maisya nya nggak mau gimana? terus siapa yang bisa menjamin Maisya tidak akan di sakiti lagi oleh kaum pria,Aku nggak bisa lihat Maisya sedih lah Sayang." Dila menangis sesenggukan tidak tahu langkah apa yang harus dia ambil di tengah situasi yang kian mendesak.besok pagi bukan lah waktu yang lama, dalam sekejap mata saja hari itu akan datang sedang kan dia belum siap untuk bertemu Maisya.

" Mas jamin Al tidak akan menyakiti Maisya, seperti yang Mas bilang tadi sayang,Al itu sulit tersentuh oleh wanita,Mas rasa Al lah yang sudah jatuh cinta kepada Maisya sampai rela meniduri Maisya,Kamu kan tahu bagaimana bar-bar nya sahabat Kamu itu, mungkin Al memilih jalan ini supaya bisa mengikat Maisya lebih erat." ucap Arki di setujui oleh Bima.

Dila tidak langsung memberikan respon nya,dia sibuk memikirkan Maisya yang tengah berjuang menghadapi kehamilan nya sendirian,sebab Dila tahu bagaimana lelah dan capek nya masa itu.untung nya Dila ada Arki yang menemani sedangkan Maisya?

" Baiklah Aku bantuin, tapi kalau sampai Maisya nggak bahagia kalian harus bantu Maisya untuk lepas dari pria itu." ujar Dila sambil menatap bergantian suami serta sahabat nya.

" Iya." jawab mereka kompak karena mereka yakin Al pasti bisa membahagiakan Maisya jauh dari apa yang mereka pikirkan.

Dila,Arki dan Bima terus membicarakan tentang Maisya dan juga Al hingga Arki sampai keceplosan membicarakan tentang perusahaan Al dan juga keluarga besar dari pria itu.

" Udah Kamu pergi aja ke tempat Maisya,Dewa biar Mas yang urus,tapi janji ya setelah semua nya beres Kamu harus langsung pulang jangan kelayapan lagi." ucap Arki berbesar hati membiarkan istri nya menemui sahabatnya,Arki pun ingin melihat Maisya bahagia untuk membuka mata sepupu nya bahwa dia sudah salah dalam membuang Maisya hanya demi wanita licik itu.

" Kapan Aku pernah kelayapan sih Mas!" seru Dila tak suka tapi Arki justru terkekeh di buat nya.

" Iya nggak sayang,kamu istri dan ibu yang baik untuk Mas dan Dewa.jaga istri gue baik-baik Bim, lecet sedikit saja gue hajar Lo." Arki mengusap dan mengecup kening istri nya lalu beralih menatap tajam ke arah Bima.

" Cerewet banget sih Lo,udah punya anak juga masih aja tetep posesif." gerutu Bima menggandeng tangan Dila , sebuah hal yang paling dibenci oleh Arki,dan bener saja sedetik kemudian Arki langsung menerobos di tengah-tengah mereka berdua sehingga membuat genggaman tangan itu terputus.

" Hahaha..." Dila dan Bima dengan kompak tertawa melihat kelakuan Arki.

" Nggak ada yang lucu sayang." tegur Arki dengan wajah dingin nya.

"Pergi nya nggak usah pakai gandengan segala,atau nggak Lo pergi sendirian aja." ancam Arki membuat Bima angkat tangan .

Dila berjalan lebih dulu masuk ke mobil nya sendiri yang sudah ada sopir di dalam nya sedang kan Bima masuk ke mobil yang lain,dia malas kalau harus meninggalkan mobil nya di sini yang memaksa dia harus bertemu lagi dengan Arki yang super posesif.padahal baru aja mereka berdua terlihat kompak tapi sudah kembali musuhan seperti biasa nya.

Bersambung...

Jangan lupa vote,pencet tombol hadiah dan bantu rate ⭐ ⭐ ⭐ ⭐ ⭐ nya guys...

Author kasih bonus nanti 😁😁🙏🙏

1
Nur Adam
lnjut
Citra Merdeka
hadir Thor 😁
Citra Merdeka
hiiii... jijik banget teh celup... amit2 😁
oland sariyy: teh tarik nya abis ya kak 😁
total 1 replies
Citra Merdeka
sahabat lucknut 😁
oland sariyy: terimakasih sudah mampir kak
total 1 replies
Nur Adam
lnjut
Thecorner Gift
lanjut thor
oland sariyy: terimakasih sudah mampir kak.jangan lupa rate ⭐⭐⭐⭐⭐ nya
total 1 replies
Nur Adam
lnjut
Nidaul Fitri
next thor⚡
oland sariyy: terimakasih banyak sudah selalu hadir di setiap karya author..🙏🙏😊
total 1 replies
Nur Adam
lnjut
oland sariyy: kemana kita kak
total 1 replies
Nur Adam
lnijut
oland sariyy: eitsss jangan lupa pencet dulu tombol hadiah nya biar author semangat melanjutkan bab nya 🤣🤣
total 1 replies
Nur Adam
lnjut
oland sariyy: otw kak,tungguin ya
jangan lupa like dan pencet tombol hadiah nya juga
total 1 replies
Linda Yohana
Bagus ceritanya👍
oland sariyy: terimakasih support nya kak.
total 1 replies
Nidaul Fitri
lnjut lgi kk.
oland sariyy: jangan lupa vote dulu terus pencet tombol hadiah nya juga ya bestiie
total 1 replies
Nidaul Fitri
lanjut kak
oland sariyy: oke kak,jangan lupa bantu vote nya ya kak, mumpung masih hari Senin nih 🙏🙏
total 1 replies
Nur Adam
lnjut
oland sariyy: siap kak
total 1 replies
Tini Uje
tamatlah riwayat kau laurer 😅👊
oland sariyy: kirain laler tadi Bun 😁😁
total 1 replies
Yosda tegar Sakti
jangan pendek"dong.cerita ny bagus banget
oland sariyy: 😁 nanti kita sambung lagi ya kak🙏🙏
total 1 replies
Yosda tegar Sakti
sangat bagus saya sangat suka, cerita ny tidk bertele"jalan cerita ny dapat dimengerti dan tidak membosankan kan👍
oland sariyy: terimakasih support nya kak.
total 1 replies
Nur Adam
lnju
oland sariyy: otw gaskan kak
total 1 replies
Nur Adam
lnjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!