Tahap REVISI
jangan lupa mampir ke Ig Neneng bohay ia @intanpsarmy
" waaaah Mak bapak Anak mu ber reinkarnasi " ucap Adilah
Adilah adalah putri dari bapah Holik dan ibu Marsha, seorang petani Kaya yang di berada di Indonesia
Dilah putri ke dua dia Hobi Balap motor dan bela diri di kampus dia terkenal karena kepintaran nya
Dilah Dokter Magang di kelinik milik Tante nya
Dan tiba tiba dia berada di tubuh putri kecil berumur 9 tahun anak dari pasangan Tuan Bo dan nyonya Fun
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Intanpsarmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
33
Cuxie pun tertawa mendengar ucapan Ayah Bo benar-benar lucu padahal putri nya baik-baik saja
"Hahaha Paman tenang saja aku Kesini hanya di minta menjemput mu karna Ayah mengundang Ayah Dari Sixe, penolong Dari Adik ku" ucap Cuxie yang masih terkekeh
"Maksud tuan muda Lie penolong, adik Anda itu bagaimana mana" tanya Ayah Bo
Dan Cuxie pun menceritakan semua nya pada ayah Bo agar beliau mau ikut kerumahnya, dan Ayah Bo pun mengelengkan kepala mendengar cerita Cuxie
"Haa baik lah tapi saya harus menutup Wajah saya dan Adik saya Bawen" ucap lirih Ayah Bo, Cuxie terkejut jadi maksud paman Sixe itu Bawen teman kecil nya. tapi beberapa tahun keluarga Besar Ayah Bo memberitakan kalau putra nya Bawen meninggal, Bunuh Diri karena ditinggal oleh Ayah Bo kakak keLima Bawen
"Tunggu maksud paman Bo Bawen masih hidup tapi empat tahun lalu kediaman keluarga besar paman mengabarkan Bawen putra bungsu mereka meninggal bunuh diri" ucap Cuxie
DeG
Jantung Ayah Bo dan Bawen yang sedang terduduk di tempat tidur begitu sakit, Bawen menunduk sedih
"Sebegitu benci nya kalian pada ku sampai membuat berita palsu kematian Ku Hahaha kalian keluarga kandung ku bukan keluarga tiri tapi miris sekali" Gumam hati Bawen
"Kalian benar-benar biadab Adik ku masih hidup dan kalian kurung di gudang, malah membuat Berita palsu kematian Adik ku" Gumam hati Ayah Bo sambil mengepalkan tangan nya
"Haha Adik ku masih hidup tuan muda Lie, hanya saja keadaan nya lumayan kurang baik" ucap lirih Ayah Bo
Cuxie melihat mata Ayah Bo, terlihat kekecewaan di dalam bola mata itu Cuxie pun mendehem
"Lalu dimana Bawen Paman aku sudah lama tak bertemu dengan nya" Ucap Cuxie yang sengaja mengalihkan pembicaraan
" Cuxie ada di dalam kamar Tuan muda Lie" ucap Ayah Bo
"Ck paman panggil aku Cuxie saja Jangan ada tuan muda Lie segala aku kurang Nyaman, oya kalau kita pergi Bawen bagaimana Paman" ucap Cuxie
"Aku sudah lebih Baik kak kalau kakak mau pergi, Pergi lah aku bisa menjaga diriku" ucap Bawen yang berjalan pelan, keluar dari kamar
"Adek kau kenapa keluar, haisss kau sama seperti keponakan mu susah di kasih Tahu" ucap lirih Ayah Bo
"Hahaha. Tentu aku kan paman nya pasti dia juga menurun dari keras kepala Aku, sama seperti Ayah nya" ucap Canda Bawen
"Hai Cux sudah lama kita tak bertemu Apa kabar, tapi aku lihat kau sehat tak seperti ku yang lemah ini" canda Bawen, pada Cuxie
"Ck kebiasaan Mu suka sekali panggil aku Cux bukan kah aku sudah bilang Panggil aku Xung" ucap Kesal Cuxie
"Apa beda nya Cux aku lebih suka Cux dari pada Xung" ucap Bawen
"Sudah lah terserah kau saja Wen, paman Ayo kita pergi Bawen juga disuruh ikut oleh Ayah ku karena Xe bilang suruh bawa juga paman nya kalau dia tak mau prajuritku di suruh mengendong nya" ucap Cuxie sambil bercanda Dia tahu teman kecil nya itu pasti akan menolak, kalau tidak di paksa
"Yaaa kau kira aku padi yang harus di gendong" ucap kesal Bawen
Dan akhir nya Ayah Bo pergi membawa Adik nya dia tak mungkin meninggalkan Adik nya disini, dan ngga mungkin lagi menolak orang penguasa No Dua di ke kaisaran ini
Annyeong yorobon
Aduh duh jangan baca aja dung like sama komen nya juga boleh nih biar Author nya nambah semangat nih
Jangan lupa like dan komen nya ia
