NovelToon NovelToon
WARISAN LELUHUR

WARISAN LELUHUR

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur
Popularitas:1M
Nilai: 4.7
Nama Author: E'Ngador Together

pada suatu waktu terjadi suatu tragedi berdarah yang didasari dari perebutan harta dan kekuasaan, dengan adanya tragedi tersebut seorang ayah menyuruh isterinya untuk membawa pergi anak pertama mereka, akibat ketakutan sang isteri pun membawa anak tersebut ke sebuah kampung dan menyimpan anak tersebut di sebuah pematang sawah karena khawatir akan terjadi sesuatu kepada dirinya.. sang ibu pun berencana kalau nanti sudah selesai krisis yang terjadi dia akan pergi kesana... sang ibu pun menyimpan anak tersebut disebuah box bayi dan sebuah kalung pemberian ayahnya, sang ibu pun menulis surat disana.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon E'Ngador Together, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berkunjung ke tempat pak jayadi

Pak jayadi pun menerima uang pemberian evan, dia sangat berterimakasih, setelah pamitan dia pun kembali ke tempat tadi menyimpan gerobaknya lalu pergi pulang.

" bu berapa semuanya." kata evan

" 10 ribu aja nak evan, minuman nak evan aja yang bapak tadi envvak perlu membayarnya hitung hitung ibu juga melakukan kebaikan seperti kamu, kamu benar benar nak yang baik, ibu saluut sama kamu. Bahagia banget memiliki anak yang baik seperti kamu." kata ibu pemilik warung. Evan membayar lalu pergi.

" nak ini kembaliannya." kata pemilik warung yang menerima uang 50ribu dari evan

" enggak usah kembalian bu, itu rezeki ibu, kemarin saya dapat rezeki saya pengen berbagi sama ibu." kata evan

" benar benar anak itu baik banget ya bu udah baik, ganteng enggak sombong, mau nolong orang lain, tadi ke saya juga sama bu." kata penjual nasi

" iya bu, saya kalau punya mantu kaya nak evan, senangnyaaa.. Pasti dia akan memperlakukan isterinya dengan baik." kata ibu pemilik warung. Evan pergi pulang, di rumah bu marni, ella dan yasmin sudah menunggu di tempat makan

" kakak darimana aja sih, aku tadi ke kamar kakak enggak ada." kata ella

" kakak habis lari dek, tadi ada yang pingsan jadi kakak menolong dulu jadi telat pulangnya." kata evan

" iya sudah ayo kita sarapan dulu. Oh iya hari ini kalian mau kemana, ibu ada urusan di kantor, ibu mau menyelesaikan pekerjaan dulu sebelum kita liburan." kata bu marni

" aku rencana mau ke ruko bapak sama ibu." kata evan

" aku ikut kakak aja bu." kata ella

" aku juga ikut kak evan sama kak ella aja." kata yasmin

" iya sudah, nanti minta antar pak agus aja ya." kata bu marnu

" iya bu." kata mereka.

selesai sarapan bu marni siap siap, lalu pamitan ke anak anaknya, evan, ella dan yasmin pergi nonton televisi dulu. evan pergi ganti pakaian lalu pamitan ke bi siti untuk ke ruko pak braja dan bu surti, evan, ella dan yasmin pergi diantar pak agus. sampai di ruko evan melihat pak braja dan bu surti sedang melayani pembeli.

" kamu datang kesini, gimana hasil ujian kamu kemarin nak." kata bu surti

" iya bu habis di rumah bosen, hasil ujiannya bagus bu." kata evan

" syukur kalau begitu nak, ibu bangga sama kamu." kata bu surti lalu memeluk anak angkatnya itu.

" gimana pak, rame jualannya." kata evan

" syukur nak, kemarin jualan sudah rame pembeli, jadinya bapak dan ibu kamu membeli barang barang lagi, makanya kemarin enggak bisa pulang, bapak dan ibu harus merapihkan barang belanjaan itu." kata pak braja

" tapi bapak dan ibu harus jaga kesehatan jangan cape cape ya." kata evan

" iya nak." kata pak braja. Selain ke toko pak braja dan bu surti, evan berencana pergi ke tempat pak jayadi, dia pergi keluar terlebih dahulu mau mengambil uang di ATM, setelah mengambil kembali ke toko,

" oh iya pak bu, evan tadi pagi nolong orang, tadi dia pingsan karena kelaparan jadi aku mau ke tempat tinggal dia, aku mau beli beras dan makanan lainnya untuk di kasih ke mereka." kata evan, evan pun membeli 2 karung beras, 2 dus mie instant, minyak goreng, teh, kopi, gula, susu, telor. Evan juga bicara ke mereka kalau seandainya pak jayadi mau bantu bantu di toko supaya Pak braja dan bu surti juga tidak terlalu cape, uang gajinya untuk sementara evan yang akan handle. Evan pun membayar barang belanjaan akanntetapi pak braja dan bu surti menolak uang dari evan tapi evan memaksa membayarnya karena itu jualan ibu dan bapaknya. Akhirnya mereka menerima uang dari evan. Evan pamitan dulu mau ke rumah pak jayadi, ella dan yasmin juga ingin ikut. Barang belanjaan dimasukan ke mobil lalu pergi ke tempat pak jayadi sesuai dengan yang diberitahukan tadi.

Sampai di lokasi yang di tunjukan kemarin evan melihat ada 3 gubuk disana. evan melihat pak jayadi sedang merapihkan barang rongsokan hasil memulungnya.

" siang pak, gimana kabarnya." kata evan

" siang nak evan, kok bisa kesini." kata pak jayadi

" saya tadi lewat kesini, saya ingat tadi bapak mengatakan rumah bapak disini, jadi aaya mampir aja." kata evan berbohong.

