NovelToon NovelToon
Suddenly Got Married

Suddenly Got Married

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / CEO / Cinta setelah menikah / Konflik etika / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:21.3k
Nilai: 5
Nama Author: Siska Pasaribu

Ini adalah kisah Nathan dan Jihan.
Kisah mereka berawal dari, Nathan yang tidak sengaja melihat Jihan berkeliaran di tepi jalan di malam hari sendirian, yang bertepatan dengan Nathan, dipaksa oleh orangtuanya untuk menikah. Tanpa berfikir panjang, Nathan langsung menculik Jihan dan memaksa gadis itu menikah dengan nya.

Hal yang paling gila yang pernah Jihan alami adalah, dimana Nathan berkata "setelah ini buatlah cucu yang banyak, untuk papa gue" shit...emang dunia selalu mempermainkan nya!!!

Akan kah pernikahan mereka berjalan dengan lancar?
Bagaimana kisah mereka selanjutnya?

Semua ketiba-tibaan akan kalian, temukan di novel ini🫣🫣

Kepo ngak? cuss kepoin:)

Btw cerita ini, konflik nya ngak terlalu berat ya...
Jadi kalian bacanya juga bisa santai.
Sambil membaca kisah mereka, bolehlah dukung author juga....iya ngak?

Aku yakin kalian bacanya nanti sambil ngik-ngik hahahah
ngak guys...karena humor setiap orang berbeda kan?

Oke buat yang baca...i love you sekebon 😙🫶🫶🫶

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siska Pasaribu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Memberitahu

"kenapa sayang? kok cuman dipandangi gitu?" tanya Nathan melihat Jihan melamun, dengan pandangan yang melihat lekat pada tangan nya.

Jihan menggeleng

"ngak papa...tangan kamu ganteng" ucap Jihan sambil menggenggam tangan Nathan.

"ngak jelas kamu" ucap Nathan, namun ia tetap tersenyum.

Jihan menghela nafasnya, ingin rasanya ia segera memberitahu Nathan, tapi ia belum siap.

"ayo turun" ucap Nathan setelah sampai pada tujuan mereka.

Jihan mengangguk sambil mengikuti Nathan.

"pak beli sate ya dua puluh tusuk, ngak pake lontong sama cabe nya dikit aja tapi dipisah, terus kuahnya dipisah dari satenya ya bg" jelas Nathan pada tukang sate.

"spesial banget ya mas" ucap pak sate menggoda.

"iya pak" ucap Nathan sambil menuntun Jihan untuk duduk.

"dingin?" tanya Nathan

Jihan menggeleng, pikiran nya hanya ada pada tespek yang ia simpan.

Setelah beberapa menitan, akhirnya sate pesanan mereka siap.

"makasih ya mas" ucap Nathan dan membayar sate itu.

Nathan kembali membawa Jihan ke dalam mobilnya.

"kenapa sih kamu diam terus sayang?" tanya Nathan sedikit khawatir.

"ada yang membebani pikiran mu?" tanya Nathan lagi

"ngak ada Than, fokus aja sama jalanan nya" ucap Jihan

Nathan mengangguk, ia sesekali mengelus kepala Jihan seiring perjalanan.

"kenapa tiba-tiba ingin di goreng?" tanya Nathan sambil menggoreng sate yang mereka beli.

"ngak papa, pengen aja hehehe" ucap Jihan

Jihan memeluk Nathan dari belakang

"tinggi banget sih Than?" tanya Jihan random

"tapi kalau di ranjang, sejajar kan?" goda Nathan membuat Jihan mengangguk lucu.

"kamu makan disini atau di kamar?" tanya Nathan

"dikamar aja" jawab Jihan membuat Nathan mengangguk.

Mereka berjalan menuju kamar, dengan Nathan membawa makanan itu dan Jihan membawa air minum.

"enak banget" ucap Jihan saat Nathan menyuapi nya.

"emang iya?" tanya Nathan lalu memakan sate yang mereka goreng.

"biasa aja" ucap Nathan setelah mencicipi nya.

"bagi aku enak" ucap Jihan dengan ekspresi bahagia nya, sungguh makanan kali ini sangat enak menurut nya.

"astaga habis semua" ucap Nathan saat Jihan menghabiskan nya

"mau minum" ucap Jihan terdengar lucu sambil menggoyang-goyangkan kakinya, di pinggir kasur

"ih...lucu banget kamu" ucap Nathan tak dapat menahan tangan nya, agar tidak mencubit pipi gembul Jihan.

