NovelToon NovelToon
Dinikahi Duda Kaya

Dinikahi Duda Kaya

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / CEO / Nikah Kontrak / Chicklit
Popularitas:241.3k
Nilai: 5
Nama Author: Eli Priwanti

Setelah ibu mertuanya meninggal, Zara Hafizah dihadapkan pada kenyataan pahit. Suaminya, yakni Jaka telah menceraikannya secara tiba-tiba dan mengusirnya dari rumah. Zara terpaksa membesarkan anaknya yang masih berusia 6 tahun, seorang diri

kehidupan Zara semakin membaik ketika ia memutuskan hijrah dan bekerja di Ibu Kota.
Atas bantuan teman dekatnya,

Suatu hari, Zara bertemu dengan Sagara Mahendra, CEO perusahaan ternama dan duda dengan satu anak. Sagara sedang mencari sosok istri yang dapat menjaga dan mencintai putrinya seperti ibu kandungnya.

Dua orang yang saling membutuhkan tersebut, membuat kesepakatan untuk menikah secara kontrak.

Sagara membutuhkan seorang istri yang bisa menyayangi Maura putrinya dengan tulus.

Dan Zara membutuhkan suami yang ia harap bisa memberinya kehidupan yang lebih baik bagi dirinya serta Aqila putrinya.
Bagaimanakah perjalanan pernikahan mereka selanjutnya, akan kah benih-benih cinta tumbuh di antara mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eli Priwanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aqila mendadak sakit

Langit yang sudah berwarna jingga dan merah menjelang magrib, menandai akhir dari hari yang panjang dan melelahkan. kali ini Zara telah selesai melakukan aktivitas bekerja, dan ia mulai pergi meninggalkan area Hotel dengan wajah yang lelah tapi lega. Meskipun hari ini Suasananya sangat berbeda, hanya Ibu Mitha lah yang selalu setia menemaninya selama ia bekerja.

Setibanya di rumah Dewi, Zara merasa heran, biasanya Aqila selalu datang menyambutnya, ia pun buru-buru mencari keberadaan putrinya. Sedangkan Dewi sudah berangkat tiga puluh menit yang lalu karena adanya suatu hal penting yang sangat mendesak, tadinya Dewi ingin menunggu Zara tiba di rumah, karena Dewi sangat mengkhawatirkan Aqila yang sejak dari tadi siang selalu terlihat murung.

Dan Dewi pun buru-buru menghubungi Zara yang pada saat itu posisinya masih di jalan menuju pulang dengan menggunakan ojeg online, karena di jam seperti itu, pastinya ia akan terjebak oleh arus jalan lalu lintas yang telah macet total

Saat Zara menuju kamar tidurnya, Zara terkejut melihat Aqila meringis kesakitan bahkan sampai guling-guling di atas ranjang tempat tidur. Sontak Zara menjerit histeris sambil memanggil nama Aqila.

"Lala, kamu kenapa?"

"Sakit Bun, perut Lala sakit sekali!" pekiknya dengan posisi memegang perutnya di bagian sebelah kiri.

"Kita ke dokter ya Nak, Bunda tidak tega melihatmu kesakitan seperti itu!" tanpa berfikir panjang, Zara bergegas membawa aqila ke rumah sakit dengan cara langsung menggendongnya.

Zara sempat kebingungan saat dirinya mencari kendaraan menuju Rumah Sakit.

"Loh Zara, anakmu kenapa?" tanya Mpok Surti tetangganya Dewi dan ia cukup mengenal Zara.

"Lala Mpok, perutnya sakit dan wajahnya pucat sekali!" jawab Zara sangat panik.

"Yasudah Ra, biar anak Mpok yang anter ya!" kemudian Mpok Surti buru-buru memanggil anak bujangnya.

Dengan perasaan cemas, Zara menunggu anak Mpok Surti.

Beruntungnya tidak butuh waktu lama, anak Mpok Surti datang sambil mengeluarkan motor matic miliknya.

"Bunda, sakit Bun, perutku sakit sekali!" rengek Aqila yang terus-terusan memegang perutnya.

"Ayo Mba cepetan naik, kasihan Lala, sudah kesakitan seperti itu!" ujar Dika, anak dari Mpok Surti.