" ini enggak layak disebut rumah, iya begini lah gubuk tempat tinggak kami. Maaf ya nak disini kotor. Ayo nak mampir ke gubuk bapak." kata pak jayadi mengajak ke gubuknya

" bu... Ini ada nak evan yang ngasih kita makan tadi." teriak pak jayadi, isteri pak jayadi pun keluar dari gubuk

" ini nak evan itu, terimakasih banyak ya nak atas pemberiannya, saya, bapak dan dimas akhirnya bida makan nasi. Oh iya nak ayo masuk, tapi maaf ya temlatnya kotor." kata isteri pak jayadi

" enggak apa apa bu, oh iya pak bu perkenalkan ini adik adik saya ella dan yasmin." kata evan

" aduh adik adiknya nak evan cantik cantik yaaa. Maaf ya nak tempatnya begini kotor." kata isteri pak jayadi

" terimakasih, enggak apa apa bu." kata ella, yasmin enggak bicara apa apa, dia pernah merasakan apa yang dialami pak jayadi dan keluarganya sampai dia meneteskan air mata. Evan dan ella memahami perasaan yasmin, ellla pun memeluk yasmin.

" kalau dimas kemana pak." kata evan

" dia pergi ke sungai nak, katanya mau mandi sambil cari ikan." kata pak jayadi.

" maaf ya nak, disini enggak ada apa apa." kata isteri pak jayadi

" udah bu enggak usah repot repot saya kesini hanya lewat saja." kata evan. Evan pun pamitan pergi ke mobil, dia membawa barang barang yang dibeli dibantu pak agus.

" pak, ibu, ini ada sedikit dari kami, mohon diterima ya." kata evan

" aduh nak kamu repot repot seperti ini segala, kamu udah banyak bantu kami." kata pak jayadi

" enggak repot kok bu kebetulan saja saya ada rezeki." kata evan. Evan pun menilai pak jayadi dan merasakan melalu fikirannya. " dia orang yang jujur, pekerja keras dan dipercaya." bisikan difikiran evan, kenapa tadi evan bilang ke pak braja dan bu surti karena evan tadi waktu menolong pak jayadi merasa bahwa pak jayadi adalah orang jujur dan mudah di percaya sekalian evan juga enggak mau pak braja dan bu surti terlalu cape mengurus toko.

" sama ini pak, tapi mohon maaf sebelumnya, orang tua saya memiliki toko dekat dari sini, nah kalau bapak tidak keberatan untuk bisa bantu bantu disana, bapak bisa kerja disana, tadi saya sudah sampaikan ke orangtua, gimana menurut bapak." kata evan

" aduh nak saya enggak tau harus bilang termikasih bagaimana lagi sama kamu, bapak pasti bersedia sekali, soalnya memulung rongsokan itu tidak menentu apalagi sekarang sudah susuh mencari rongsokan yang biasa di jual." kata pak jayadi

" syukur kalau begitu pak, nanti mudah mudahan ada rezekinya bapak bisa pindah ke kontrakan yang lebih layak dari ini, dan bapak juga tidak harus keliling mencari rongsokan lagi. Mudah mudahan saja toko orang tua saya ini bisa berkembang." kata evan

" aamiin." kata mereka

evan mengobrol dengan mereka, lalu evan mengajak pak jayadi untuk pergi ke toko orang tuanya. Evan memberikan uang ke isteri pak jayadi untuk membeli lauk tambahan makan mereka.

1
Usmi Usmi
boring😀
Ryan Hidayat
kenapa Laras???
Putri Marsie
gas poool...🙏👍👍
Putri Marsie
gas poool.👍👍👍
Usmi Usmi
tamat aja Thor dari pada ceritanya melenceng entar jd poligami karna gak tega dan kasian hadehhhh
Usmi Usmi
kayak aneh si Evan nih sdh tau orng suka tapi di ladenin baik sih baik tp kl kelewatan kurang baik di lihat itu nama nya ngasik harapan Thor
jd gak tespek mentang2 banyak yg seneng
aneh
Sri Rahayu
dipeluk peluk mau aja mana difoto lg...ga mikir bakal jd masalah kemudian hari...katanya yg hamil ga boleh banyak pikiran .nah ini malah tar klo liat fotonya apa ga sakit hati tuh nazwanya
Sri Rahayu
evan jgn dj bikin lemah dong dpn cewek...baik boleh dama cewe tp jgn gitu jg kali...harusnya evan baik tapi tegas punya dikap sm lawan jenis.jgn kaya ngasih harapan...jgn bego dong evannya...kesel gw bacanya...
Sri Rahayu
kenapa si evan kesannya ngasih harapan. bikin sakit hati nazwa aja...mestinyakan dia tau batasan klo bkn mahrom....gimana sih jadi males bacanya lagi....jangan sakitin hati nazwa apalagi lg hamil
Ryan Hidayat
kerja bagus
lanjutkan author
imah imut
krya bagus cuman ada ke kurangan dri kta2 nya kl bisa di benerin ya Thor solanya cerita nya bagus .
Putri Marsie
tambah lagi thooor apdet nya biar tambah asik bacanya...👍👍👍
I TAKE THE PAIN YOU FEEL ?
banyak sekali Nemu paragraf yang salah ketik
Ryan Hidayat
gass teross bos
Mia Mamarey
Luar biasa
Sri Rahayu
/Smile//Heart/
Usmi Usmi
kl di dunia nyata mirip lah Raffi
Ryan Hidayat
gass lah bos
sehat² terus bos
Sibuhuan Buhuan
tolong ...
Sibuhuan Buhuan
please ...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!