NovelToon NovelToon
Sistem KU

Sistem KU

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Sistem
Popularitas:8.1k
Nilai: 5
Nama Author: Rohid Firmansyah

Ada seorang petarung dari pulau yang jauh pernah berkata dalam jurnalnya . "jika kau hidup memikirkan masa depan kau akan Takut, jika kau masih memikirkan hidupmu di masa lalu kau akan depresi , namun jika kau hidup hari ini tanpa memikirkan besok atau kemarin kau bahagia". begitulah katanya .

dan semua itu ada benarnya .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rohid Firmansyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Maafkan aku

Di ruangan khusus rumah sakit, nampak sepi hanya terdengar bagaikan gudang yang tidak pernah dikunjungi oleh siapapun, terdengar suara alat rumah sakit dan nafas dari seorang pasien wanita dengan rambut hitam curly yang masih menggunakan Gaun kuningnya , nafas dan statistik jantungnya nampak normal.

Suara langkah kaki perlahan mendekat , langkah kaki yang perlahan mendekati kasur itu.

Itu adalah seorang perawat.

Mata wanita itu perlahan terbuka, kelopak matanya terasa berat seperti beban yang sulit diangkat. Cahaya lampu ruangan yang putih terang membuatnya harus berkedip beberapa kali sebelum penglihatannya mulai fokus. Dinding putih yang steril dan bau antiseptik yang tajam mengingatkannya bahwa dia masih berada di rumah sakit. Dia mencoba mengingat bagaimana dia bisa sampai di sini, namun kepalanya masih terasa pusing dan kosong.

"Selamat pagi, Bu," sapa perawat itu lembut, senyumnya ramah namun penuh perhatian. "Bagaimana perasaan Anda sekarang?"

Wanita itu mengerjapkan matanya, mencoba merespons, namun suaranya masih terjebak di tenggorokan yang kering. Dia menggerakkan jarinya sedikit, merasakan selang infus yang terpasang di lengannya.

"A-aku... di mana aku?" suaranya serak, nyaris tak terdengar.

"Anda berada di ICU, baru saja selesai operasi," jawab perawat itu dengan tenang. "Anda overdosis, tetapi Anda akan baik-baik saja. Anda dalam pengawasan kami sekarang.".

.....

Diluar ruangan itu , seorang lelaki dengan mata lelah , dan jahitan di kepalanya dan beberapa tempat di tubuhnya , yang masih menggunakan piyama. Dia tengah berada dalam panggilan telepon .

"Kumohon maafkan aku pak jackob , bisakah besok mengurus itu , bukannya aku tidak menghargaimu , hanya saja aku harus melakukan sesuatu yang penting untukku dan masa depanku , busakah" alex dengan suara yang sopan dan penuh kehormatan pada jackob di panggilan telepon itu.

- " hah kau tahu nak alex\, ... jika begitu aku percaya padamu \, lakukanlah apa yang menurutmu benar \, itu hanya saran dari pak tua ini".

"te terima kasih pak". Menutup ponselnya alex bahkan belum makan sesuap nasi pun hari ini, ia terus dihatui rasa bersalah yang masih belum hilang.

[Selamat anda lulus Ujian empati dan simpati ]

sistem yang tiba tiba ada di wajahnya dengan pesan itu , tentu alex heran dengan apa yang terjadi sebenarnya . karena dia duduk di sisi pintu kamar rumah sakit itu untuk menunggu dia mati . namun malahan pesan berbeda yang muncul.

'Aku tidak faham' heran alex yang dipenuhi pertanyaan .

[ini adalah misi yang dibuat secara langsung untuk menguji apa anda masih layak dengan sistem ini atau tidak, Dia membuat ini karena ingin melihat sejauh mana perubahanmu . dan kau bahkan tidak takut akan mati untuk orang yang paling kau benci di dunia ]

[Anda masih memiliki empati dan simpati pada nya , maka anda berhak memiliki sistem ini secara utuh , Maka dari itu Dia secara khusus Ingin memberikan anda kekuatan abadi ].

'pegang saja tiket abadi itu,.... aku tidak membutuhkannya'.

[namun ini darinya langsung apa and]

'kurasa kini ai terpintar didunia berubah menjadi bodoh, apa kau tidak dengar huh kembalikan itu kepadanya dan bilang , jika aku sudah bersukur dengan pemberiannya kali ini titik'.

lalu disaat ia berkecamuk dengan paksaan Ai yang masih tidak faham mengapa alex tidak menerima hadiah darinya langsung tersebut.

perawat yang tadi masuk keluar dengan senyum lebar diwajahnya.

"Dia sudah bangun , anda bisa masuk tuan" ucapnya dengan sopan pada alex.

Mendengar itu dengan cepat dia berdiri untuk melihat situasinya , mengabaikan sistem yang terus memaksanya terus menerus untuk menerima Tiket keabadian itu, yang bahkan tidak membuatnya ingin sekalipun memilikinya.

"Angel angel!" alex berlari kedalam ruangan itu .