Jihan mengelus-elus perutnya yang sedikit membuncit, saking kenyang nya.

"kenyang?" tanya Nathan sambil menuntun Jihan membelakangi nya, dan Nathan langsung mengikat rambut Jihan.

"hum" balas Jihan

Nathan menggeser Jihan agar bersandar di dada nya.

Tangan Nathan terangkat mengelus-elus perut Jihan, membuat Jihan sedikit meneguk ludahnya.

"sampe buncit gini, saking kenyang nya ya?" tanya Nathan membuat Jihan mengangguk.

Nathan setia mengelus perut Jihan, yang kelihatan karena Nathan sedikit membuka baju nya.

"tutup mata kamu" ucap Jihan sambil menahan tangan Nathan yang ada di perut nya.

"kenapa?" tanya Nathan bingung.

"malu" ucap Jihan

"kenapa malu? orang aku udah sering lihat badan kamu" ucap Nathan memperjelas

"yaudah...aku tutup mata kalau kamu ngak tutup mata" ucap Jihan mengancam.

"ngak jelas sih kamu, yaudah iya-iya " ucap Nathan mengalah, daripada Jihan marah ya kan?

Jihan sedikit menengadah melihat wajah Nathan yang sudah tertutup.

"kamu aneh banget akhir-akhir ini" ucap Nathan dengan mata tertutup, sedangkan Jihan bergerak mengambil sesuatu dari sakunya.

Jihan meletakkan tespek itu pada perut nya sendiri.

Baiklah sekarang saatnya!!!!

"karna istri mu yang cantik ini baik hati, yaudah buka lah" ucap Jihan pada Nathan

Nathan membuka matanya, lalu mengecup pipi Jihan dari atas.

"random banget sih kamu" ucap Nathan.

Nathan kembali menggerakkan tangan nya, namun tiba-tiba matanya tertuju pada benda agak panjang itu.

Nathan yang tau apa benda itu, membuat tangan nya sedikit bergetar untuk mengambil nya.

Deg

Garis dua!!!!

Jihan menegakkan posisi duduknya, dan menghadap pada Nathan. Nathan menutup mulutnya dengan tangannya, sambil mata yang kian berkaca-kaca.

Nathan akhirnya tau kenapa Jihan sangat sensitif, dan mual-mual akhir-akhir ini. Nathan tidak bisa menahan kebahagiaan nya, jantungnya berdegup kencang.

Nathan memandang Jihan dan langsung memeluk wanita itu erat....sangat erat.

"terimakasih sayang" ucap Nathan sambil mengecup kening Jihan beberapa kali, dan kembali memeluk istrinya. Tangisan kecil terdengar dari mulut Nathan, yang berada di pelukan Jihan.

"kok kamu nangis?" tanya Jihan ia kira Nathan akan tertawa bahagia.

"aku bahagia banget.....makasih sayang...makasih" ucap Nathan berulang kali. Nathan tidak tau bagaimana caranya, menunjukkan sebesar apa rasa bahagia nya sekarang. Ia sangat bahagia, mengetahui Jihan sudah mengandung dari benih yang ia tanam beberapa minggu dulu.

"aku takut Than" ucap Jihan sambil berusaha menarik, ai matanya kedalam supaya tidak terjatuh.

Nathan melepaskan pelukannya, dan menghapus air matanya. Dipandang nya raut ketakutan dari istri nya, yang membuat ia hampir khawatir.

"kenapa sayang?...sakit perut nya?"

"kita ke rumah sakit sayang?" tanya Nathan berturut-turut, sambil mengelus-elus wajah Jihan. Kedua sudut bibir Jihan melengkung kebawah, tiba-tiba wanita itu mengeluarkan tangis nya.

"kenapa sayang? jangan bikin Nathan khawatir" ucap Nathan memeluk Jihan

"mama...mama meninggalkan karena lahirin aku ....aku takut Than nanti aku kayak mama, siapa nanti istri kamu? yang nemanin kamu seharian siapa? aku ngak mau ninggalin kamu Than hiks ..." tanya Jihan didalam pelukan Nathan.

Nathan sangat kagum mendengar penuturan Jihan, ia bahkan tidak memikirkan dirinya sendiri, ia malah memikirkan bagaimana kehidupan Nathan jika ia sudah tidak ada.

"look at me baby" ucap Nathan yang kini memegang kedua pipi Jihan. Jihan mulai mengangkat wajahnya, dan melihat Nathan.