Zara pun bergegas naik motor sambil menggendong Aqila.

Hampir tiga puluh menit, kini Zara dan Aqila tiba di salah satu rumah sakit yang cukup terkemuka di negeri ini, karena hanya rumah sakit itulah yang jaraknya lebih dekat, namun yang terpenting Lala bisa segera di tindak oleh Dokter

Kini Zara di temani oleh Dika, sedari tadi Dika terus saja memperhatikan Zara yang sedari radi mondar mandir di depan ruang IGD. Zara terlihat begitu cemas akan kondisi Lala.

'Yaa Rabb, tolong lindungilah selalu Aqila, angkatlah penyakitnya!' doanya dalam hati.

Sekitar hampir satu jam, akhirnya Dokter yang memeriksa Aqila memanggil Zara, ada hal penting yang ingin di bicarakannya, sedangkan Dika memilih untuk tetap setia menunggu Zara di ruang tunggu IGD, baginya bisa sedekat ini dengan Zara sungguh kesempatan yang sangat langka, siapa sangka jika Dika selama ini diam-diam telah menaruh hati terhadap Zara, namun ia tidak berani untuk mengutarakannya, hanya saja, Dika selalu bersikap baik terhadap Aqila.

Menurutnya itu adalah cara terampuh untuk menaklukan ibunya, yakni dengan cara mendekati anaknya terlebih dahulu.

"Baiklah Ibu Zara, dengan berat hati saya menyampaikan berita kurang baik ini kepada anda, dimana saat ini kondisi putri anda telah mengalami tidak berfungsinya ginjal di bagian sebelah kiri!"

Kata-kata yang di lontarkan oleh sang dokter, sudah seperti sebuah petir yang menghantam hatinya. Aqila adalah satu-satunya keluarga yang Zara miliki, yang selalu menjadi sumber kebahagiaannya, kini saat Aqila di diagnosa memiliki penyakit seperti itu. Zara merasa seperti sedang berada di dalam sebuah keadaan yang tidak nyata, di mana segalanya menjadi gelap dan tidak berarti untuknya.

Zara hanya bisa menangis menahan rasa sakit di dadanya, baginya mengapa cobaan hidupnya tidak pernah ada habisnya?

"tapi Dok, kenapa putriku bisa terkena penyakit seperti itu? Padahal Aqila jarang sekali jajan sembarangan, dan aku pun selalu menjaga pola makannya." ucapnya masih tidak percaya.

"Sebenarnya ini, Bukanlah dari faktor makanan, Bu! Tapi ada faktor lainnya, dulu saat pasien di lahirkan, usia kandungan ibu sudah berapa bulan?" tanya sang Dokter.

Zara pun kembali mengingat momen dimana pada saat itu Kakanya melahirkan Aqila karena kondisi dan keadaan, ketika itu Kak Nabila jatuh ke dalam parit di belakang rumah, sehingga mengalami pecah ketuban, dan pada saat itu usia kandungannya masih genap tujuh bulan.

"Waktu itu usia kandunganku tujuh bulan Dok, dan Putriku lahir karena keadaan yang memaksanya untuk segera di lahirkan, memangnya dari situ bisa berpengaruh dok?" tanyanya berbohong soal dirinya yang telah melahirkan Zara.

Kemudian Dokter pun mulai menjelaskan semuanya kepada Zara.

"Jadi begini Ibu Zara, pada saat ibu melahirkan pasien dalam keadaan prematur, ada salah satu organ di dalam tubuhnya belum bisa berfungsi secara maksimal, dan sepertinya ada kelainan terhadap salah satu ginjal putri anda, dan baru terasanya saat ini!"

Mendengar perkataan dari Dokter, Zara hanya bisa terduduk lemas.

"Lantas apakah putriku bisa di sembuhkan Dok?" tanya kembali Zara yang tetap berusaha tegar.

"50:50 jawabannya Bu, dan hanya dengan melakukan operasi transplantasi ginjal yang bisa menyelamatkan hidupnya." cakapnya membuat Zara masih tidak percaya dengan keadaan ini, rasanya cobaan ini begitu berat untuknya dan juga Aqila.

