NovelToon NovelToon
Jiwa Tertukar Istri Terhina Dengan Gadis Bar-Bar Kaya

Jiwa Tertukar Istri Terhina Dengan Gadis Bar-Bar Kaya

Status: tamat
Genre:Tamat / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Konflik etika / Persaingan Mafia / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / KDRT (Kekerasan dalam rumah tangga) / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Rere ernie

Arsy Lovita, seorang istri yg menghabiskan seluruh hidupnya dengan berbakti pada sebuah keluarga yang tak pernah bersikap baik padanya, bahkan Killian sang Suami tak pernah mencintainya dan selalu saja menyiksa lahir bathin Arsy. Di tengah keputusasaan, Arsy berhasil kabur dengan membawa anak laki-lakinya. Namun sayang di tengah pengejaran Arsy mengalami kecelakaan.

Pamela Grizella, seorang perempuan yang terlahir dengan sendok emas. Gadis dengan sifat angkuh, keras dan bar-bar tapi tidak ada yang mengerti dengan sifat asli gadis itu yang berhati lembut. Saat dia mengejar sang tunangan yang bernama Arsenio, di tengah jalan sebuah mobil dari arah berlawanan bertabrakan dengan mobilnya.

Apa yang akan terjadi jika dua jiwa wanita yang berbeda karakter, tertukar saat kecelakaan?

Cekidot yuk...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rere ernie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

15. Perkelahian Dua Wanita.

Lain lagi dengan suasana bahagia di Mansion Osmond, di Perusahaan milik keluarga Roderick, Killian bermuram durja. Memang senjata miliknya sudah tak sakit lagi dan terasa lebih baik setelah mendapat tendangan dari Pamela, namun harga dirinya terasa direndahkan dan tercabik-cabik. Dirinya sudah berbaik hati mau menyentuh tubuh rendahan sang istri, tetapi wanita itu malah menolak dan berbalik menyakitinya.

"Kamu melamunkan apa?" tanya sang sekertaris bernama Steffy, salah satu mainan Killian yang sejak tadi mengelus-elus tubuh milik Killian dan terus menggoda.

"Bukan urusanmu!" setelah gairahnya yang meletup-letup pada istrinya, sudah dua hari ini Killian merasa tak bern@fsu pada wanita lain meskipun berdekatan dengan wanita cantik nan sexy. Bahkan Sandra yang sering datang ke rumah pun, selalu ia tolak.

"Babe, come on. Aku sudah merangsang mu sejak tadi, apa punyamu nggak On?" Steffy mengeluarkan jurus andalan, dengan cepat dia memasukkan benda pusaka milik Killian ke dalam mulutnya, seraya mengelus benda pusaka itu namun anehnya nihil senjata Killian tak berubah besar tetap mengerut kecil.

"Sudah lah, aku sedang tak berselera! Pergilah, kerja sana!" kesal Killian, ia juga bingung sendiri kenapa tak berselera pada wanita-wanita mainannya. Apa tiba-tiba dirinya impoten? Shittt!!!

"Oke, tapi uang belanjaku kapan kamu kirim sayang," Steffy mulai membenarkan kembali pakaian yang terlepas, sejak tadi ia sengaja bertelanjang namun respons Killian yang tak bern@fsu padanya benar-benar diluar nalar.

"Aku kirim sekarang, pergi!" ujar Killian mulai malas meladeni sekretarisnya itu.

Hati Steffy berbunga-bunga, biar saja tidak ada sex diantara mereka yang penting baginya uang terus mengalir ke rekeningnya.

"Thanks, Babe. Emuacch!" Steffy mengecup pipi Killian dengan spontan, tepat saat itu lah pintu ruangan Killian terbuka.

Mata Sandra melotot horor melihat situasi di dalam ruangan, tanpa menunggu Sandra berlari langsung menjambak rambut Steffy dengan brutal. "Wanita jal@ng! Kau berani menggoda calon suamiku! Brengsek! Argghhtt! Rasakan ini!"