"bagaimana pun kamu nanti nya....percaya saja bahwa you are still mine....jangan takut sama waktu depan sayang, semesta mempunyai cara masih-masing pada setiap orang. Kamu jangan hidup dalam rasa trauma mu itu...I will not leave you" jelas Nathan panjang kali lebar.

Nathan mengelus rambut Jihan, dengan perasaan sayang nya.

"kita ke rumah sakit besok ya?" tanya Nathan

"ngapain?" tanya Jihan

"cek kandungan kamu...aku kepo udah berapa lama" ucap Nathan membuat Jihan mengangguk.

"kamu bahagia?" tanya Jihan

"banget....bangetttt....aku ngak tau deskripsiin nya bagaimana. Intinya aku bahagia banget" jelas Nathan

Jihan mendekat dan memeluk Jihan

"i love you Than" ucap Jihan memandang Nathan

"i love you more baby" ucap Nathan lalu

Cup

Nathan menempelkan bibirnya pada bibir Jihan, dan melumat nya. Dibawa nya Jihan itul berbaring, dan sedikit menindih nya. Tangan Nathan bergerak mengelus-elus perut Jihan yang masih rata.

"ngak nyangka, anak aku bakal keluar dari sini" ucap Nathan sambil menciumi perut Jihan.

"apa sih? ngak jelas gitu?" tanya Jihan

"kok masih rata sayang?" tanya Nathan mengelus-elus perut Jihan.

"kan baru hamil sayang" balas Jihan membuat Nathan mengangguk mantap.

Bersambung....

Happy Sunday guys🙂🥰

Tinggalin jejaknya ya beb🫶

1
mama siska
Guys mau nanya, kok Cover novel ini ngak bisa diganti?😭 tau ngak sih kalau cover nya ini bukan aku yang buat😭, tapi ganti sendiri huaaaa bingung banget'😭 itu kenapa ya? atau aku yang ngak tau apa-apa?
Eka Uderayana
wajar kalau Nathan cemburu...elang sih pakai acara bersihin bekas ice cream di pipi Jihan... jadi marah kan Nathan
siap-siap elang di pecat
mama siska: hahaha 😭🤟🏽🤟🏽
total 1 replies
Eka Uderayana
syukur deh kalo Nathan sudah semangat kerja lagi..awas loh Nathan... jangan berebut kalau si baby sudah lahir
mama siska: yuhuuu🤭
total 1 replies
Eka Uderayana
sabar ya Nathan... umur manusia tidak ada yang tau
mama siska: bener tuh
total 1 replies
Eka Uderayana
nah itu tau .. makanya layani suami dengan baik... turuti apa mau nya
Eka Uderayana
sabar ya Nit .. Ryan bukan jodoh Lo... jodoh Lo itu Samuel 😁... menurut ku... tapi Nggak tau menurut author 😄
mama siska: hahahah diikuti teru ya😭🤣
total 1 replies
Eka Uderayana
nah ketauan Ryan yang memperkosa Safira... jadi jangan ganggu Nathan lagi
mama siska
hahaha😭
Eka Uderayana
lagian Nathan... orang mau berjemur eh mau minum susu...jadi nggak mood lagi Jihan nya
mama siska: hahaha agak Laen memang Nathan😭🤣
total 1 replies
Eka Uderayana
sudah kebelet ayah 🤭
Eka Uderayana
ada-ada aja Nathan... pakai istilah ngecas 😁
mama siska: padahal🗿🤭
total 1 replies
Eka Uderayana
syukur deh... Friska masih waras... kalau enggak... sudah di unboxing oleh Robin
mama siska: hahaha 🤣😭😭
mama siska: hahaha 🤣😭😭
total 2 replies
Eka Uderayana
duh... kayak nya ini si pelakor yang mau ambil suami orang..
mama siska: iya kali ya🤔
total 1 replies
Eka Uderayana
siapa ya gadis yang diperkosa itu... jadi penasaran
Eka Uderayana: ok Thor 👍
mama siska: ikuti terus ya kak
total 2 replies
Eka Uderayana
hehehehe 😁... cemburu ya 🤪
Eka Uderayana
makasih ya Thor 🙏
sukses selalu 🥰
mama siska: oke beb
total 1 replies
Eka Uderayana
cerewet banget sih elang.... risih tau
mama siska: 😭😭Elang emang ya
total 1 replies
Eka Uderayana
semoga ya Thor
Eka Uderayana
wkwkwkwkwkwk 🤪
Eka Uderayana
iya dong 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!