"Lantas berapa biaya untuk transplantasi ginjal Dok?"tanyanya kembali, sambil meremas kedua tangannya karena jujur saja saat ini seluruh tubuhnya tengah gemetar

"Kurang lebih tiga sampai empat ratus juta, dan rumah sakit ini tidak bisa mengcover biaya transplantasi ginjal dengan asuransi swasta maupun pemerintah, hanya saja yang bisa di cover oleh pihak asuransi adalah saat pasien harus melakukan cuci darah, empat kali dalam satu bulan.

"Empat ratus juta Dok? Dan barusan Dokter bilang bahwa putriku harus melakukan tindakan cuci darah?" Zara benar-benar serasa kembali di sambar petir mendengar penjelasan dari sang Dokter.

"Betul sekali Bu, agar ginjal putri ibu bisa berfungsi dengan baik karena pada dasarnya, tubuh manusia itu membutuhkan dua ginjal, mengapa putri ibu harus melakukan cuci darah? Yang pertama adalah untuk mengeluarkan limbah beracun dalam darah, yang kedua untuk mengurangi gejala gagal ginjal seperti sesak, mual dan juga muntah, dan yang ketiga untuk mengatur keseimbangan elektrolit dan cairan dalam tubuh pasien."

Penjelasan dari Dokter yang menangani Aqila cukup bisa di mengerti oleh Zara, ia pun akan berusaha mati-matian mencari dana untuk biaya transplantasi ginjal putri tercintanya.

Saat Dewi mendapatkan berita tentang sakitnya Aqila yang secara tiba-tiba, ia benar-benar merasa sangat syok di buatnya, ia pun bergegas langsung pergi ke rumah sakit setelah dirinya pulang dari tempatnya bekerja.

Sedangkan Dika yang tadinya berniat untuk menemani Zara, kini kandas setelah Zara memintanya untuk segera pulang, mengingat besok Dika harus kembali bekerja, dan Zara tidak mau sampai Dika tidak masuk bekerja gara-gara dirinya, tidak lupa Zara mengucapkan banyak terimakasih kepada Dika karena sudah menolongnya.

Setelah kepergian Dika tidak lama kemudian Dewi tiba di rumah sakit,sambil membawa makanan di dalam kantong kresek.

Ia bergegas menuju kamar rawat inap pasien khusus anak-anak.

Dan akhirnya Dewi menemukan kamar yang ia cari, di lihatnya Zara sedang duduk termenung sambil menatap putrinya yang sedang tertidur pulas di atas ranjang tempat tidur pasien.

"Ra!" ucap Dewi dan langsung memeluk Zara.

"Wi, Lala Wi..!" tiba-tiba Zara menghentikan perkataannya.

"Lala kenapa Ra? Ayo ceritakan lah padaku!"

Akhirnya Zara menceritakan apa yang telah terjadi terhadap Aqila.

"Apa? Pasti ada kesalahan Ra, tidak mungkin Lala mengalami sakit ginjal, usianya masih kecil!" jawabnya tidak percaya.

"Tapi ini nyata Wi, ternyata Aqila sudah memiliki kelainan ginjal sejak ia baru lahir, hanya saja pada saat Aqila lahir secara prematur, tidak menunjukan gejala apapun Wi semuanya terlihat normal saja, dan menurut Dokter, memang akan terasa dampaknya setelah beberapa tahun kemudian!"

"Lantas berapa biaya untuk transplantasi ginjalnya Aqila Ra?"

Zara langsung terdiam, ia malah kembali menangis sampai terisak, bibirnya gemetar saat ia harus menyebutkan angka yang sangat fantastis.

"Tiga sampai empat ratus juta Wi!"

Mendengar perkataan dari Zara, sontak Dewi tercekat, ia benar-benar sangat terkejut dengan apa yang telah di katakan oleh Zara barusan.

"Darimana kau mendapatkan uang sebanyak itu Ra?"tanya Dewi sambil memijit pelipis kepalanya.

"Entahlah Wi, aku bingung harus mencarinya kemana!" jawabnya sembari menghela nafas panjangnya.

Bersambung...