Melihat keadaan di depannya, Killian malah menatap dingin. Sungguh hidupnya semakin mengesalkan saja, punya banyak wanita ternyata membuatnya pusing juga.

"Babe, tolong aku! Hentikan wanita ini!" Steffy berteriak penuh kesakitan, kepalanya sakit sekali.

"Kau panggil Killian apa?! Berani-beraninya mulutmu memanggil sayang padanya! Dia milikku! Killian hanya milikku!" Sandra semakin histeris.

Tak berapa lama beberapa bawahan Killian berlarian masuk, Killian yang memanggil mereka. Ia tak mau turun tangan langsung melerai perkelahian dua wanita mainannya.

"Killian, aku nggak mau pergi!" Sandra meronta dalam cekalan anak buah Killian.

Sedangkan Steffy sedang membenahi rambut yang ditarik Sandra, dia berdecak marah tapi tak mau berbuat onar lagi takut Killian ilfil padanya.

"Keluarkan mereka!" Killian berteriak.

Setelah keributan yang terjadi, situasi akhirnya tenang. Kini isi kepala Killian terus terbayang wajah Arsy, wanita yang bertahun-tahun ia sia-siakan.

"Apa masih ada kesempatan untuk memperbaiki semuanya? Kenapa setelah kecelakaan, meskipun perilaku Arsy aneh tapi aku malah menyukainya. Saat melihatnya aku begitu bergairah, aku bahkan bingung kenapa bisa seperti ini! Arggt! Kenapa dia menolak saat aku menyentuhnya! Apa aku harus mulai merayu Arsy?" pikiran Killian penuh dengan Arsy dan Arsy sang istri yang sudah berubah.

Sedangkan di Perusahaan Osmond, Zayn sudah ditelepon Arsy yang mengatakan Pamela sudah datang tetapi tanpa Galaxy karena susah sekali membawa Galaxy. Jangankan untuk membawa Galaxy keluar, sosok anak itu pun tak terlihat saat Arsy datang ke Mansion Roderick.

Tok Tok Tok.

Pintu ruangan Zayn ada yang mengetuk.

"Masuk."

Asisten Pamela yang kini bekerja sementara pada Zayn, melenggang masuk.

"Ada apa, Bora?" tanya Zayn.

"Pertemuan Nona Pamela yang sudah ter- Schedule dari dua bulan lalu, harus dihadiri malam ini. Apa Anda akan pergi?" Bora menaruh sebuah catatan berisi kegiatan Pamela.

"Sebuah undangan pesta dan wajib membawa pasangan?" Zayn yang masih jomblo tentu saja sangat keberatan.

"Apa saya harus carikan pasangan sewaan untuk Anda, Tuan?" Bora memberikan ide.

"Tidak perlu, aku akan pergi dengan adikku. Bukankah sama saja, asal yang kubawa wanita." Zayn berdecak sebal.

"Hihi..." Bora malah terkikik geli melihat tampang dari Bos-nya.

"Bukankah Tuan Arsenio juga diundang, itu yang saya tau. Jadi adik Anda harusnya pergi dengan Tuan Arsenio sebagai tunangan."

Zayn semakin merengut, tadi di telepon Arsy tidak mengatakan apa-apa. Berarti Arsenio belum mengajaknya, bukan?

"Pergilah, nanti aku kasih kabar." Bora pun keluar dari ruangan sang Bos.

Daripada menduga-duga, Zayn mengambil ponsel menelepon Arsy. Tak lama saluran tersambung.

"Ya, Kak?" jawab Arsy.

"Apa Arsenio ada menelepon atau mungkin mengirim undangan ke rumah?" tanya Zayn.

"Ya, dia menelepon langsung. Pamela juga mendengarkan tadi saat dia menelepon, adikmu sangat terkejut saat aku mengatakan keputusan kita melanjutkan tunangannya dengan Arsenio."

