NovelToon NovelToon
The Blood Judgement I : Zero

The Blood Judgement I : Zero

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Action / Sci-Fi / Hari Kiamat / Evolusi dan Mutasi / Penyelamat
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Syarif Sang penakluk

volume 1 - Awal dari segalanya
volume 2 - kebenaran dunia
Volume 3 -

keinginan berjuang demi umat manusia penuh penderitaan dan melelahkan, tetapi masih ada secercah harapan untuk menyelamatkan dunia. yuk kita simak!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Syarif Sang penakluk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 33

Meski dunia terlihat memiliki banyak celah dan banyak manusia beranggapan Dewa bisa datang berkunjung, nyatanya Dewa tidak bisa datang begitu saja. Jika tidak memanfaatkan pengendalian oleh Energi korosi, teknologi yang gadis itu ciptakan bisa menghancurkan tatanan dunia. Tujuan awal tuhan adalah ingin agar makhluk surgawi bisa mengalahkan umat manusia.

Tapi yang terjadi justru sebaliknya, manusia telah bisa mengalahkan energi korosi, rencananya tidak berjalan sesuai keinginannya untuk mengosongkan planet ini agar menghancurkan alam semesta.

Kekuasaan entitas asing itu bisa menyerap semua energi korosi. Hanya dalam sekejap saja dia tidak berada di suatu dimensi. Dia mempertimbangkan harus melakukan apa agar manusia bisa merasakan aura kehancuran dunia ini. Yang pasti, dia hanya mengawasi seluruh dunia dalam genggaman nya.

HAMPARAN LUAS - NEGARA FILIPINA

Saat ini suasana di sekitar mulai terasa menegang. Masih banyak valkries yang sedang dievakuasi oleh Shreya. Meski begitu, area sekitar sangat luas karena keberadaan monster phoenix.

Alter ego Akio dan Audrey secara bersamaan mempersiapkan kuda-kudanya. Diam-diam Audrey melakukan serangan yang bisa mengecoh lawan. Namun serangan itu tidak membuat alter ego Akio terkecoh oleh gadis di hadapannya untuk kedua kalinya.

Pukulan langsung di terima oleh alter ego, dia dengan mudah menangkisnya. Tanpa terduga, sebuah senjata menancap di kedua kakinya. Dia benar-benat tidak sadar jika lawan akan melemparkan belati dengan sangat cepat sehingga gerakannya tidak ditemukan oleh lawannya yang melakukan perlawanan tanpa harus membunuhnya.

"Sial! Aku tidak akan lengah lagi." Ucap Alter ego dalam hati.

Dia menyerap energi dengan cepat lalu melontarkannya ke arah Audrey dengan kecepatan kilat.

Untung saja Audrey masih memiliki kesempatan untuk melihat musuh di depannya melancarkan serangan kepadanya. Dengan cepat dia pun menembakkan kedua pistolnya dan mulai maju kedepan dengan bela diri khusus yang di ajarkan oleh ayahnya.

Serangannya menggunakan jurus bela dirinya bisa di tangkis oleh alter ego Akio. Meski begitu, gerakan Audrey dimaksudkan untuk bisa memaksimalkan kelincahan agar bisa menjatuhkan musuh di depannya hingga pingsan.

Serangan itu membuatnya tidak bisa mengatakan apapun lagi. Dia tidak sempat menangkis gerakan bela diri gadis di hadapannya, sehingga terpaksa dia harus mengeluarkan sebuah tombak yang berasal dari Sekumpulan energi korosi.

"Huff... Huff... " nafas memburu terdengar dari audrey yang kelelahan. Tanpa dia sadari serangan tombak diam-diam dikirim oleh musuh.

Dengan tergesa-gesa Audrey senang masih sempat mengindari serangan itu. Jika tidak, kemungkinan dia tidak akan bisa membangunkan Akio Graham yang di kendalikan oleh musuh.

"Aku harus memikirkan sesuatu begitu kembali magang," pikir Audrey dengan kewaspadaan tinggi terhadap lingkungan di sekitarnya.

"Akio, bagaimana bisa kau menjadi seperti ini? Apa yang harus kulakukan agar bisa membuatmu sadar?! Akio!" Jerit Audrey dalam hati.

Kemudian tiba-tiba dia merasakan aura itu mulai terasa kuat dan semakin kuat. Seakan-akan sesuatu yang buruk akan terjadi pada orang yang dia percayai.

Kedua pistol miliknya mulai dia gabungkan menjadi satu.

"Flame greatsword: Open"

Mantra Audrey mulai merubah dua pistolnya menjadi Pedang Besar berapi-api. Kobaran Api terus menjilati udara disekitarnya seperti api neraka jahanam yang sangat panas dan akan menghanguskan apapun yang disentuhnya. Audrey merasakan tangannya seolah terbakar. Tapi, dia terpaksa melakukan hal ini demi orang yang dia percayai.

Pedang besar itu seperti melambangkan api kebebasan dan keadilan. Dia menarik nafas dalam-dalam sebelum melakukan pertarungan yang sebenarnya. matanya perlahan berubah menjadi merah karena effect dari pedang besar. Kemudian dia melesat maju menyerang menggunakan pedang besar miliknya. serangannya yang tajam dan mengancam bisa menebasnya kapan saja. kemungkinan resiko yang akan dia hadapi pasti tidak akan sadar jika terpengaruh oleh senjatanya.

Dia bermaksud untuk membuat pria itu lengah. Namun, serangannya di tangkis oleh pria itu dengan senjata miliknya sendiri dan menciptakan sebuah percikan karena bentrokan kedua senjata yang cukup keras.