1
Sunaryati
Ingat Saga istrimu sedang hamil, jangan bermain api nanti terbakar kau yang rugi. Namun aku percaya padamu kamu merupakan suami yang setia pada pasangan yang sah, contohnya kau mencintai Naura, hatimu bekusampai betah menduda lama, baru cair setelah bertemu Adiknya.
Ana
hmmmm🤔 penasaran, sebenarnya apa sih yang disembunyikan saga dan apa yang mau disampaikan monalisa
Ana: waduh apa nih, kasihan nanti zara 🥺
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: ikuti kisah selanjutnya, pokoknya ada bom waktu buat saga
total 2 replies
Ana
wah jangan jangan mantan saga nih 😁
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: bisa jadi 😁
total 1 replies
Ana
apa mantan saga lebih cantik 🤭
Ana: setelah lihat visual nya ternyata cantikan zara 😁
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: sepertinya begitu kak 🤭
total 2 replies
Sugiharti Rusli
kenapa dulu mereka bisa putus yah, apa terjadi sesuatu dulu sama mereka yah🙄
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: pastinya Bun, nanti akan ada jalan ceritanya, kenapa Saga dan Mona bisa sampai berpisah
total 1 replies
Nar Sih
kak thorr jgn sampai ada drama calon pelakor hadir ,lanjutt kakk👍
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: Saga dan Mona memang belum menyelesaikan kisah mereka di masalalu, nanti akan ada jalan ceritanya kak
total 1 replies
Rania Hurin
lagi2 masa lalu..belum lagi sahabat2 laknat yg tidak menghargai perasaan isteri sang sahabat lainnya
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: betul banget kak, tidak memikirkan. perasaanya Zara
total 1 replies
retiijmg retiijmg
masa lalu datang apalagi blm move on..
makin seru ceritanya
ditunggu upnya kak
retiijmg retiijmg: sama2 kak
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: siap kak, terimakasih kak 🙏😊
total 2 replies
Ana
ternyata saga punya mantan toh hmmmm🤔 aku juga penasaran
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: /Determined//Determined//Determined//Facepalm//Facepalm/
Ana: hadeeh ntar zara cemburu lagi 🤭
total 3 replies
Ana
hadeeeh🤦‍♀️ dasar saga
Ana
🤣🤣🤣🤣🤣
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Nar Sih
hahaha😂😂klau urusan tengok menengok byi wah..paling seneng nih suami mu zara ,
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: senengnya pake buanget kak 🤣🤣🤣
total 1 replies
꧁♥𝑨𝒇𝒚𝒂~𝑻𝒂𝒏™✯꧂
siapakah mantan kekasih Saga
semakin penasaran nih thor...
ayo lanjutin episode selanjutnya 😘
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: ok siap kak
total 1 replies
꧁♥𝑨𝒇𝒚𝒂~𝑻𝒂𝒏™✯꧂
Alhamdulillah syukur..
Saga dan Zara semoga bahagia menerajui bahtera rumahtangga bersama. aamiin 😆
Sugiharti Rusli
jadi ikutan penasaran sama mantannya Saga nih😁😁😁
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: /Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Sugiharti Rusli
judulnya sekali tangkap malah dapat tangkapan dobel dan besar pulak yah komisaris Wira,,,
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: betul itu Bun, auto langsung naik jabatan nih Komisaris
total 1 replies
Sugiharti Rusli
waduh Sagara mau dijadikan pion rupanya bagi kejahatan mereka
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: untungnya gagal ya Bun 🤭
total 1 replies
Nar Sih
ahamdulilah,ahir nya semua selesai dan dewi bisa tertolong,moga kedepan sdh ngk ada mslh seperti ini
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: sepertinya tidak kak, semuanya sudah tuntas
total 1 replies
Aries suratman Suratman
Aku suka banget dengan karakter Jhon, orangnya baik tegas dan menjadi pelindung Zara
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: terimakasih kak 🙏
total 1 replies
Aries suratman Suratman
Selalu Visualnya Orang Korea, Apa ngga ada yang lain Thor yang lebih pas dengan karakter Wanitanya cantik Apalagi berhijab lalu mengapa cowoknya orang Korea?🙆🤦
💞Eli P®!w@nti🐼🦋: author emang favorit nya cowok korea kak, maaf kalau kurang sreg 🙏🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!