"Lalu?"

"Aku menjelaskan syarat untuk Arsenio, dan Pamela yang tadinya marah dan tak mau menerima Arsenio lagi akhirnya mengerti. Tapi katanya dia tak ingin berharap banyak dari Arsenio, yang katanya sanggup memenuhi persyaratan. Selama 2 tahun saja sikap Arsenio dingin dan misterius, mana bisa berubah dalam sekejap mata. Intinya Pamela belum bisa memaafkan dan percaya." Jelas Arsy.

"Sekarang, adikku masih disana?" Zayn melihat waktu sudah hampir sore.

"Sudah pulang tadi jam 2, dia merasa bahagia bisa kembali kesini."

"Syukurlah, aku juga masih butuh waktu memasukkan orang-orang ku. Ternyata pengamanan di Mansion Roderick sangat ketat, aku salut padamu waktu itu berhasil kabur meskipun itu sia-sia." Ujar Zayn.

"Menurutku tidak sia-sia, berkat diriku kabur aku bisa bertemu kak Zayn dan keluargamu. Meskipun nanti jiwaku dan Pamela tertukar lagi, dan aku masih terjebak di keluarga itu. Aku sangat bersyukur, sudah pernah merasakan kebahagiaan. Tak akan ada penyesalan."

"Hei! Jangan bicara seolah-olah aku akan membiarkanmu terjebak disana selamanya, meskipun jiwamu tertukar kembali dengan Pamela... bagiku kamu sudah menjadi bagian dari keluargaku. Itu artinya, sampai kapanpun aku akan bersamamu. Kamu tidak akan sendirian lagi, ingat itu." Nada suara Zayn sedikit naik, ia tidak suka membayangkan Arsy akan kembali ke keluarga Roderick dan tersiksa disana.

"Sudah, aku masih sibuk. Aku tutup dulu." Zayn tak sanggup lagi bicara, lelaki itu menyenderkan kepalanya di sandaran kursi.

"Apa aku sudah mulai menyayangi Arsy, sebagai keluarga atau sebagai wanita?" Zayn menarik rambutnya frustasi, membayangkan Arsy akan tersakiti lagi oleh Killian, membuat dadanya sakit.

1
ahyuun.e
keknya arsy jodohnya zayn deh, lewat pamela xixixi
guntur 1609
senjata makan tuan kau arseno
guntur 1609
rSain kau arsen..cepat kau ungkapkan kebenarny. jka pamela tahubdarinorg lain. tamat rieayatmu. apalagi jeni sdh berteman sm pamela
guntur 1609
jangan sampai kau menyesal arsenio
guntur 1609
cocok killian dapat imbang sekarang
Beny Arifianto
dari calista kak
Arie
Luar biasa
dewa halu
bagus banget ceritanya❤
Kios Flio
Arsy aslinya wanita tangguh cuman karena balas budi jd lemah gak bisa balas saat disiksa..
ini novelmu ke 4 ak baca Thor ...
alur cerita keren Thor.. recommended
Diana Sofya
Luar biasa
Nia Sulistyowati
maka tunggulah penyesalanmu saat kamu sedang bucin"nya tapi pamela g lagi perduli padamu arsen
Nia Sulistyowati
tetap lah percaya jodohmu author yg ngatur arsy,,
dan para netizen udah dukung kapal kamu sama zayn titik tanpa koma
Nia Sulistyowati
jodohin aja arsy sama zayn😁😁
Anonymous
ok
Sintapriyanti Andini
critaya lain dripda yg lain..
Nurul Pky
Luar biasa
༻♛A̷͙ͭͫ̕ḑ̴̞͛̒ỉ͔͖̜͌r̴̨̦͕̝a̤♛༺
seru banget😆
Bunda Puput
Luar biasa
my+ng
👍👍👍👍👍
Muhamad Hasyim
sedih bnget d part in tor😭
kasian pamela
Black Rosewood 🖤: cup cup 🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!