Disana dia dapat melihat angel tengah duduk di kasur rumah sakit , melihat kearah jendela yang memperlihatkan matahari yang akan kembali ke bawah dan berubah menjadi malam yang gelap.

Dia menoleh kearah alex yang berdiri melihatnya dengan penuh makna. "Alex terima kasih telah menyelamatkan ku" tersenyum tulus pad alex.

'apa yang telah kulakukan....mengapa aku membencinya?. dia yang sekarang bukan dirinya di masa depan maupun masa lalu, dia ingin berubah sama seperti ku, aku memang bajingan' menunduk berdiri di depan asur itu.

"Ada apa alex mengapa kau diam?" tanya heran angel.

kemudian Dia melakukan hal yang tidak terduga . "Maafkan aku !" ucapnya menundukkan kepalanya.

"apa maksudmu .... tunggu apa yang terjadi padamu, huh rghhh kepalamu ,tangan perutmu mengapa ada darah di piyama ini ?.. ap apa yang sebenarnya terjadi alex" angel yang berusaha berdiri untuk melihat luka dan darah yang masih membekas pada alex..

Dalam suasana yang akward , alex menceritakan semua hal yang terjadi , walaupun ia harus berbohong sedikit agar tidak dianggap gila jika membicarakan sistem yang ada pada dalam dirinya , sembari tersenyum sekan semuanya baik baik saja . namun dalam pertengahan cerita angel baru teringat apa yang terjadi dan dia tidak syok akan cerita dia akan dilecehkan.

Namun dia malahan menangis disaat alex dengan susah payah hingga berdarah dan kecelakaan untuk nyawanya .., dia untuknya. "hey hey mengapa kau menangis" alex mengusap punggung angel yang menangis di sofa di kamar itu. "bodoh , kau bodoh ... mengapa kau peduli padaku alex , kau sudah tahu aku ini wanita tidak baik, aku memanfaatkanmu dan selalu melakukanmu seperti binatang , namun mengapa hiks apa yang akan kau dapat menolongku ?.. tidak ada". ujarnya dengan mata penuh akan kejujuran dan ketulusan , di sofa itu .

Alex hanya bisa menyandarkan tubuh angel ke tubuhnya untuk membuatnya tenang. "aku tidak tahu...pada satu sisi aku membencimu hingga aku mati , namun disisi lain sisi kemanusiaanku memaksa ku menolongmu , mungkin ini takdir untuk mu".

"apa maksudmu " herannya akan pernyataan alex.

"takdir jika kau masih diberikan kesempatan kedua " .

matanya membelalak bagaikan tersadar akan suatu hal yang selalu ia cari , mungkin kata katanya singkat dan untuk beberapa orang akan didengar biasa saja ., namun entah mengapa ucapannya sangat menyentuh kedalam hati dan jiwa wanita 20 tahun itu.

'jalang kau angel , kau memanfaatkan dan memperlakukan orang setulus dan sejujur ini sekejam itu, kau wanita bodoh , bodoh seharusnya kau mati saja' pikiran angel yang melihat alex dengan seksama di rangkulannya .

Dia menyesal akan semuanya .

Beberapa waktu entah menit berlalu, namun karena ia terlalu memaksakan akan rutinitasnya sebagai manusia , yakni tidur , alex tertidur secara instan setelah mengetahui akan sadarnya angel , dan membuatnya lega . Dia masih merangkul wanita itu dalam tidurnya.

'Dia lelah ternyata '

Angel dengan segera membaringkan tubuh alex di sofa agar dia lebih nyaman lagi , dan sebelum ia kembali ke kasurnya , angel dengan tanpa berpikir dua kali. mengecup pipi alex tanpa ragu sekalipun.

Itu bukan kicupan cinta . melainkan kicupan Terima kasih , karena hanya itu yang bisa ia lakukan .

'maafkan aku natalia , aku tidak bermaksid macam macam padanya' ucapnya dengan pelan . melihat alex yang Tepar di sofa tersebut dengan mulutnya yang menganga , bahkan mendengkur begitu keras .

mungkin ini efek kurang tidurnya semalaman ini , dan banyaknya kejadian yang terjadi hanya dalam 1 hari saja.

Dia hanya perlu istirahat sejenak.

....

1
Aryanti endah
Luar biasa
Gabutdramon
sungguh kesalah besar yang dimulai oleh author korea dan author novel ini
seorang pembela diri/petarung, setiap indera tubuh sangat di perlukan terutama mata/penglihatan tidak mungkin seorang pembela diri (didunia nyata tentunya)
membiarjan rambut menutupi sebagian penglihatannya itu kesalahan yang sangat fatal (bunuh diri)
Gabutdramon
sering buat heran, masa masa sekolah, khususnya sma/sederajat seakan menitik beratkan persoalnya pada percintaan?
hellow lo olang sekolah buat pacaran? nanti kalo lulus mau jadi rangking 1pecinta sejati gitu?🥴
DEWA SEMESTA
up
Smeliy: ok kawan akan ku up sebisa saya!
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!