"Sial.. kalau begini terus, Akio tidak akan sadar-sadar," gumam Audrey dalam hati. Dia merasa sangat kesulitan memikirkan serangan macam apa yang harus dilakukannya sembari menangkis serangan lawan.

"Kau terlihat seperti nya kesusahan, dasar wanita!" Alter ego Akio tersenyum sembari menangkis dan sesekali menghindari serangan.

Keinginan untuk bisa menyadarkan seseorang yang dipercayainya tidak meredup meski sangat sulit di lakukan dan membutuhkan waktu cukup lama. Dia masih bisa menggunakan bela diri yang di milikinya walaupun kesulitan dalam memberikan serangan balasan ataupun menangkis.

ALAM BAWAH SADAR

Di dalam kegelapan yang tak ada ujungnya membuatku mulai pasrah pada takdirku sendiri. Aku tidak bisa melakukan apapun selain menjadi pengecut.

Tanpa ada kekuatan apapun, aku tidak ingin melihat apa yang ada di depan. Itu terlihat seperti Audrey dan Diri ku sendiri yang bertarung dengannya.

"Kumohon, hentikan penderitaanku ini!" Aku bersuara dengan putus asa dan bersujud.

"Keinginan hanyalah satu, tidak lebih dan tidak kurang. Tapi semuanya tidak sejalan dengan apa yang kuinginkan."

Diriku mulai merasakan pasrah dan tanpa harapan. Keputusasaan itu mulai muncul ke permukaan. semua yang kulakukan tidak akan ada gunanya sama sekali. Pertarungan  melawan Monster tidak akan merubah nasibku menjadi bahagia seperti ini lebih baik mengurung diri daripada bertarung.

"Hiks... Hiks... Hiks... Hiks... Kumohon hentikan semua ini." Air mata meleleh dipipiku diiringi isak tangis piluku.

"Hiks... Hiks... apa gunanya aku berada didunia ini... Hiks... Hiks..." Tangis histeris memecah kesunyian dalam kegelapan yang seolah tanpa ujung, seolah semakin menekan ke dalam keputusasaanku.

Kegelapan yang tak ada ujungnya mulai tidak menerima keberadaanku. Tanpa ada rasa percaya diri sama sekali, diri ku mulai tertidur dan meratapi nasib yang masih sama dengan segala hal dimasa lalu. Semua tidak akan memiliki perubahan sama sekali, keinginan dan harapan orang - orang melawan bencana erupsi malaikat akan menjadi special bagi mereka dibanding dengan keinginanku untuk Menjadi diri sendiri. Walaupun harus ku korbankan segalanya demi dunia, itu tidak akan merubah apapun.

RERUNTUHAN BANGUNAN KUNO

Suasana mulai tak pernah berubah sejak hari-hari disaat melawan Valguamor.  Masa dimana dunia belum memiliki apapun.

Seorang manusia mengenakan teknologi tinggi di modifikasi dari seorang pria. Manusia itu memiliki kekuatan melampaui kekuatan dewa untuk menyerap energi Honkai dari ancaman serangan monster buas emperor yang semakin kuat seiring berjalannya waktu. Erupsi dari para malaikat yang mencoba memperkuat diri untuk menciptakan sebuah Project artifisial. Project itu tercipta dari gabungan Gen Tuhan yang sudah direncanakan oleh organisasi ilmuwan jenius bernama "Society of scientists". Manusia berteknologi super sedang pingsan untuk memulihkan dirinya setelah melawan Valguamor. Namun dia akan segera bangun jika ada yang mendekatinya. Orang yang membutuhkannya lebih baik datang menghampirinya ke reruntuhan Kuno di bawah tanah yang cukup dalam.

Seorang pria telah melangkah Jarak cukup jauh ke arah reruntuhan bawah tanah. reruntuhan bawah tanah itu sudah terbengkalai cukup lama. Ada yang menceritakan tentang sisa-sisa cloningan dari DNA manusia yang sudah meninggal. Mereka melakukan itu untuk membuat seorang manusia super yang merupakan gabungan dari Gen monster emperor. Walaupun begitu, semua ini sudah ada sejak tahun 2004.

Hanya saja hal ini menimbulkan dampak kontroversial karena ini semua kemungkinan berdampak pada keturunan yang tidak memiliki wujud yang pasti ketika mereka melahirkan seorang anak. tetapi seiring berjalan waktu mereka akan memiliki Gen monster buas emperor. Ketika mereka punya keturunan nantinya hanya bisa terhubung secara langsung ke garis keturunan dari bayi tabung.

Pria misterius barusan mulai mendekati gadis yang menutup matanya dengan kondisi yang baik-baik saja.

"Akhirnya, kau hidup lagi!!  Delta." ucap pria gagah bertubuh Besar dengan atribut seperti jenderal.

Manusia berteknologi tipe tinggi mulai membuka matanya. Saat kebangkitannya, terlepas apa yang sudah pernah ia perbuat untuk umat manusia, juga semua keinginan dan hasratnya akan dirubah demi sebuah Perintah langsung.

........BERSAMBUNG........

1
Moon-Typestar
.
LyanaLyrashiaa_1805
bagus ni, semangat ya kak!!
Moon-Typestar: makasih, kak
total 1 replies
ChiArt_27
emang apa-apa masalah dari awal itu berasal dari diskriminasi. Penyakit paling umum dah🤏
ChiArt_27
Akio calon ngeharem💅
ChiArt_27
dia pasti trauma liat orang tuanya tewas di depan mata
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!